Chapter sebelumnya
Begitu Lisia membuka matanya, ia tiba-tiba saja berada dihutan yang begitu lebat.
"Ehhh ini dimana?" berada ditengah hutan.
"Mmmmm"Sambil berfikir Lisia melihat sekelilingnya. Begitu ia mulai sadar akan keberadaanya, ia kaget dan tidak percaya.
"... (Mungkinkah ini seperti di novel-novel!, dimana jiwa seorang yang telah mati memasuki tubuh salah satu karakter cerita yang pernah di baca)"mulai bersemangat.
".. Tapi! " Sadar kembali. "Kalau begitu apa aku sudah mati?"pikir Lisia.
"... (Mungkin aku terlalu memaksakan diri untuk menyesaikan pekerjaan tadi sampai aku kelelahan dan meninggal, padahal Karin dan juga teman lainnya sudah menyuruh ku untuk tidak memaksakan diri, tapi aku tidak mendengarkan mereka. Maafkan aku semuanya)" Lisia yang merasa menyesal namun sebanarnya senang bisa masuk kedunia novel.
"Tapi....Kok aneh! Kenapa aku mengunakan tubuh ku ya?. Bukannya masuk ketubuh salah satu karakter novel gitu? "berputar melihat seluruh tubuhnya."Lalu novel apakah yang kumasuki ini?"ucap Lisia yang berfikir.
Ketika Lisia tidak menemukan jawabanya, ia mencoba berjalan keluar dari hutan sambil mengingat dimana dia sekarang serta berfikir ulang judul novel yang menceritakan tentang hutan yang begitu lebat itu.
🌺🌺🌺🌺🌺
Setibanya diujung hutan Lisia begitu kaget melihat orang orang yang asing berkumpul tepat dihadapanya. Lalu saat mereka melihat Lisia yang keluar dari dalam hutan, salah satu dari mereka berteriak mengatakan.....
"Dewi!. Dewi Hutan yang baru telah datang"
Terikan tersebut pun diikuti oleh yang lainnya sambil menari-nari. Lisia yang hanya bisa terdiam kebingungan melihat mereka , mulai menyadari novel manakah yang ia masuki saat mereka menyebutkan kata Dewi Hutan.Lisia mulai memperhatikan sekitarnya dan mengamati orang-orang itu.
Saat Lisia melihat mereka memiliki telinga seperti hewan dan manusia yang mengunakan jubah dan topi kerucut seperti penyihir, Lisia merasa yakin jika ia masuk kedalam novel itu.Setelah begitu yakin akan tebakanya , Lisia mulai mencoba mengingat kembali jalan cerita novel yang ia baca.
Setelah mengingatnya Lisia berbalik melihat kebelakang."... (Jika ini Hutan Forrest maka mungkinkah mereka adalah...Penduduk Desa Agelios)"ucap Lisia dalam hati melihat orang orang tadi.
Begitu Lisia berbalik arah melihat kearah mereka, Lisia sontak kaget. Karna mereka yang awalnya begitu heboh tiba-tiba terdiam sambil memasang wajah serius menatap tajam kearah Lisia.Merasa ada yang aneh, Lisia mencoba untuk bertanya pada mereka. Namun sebelum mengeluar sepatah kata , mereka tiba-tiba saja mendekati Lisia.
Lisia yang kaget melangkah mundur kebelakang perlahan lahan, lalu mereka memegang dan membawa Lisia pergi bersama mereka.
🌺🌺🌺🌺🌺
Seminggu kemudian
Desa agelios merupakan desa yang paling jauh dari Kerajaan Magixion Kekasiaran Dracania.Desa yang cukup dekat dengan Hutan Forrest tempat Kuil Dewi Diana. Walau Desa Agelios cukup jauh dari ibukota, namun tetap ini sangat damai dan tenang tidak seperti dunia milik Lisia yang macet dan berisik.
Lisia yang baru keluar dari kuil sedang menuju kedesa agelios, untuk berkeliling melihat lihat.
Orang orang desa sangat menghormati Dewi Diana, karna jasanya yang telah melindungi desa dari serangan monster armon, lalu ia pun di sebut sebagai pelindung Desa Agelios.Dihari pertama Lisia sampai Didesa agelios ia dipanggil dengan sebutan Dewi Hutan, karna keluar dari dalam Hutan Forrest.
".. (Walau tidak terbiasa tapi aku tetap menyukai panggilan itu) "ucap Lisia yang sedang melihat patung Dewi Diana yang ada ditengah tengah desa sambil tersenyum sendiri.
Didalam novel pilihlah aku Diana volume 1 yang Lisia baca, akhir ceritanya adalah Diana yang pergi meninggalkan Desa Agelios tanpa memilih dari 5 karakter pria yang menginginkan benda tersebut. Lalu sekarang Lisia masuk kedunia novel tersebut tanpa memasuki tubuh sang karakter perempuanya, dengan cerita yang berlanjut setelah Diana pergi.
".. (Kalau begitu dimana Diana sekarang?) "ucap Lisia yang pergi membeli buah dari perdagang dan lalu memakannya.
Sebelum Diana pergi ia meninggalkan pesan untuk kelima karakter pria, namun tidak tertulis didalam novel yang Lisia baca dan membuat sang maniak novel ini bertanya tanya akan pesan tersebut.
"Harusnya aku membeli volume ke 2 saat masih hidup" gumam Lisia yang berekspresi sedih dengan air mata mengalir deras.
"... (Tidak masalah! aku hanya perlu mencari tau pesan yang ditinggalkan Diana dari 5 tokoh pria dinovel ini dan salah satunya yang ada disampingku )"ucap Lisia menatap tajam kearah pria yang ada disebelahnya, yaitu Oliver.
Oliver adalah seorang Kepala Desa Agelios dan sedang mengajak Lisia mengelilingi desa. Merasa jika Lisia menatap tajam kearanya Oliver pun mencoba bertanya kepada Lisia.
"Ada apa Lisia? "Tanya Oliver.
"Hahaha bukan apa-apa kok" ucap Lisia yang tersenyum.
"Baiklah"ucap Oliver dengan tersenyum
Oliver merupakan salah satu karakter pria yang mencintai Diana dan menginginkan beda itu, walau Lisia tidak tau apa yang di inginkan oleh Oliver setelah mendapatkannya. Saat Diana masih ada Didesa Agelios dinovel pilihlah aku Diana volume 1, ayah Oliverlah yang memimpin desa saat itu. Namun setelah Lisia masuk kedalam novel, ceritanya malah berlanjut dimana Oliverlah yang menjadi pemimpin Desa Agelios sekarang.
"Kalau begitu mungkinkah aku masuk kenovel volume kedua?"ucap Lisia yang bergumam kembali.
Bukan hanya kelima karakter pria saja yang mendapat pesan dari Diana sebelum pergi, tetapi penduduk Desa Agelios juga mendapatkan pesan.
"Aku akan akan mengirimkan seseorang yang akan ku utus untuk mengantikanku melindungi desa agelios dan dia akan keluar dari dalam Hutan Forrest."ucap Diana.
Itulah pesan yang ditingglkan oleh Diana untuk penduduk Desa Agelios. Lalu Lisia yang kebetulan keluar dari dalam Hutan Forrest, dianggap sebagai utusan dari dewi Diana dan dianggap sebagai dewi yang baru oleh orang-orang Desa Agelios.
"Bagaimana desanya Lisia? "tanya Oliver.
"Sangat indah! Tapi sangat di sayangkan saya baru bisa berkeliling desa seindah ini "ucap Lisia yang merasa sedih dengan wajah cemberutnya.
Oliver tertawa melihat Lisia yang ngambek karna baru bisa keluar dari kuil setelah seminggu lamanya.
"Sebagai dewi baru, Lisia harus melakukan beberapa ritual penyambutan. "ucap Oliver dengan tersenyum.
"Apa perlu ritualnya harus selama 6 hari, tidak bisakah dilakukan hanya sehari saja?. Selama ritual saya hanya dikuil tanpa melakukan apapun, dan itu sangat membosankan"ucap Lisia yang jengkel dan cemberut kembali.
"Ini sudah merupakan tradisi Didesa Agelios saat sang dewi hutan datang.Karna dengan melakukanya Desa Agelios akan diberkati dan akan selalu sejahtera "Oliver yang mencoba membujuk Lisia.
"Ya... Baiklah saya tidak masalah, lagian sekarang saya bisa berkeliling desa seterusnya"ucap Lisia sambil tersenyum.
Senyum yang Lisia pasang membuat Oliver terpana melihatnya, sehingga dirinya ingin menyentuh wajah Lisia, namun Oliver tersadar kembali.
"Aku harus mendapatkanya"ucap Oliver yang bergumam.
" Mmm?.. Barusan Oliver bilang apa? saya tidak mendengarkanya "ucap Lisia.
"Bukan apa apa"
Lisia merasa bingung pada Oliver yang tersenyum itu, padahal ia sangat nyakin jika Oliver mengatakan sesuatu namun tidak tau apa itu.
🌺🌺🌺🌺🌺
Kedamaian yang terasa antara penduduk desa yang beragam, membuat keharmonisan pun tercipta, tawa anak-anak yang bermain membuat Desa Agelios sangat hidup.
Namun hal itu tidak berlangsung lama. Dari arah hutan sekelompok monster berdatangan, penjaga yang ada diatas menara membunyikan lonceng memperingati pada semua orang.
"Armon! Armon datang! "teriakan seorang manusia serigala yang berada diatas menara penjaga.
Mendengar peringatan tersebut, Oliver langsung bergerak memerintah pasukan Prajurit Agelios yang terdiri dari warga desa yang telah membangkitkan kekuatan sihir mereka.Semuanya bersiap lalu bergerak pergi menuju Hutan Forrest dan menghadapi sekelompok armon yang datang.
...*****...
Pertarungan pun berlangsung dengan sengit yang berada tidak jauh dari desa.Beberapa monster berhasil dibunuh,namun prajurit agelios juga banyak yang terluka.
"Oliver! Apa ini akan baik -baik saja? " ucap Lisia yang merasa cemas.
Lisia yang sedang membantu mengobati pajurit yang terluka dibawah menara penjaga, dengan sihir penyembuhannya.
"Tidak perlu khawatir, karna monster armon sudah hampir sedikit"ucap Oliver yang melihat mengunakan teropong sihir dari atas menara.
Lisia hanya bisa percaya dengan apa yang dikatakan oleh Oliver, sambil mengobati prajurit yang terluka.
Didalam novel yang Lisia ingat, armon menyerang untuk pertama kalinya pada malam hari saat Diana ada Didesa Agelios, karna armon memiliki penglihatan yang kurang disiang hari. Akan tetapi sekarang armon malah menyerang disiang hari dan membuat Lisia merasa aneh akan itu semua, seolah-olah ada campur tangan dari seseorang.
Lalu hal yang Lisia ketahui lagi jika armon telah dikurung oleh Diana didalam Hutan Forrest.
".. (Bagaimana caranya armon bisa keluar? )"ucap Lisia dalam hati dengan perasaan curiga.
...*****...
Gruoahhhh!!!...
Suara monster yang begitu besar mengagetkan Lisia dan juga lainnya, lalu terdenganlah teriakan anak kecil yang meminta tolong.
"Tolonggg!"
Seorang anak kecil manusia kelinci yang berlari ketakutan karna dikejar oleh monster armon, ia berusaha berlari sekuat tenaga menghindari serangan monster armon itu. Lisia yang kaget mencoba melakuka sesuatu.
" Oliver... ! Lakukan sesuatu "ucap Lisia yang memandang kearah Oliver dengan begitu panik.
Namun Oliver hanya diam dan tidak mendengarkan apa yang dikatakan oleh Lisia.
"Oliver..! "
...*****...
Lisia yang tidak bisa diam begitu saja langsung berlari kearah anak kecil itu tanpa pikir panjang. Oliver yang melihatnya pun kaget, mencoba untuk menghentikan Lisia.
"Lisia! Berhenti! Itu berbahaya "Teriakan Oliver yang tidak didengarkan.
Lisia yang tidak merasa takut menyerang armon dengan mengikatnya menggunakan akar pohon disekitar, namun armon yang merasa kesakitan mulai ganas dan menyerang balik kearah Lisia.
Sebelum serangan armon mengenai Lisia , tiba-tiba saja cahaya keluar menyelimuti dirinya dan membuat Lisia dan monster armon ikut menghilang dihadapan orang orang.
Bersambung
Apa yang telah terjadi? Cahaya apakah itu? Dan kemana kah Lisia pergi?
Silahkan lihat chapter selanjutnya untuk menjawab pertanyaan mu.
...Terus dukung Redblack...
...Jangan lupa like, comment, hadiah, dan votenya, Kilik juga tombol favoritnya, agar redblack terus semangat....
...Salam cinta dari redblack.
...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 130 Episodes
Comments
🍁🐇ana🐾
halo k ..🤗aq mampir loh😁semangat kk buat nulis ny😊🤗aq kasih kopi sama bunga deh ..biar tbah melek buat nulis karya"nya😘😍🤗😇
2022-07-22
3
Na Gi Rah
Pemimpin penerus ANDRILOS datang lagi untuk memberikan semangat dan dukungan. TETAP semangat dan terus berkembang.
2022-07-10
5
MA¹²queen
mampir kak🤗
2022-07-02
4