''Ayra mendesah, meski pun pesan yang baru saja masuk,nomor tidak dikenal tapi Ayra tau siapa pemilik nomor ini''.
''Tringg....''
Belum sempat Ayra mengetik balasan satu pesan lagi masuk.
pesan 08××××××0
''Tolong Jagan hindari gue lagi,meskipun lho gak suka sama gue tapi izinkan gue yang mencintai lho sampai gue mampu untuk berpaling,jujur gue juga gak mau meyimpan perasaan ini tapi gue punya daya apa untuk menghilangkan rasa ini dalam hati gue,Ay"..lho wanita yang mampu membuat hati gue berdebar,lho wanita yang mampu membuat gue berubah menjadi lebih baik,gue mohon Ay jadi lah sahabat gue ,gue mohon Jagan membenci gue.pliss''.
''Ayra mendesah''.
"Ya Allah aku harus bagai mana,kehidupanku sekarang sudah cukup sulit hamba mohon ya Allah jagan dihambah lagi beban hidup hamba"Ayra berdoa dalam hati iya benar-benar binggung harus bagai mana".
"Woy begong aja keburu habis nie kue"...Wiwik menyikut Legan Ayra yang masih berdiri mematung sambil memegang Smartpthone ditagannya.
"Eh....iya makan aja gue udah kenyang"...jawab Ayra sekenanya,sungguh perut yang awalnya sangat lapar mendadak menjadi kenyang.
"Kenyang apaan lho dari tadi belum makan apa-apa lagi Ay,kenyang makan angin"...Dika berbicara sambil menuangkan satu gelas teh manis kedalam gelas dan menyodorkannya dedepan Ayra.
"Minum".. lho kenapa Ay"..kayak lagi banyak masalah"Dika bertanya degan nada serius.
Terkadang itu lah hidup disaat seseorang mendapatkan masalah pasti akan ada seseorang yang jadi penolong dan penyejuk hati yang bisa menghibur dikala kepenatan dan lelahnya hati menghadapi masalah.
Ayra masih bisa dikatakan beruntung meski pun dirumah iya mendapatkan tekanan batin tapi disekolah iya bisa melupakan masalahnya sejenak.degan mempuyai teman-teman yang hangat terkadang mampu membuatnya terhibur.
Degan cepat Ayra menyambar gelas yang disodorkan Dika.
"Makasih ya Dik"...Ayra berbicara sambil meneguk teh manis yang ada di gelas hingga tandas,sungguh Ayra adalah pencinta teh manis Tak hayal wanita ini jarang meminum air putih.
"Ampun deh Ay lho haus apa doyan"...Dika melongo melihat kelakuan Ayra.
"He..he...dua-duanya"...jawab Ayra sambil nyegir.
"Aneh lho jadi cewek gak ada jaim-jaimnya"...Dika masih menimpali.
"Alah gak usah pakai acara jaim-jaiman,gini-gini gua udah laku kali"..Ayra berbica sambil megambil satu buah donat.
"Bodoh amat lah dari pada gengsi tar gua laper ,malah kepala gue udah pusing baget lagi.batin Ayra.
Bel masuk sudah berbunyi tanda jam pelajaran akan dimulai.
*****
"Pukul 11 siang bel pulang telah berbunyi"
"Tugasnya disambung dirumah aja ya anak-anak sekarang kita pulang dulu".
"Wahyu yuk nak siapkan dan baca doa sebelum pulang sekolah",
selesai berdoa semua murid berbaris degan rapi,untuk salam kepada Ayra wali kelas mereka.
"Alham dulillah akhirnya pulang juga"ucap Ayra sambil meregangkan otot-ototnya yang kaku.
"Lho sama siapa Ay"...ucap Wiwik yang mengagetkan Ayra.
"Astaghfirullah bisa gak sih Wik gak usah ngagetin"..sungguh manusia satu ini kadang-kadang nyebelin.
"He..he...maaf Ay...gue senggaja...Wiwik berbicara sambil nyegir.
"emang tadi pagi lho pergi sama siapa"..
Ayra berbicara sambil mengeluarkan motornya dari parkiran sungguh bukan iya tidak mau kegantarkan manusia satu ini,tapi jika iya mengantarkan Wiwik itu artinya iya akan telat pulang dan dijamin Irfan akan marah besar,tapi jika tidak kasian juga degan temannya yang satu ini".
''Hem...tadi gue kesini numpang sama Riska tapi dia udah pulang duluan'hari ini kan dia cuman masuk satu kelas aja''..Riska adalah guru pelajaran Agama untuk kelas 4,5,dan 6.
''Hay cantik''...seseorang yang Ayra kenal suaranya tiba-tiba datang dari belakang.yang membuat Wiwik seyam-senyum tidak jelas.
''Allah huakbar''Ayra kaget sambil mengusap dadanya.
''ini manusia atau hantu sih kayaknya dimana-mana selalu ada.batin Ayra heran degan kelakuan Mex.
tapi jejurus kemudian timbul ide brilian dikepalanya.
"Eh..lho Mex dari mana"...Ayra bertanya sambil menghadap kearah Mex.kalau Wiwik Jagan ditanya lagi,manusia satu itu sudah senyam-senyum tidak jelas membuat Mex melotot heran.
"Dari lajang mau menuju jadi suami"jawab Mex santai tanpa beban membuat Ayra langsung melongo.
"gue bisa minta tolong gak"Ayra berbicara sambil naik keatas motor Mio miliknya.
"Apa pun buat kamu Sayang"ucap Mex Tampa beban membuat Wiwik menatap Ayra degan tatapan mengintimidasi.
"Jaga omongan lho Mex,gue bukan yayang lho,gue istri orang Mex"ucap Ayra jenggah.
"Sekarang iya gak tau besok".jawab Mex santai membuat Ayra menahan geram.
"Gue minta tolong Mex antarin teman gue ya soalnya gue harus buruan balik".....Ayra berbicara untuk menyudahi interaksi degan Mex yang tidak akan ada habisnya hingga membuat kepalanya pusing.
"Imbalannya apa".Mex bertanya santai.
"Haduh kenapa sih Mex lho itu selalu aja bikin hidup gue jadi runyam"suara Ayra sudah naik satu oktaf.
"Widih sabar dong Jagan souzon dulu,gue cuma pegen lho mau jadi temen gue, gimana"..Mex berbica sambil menjulurkan tagannya didepan Ayra degan berat hati Ayra menerima uluran tangan Mex,yang langsung disambut degan senyum meyebalkannya Mex.
"Ampun deh gue dikacagin"Wiwik berbicara sambil manyun.
"He..he..sory-sory"udah Jagan manyun gitu, buruan balik lho diantar Mex aja ya''.. kan lumayan bisa PDKT siapa tau dia jodoh lho"ucap Ayra yang membuat wajah Wiwik memerah.
"Eh buruan naik siapa nama Lho..Kiwik".ampun deh nie bocah tajem baget tu mulut dasar Mex gak ada akhlak.
Degan cepat Wiwik berlari naik diatas motor gagah yang dikendarai Mex.dasar Wiwik sangking senengnya bahkan iya tidak mendegar bahwa Mex sudah mengubah nama Indahnya.
Ayra hanya bisa geleng-geleng kepala melihat tingkah dua mahluk langka yang ada didepannya sekarang.
"Tok...tok...tok....Assalamualaikum.
Tak ada jawaban
krekk..
Ayra membuka pintu dan melangkah masuk kedalam rumah.
"Sayang"..terdegar suara yang aneh berasal dari kamar tempat biasanya Ayra dan suaminya tidur.
Ayra mencoba untuk bersandar dinding kamar agar iya bisa mendengarkan lebih jelas degan siapa suaminya berbicara.
"Iya sayang ada apa"massa Allah lembutnya suara suamiku jika berbicara degan orang lain berbanding terbalik jika iya sedang berbicara degan istrinya sendiri.pantas saja dari tadi Ay mengucapkan salam sama sekali tidak didenggar.
"Sayang kamu kapan kesini lagi''?..ini malam Minggu lho masak kamu gak kangen sama aku.aku udah kangen baget lho sayang sama kamu".seketika rasanya lutut Ayra sagat lemah hingga kakinya yang biasa temapat iya berpijak sudah tak mampu lagi menopang tubuhnya.
degan cepat Ayra menutup mulutnya degan telapak tagan agar suara tangisnya tidak didengar oleh Irfan.
"Sabar dong sayang mas masih banyak kerjaan sekarang,kamu tau sendiri kan Istri mas itu tidak bisa diandalkan,wanita itu hanya bisa menghabiskan uang saja''.Irfan berbicara degan wajah Tampa dosa sungguh laki-laki yang satu ini paling ahli dalam berbohong.
"Buruukkk....
"Apa itu"...Irfan bertanya sambil banggun dari tidurannya.
🌹🌹🌹🌹🌹
Jagan lupa like vote and komen makasih
Tbc.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 109 Episodes
Comments
Nur Khasanah
nama ku sama dengan FB.
2022-11-13
1