Bab 05

Nyonya Atmaja membawa Dira ke kamarnya untuk mengobati luka pada kepalanya..

"Dira maafkan Menantuku ya dia memang orangnya seperti itu. Kalau boleh saya tahu bagaimana ceritanya." ucap Nyonya Atmaja sembari mengoleskan salep ke luka Dira..

Dira pun tersenyum..

"Iya gak apa apa Nyonya, lagian Dira juga yang salah. Tadi itu Dira hampir menumpahkan kopi yang Dira bawa terus Tuan Ferdi menolong saya dengan memegang kedua tangan saya, terus Non Manda datang jadi salah paham deh Nyonya." jelas Dira sembari menjelaskan kepada Nyonya Atmaja..

Nyonya Atmaja pun tersenyum kemudian bertanya.

"Kamu jagan pikirkan sikap Menantu saya ya Dila, jujur saja saya kurang suka dengan Manda tapi berhubung dia adalah pilihan Ferdi jadi saya mendukungnya dan berusaha menyayangi Manda walaupun kadang hati saya berkata lain, tapi saya bisa apa?" ucap Nyonya Atmaja lirih tapi saya mohon kamu jangan ceritakan ini pada siapapun ya Dira, saya tahu kamu bisa di percaya." ucap Nyonya Atmaja kemudian..

Dira pun mengambil nafas panjang kemudian membuangnya secara berlahan..

"Iya Nyonya Dira janji, Dira akan menjaga rahasia ini dengan sangat baik." ucap Dira sembari tersenyum..

"Ya sudah kamu istirahat aja biar saya keluar dulu kamu gak usah mikirin kerjaan ya Dira." ucap Nyonya Atmaja sembari pergi meninggalkan Dira untuk istirahat.

🖤🖤🖤🖤🖤🖤🖤🖤🖤🖤🖤🖤🖤🖤🖤🖤🖤🖤🖤

Ferdi membawa Manda kedalam kamar mereka untuk berbicara..

"Kamu ini apa apaan Manda kenapa kamu sekasad itu? Kasihan dia, dia disini hanya bekerja jadi pliss jangan ulangi lagi hal ini aku gak suka." ucap Ferdi sembari menatap Manda dengan tatapan yang tak biasa..

Manda tak mengubris ucapan Ferdi, Manda justru langsung berdandan kemudian pergi dengan seseorang.

"Terserah apa mau kamu Mas, aku cape lebih baik aku pergi hangout sama teman temanku."ucap Manda sembari merapikan make up nya.

Ferdi merasa sebagai suami sudah tak di harapakan lagi, istrinya berubah entah dimana kesalahannya.

"Kenapa kamu kayak gini si Man, mana kamu hang dulu mana istri yang sangat aku cintai dulu. Kenapa kamu memperlakukan aku kayak gini." ucap Ferdi sembari menahan amarahnya..

Manda tak mendengarkan ucapan Ferdi.

Manda pergi begitu saja sembari membanting pintu dengan sangat keras..

Didalam kamar Ferdi berteriak seolah dia gak percaya dengan berubahnya sang istri...

"Kamu tega Manda kamu tega.." ucap Ferdi sembari merebahkan tubuhnya diatas kasur kemudian Ferdi terlelap didalam mimpinya..

Sementara itu Manda pergi dari rumah dia tak perduli dengan keluarga suaminya. Manda justru pergi dengan pria lain yaitu Aldo, Aldo adalah kekasih gelap Manda selama di Amerika Manda dan Aldo tinggal bersama tentunya tanpa sepengetahuan Ferdi..

Ferdi yang terlalu mencintai Manda membuat mata dan hatinya tertutup, Ferdi tak bisa melihat Manda yang ternyata telah menodai kesucian cinta mereka..

Namun kini Ferdi mulai jatuh cinta dengan Dira wanita sederhana yang mampu membuat hati Ferdi bergetar..

Manda sedang asik melepas kerinduannya dengan kekasihnya tanpa memikirkan perasaan Ferdi, Manda adalah wanita yang egois dan selalu ingin menang sendiri Manda bukanlah istri yang baik buat Ferdi.

Ketika sedang berada di sebuah hotel Manda dan Aldo mengambil satu kamar, dan tanpa disadari oleh Manda ada sepasang mata yang melihat kelakuan istri dari sahabatnya tersebut.

Hans adalah sahabat sekaligus sepupu Ferdi, Hans melihat Manda dan kemudian mencoba menghubungi Ferdi..

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***