Menikah

“Mom, aku akan menikahi El.” Ucap Jake.

“Seriously baby?” tanya Rose terkejut.

“Yes mom,” jawab Jake.

“Oh baby, thank you.” Rose sangat bahagia dengan keputusan Jake.

Louise yang mendengarnya ikut senang dan langsung memeluk Jake.

"Makasih kak, El pasti bahagia karena kakak mau menikahinya." ucap Louise.

Jake memeluk kedua wanitanya yang menangis bahagia.

Keputusan ini Jake ambil karena sudah 7 bulan berlalu El masih belum ada perubahan. Pesta pernikahan akan di Adakan Minggu depan. Dia memerintahkan Alvin untuk mengurus semua identitas baru El dan mengurus surat nikahnya. Rencananya pesta pernikahannya akan di adakan di Manssionnya. Dan hanya keluarga dan para kerabat dekat saja yang di undang.

Hari ini Jake akan mengikat janji suci bersama El. Jake yang menggunakan setelan jas 3 potong berwarna Brown dengan El yang duduk di kursi roda dengan gaun cantiknya. Gaun putih penuh berlian di potongan tangannya yang transparan, dengan rambut yang di kepang ke samping membuat El layaknya Putri tidur di dunia nyata.

Sahabat-sahabat Jake yang ada di New Jersey pun datang. Mereka Bahagia sabahatnya akhirnya menikah walaupun dalam keadaan seperti ini. Di antara sahabat-sahabatnya hanya Jake yang bersih dari wanita.

"Berbahagialah bro, kita selalu mendukungmu apapun keputusanmu." ucap Marcel salah satu sahabat Jake.

"Yes brother. kami ikut senang kau akhirnya menikah." ucap Reno sahabat Jake yang lain sambil menepuk punggung sahabatnya itu.

"Thanks" jawab Jake tersenyum.

Matanya tak pernah lepas dari memandangi pengantinnya yang bak bidadari.

"Selanjutnya apa yang akan kau lakukan Jake?" tanya Marcel.

"Entahlah, mungkin aku akan membawa El jalan-jalan." jawab Jake yang masih memandang El.

"Jika butuh bantuan apapun kami siap membantumu brother." ucap Reno sekali lagi.

Mereka bertiga adalah sahabat Jake ketika masih sekolah di New Jersey. hingga sekarang mereka masih berhubungan baik. Perusahaan mereka juga saling bekerja sama. Bahkan Reno yang memegang perusahaan Jake yang ada di New Jersey.

***

Acara pun telah usai, hanya ada keluarga inti dan 2 sahabat Jake yang berada di mansiion. Mereka berencana menginap 2 hari di sana karena Jake memutuskan untuk mengajak El berlibur ke New Jersey.

Karena waktu makan malam sudah lewat mereka pun langsung masuk ke kamar masing-masing. Jake mengangkat El dari kursi rodanya untuk di gendong menuju kamar pengantin mereka. Karena El sudah menjadi istrinya yang sah maka semua keperluan El akan di kerjakan oleh Jake.

Seperti saat ini Jake yang sedang membukakan gaun pengantin El. Lalu Jake membersihkan tubuh El dengan kain waslap. Selesai memandikan El, Jake memakaikan baju tidurnya, dan Jake bergantian membersihkan tubuhnya menuju kamar mandi.

Usai mandi Jake berdiri di depan pintu Toilet sambil menggunakan Bathrobenya dengan memandang El. Dia ingin Egois kali ini. Dia berpikir untuk bercinta dengan El walaupun El tak sadarkan diri. Dia ingin membuat El merasakan kehadirannya yang sekarang berstatus suaminya. Mungkin dengan cara ini El akan merasa bahwa masih ada orang yang sangat mencintainya.

Jake hanya ingin membuat El bahagia. Mungkin apa yang akan dilakukannya sekarang ini salah. Tapi sekali lagi Jake ingin bertindak Egois. Dia tidak munafik sebagai seorang pria. Dia juga butuh untuk memenuhi kebutuhan biologisnya. Dan juga ingin memiliki keturunan dari istri tercintanya.