“Apa kau bahagia El?” lirik Jake yang melihat El tersenyum tanpa jeda.
“Hmm... aku bahagia Jake. Terima kasih karena kamu dan keluargamu sudah menerima dan menjagaku hingga seperti sekarang. Aku bahagia memilik keluarga seperti kalian. Kalian tak pernah lelah memberiku kasih sayang.” Ucap El pelan, dan tanpa sadar dia meneteskan air matanya dan mengenai tangan kiri Jake yang menggenggam tangan El.
Sontak Jake kaget El bicara seperti itu. Itu berarti El sudah sadar bahwa Rose bukan ibunya yang telah meninggal. Dan itu artinya El sudah benar-benar sadar tentang siapa dirinya dan kejadian masa lalunya.
“Kau mengingat semuanya El? Kau sudah kembali menjadi El yang dulukah ?” tanya Jake
yang sekarang duduk berlutut dihadapan El.
“Hmm... aku sadar mommy Rose bukan mommy ku. Dan aku ingat semua kejadian yang membuatku seperti kemarin.” Ucapkanya sendu dengan air mata yang terus mengalir.
“Tak perlu kau ingat apa yang pernah terjadi di masa lalu, cukup kebahagiaan yang pernah kau jalani bersama kedua orang tuamu serta kebahagiaan yang akan selalu datang menemani masa depanmu. Terima kasih El, Terima kasih karena sudah berjuang demi hidupmu” Tak terasa ketika Jake memeluk El setetes air matanya menetes.
Jam sudah menunjukkan jam makan siang, dan mereka memutuskan untuk mampir ke restoran di perjalanan pulang nanti. Saat melihat ada restoran Timur tengah mereka berenti El minta Jake untuk menghentikan disana. Karena El sangat suka makanan Timur tengah. Dan dia juga sudah lama tak pernah makan lagi setelah orang tuanya meninggal.
Sampainya di dalam restoran El memilih tempat duduk dekat kolam ikan, di dalam restoran itu ada tempat seperti green house yang di tengahnya ada kolam ikan air mancur.
“Kau suka makanan Timur tengah El?” tanya Jake.
“Hmm, mommy and daddy sering dulu mengajakku untuk makan makanan ini.” Jawab El dengan senyum manisnya.
“Baiklah, kau mau pesan apa?” tanya Jake sembari memberikan daftar menu.
Setelah selesai memesan menu, El ijin untuk ke toilet dan Jake ikut mengantar El. Sesampainya di depan toilet ada seorang wanita yang memanggil Jake dan langsung berlari memeluk Jake.
“Aku merindukanmu Jake, maafkan aku dulu pergi meninggalkanmu.” Ucap wanita itu pada Jake.
“Agnes?” ucap Jake lirih.
“I love you Jake,” ucap Agnes kembali dan langsung mencium bibir Jake dengan ganas.
Jake yang masih kaget akan pertemuannya kembali dengan Agnes tetap berdiri mematung dan tak sadar dengan apa yang dilakukan Agnes padanya. Agnes terus ******* bibir Jake hingga akhirnya Jake tersadar dan mendorong tubuh Agnes untuk menjauh.
“Apa yang kau lakukan Agnes? Maaf aku sudah tidak lagi mencintaimu. Cintaku padamu sudah lama mati.” Geram Jake dengan tingkah laku Agnes yang langsung mencium bibirnya.
“Apa yang kau katakan Jake? Aku tau kau masih mencintaiku, aku pun masih sangat mencintaimu. Dulu memang kesalahanku meninggalkanmu, tapi itu semua karena aku belum siap untuk mengikat hubungan yang lebih dalam. Aku masih labil Jake. Tapi sekarang aku siap jika kau ingin menikah denganku.” Ucap Agnes dengan entengnya.
Sudah tidak ada lagi cinta untuk Agnes dalam diri Jake, sakit hati dan rasa cinta sudah dia kubur dalam-dalam di dasar hatinya. Bahkan dia berharap Agnes sudah bahagia bersama lelaki pilihannya. Jake juga sudah tidak peduli jika mungkin nantinya dia akan bertemu Agnes seperti sekarang.
“Maaf Agnes. Aku sudah tidak mencintaimu lagi. Aku sudah memiliki kehidupanku sendiri. Bahkan aku berencana menikahi wanita yang sekarang ada di sampingku.” Ucap Jake sambil menoleh ke arah kirinya.
“El...Eeellll... Eeeeellllllllll.....” panggil Jake sambil mengedarkan pandangannya kesemua tempat.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 166 Episodes
Comments
Eni Purwanti
aduh ulat keket. kenapa kau datang lagi. Jake kan Uda ga cinta Ama elo lagi🤦🤦🤦🤦🤦
2022-04-09
2