" Sudah sampai! "
" Silahkan turun, Tuan dan Nona! "
" Silahkan turun, Kakak ipar! " ucap Luis sambil membukakan pintu buat Aileen.
" Terima kasih! "
" Sama – sama! "
" Ehh! Ini kan.. "
" Butik! Kenapa? "
" Kita mau ngapain disini? Bukannya tadi mau ke perusahaan ya? "
" Kamu lupa? Baju kamu kaya gitu! "
" Ehh! Oh iya! "
" Hahaha! Kakak ipar lucu banget deh! "
" Sudahlah! Ayo kita masuk! "
Sesampainya mereka didepan Butik tersebut, sudah ada beberapa pelayan yang memeberi hormat kepada Vano dan Luis.
"Selamat datang Tuan Revano dan Tuan Luis!"
" Astaga! Vano, Luis! " ucap seorang wanita.
" Tante Laila! " ucap Luis
" Tante Laila! " ucap Vano
" Aduh! Sudah lama sekali kalian gak kesini!
Ayo – ayo silahkan duduk! Gimana kabar Mommy kalian? " ucap Laila
" Mommy baik, Tante! " ucap Vano
" Tante sendiri, bagaimana?" Tanya Luis
" Tante juga baik – baik saja kok! Astaga! Tante sampai lupa! Hallo, sayang! "
" Hallo, Tante! Aduh manis banget deh kamu!
Tapi ada apa dengan pakaian kamu sayang! "
" Emm! Itu... "
" Karena itulah kami datang kesini, Tante! "
" Kami mau mencari kan pakaian buat kakak ipar, Tante! "
" Kakak ipar? "
" Iya Tante! "
" Wahh! Jadi ini calon menantu Clara, ya!
Pintar kamu, Vano! " ucap Laila.
" Tante bisa saja! "
" Jadi apakah kalian kemari mau mencari gaun pengantin! "
" Ehh? "
" Bukan Tante! " ucap Vano
" Kami kemari hanya mau mencari pakaian yang cocok buat dia! Tante liat sendirikan bagaimana pakaiannya! "
" Hemm! Benar juga kamu! "
" Tapi Mommy kamu sudah tau kan kalau dia adalah calon menantunya? "
" Sebenarnya Mommy belum tau Tante! "
" Ehh! Kenapa? "
" Karena! Tante aku belum nembak dia, aku juga belum tau dia udah ada pasangan atau belum! Karena aku baru saja bertemu sama dia, Tante! "
" Ehh! Baru saja ketemu? "
" Iya Tante! "
" Berarti Cinta pandangan pertama nih ceritanya! "
" Hehehehe! Bisa dibilang kaya gitu Tante!
Jadi aku mohon ya, Tante! Sembunyikan hal ini sama Mommy dulu! Please! " ucap Vano sambil memelas sama Laila.
" Hemm! Baiklah akan tante sembunyikan berita ini sama Mommy kamu! Tapi kamu secepatnya harus nembak dia! Jangan sampai dia diambil orang lain! Nanti menyesal kamu! Dari yang tante lihat sepertinya dia anak baik – baik deh! "
" Tante jangan khawatir! Secepatnya Vano akan nembak dia, bila perlu langsung Vano lamar dia! "
" Nanti kalo semuanya sudah lancar, Tante duluan deh yang akan Vano kasih tau! "
" Oke! Sipp! "
Tiba – Tiba,
" Tante! Vano! Kalian ngomongin apa sih? Kok aku sama kakak ipar di cuekin sih? " ucap Luis sambil pura pura meraju.
"Astaga Tante lupa! Ayo Vano! "
" Iya Tante! "
" Kamu ini sudah besar juga masih merajuk! " ucap Laila sambil menarik pipi Luis! "
" Aduh tante! " keluh Luis.
" Berisik amat sih loh! " ucap Vano.
" Maaf ya sayang! "
" Tidak apa – apa kok, Tante! "
" Ohh iya! Nama kamu siapa sayang? "
" Nama saya Aileen Edrea, Tante! "
" Aileen? "
{ Nama ini seperti..}
" Iya tante! "
" Kenapa tante? "
" Sepertinya tante pernah dengar deh nama kamu sayang! Tapi dimana yah? Tante lupa!
Nama kamu hanya itu saja sayang! Tidak ada nama keluarga gitu? " ucap Laila
" Tidak ada Tante! Saya hanya anak yatim! " ucap Aileen sambil menunduk.
" Ehh! " ucap Aileen sambil menatap Vano.
" { mengangguk } " balas Vano dengan anggukan.
" Astaga! Maafkan tante ya sayang! Tante tidak bermaksud seperti itu! " ucap Laila
" Tidak apa – apa kok, Tante! Aileen sudah biasa seperti ini! " ucap Aileen sambil Tersenyum!
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 41 Episodes
Comments