Bab 6

Beberapa saat kemudian,

“ Ehhh, Vano!”

“ Sebentar deh, coba loh liat tuh “

“ Apaan sih!”

“ Kayanya tuh cewek mau dibully deh sama wanita – wanita itu!”

“ Iya loh bener!”

Tiba – tiba Vano hendak keluar

“ Ehhh! Lohh mau kemana? "

"Gue mau nyelamatin tuh cewek lah!"

" Ehh! Jangan! "

" Loh kenapa sih? Loh gak kasihan sama tuh cewek apa? "

" Bukan gitu! "

" Lalu? "

" Loh mau keluar kaya gitu! "

" Maksud loh? "

" Astaga loh lupa kalo loh tu seorang Revano Johnson apa? "

" Hah? "

" Astaga kalo loh keluar kaya gitu yang nanti loh langsung tranding topik lagi! Gara – gara nyelamatin tuh cewek! "

" Terus gimana gue mau nyelamatin dia? "

" Lama – lama otak loh jadi lemot yah! Nih pake! " ucap Luis sambil memberikan kacamata hitam, topi hitam, dan masker hitam!

" Biar gak kelihatan tuh muka lohh! "

" Wahhh! Ternyata loh pintar juga "

" Ya jelas dong dari pada loh otak lemot! "

" Sialan loh, Luis! "

" Ya udah gue pergi dulu! Mau nyelamatin My Princess! "

" Hahahhaha! Dasar Vano! "

" Sepertinya tinggal gue aja yang belum ada jodoh nya! Hadeh! Nasib – nasib! "

Disisi lain,

“ Wahh, coba liat deh!”

“ Ada anak yatim lewat nih!”

“ Kenapa tuh kaki? " ucap seorang wanita.

“ Kayanya habis mungutin sampah diselokan deh! Jadinya basah kuyup terus bau lagi! " ucap temannya wanita itu.

Tapi Aileen tidak merespon perkataan mereka, dia hanya terus berjalan!

" Hei! Loh gak punya telinga apa! "

" Kalo orang ngomong tuh dijawab!"

" Apa jangan – jangan loh gak bisa ngomong dah bisu hah? "

" Gue gak mau jawab pertanyaan dari kalian! Gak ada gunanya buat gue! "

" Sialan loh! Apa loh bilang tadi, hah? "

Tiba – tiba,

" Berhenti kalian! "

" Apaan sih loh? Jangan ikut campur deh! "

" Kalian itu sama – sama perempuan jangan main kekerasan! "

" Memangnya loh siapa hah? Ikut campur urusan gue aja! "

" Siapa gue? Bukan urusan loh! " ucap pemuda itu sambil menarik tangan Aileen.

" Ayo ikut gue! "

" Ehhh! "

" Dasar! Sialan! Awas aja loh! Gue bakal bikin perhitungan sama lohh! "

" Gue gak takut! Yang ada gue yang bakal bikin perhitungan sama lohh! "

" B****k! "

Sesampainya didepan Mobil, pemuda itu membukakan Pintu buat Aileen.

" Masuk! "

" Maaf? Tapi anda siapa? "

" Gue bilang masuk!" ucap pemuda itu sambil mendorong Aileen masuk mobil.

" Aduh! "

Brak { menutup pintu }

" Hahh! Akhirnya! "

" Hai ! Kakak ipar! "

" Ehh! Bukannya anda Tuan Luis! Kalau Tuan ada disini berarti yang tadi itu... "

sambil menatap pemuda yang sedang membuka masker, kacamata, dan topi hitamnya.

" Tuan Revano! "

" Iya! Kenapa? "

" Ah! Tidak ada apa – apa! "

" Hahh! Akhirnya loh ngenalin gue juga! "

" Hahahhahahhah! "

" Ehhh! Memangnya ada apa? "

" Soalnya tadi waktu di Restoran kakak ipar gak mengenali Vano! "

" Hahahahhahah! Gue baru tau ada cewek yang gak ngenali Vano! "

" Sialan loh! Luis! "

" Maafkan saya Tuan! "

" Kenapa? "

" Gara – gara saya tadi baju anda jadi kotor! Maafkan saya, Tuan! Saya tidak sengaja! "

" Sudahlah Tidak apa – apa! Jangan dipikirkan lagi! Kejadiannya juga sudah lewat kok! "

" Tapi Tuan baju anda kan... "

" Sudahlah kakak ipar! Vano ini punya banyak baju! Jadi gak ada masalah kalau bajunya kotor! Kalau kotor yah tinggal diganti, bila perlu sekalian ambil langsung di tokonya! "

" Tapi! Walau begitu saya tetap bersalah, jadi saya minta maaf Tuan! Kalau Tuan mau memaafkan saya, saya akan melakukan apa saja yang anda suruh! "

" Hemm! Aha! Vano! "

" Apa? "

" Gue ada ide nih? " ucap Luis sambil berbisik ditelinga Vano.

" Gimana kalau tuh cewek lohh jadikan Sekretaris loh aja! "

" Hahh! Sekretaris? "

" Iya! Kalo dia jadi Sekretaris lohh kan, tiap hari dia selalu disisi lohh! Nah bisa lah lohh sekalian pdkt an sama tuh cewek! Terus loh tembak jadi kan pacar loh atau bila perlu langsung jadikan Istri loh aja! Loh suka kan sama tuh cewek! "

" Hemmm! "

" Gimana? Baguskan ide gue! "

" Oke! Gue setuju sama ide loh! Pintar juga loh ternyata! Gue aja gak sampai kepikiran! "

" Jelas dong! Luis dilawan! Walaupun gue masih single, tapi kalau masalah kaya gini gue ahlinya! " ucap Luis membanggakan diri.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***