Bab 5

Bab 5

Elma pun mengetok pintu dan terdengar suara menyuruh masuk Elma pun masuk ke dalam ruangan tersebut.

" Permisi tuan " ucap Elma

" Ya ada perlu apa " ujar orang tersebut tapi bukan Rama yang ada di situ tapi seorang wanita menggunakan pakaian kurang bahan.

" Saya anak almarhum pak Joko dan saya kesini ingin meminta solusi atas kesalahan ayah saya " ucap Elma

" Oh jadi kau anak nya Joko, kalau kau kesini cuma minta damai maaf saya tidak bisa sebab uang yang di ambil bapak kamu itu sudah terlalu banyak " ucap wanita tersebut.

" Jadi bagaimana caranya saya membayar uang yang di ambil ayah saya, kalau sekarang nyonya meminta nya sekarang saya gak ada uang " ujar Elma jujur.

" Terus kau gak mau bayar uang nya gitu " ujar wanita tersebut.

" Bukannya saya gak mau bayar tapi saya memang gak ada uang sebanyak itu nyonya " ucap Elma lagi dengan muka sedih nya.

Ternyata wanita yang sedang bersama Elma itu adalah Lala istri dari Rama, Rama hari ini gak masuk dan Lala lah yang menggantikan suaminya tersebut.

" Ya udah saya akan ngasih solusi " terdiam sejenak

" kau harus bekerja di kantor ini tapi dalam waktu yang tidak di tentukan dan juga tidak akan di gaji " ujar Lala memberi solusi

" Tapi nyonya kenapa harus seperti itu. ?" Ucap Elma kaget

Yang benar saja Elma di suruh kerja di kantor nya dalam waktu yang tidak di tentukan dan yang lebih parah nya lagi Elma kerja di kantor ini tidak akan di gaji yang benar saja.

" Iyah kan saya sudah kasih solusi, dan harus nya kau bersyukur sebab saya tidak jadi memasukkan kau ke dalam penjara " ucap Lala dengan kasar

" Iyah nyonya saya tau tapi kalau gak di gaji gimana caranya saya dapat uang untuk makan " ujar Elma

" masalah itu saya gak peduli tapi yang pasti kalau kau nolak berarti besok pagi kau akan di penjara dalam waktu yang tidak di tentukan juga " ancam lala lagi

Elma pun berfikir sejenak apakah dia harus mengambil kerjaan ini, kalau dia menolak pun tidak bisa.

Akhirnya mau tak mau Elma menyetujui kalau dirinya akan kerja di kantor ini tanpa di bayar. Gila memang menyuruh orang bekerja di kantor nya tanpa di gaji.

" Kalau saya kerja di kantor ini maaf saya kerja di bagian mana " tanya Elma lagi

" Oh kau akan kerja di bagian office girl menurut saya itu sudah cukup buat kamu " Lala memberikan jabatan buat Elma di bagian office girl

Elma sebenarnya mau protes tapi Elma takut nantinya istri bos nya ini nanti akan memarahi nya.

" Baik nyonya besok pagi saya akan masuk kerja " ucap Elma memberitahu

" Bagus lebih cepat lebih baik " ucap Lala

Elma pun memutuskan untuk pulang kerumah nya sebab pikirannya hari ini sangat kacau, belum lagi beban hidup nya bertambah.

Sekarang Elma benar-benar gak kuat untuk semua ini tapi bagaimana lagi hidup harus terus berlanjut.

Keesokan paginya Elma pun mulai kerja di kantor tempat ayah nya dulu, orang-orang yang sudah tau kalau Elma anak almarhum Joko ada yang menatap sinis dan tidak suka sebab mereka mengira Elma akan sama juga dengan ayah nya.

Elma tidak mendapatkan teman disana, ada yang awal nya mau temanan sama Elma tapi malah di larang oleh orang yang gak suka sama Elma alhasil Elma sendirian.

Seminggu berlalu Elma pun mendapat telepon dari mami Elsa, Elma hampir lupa kalau dia juga harus bekerja di Club...

" baik ni nanti malam Elma. ke tempat mami, maaf Elma sampai lupa kalau harus kerja di tempat mami malam ini " ujar Elma

pada malam harinya mau tak mau Elma pergi ke Club tersebut.

Elma pun dengan langkah agak ragu-ragu memasuki Club tersebut.

Elma memasuki ruangan tersebut gelap, cuma ada lampu kelap kelip, belum lagi suara dentuman musik membuat pekak telinga

" Hay Elma akhirnya kau datang juga sayang " ucap mami Elsa dengan suara lembut yang di buat-buat.

" Maaf mi Elma lupa, Elma harus kerja apa ?" Tanya Elma langsung

" Oh sayang kemarin sewaktu mami ke rumah kamu mami bilang kalau kamu jadi bartender kan, tapi sayang sekali bartender sudah ada yang ngisi, jadi mami memindahkan kamu di bagian menunggu tamu apa kamu mau ? " Ucap mami Elsa

Sebenarnya mami Elsa bohong kalau bartender sudah ada yang ngisi, bartender itu sudah lama kerja dengan mami Elsa jauh sebelum Club nya se ramai sekarang

" Tapi Elma gak melayani orang kan mi ?" Tanya Elma khawatir sebab Elma takut nanti dia si suruh Melayani orang-orang.

" Kalau kamu mau melayani juga boleh biar ada uang tambahan kamu sayang " ucap mau Elsa merayu dan mengedipkan satu matanya

" Gak Elma gak mau, tapi mi Elma minta jangan panggil nama asli Elma Elma gak mau nanti orang kenal sama Elma " ucap nya lagi

" Baik lah sayang, kalau gitu kamu masuk kerja hari ini, nanti uangnya kalau ada kita bagi dua separuh buat kamu dan separuh nya lagi buat bayar hutang ibu kamu " ucap mami Elsa

Mau tak mau Elma pun kerja disana sebab disana Elma bisa mendapatkan uang sekaligus bisa membayar hutang almarhumah ibu nya .

Elma sebenarnya sangat risih di saat dia harus menemani seorang laki-laki yang sedang minum apalagi sudah mabuk seperti ini, Elma sangat-sangat risih.

Elma yang kerja di sana ternyata ketahuan sama teman kantor nya, Elma yang memang namanya sudah buruk di kantor yang di cap sebagai anak tukang korupsi malah Sekarang ada yang melihat nya kerja di Club

Tanpa mikir lama orang tersebut mem foto Elma yang sedang duduk di dekat laki-laki yang sudah agak berumur dan dia langsung mengirim foto tersebut di grup kantor.

Seketika grup ramai akibat foto tersebut.

" Cih dasar lont* "

" Waw boleh di coba juga di office baru " ungkap salah seorang

" Gaya nya doang alim taunya kerjaan sampingan begitu"

" Siang mesjid malam kafe dong "

Dan masih banyak lagi komentar-komentar yang tidak baik

Sudah pukul 1 dini hari Elma memutuskan untuk pulang sebab dia juga harus kerja besok pagi, Elma hari ini mendapat uang tips dari orang yang di tungguin elma, dan sesuai dengan kesepakatan mami Elsa tadi kalau uang nya di bagi dua

Elma sebenarnya bingung mau ambil uang nya atau engga sebab Elma tau kalau kerjaan begini gak akan berkah tapi mau gimna lagi kalau gak kerja kek gini Elma gak akan dapat makan sebab dia tidak punya uang.

Sesampainya di kontrakan nya Elma membersihkan badan nya mandi dengan sangat bersih-bersih sambil menggosok badannya Elma pun menangis sesenggukan.

Elma sadar kalau dirinya sudah kotor yah walaupun belum berhubungan begitu tapi kalau sudah di sentuh-sentuh sama beda laki-laki itu tandanya Elma sudah kotor pikir nya.

Setelah selesai membersihkan diri Elma menghidupkan data hp,nya, Elma kaget sebab banyak yang nge chat Elma dengan kata-kata yang tidak baik.

Elma mengkerut kan keningnya bingung dan membuka pesan tersebut satu persatu.

betapa kaget nya Elma sebab foto nya tadi di Club sudah di sebar luaskan

" Ya tuhan apa ini, gak mungkin kan ada orang yang sengaja menguntit aku ?" Gumam Elma sendirian

Elma pun membaca chat satu persatu, orang di grup heboh menjelekkan Elma ada juga yang ngomong kasar, tanpa mikir panjang Elma pun menghapus aplikasi warna hijau tersebut.

Begitulah awal mulanya Elma di kantor

Flashback off

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***