BAB 8 CEMBURU

Berjalan di atas pasir putih yang eksotis, di temani back song ombak alami membuat hati dua insan yang terlibat pernikahan merasa tentram. Sehingga tercipta lah obrolan santai diantara mereka tanpa ada pertikaian.

Pemandangan alam yang indah ditemani wanita yang didambakan di sampingnya, banyak pertanyaan di dalam otak Samudra. Tetapi tidak tahu apa yang harus ditanyakan terlebih dahulu.

Mereka berhenti dan duduk di pantai sambil menikmati pemandangan di depan mata.

“Kenapa kamu sangat suka laut?” Hanya pertanyaan simpel yang ditanyakan Samudra.

“Apa harus ada alasan?” jawab Nayna.

“Untuk sebagian orang jika menyukai sesuatu tidak harus juga ada alasannya dan sebagian orang punya alasan jika menyukai sesuatu, seperti aku selalu punya alasan jika menyukai sesuatu," jelas Samudra.

Sorot mata Nayna menatap laut, bulu matanya bergetar mengingat seseorang yang membantunya mengatasi dari claustrophobia yang dideritanya. Ryawan, di mana pria itu berada?

“Ya kamu benar, aku suka laut karna laut terlihat sangat luas, sehingga terlihat sebuah kebebasan di dalamnya," ucap Nayna sambil merapikan rambutnya yang tertiup angin. “Apa kamu tidak menyukai laut, Sam? Namamu 'kan Samudra, bukankah seharusnya menyukai laut?”

“Apa nama mempengaruhi apa yang kita sukai? Orang yang punya nama mawar apa harus menyukai bunga mawar? Ya, mungkin ada sebagian orang menyukai sesuatu karena berdasarkan nama mereka tapi bagiku itu bukan menyukai tapi doktrin di kepala mereka harus menyukai sesuai dengan nama mereka.”

“Masuk akal,” ucap Nayna datar.

“Apa yang kamu lakukan 6 tahun ini?” Samudra masih menatap laut di depannya.

“Kuliah, setelah lulus memegang anak perusahaan di Singapura selama 2 tahun, sehari hari hanya kantor dan apartemen. Itu saja rutinitas ku. Apalagi yang bisa kulakukan? Walaupun aku ingin, tapi tidak ada yang bisa dilakukan." Nayna mengulum bibirnya sejenak.

“Kalau kau sendiri? Ah, pasti sibuk pacaran." Nayna menoleh dan tersenyum miris.

Samudra tidak menyembunyikan kalau dia memang sering berganti ganti pacar, tapi yang tidak di ketahui Nayna, Samudra tidak pernah menyentuh gadis manapun. Bukannya Samudra ada kelainan, tapi karena memang tidak pernah tertarik dengan gadis yang dipacarinya, karena tidak bisa menjanjikan pernikahan maka tidak pula merusak seorang gadis, walaupun dia tau beberapa pacarnya memang sudah tidak suci. Tapi Samudra juga tidak ingin menambah noda di pacarnya itu.

“Saling kenal dari kecil tapi sepertinya kita memang tidak bisa saling memahami," ujar Sam sedikit kecewa. Nayna tidak pernah mengerti dirinya. Bahkan dirinya selalu di cap buruk oleh Nayna.

“Ya, kamu benar, Sam. Kita tidak bisa saling memahami."

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Setelah obrolan singkat tadi, tidak ada percakapan lagi selanjutnya. Seperti tenggelam dalam pikiran masing-masing sampai rasa haus menghampiri.

“Sam, aku haus,” ucap Nayna.

“Tunggu disini, aku beli dulu.” Samudra berdiri dan pergi meninggalkan Nayna.

Setelah beberapa lama, Nayna menunggu Samudra yang tak kunjung tiba, kemudian memutuskan untuk mencarinya. Tidak sampai 5 menit, dia sudah melihat sang suami. Tapi, apa yang dilihatnya membuat matanya sakit.

Memutuskan menghampiri Samudra yang sedang mengobrol dengan seorang wanita, jelas terlihat bahwa wanita tersebut tertarik pada Samudra.

Bulu kuduk Samudra berdiri, tidak tahu kenapa seperti ada hantu dibelakangnya. Dia menoleh, bukan hantu tapi lebih mengerikan dari hantu yaitu melihat wajah masam Nayna.

‘Tunggu, kenapa wajahnya seperti itu? Apa dia marah ataukah cemburu? Sepertinya marah lebih cocok,’ batin Samudra.

“Siapa dia, Sam?" tanya wanita tersebut sambil lebih mendekat ke samping Samudra.

Sebelum Samudra menjawab apapun, Nayna memperkenalkan dirinya terlebih dahulu.

“Aku Nay, istrinya Samudra.” Mengulurkan tangan untuk berjabat tangan wanita tersebut.

Wanita tersebut menyambut uluran tangan Nayna, sedangkan Samudra hanya memperhatikan kedua wanita tersebut berinteraksi.

“Oh, istrinya. Aku Siska, kami dulu satu Universitas. Maka dari itu, aku menyapanya. Baiklah, aku pergi dulu, tunanganku pasti mencariku.” Siska pergi meninggalkan Samudra dan Nayna.

Nayna menghadap ke arah Samudra sambil menaikan alisnya, “Mana minumanku?”

Samudra memberikan minuman yang sudah dibelinya ke Nayna. “Ini.”

Nayna menerima minuman tersebut, dalam sekali tegukan menghabiskan minuman tersebut.

“Kenapa minumnya seperti habis berlari 100 meter? Tidak ada yang minta minuman mu," cibir Samudra.

“Aku haus, terlalu lama menunggumu!”

“Kalau haus kenapa wajahmu masam? Terlebih saat ada Siska!”

“Biasa aja," elak Nayna.

“Apa jangan-jangan kamu cemburu?”

“Apa? Cemburu! Tidak ada alasan untuk aku cemburu pada playboy sepertimu, kamu bebas melakukan apapun yang kamu mau." Nayna memberikan botol kosong kepada Samudra dan pergi meninggalkan pria itu sendirian.

Sam hanya menatap punggung Nayna yang sedang berjalan.

Bersambung.....

Terpopuler

Comments

NandhiniAnak Babeh

NandhiniAnak Babeh

cemburu nih yeee

2022-04-10

1

𝕭'𝐒𝐧𝐨𝐰 ❄

𝕭'𝐒𝐧𝐨𝐰 ❄

karna aku menyukaimu "samudra" ea ea aeeee🤣🤣🤣

2022-04-05

1

Nur Asiah

Nur Asiah

malu2 kucing

2022-03-09

1

lihat semua
Episodes
1 Bab 1 Dua Sejoli
2 Bab 2 Kamuflase
3 BAB 3 Pernikahan
4 BAB 4 KAMAR PENGANTIN
5 BAB 5 MALAM PERTAMA
6 BAB 6 HARI PERTAMA MENJADI SUAMI ISTRI
7 BAB 7 HONEYMOON
8 BAB 8 CEMBURU
9 BAB 9 SANG PENGGODA
10 BAB 10 PULANG
11 BAB 11 PINDAH APARTEMEN
12 BAB 12 Ryawan
13 BAB 13 KASUS ABORSI
14 BAB 14 SAUDARA SEPUPU
15 BAB 15 WANITA KEJAM
16 BAB 16 Uhm
17 BAB 17 Ayam Bumbu Mentega Dan Capcay
18 BAB 18 Pertengkaran
19 BAB 19 Pertengkaran bag. 2
20 BAB 20 Penyesalan
21 BAB 21 Maaf
22 BAB 22 Sebelum Musibah
23 BAB 23 Malam Musibah
24 BAB 24 Pengakuan
25 BAB 25 Pengakuan Bag 2
26 BAB 26 Pertama
27 BAB 27 Sam Penyebabnya
28 Bab 28 Mesra
29 BAB 29 Posesif
30 BAB 30 Sayang
31 BAB 31 Mawar Merah dan Lotus
32 BAB 32 Kenapa kau melakukannya?
33 BAB 33 Tante Sinta
34 BAB 34 Apa Kak Zima tidak membenciku?
35 BAB 35 Praktek Biologi
36 BAB 36 Kakek Adam
37 BAB 37 Strawberry
38 BAB 38 Siapa yang membunuh?
39 BAB 39 Terungkap
40 BAB 40 Terungkap bag 2
41 BAB 41 Masa Lalu
42 42. Apel Merah
43 BAB 43 Kunang-Kunang
44 BAB 44 Kamu tidak takut padaku?
45 BAB 45 Penampilan baru
46 BAB 46 Damai
47 BAB 47 Pertemuan
48 BAB 48 Pertemuan Bag 2
49 BAB 49 Promil
50 BAB 50 Janji Temu
51 BAB 51 Khawatir
52 BAB 52 Periksa Kesuburan
53 BAB 53 Periksa Kesuburan Bag 2
54 BAB 54 Reuni
55 BAB 55 Reuni Bag 2
56 BAB 56 Daddy?
57 BAB 57 Sisil
58 BAB 58 Ayo kita menikah?
59 BAB 59 Kesepakatan
60 BAB 60 Kalah Sebelum Berperang
61 BAB 61 Tiga Jam Menunggu
62 BAB 62 Karate VS Taekwondo
63 BAB 63 Kita Cerai Saja!
64 Bab 64 Mudah Memaafkan Tapi Sulit Melupakan
65 BAB 65 Menyadap Ponsel
66 BAB 66 Cincin Berlian
67 BAB 67 The Countess
68 BAB 68 Samudra Hanya Untuk Nayna
69 BAB 69 Infertilitas Primer
70 BAB 70 Isi Chat
71 BAB 71 Saw
72 BAB 72 Lukas
73 BAB 73 Rumah Baru
74 BAB 74 Taman Belakang
75 BAB 75 Percayalah Padaku
76 BAB 76 Gelas Kaca
77 BAB 77 Pupus
78 BAB 78 Hujan
79 BAB 79 Bahas Masa Lalu
80 BAB 80 Berobat ke Amerika
81 BAB 81 30%
82 BAB 82 Bertemu Teman Lama
83 BAB 83 Bertemu Teman Lama Bag 2
84 BAB 84 Bertukar Peran
85 BAB 85 Salah Tangkap
86 BAB 86 Salah Tangkap Bag 2
87 BAB 87
88 BAB 88 Pamit
89 BAB 89 Berdamai Dengan Takdir
90 BAB 90 Kunjungan Nay
91 BAB 91 Miss Ribet
92 BAB 92
93 BAB 93 Bom-bom Car
94 BAB 94 Memohon Maaf
95 BAB 95 Air Terjun
96 BAB 96 Kisah Di Air Terjun
97 BAB 97 Keguguran
98 BAB 98 Pernikahan
99 BAB 99 Panggilan Telepon
100 BAB 100 Pemakaman
101 BAB 101 Cara Yang Paling Liar
102 Kamuflase Cinta Sang CEO
103 BAB 102 Cara Yang Paling Liar Bag 2
104 BAB 103 Pasrah
105 BAB 104 End Part 1
106 Bab 105 End Part 2
107 Terima Kasih
108 EXTRA PART 1
109 Extra Part 2
110 Extra Part 3
111 Promo Novel
112 My Pet Husband
113 Hello! Miss Call...
114 Bridge of Love
115 April's Voice
116 Lucid Dream
Episodes

Updated 116 Episodes

1
Bab 1 Dua Sejoli
2
Bab 2 Kamuflase
3
BAB 3 Pernikahan
4
BAB 4 KAMAR PENGANTIN
5
BAB 5 MALAM PERTAMA
6
BAB 6 HARI PERTAMA MENJADI SUAMI ISTRI
7
BAB 7 HONEYMOON
8
BAB 8 CEMBURU
9
BAB 9 SANG PENGGODA
10
BAB 10 PULANG
11
BAB 11 PINDAH APARTEMEN
12
BAB 12 Ryawan
13
BAB 13 KASUS ABORSI
14
BAB 14 SAUDARA SEPUPU
15
BAB 15 WANITA KEJAM
16
BAB 16 Uhm
17
BAB 17 Ayam Bumbu Mentega Dan Capcay
18
BAB 18 Pertengkaran
19
BAB 19 Pertengkaran bag. 2
20
BAB 20 Penyesalan
21
BAB 21 Maaf
22
BAB 22 Sebelum Musibah
23
BAB 23 Malam Musibah
24
BAB 24 Pengakuan
25
BAB 25 Pengakuan Bag 2
26
BAB 26 Pertama
27
BAB 27 Sam Penyebabnya
28
Bab 28 Mesra
29
BAB 29 Posesif
30
BAB 30 Sayang
31
BAB 31 Mawar Merah dan Lotus
32
BAB 32 Kenapa kau melakukannya?
33
BAB 33 Tante Sinta
34
BAB 34 Apa Kak Zima tidak membenciku?
35
BAB 35 Praktek Biologi
36
BAB 36 Kakek Adam
37
BAB 37 Strawberry
38
BAB 38 Siapa yang membunuh?
39
BAB 39 Terungkap
40
BAB 40 Terungkap bag 2
41
BAB 41 Masa Lalu
42
42. Apel Merah
43
BAB 43 Kunang-Kunang
44
BAB 44 Kamu tidak takut padaku?
45
BAB 45 Penampilan baru
46
BAB 46 Damai
47
BAB 47 Pertemuan
48
BAB 48 Pertemuan Bag 2
49
BAB 49 Promil
50
BAB 50 Janji Temu
51
BAB 51 Khawatir
52
BAB 52 Periksa Kesuburan
53
BAB 53 Periksa Kesuburan Bag 2
54
BAB 54 Reuni
55
BAB 55 Reuni Bag 2
56
BAB 56 Daddy?
57
BAB 57 Sisil
58
BAB 58 Ayo kita menikah?
59
BAB 59 Kesepakatan
60
BAB 60 Kalah Sebelum Berperang
61
BAB 61 Tiga Jam Menunggu
62
BAB 62 Karate VS Taekwondo
63
BAB 63 Kita Cerai Saja!
64
Bab 64 Mudah Memaafkan Tapi Sulit Melupakan
65
BAB 65 Menyadap Ponsel
66
BAB 66 Cincin Berlian
67
BAB 67 The Countess
68
BAB 68 Samudra Hanya Untuk Nayna
69
BAB 69 Infertilitas Primer
70
BAB 70 Isi Chat
71
BAB 71 Saw
72
BAB 72 Lukas
73
BAB 73 Rumah Baru
74
BAB 74 Taman Belakang
75
BAB 75 Percayalah Padaku
76
BAB 76 Gelas Kaca
77
BAB 77 Pupus
78
BAB 78 Hujan
79
BAB 79 Bahas Masa Lalu
80
BAB 80 Berobat ke Amerika
81
BAB 81 30%
82
BAB 82 Bertemu Teman Lama
83
BAB 83 Bertemu Teman Lama Bag 2
84
BAB 84 Bertukar Peran
85
BAB 85 Salah Tangkap
86
BAB 86 Salah Tangkap Bag 2
87
BAB 87
88
BAB 88 Pamit
89
BAB 89 Berdamai Dengan Takdir
90
BAB 90 Kunjungan Nay
91
BAB 91 Miss Ribet
92
BAB 92
93
BAB 93 Bom-bom Car
94
BAB 94 Memohon Maaf
95
BAB 95 Air Terjun
96
BAB 96 Kisah Di Air Terjun
97
BAB 97 Keguguran
98
BAB 98 Pernikahan
99
BAB 99 Panggilan Telepon
100
BAB 100 Pemakaman
101
BAB 101 Cara Yang Paling Liar
102
Kamuflase Cinta Sang CEO
103
BAB 102 Cara Yang Paling Liar Bag 2
104
BAB 103 Pasrah
105
BAB 104 End Part 1
106
Bab 105 End Part 2
107
Terima Kasih
108
EXTRA PART 1
109
Extra Part 2
110
Extra Part 3
111
Promo Novel
112
My Pet Husband
113
Hello! Miss Call...
114
Bridge of Love
115
April's Voice
116
Lucid Dream

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!