Bab 10

Satu bulan kemudian.

Esar dan Millie sudah sama-sama di wisuda. Mama Nia juga mengizinkan Esar untuk melanjutkan kuliah sambil bekerja di London, berkat siapa lagi kalau bukan berkat Millie.

Dan hari ini adalah jadwal Esar dan Millie berangkat ke London. Mereka pergi tak hanya berdua, melainkan Arthur dan Nancy juga ikut mereka ke London. Arthur dan Nancy diangkat Millie dan Esar sebagai asisten mereka. Orangtua Millie dan Esar sengaja tidak ikut karena ingin melatih kemandirian anak-anak mereka yang selama ini tak pernah mereka lepas jauh-jauh. Dan setiba mereka disana sudah ada orang kepercayaan orangtua mereka yang akan mengajari Millie dan Esar cara-cara menjalankan perusahaan.

Di London mereka akan tinggal di apartemen orangtua mereka yang letak unitnya bersebelahan. Maklum orangtua mereka kan kembar siam tiga, jadi beli apartemen pun harus bersebelahan.

Kini mereka sudah sampai di kota London. Sesampainya di bandar udara Heathrow, mereka langsung di jemput oleh Mathew, orang kepercayaan orangtua mereka yang mengurus perusahaan.

(Ceritanya pake bahasa Inggris yah, tapi karena othor baik hati, rajin menabung dan tidak sombong jadi othor langsung terjemahin ke bahasa Indonesia.)

"Selamat datang Tuan Gryson, Nona Millie." Sapa Mathew.

"Terimakasih paman Mathew sudah menjemput kami, kenalkan ini teman kami, ini Arthur dan ini Nancy." Esar memperkenalkan Arthur dan Nancy pada Mathew.

Arthur dan Nancy pun berkenalan dengan Mathew.

"Mari saya antar ke apartemen." Ucap Mathew setelah berkenalan dengan Arthur dan Nancy.

Mereka pun masuk ke dalam mobil. Ada dua mobil yang menjemput mereka.

Esar dan Millie masuk ke dalam mobil pertama bersama Mathew sedangkan Arthur dan Nancy naik ke mobil yang ke dua.

"Paman Mathew, apa paman sudah mengurus universitas tempat kami melanjutkan S2?" Tanya Millie saat mobil yang mereka tumpangi sedang dalam perjalanan.

"Sudah Nona, dan bulan depan Nona dan Tuan sudah masuk kuliah." Jawab Mathew.

"Terimakasih paman sudah mengurusnya untuk kami." Ucap Millie.

"Sama-sama Nona, itu sudah menjadi tugas saya." Jawab Mathew merendah.

Setelah lima belas menit perjalanan dari bandara ke apartemen, akhirnya mereka sampai juga di gedung apartemen.

Mathew mengantar Esar dan Millie sampai di depan pintu unit apartemen mereka.

"Ini kartu kunci apartemen Nona Millie dan ini kartu kunci apartemen Tuan Gryson." Mathew memberikan kartu kunci apartemen pada Millie dan Esar.

"Silahkan beristirahat Nona, Tuan. Besok pagi saya akan menjemput kalian untuk mulai bekerja di perusahaan." Ucap Mathew lagi.

"Terimakasih paman, hati-hati di jalan." Balas Esar.

Mathew pun pergi dari hadapan Esar dan Millie, setelah Mathew pergi, Esar dan Millie pun membuka pintu apartemen mereka dan masuk ke dalam apartemen mereka masing-masing.

💋💋💋

Di dalam apartemen Esar.

Esar berkeliling melihat-lihat setiap ruangan yang ada di dalam apartemennya.

"Sar, gue pake kamar yang ini yah." Teriak Arthur di depan kamar yang sudah ia pilih menjadi kamarnya yang ada di lantai atas.

Ada dua kamar di apartemen itu, satu di lantai atas dan satu lagi di lantai bawah.

Esar pun berjalan menghampiri Arthur di lantai atas dan melihat isi kamar yang ada di lantai atas tersebut.

"Sin•ting loe!!! Kamar nyokap-bokap gue ini mah." Ucap Esar sambil menoyor kepala Arthur.

"Kita di lantai bawah aja." Ucap Esar lagi sambil menutup kembali pintu kamar orangtuanya.

Mereka pun turun kembali ke lantai bawah.

"Kan bokap-nyokap loe gak disini. Sayang kan tuh kamar kalau gak di pake." Jawab Arthur.

"Ngelunjak loe yah lama-lama, gue aja anaknya gak berani make kamar itu, loe lagi berani-beranian mau make kamar itu." Balas Esar.

"Kan mereka gak tau Sar."

"Tapi kan gue tau Nyet!!"

"Udah kita tidur disini aja." Ucap Esar sambil membuka pintu kamar yang ada di lantai bawah lalu memasukkan kopernya ke dalam kamar.

Mau tak mau Arthur pun mengikuti Esar masuk ke dalam kamar.

"Masa kita sekamar sih Sar? Kalau kelamaan sekamar, bisa-bisa jebol nih lubang lumpur gue loe bikin." Keluh Arthur.

"Najis!!! Sekalipun stok betina udah gak ada di muka bumi ini, ogah gue make lubang loe!!!" Jawab Esar sambil melempar bantal ke arah Arthur.

"Atau gak, loe ke apartemennya sebelah aja. Tukeran sama Nancy, gue sama Nancy, loe sama Millie." Usul Esar.

"Kagak deh makasih. Mending lubang lumpur gue loe pake sampe losdol lah dari pada gue bareng Millie." Jawab Arthur.

"Makanya gak usah banyak ngeluh!! Udah di kasih kerjaan, di kasih tempat tinggal gratis, masih aja ngeluh." Balas Esar.

"Udah akh gue mau mandi." Kata Esar lagi.

Dan Esar pun masuk ke dalam kamar mandi untuk membersihkan dirinya.

💋💋💋

Di dalam apartemen Millie.

"Gila apartemen orangtua loe gede banget Mill." Ucap Nancy terpukau.

"Kampungan loe akh, kayak baru pertama kali lihat apartemen segede ini. Di negara kita kan banyak kali yang model kayak gini."

"Iya banyak, tapi kan gue belum pernah masuk ke dalam nya. Ini tuh pertama kalinya gue masuk ke apartemen yang sekelas penthouse."

"Gak sebanding dengan penthouse juga kali Cy." Balas Millie.

"Gue mandi dulu yah, loe keliling aja liat-liat." Ucap Millie.

"Oke." Jawab Nancy.

Satu jam kemudian Millie dan Nancy sudah membersihkan tubuh mereka dan sudah selesai menyusun pakaian mereka ke dalam lemari.

"Mill, gue laper nih. Loe laper gak?"

"Laper sih. Kita lihat di kulkas yuk, manatau ada yang bisa di olah jadi makanan." Jawab Millie.

Millie dan Nancy pun keluar dari dalam kamar yang ada di lantai bawah. Sama seperti Esar yang tidak mau memakai kamar yang ada di lantai atas, Millie pun juga tidak mau memakai kamar yang ada di lantai atas karena kamar itu adalah milik Payo dan Maca.

Mereka berjalan menuju dapur dan sesampainya di dapur Millie pun langsung membuka kulkas untuk melihat bahan makanan yang ada di kulkas. Sementara Millie mengecek bahan makanan di kulkas, Nancy mengecek di lemari kitchen set.

"Ada apa aja Mil?" Tanya Nancy sambil membawa satu kotak spaghetti yang ia ambil dari dalam lemari.

"Ada ikan salmon doang Cy." Jawab Millie.

"Ini ada spaghetti." Timpal Nancy.

"Jadi kita bikin spaghetti nih?" Tanya Millie.

"Ya iyalah, masa mau bikin nasi goreng." Jawab Nancy.

"Ya udah nih, loe yang masak." Ucap Millie sambil memberikan ikan salmon pada Nancy.

"Kok gue doang yang masak? Berdua lah." Protes Nancy.

"Gue kan gak bisa masak." Jawab Millie dengan entengnya.

"Pantes loe minta gue jadi asisten loe, gak taunya bukan cuma asisten di kantor doang. Ini mah sama aja gue jadi baby sitter loe!!" Omel Nancy.

"Udah jangan kebanyakan protes, nanti gue tambahin deh gaji loe." Rayu Millie.

"Beneran?" Tanya Nancy.

"Iya beneran. Tapi semua kerjaan rumah loe yang kerjain juga yah." Canda Millie.

"Sialan loe!! Jauh-jauh gue ke London cuma buat jadi baby sitter sama pembantu loe doang."

"Yang penting kan gaji nya Cy."

Ting Tong Ting Tong. Sedang asyik-asyiknya berdebat, tiba-tiba bel apartemen Millie berbunyi.

"Siapa tuh?" Tanya Nancy.

"Paling juga pejantan yang di sebelah." Jawab Millie.

"Mau ngapain mereka?"

Millie menggedikkan bahunya tanda ia juga tidak tahu. Millie pun melangkahkan kakinya menuju pintu dan benar saja yang memencet bel pintu adalah Esar dan Arthur.

Ceklek. Millie membuka pintu apartemennya.

"Mau ngapain kalian?" Tanya Millie sambil melipatkan kedua tangannya di dada.

Esar dan Arthur tak menjawab, mereka hanya membalas dengan cengiran aneh.

Bersambung...

Terpopuler

Comments

aliniiiiiii💜

aliniiiiiii💜

HAHAHHHAHAHAAHA🤣🤣

2022-03-30

0

Diajeng 🐰🐻

Diajeng 🐰🐻

pemegang tahta tertinggi di keluarga esar dan adiguna tetap millie nih.
esar yg anak kandungnya mama nia aja kalah ama millie

2022-02-27

1

gia gigin

gia gigin

paling juga numpang makan😂😂

2022-02-25

0

lihat semua
Episodes
1 Bab 1
2 Bab 2
3 Bab 3
4 Bab 4
5 Bab 5
6 Bab 6
7 Bab 7
8 Bab 8
9 Bab 9
10 Bab 10
11 Bab 11
12 Bab 12
13 Bab 13
14 Bab 14
15 Bab 15
16 Bab 16
17 Bab 17
18 Bab 18
19 Bab 19
20 Bab 20
21 Bab 21
22 Bab 22
23 Bab 23
24 Bab 24
25 Bab 25
26 Bab 26
27 Bab 27
28 Bab 28
29 Bab 29
30 Bab 30
31 Bab 31
32 Bab 32
33 Bab 33
34 Bab 34
35 Bab 35
36 Bab 36
37 Bab 37
38 Bab 38
39 Bab 39
40 Bab 40
41 Bab 41
42 Bab 42
43 Bab 43
44 Bab 44
45 Bab 45
46 Bab 46
47 Bab 47
48 Bab 48
49 Bab 49
50 Bab 50
51 Bab 51
52 Bab 52
53 GENIUS BRIDE DUDA DEPRESI
54 Na Thur 1
55 Na Thur 2
56 Na Thur 3
57 Na Thur 4
58 Na Thur 5
59 SINGGAH YUK.
60 Na Thur 6
61 Na Thur 7
62 Na Thur 8
63 Na Thur 9
64 Na Thur 10
65 Na Thur 11
66 Na Thur 12
67 Na Thur 13
68 Na Thur 14
69 Na Thur 15
70 Na Thur 16
71 Na Thur 17
72 Na Thur 18
73 Na Thur 19
74 Na Thur 20
75 Na Thur 21
76 Na Thur 22
77 Na Thur 23
78 Na Thur 24
79 Na Thur 25
80 Na Thur 26
81 Na Thur 27
82 Na Thur 28
83 Na Thur 29
84 Na Thur 30
85 Na Thur 31
86 Na Thur 32
87 Na Thur 33
88 Na Thur 34
89 Na Thur 35
90 Na Thur 36
91 Na Thur 37
92 Na Thur 38
93 Na Thur 39
94 Na Thur 40
95 Na Thur 41
96 Na Thur 42
97 Na Thur 43
98 Na Thur 44
99 Na Thur 45
100 Na Thur 46
101 Na Thur 47
102 Na Thur 48
103 Na Thur 49
104 Na Thur 50
105 Na Thur 51
106 Na Thur 52
107 Na Thur 53
108 Na Thur 54
Episodes

Updated 108 Episodes

1
Bab 1
2
Bab 2
3
Bab 3
4
Bab 4
5
Bab 5
6
Bab 6
7
Bab 7
8
Bab 8
9
Bab 9
10
Bab 10
11
Bab 11
12
Bab 12
13
Bab 13
14
Bab 14
15
Bab 15
16
Bab 16
17
Bab 17
18
Bab 18
19
Bab 19
20
Bab 20
21
Bab 21
22
Bab 22
23
Bab 23
24
Bab 24
25
Bab 25
26
Bab 26
27
Bab 27
28
Bab 28
29
Bab 29
30
Bab 30
31
Bab 31
32
Bab 32
33
Bab 33
34
Bab 34
35
Bab 35
36
Bab 36
37
Bab 37
38
Bab 38
39
Bab 39
40
Bab 40
41
Bab 41
42
Bab 42
43
Bab 43
44
Bab 44
45
Bab 45
46
Bab 46
47
Bab 47
48
Bab 48
49
Bab 49
50
Bab 50
51
Bab 51
52
Bab 52
53
GENIUS BRIDE DUDA DEPRESI
54
Na Thur 1
55
Na Thur 2
56
Na Thur 3
57
Na Thur 4
58
Na Thur 5
59
SINGGAH YUK.
60
Na Thur 6
61
Na Thur 7
62
Na Thur 8
63
Na Thur 9
64
Na Thur 10
65
Na Thur 11
66
Na Thur 12
67
Na Thur 13
68
Na Thur 14
69
Na Thur 15
70
Na Thur 16
71
Na Thur 17
72
Na Thur 18
73
Na Thur 19
74
Na Thur 20
75
Na Thur 21
76
Na Thur 22
77
Na Thur 23
78
Na Thur 24
79
Na Thur 25
80
Na Thur 26
81
Na Thur 27
82
Na Thur 28
83
Na Thur 29
84
Na Thur 30
85
Na Thur 31
86
Na Thur 32
87
Na Thur 33
88
Na Thur 34
89
Na Thur 35
90
Na Thur 36
91
Na Thur 37
92
Na Thur 38
93
Na Thur 39
94
Na Thur 40
95
Na Thur 41
96
Na Thur 42
97
Na Thur 43
98
Na Thur 44
99
Na Thur 45
100
Na Thur 46
101
Na Thur 47
102
Na Thur 48
103
Na Thur 49
104
Na Thur 50
105
Na Thur 51
106
Na Thur 52
107
Na Thur 53
108
Na Thur 54

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!