Menggadukan

"Pergilah Andre. Kau hanya menganggu waktku saja!" seru Rangga yang masih berkutat dengan laptopnya.

"Rangga kenapa kau tidak percaya kepadaku. Aku mengatakan sejujurnya drai apa yang aku lihat," ucap Andre.

"Aku benar-benar melihat kekasihmu berciuman dengan cowok yang seumuran dengannya di klub malam," ungkap Andre.

Rangga mengangkat bibirnya, "Dia belum cukup umur untuk masuk ke klub malam. Makanya aku belum menikahinya."

"Tetapi Rangga, aku benar-benar melihatnya dengan mata kepalaku sendiri," tambah Andre mencoba meyakinkan.

"Aku mengatakan ini demi kebaikanmu," lanjut Andre.

"Tetap saja aku tidak bisa percaya denganmu Andre. Aku lebih percaya dengan kekasihku," terang Rangga.

Bagaimana bisa Rangga percaya dengan saudara sepupunya itu. Rangga sangat mengenal Andre sebagai saudara yang suka cari muka di depan keluarga besar. Andre juga senang membuat cerita bohong untuk menunjukkan kehebatannya di depan anggota keluarga lainnya.

"Lebih baik kau segera pergi dari sini dan jangan mencampuri urusanku. Aku mau fokus kerja!" tegas Rangga.

"Baiklah. Kalau kau tidak percaya denganku. Aku akan menyampaikan ini kepada tante dan om," ancam Andre.

Sontak Rangga memelototkan matanya kearah Andre. Pria itu berkata dengan penuh penekanan, "Jangan macam-macam dengan urusan pribadiku!"

Tak menghiraukan ucapan Rangga. Andre bergegas keluar drai ruangan Rangga dan menuju ke kediaman Rangga untuk bertemu kedua oranh tua Rangga. Langsung saja Andre menyampaikan niatnya, mengatakan bahwa dia telah memergoki kekasih Rangga berselingkuh.

"Apakah benar seperti itu Andre? Bahkan tante tidak tahu Rangga memiliki kekasih," ucap Emma menanggapi.

"Benar Tante. Tante harus percaya denganku. Aku ingin Rangga menikah dengan gadis baik-baik," balas Andre.

Emma dan Ruddy mengangguk-anggukkan kepalanya mendengar cerita yang disampaikan oleh Andre. Mereka tidak langsung percaya begitu saja dan ingin membuktikan apakah omongan Andre benar adanya.

"Sepertinya Om dan Tante harus mencarikan jodoh untuk Rangga deh," usul Andre.

"Nanti om akan memikirkan bagaimana baiknya. Terima kasih atas informasinya, Andre," ucap Ruddy.

***

FLASHBACK OFF!

Sejak saat itulah Emma dan Ruddy sering meminta Rangga mengenalkan kekasihnya. Sudah dua kali percobaan dilakukan Rangga untuk membawa Nayara ke rumah, tetapi keduanya gagal. Hingga rencana ketiga dengan mengajak Nayara makan malam bersama keluarganya. Dan makan malam itu gagal karena Nayara yang lagi-lagi melarikan diri.

"Jadi kapan kau akan membawa kekasihmu bertemu dengan mama?" sindir Emma usai makan malam.

"Jangan-jangan kau tidak punya kekasih," tuduhnya.

Jujur saja Emma sangat kecewa saat gagal bertemu dengan Nayara saat itu. Padahal dia ingin sekali melihat calon menantunya dan membuktikan apakah ucapan Andre benar adanya. Karena jika memang Nayara bukanlah perempuan baik-baik, akan terlihat dari raut wajahnya.

"Kapan-kapan akan aku ajak dia ke rumah," ucap Rangga enteng.

"Dia sedang sibuk, Ma," bohong Rangga.

Pria paruh baya yang duduk bersebelahan dengannya mengusap mulutnya dengan lap makan. Kemudian berkata, "Rangga ... sepertinya sudah tidak ada waktu lagi untukmu bermain-main. Gressa harus segera mendapatkan ibu pengganti."

"Benar Rangga. Gressa harus segera mendapatkan sosok ibu dalam masa perkembangannya," sahut Emma menyetujui ucapan suaminya.

"Dan kami memutuskan untuk menjodohkan kamu," sambung Ruddy.

Mendadak Rangga terbelalak kaget dengan ucapan sang papa. Pria itu tampak menggelengkan kapalanya dengan cepat. Bibirnya pun segera mengeluarkan kata, "TIDAK!"

"Selamat pagi, Om, Tante," suara lembut seorang perempuan baru saja terdengar.

"Pagi Rea. Silahkan duduk," sambut Emma dengan senyuman manis.

Rangga menatap perempuan yang baru saja tiba di ruang makan itu dengan bingung dan bertanya-tanya. Ruddy pun mengalihkan pandangannya kearah putranya. Kemudian berkata, "Dia Rea, perempuan pilihan papa dan mama untukumu."

"HAH!?"

&#_@+#)#7&2;#

###

Eh apa-apaan nih kok tiba-tiba ada perjodohan. Bagaimana nasib si per4wan simpanan Om Duda? Kira-kira bagaimana kelanjutannya ya.

🌱 Halo teman-teman jangan lupa klik favorit, like dan komentar ya. 🌱

Terima kasih sudah mampir di novel aku. Sehat, sukses, dan bahagia selalu 🤗

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***