Kepergok

Seperti biasa Nayara menghabiskan malam singkat bersama dengan Rangga dengan saling cerita. Rangga memang menganggap Nayara lebih ke adiknya untuk saling curhat dan bertukar pikiran. Meskipun berpacaran Rangga tidak berani untuk melakukan hubuungan baddan dengan Nayara.

"Aku sudah mengirimkan uang jajanmu untuk seminggu ke depan," ungkap Rangga.

"Gunakan sebaik mungkin dan jangan lupa menabung," imbuhnya seraya mengusap puncak kepala gadis itu.

"Aku pulang dulu," lanjut Rangga seraya mengecup kening dan bibir Nayara.

Setiap minggu Nayara mendapatkan uang jajan dengan nominal mencapai puluhan juta. Uang tersebut bebas digunakan Nayara untuk memenuhi kebutuhannya. Nyatanya uang yang Rangga berikan digunakan Nayara untuk berfoya-foya dengan teman-temannya. Untungnya Rangga tidak pernah melihat mutasi semua kartu yang dipegang oleh Nayara.

"Sorry agak lama ya, Beb," ucap Nayara sembari masuk ke dalam sebuah mobil yang menunggunya di parkiran apatermen.

"Enggak apa-apa, Beb. Lo diapain sama Si Om Duda?" tanya cowok yang duduk di kursi kemudi.

"Aku hanya menemaninya ngobrol. Enggak diapa-apain kok," jelas Nayara meyakinkan kekasih barunya.

Hubungan Nayara dengan Kevin berjalan hampir seminggu. Dan Nayara sudah menceritakan kehidupannya kepada Kevin. Mulai dari awal bertemunya dengan Rangga hingga akhirnya menjadi simpanan duda tampan yang merasa bersalah akibat jebakan yang dibuat Nayara.

"Ah yang bener?" goda Kevin.

"Jangan-jangan Lo sudah enggak per4wan gara-gara Si Om Duda itu," tuduh Kevin.

Sontak saja Nayara mencubit lengan Kevin hingga membuat cowok itu kesakitan dan menjauhkan lengannya. Sembari Nayara berkata, "Enggak tau! Aku masih per4wan! Sudah aku bilang aku hanya menjebaknya agar dia tidak mengusirku dari apatermennya."

Karena melihat Nayara yang sudah mengerucutkan bibirnya. Kevin pun mulai merayu, "Iya ... iya aku percaya kok, Beb."

"Sini peluk dulu," ucapnya sembari menarik kepala Nayara bersandar dibahunya.

Alasan Nayara menerima Kevin menjadi kekasihnya karena Kevin adalah tipe cowok idaman Nayara. Bahkan sejak pertemuan mereka pertama kali di sekolahan saat itu. Kevin adalah pemain basket di sekolahan maklum saja tubuhnya yang atletis serta wajahnya yang tampan membuat dia menjadi cowok populer. Banyak cewek yang mengejar-ngejarnya dan Nayara meras beruntung Kevin lebih dulu menyatakan cinta kepadanya.

Masih seperti biasanya Nayara selalu menjadi bos bagi teman-temannya. Malam itu teman-temannya sudah berkumpul di table yang sudah dibooking terlebih dahulu oleh Nayara. Dan mereka pun lanjut bersenang-senang dengan dunia malam anak-anak muda yang sudah kehilangan arah itu.

"Sayang apakah kau tidak mau tidur denganku?" bisik Kevin kepada Nayara yang sudah agak tippsy dan bersandar di bahunya.

"Enggak ah," tolaknya dengan lemas.

"Aku takut hamil," lanjutnya.

"Kau tenang saja. Aku bisa membuatmu tidak hamil," bujuk Kevin.

Gadis yang mulai merancau itu melingkarkan kedua tangannya di leher Kevin. Mendaratkan bibirnya tepat dibibir sang selingkuhan. Melum4tnya dalam ditengah-tengah alunan musik klub malam yang amat bising. Sampai tak sadar seseorang telah memantaunya dari jarak dekat.

"Bukankah itu cewek yang tempo hari bersama dengan Rangga?" gumam seorang pria memerhatikan Nayara.

Pria itu berjalan mendekati sofa yang menjadi tempat duduk Nayara. Melihat lekat-lekat cewek yang sedang agresif berbalasan ciuman dengan cowok yang tidak dia kenal. Pria itu juga memerhatikan penampilan Nayara yang terkesan sangat seksi memerlihatkan lekuk tubuhnya yang memang indah.

"Iya! Tidak salah lagi," gumam pria itu.

"Gue harus kasih tau Rangga," ucapnya.

Tak lupa pria itu mencoba mengambil potret Nayara yang sedang berciuman dengan cowok lain. Tetapi momen itu tidak bisa dia abadikan karena penerangan minim di klub malam tersebut.

"$HIT. Gelap!" umpatnya saat kamera ponselnya tak menampakkan apa pun kecuali ruangan yang gelap.

Tersadar kalau diperhatikan, sontak saja Nayara melepaskan pang9utannya dari bibir Kevin. Melihat ke suatu arah dimana seorang pria mulai mengalihkan pandangan darinya dan berjalan pergi.

###

Kira-kira siapakah pria yang memergoki Nayara dan Kevin? Apakah dia benar-benar akan melaporkan kepada Rangga? Dan apakah Rangga akan percaya?

🌱 Halo teman-teman jangan lupa klik favorit, like dan komentar ya. 🌱

Terima kasih sudah mampir di novel aku. Sehat, sukses, dan bahagia selalu 🤗

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***