Awal mulanya hubungan mereka sangat dingin. Terutama Rangga yang dinginnya minta ampun jika sudah berhadapan dengan Nayara. Tetapi tidak dengan Nayara yang terus berusaha untuk menaklukkan hati Rangga dengan berbagai cara. Tujuannya supaya dia bisa tetap tinggal di apatermen tersebut.
Hampir seminggu berlalu, seperti perjanjian yang dikatakan Rangga. Bahwasanya Nayara hanya boleh tinggal di apatermen itu paling lama seminggu.
"Besok kau harus angkat kaki dari sini," ucap Rangga yang baru saja tiba di apatermen tersebut.
Semenjak perceraian dengan istrinya beberapa bulan yang lalu. Setiap kali pulang kerja Rangga selalu mampir ke apatermennya untuk menenangkan diri. Ya, cintanya kepada mantan istrinya begitu besar, hingga saat istrinya menggugat cerai Rangga hanya untuk bersama dengan pria lain.
Susah bagi Rangga untuk melupakan mantan istrinya. Dan dia memilih menyendiri di apatermen sebelum kembali ke rumah saat waktu sudah sangat larut. Untuk bertemu dengan anak dan kedua orang tuanya di rumah.
"Lebih baik kau segera bersiap-siap pergi dari sini," gumamnya seraya mengambil sebotol wine dari dalam kabinet.
Seperti orang kaya kebanyakan wine digunakan sebagai salah satu cara untuk menenangkan diri. Sejenak melupakan masalah yang sedang dialami dengan bantuan alkohol yang ada dalam kandungan wine.
"Baik, Tuan," ucap Nayara seraya masuk ke dalam kamar.
Gadis itu masuk ke dalam kamar, namun tidak untuk mengemasi barang-barangnya. Dari balik pintu kamarnya Nayara mengintip apa yang dilakukan Rangga. Tidak lebih dari satu jam tampaknya Rangga mulai tipsy, Nayara tinggal menunggu beberapa waktu lagi untuk Rangga benar-benar mabuk berat.
"Sepertinya dia sudah benar-benar mabok," gumam Nayara perlahan mendekati Rangga yang duduk di atas sofa depan televisi.
Dengan sangat hati-hati Nayara merraba tubuh pria itu untuk mencari dompet dan ponsel. Bukan untuk merampok harta milik pria itu, melainkan untuk mencaritahu identitas lengkap Rangga.
"Hah? Tiga puluh tahun? Om-om dong?" gumam Nayara mengernyitkan alisnya.
"Kok kelihatannya masih muda," lanjutnya sembari menelisik wajah pria itu.
"Tetapi kalau om-omnya kaya dan tampak muda tidak masalah," gumamnya senang saat membaca lebih lanjut kartu nama pengusaha ternama itu.
Dengan tubuhnya yang mungil dan tidak sebanding dengan tubuh Rangga. Susah payah Nayara memapah Rangga untuk masuk ke dalam kamarnya. Gadis itu harus berjuang keras memapah pria yang besarnya tidak sebanding dengan tubuhnya.
"Astaga berat juga," keluhnya saat berhasil mencapai tempat tidur yang ada di kamarnya.
Nayara merenggangkan otot-ototnya sejenak, sebelum akhirnya membenarkan posisi tidur Rangga di atas tempat tidurnya. Segera dia naik ke atas tempat tidur untuk meluccutti satu persatu pakaian yang menempel di tubuh pria itu.
"Aku tidak akan pergi dari apatermen ini," gumamnya sembari melancarkan aksinya.
"Tidak semudah itu kau mengusirku dari sini, Tuan," lanjutnya sembari menepuk-nepukkan tangannya setelah berhasil membuang semua pakaian Rangga ke sembarang tempat.
Tidak ada sehelai benang pun yang menempel di tubuh pria itu. Segera Nayara menutup tubuh Rangga dengan selimut putih nan tebal itu. Malu juga rasanya Nayara menatap tubuh polos pria itu, biar bagaimana pun ini kali pertamanya Nayara melihat benda rahasia milik seorang pria.
"Besok pagi kau pasti akan terkejut, Tuan," gumamnya seraya melepaskan pakaian yang dia kenakan.
Dibuang pakaian miliknya ke sembarang arah dan langsung merebahkan tubuh polosnya di atas tempat tidur. Menutupi tubuhnya dengan selimut yang digunakan untuk menutupi tubuh Rangga tadi.
"Selamat malam, Tuan. Semoga mimpimu indah."
Tidak lupa Nayara menarik satu tangan Rangga agar berada di atas tubuhnya. Ya, pasti besok pagi pria itu akan sangat terkejut.
###
Bagaimana ya reaksi Rangga saat mendapati keadaannya itu.
🌱 Halo teman-teman jangan lupa klik favorit, like dan komentar ya. 🌱
Terima kasih sudah mampir di novel aku. Sehat, sukses, dan bahagia selalu 🤗
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 80 Episodes
Comments
Yani
dan ahirnya kerja kerasmu membuahkan hasil
2022-02-17
0
Nurlela Aritonang
pintar menjebak Nayara ini.
2022-02-04
2
Sri RahayuNingsih
huhahaha....lanjutkan aksimu demi hidup enak nan sejahtera.🤭
2022-02-01
3