Kisah Cinta Duda Tampan Sekuel Mami Sambung

menginginkan

Dani terdiam melihat lekuk tubuh Vira yang sangat molek nyaris putih tanpa cacat sedikitpun,tanpa sadar Vira mengganti pakaian nya di hadapan Dani yang berdiri di balkon kamar mereka,Vira tidak tahu kalau Dani masih ada di dalam kamar itu

" Hmmm....." ujar Dani berdehem saat Vira merapikan pakaian nya membuat Vira ternganga melihat Dani yang menatap ke arah nya

" Kenapa mas Dani ada di sana, apa dia melihat semua nya" batin Vira,dia lupa melihat kearah balkon kamar nya,memang Dani sering berdiri di sana jika sedang merenung kan sesuatu tapi sore ini dia malah mendapat kan tontonan langsung tubuh indah Vira

Dani melangkah kan kaki nya mendekat pada tubuh Vira yang masih mematung di depan lemari Dani menarik pinggang istri nya ini dan merapatkan tubuh mereka hingga tak ada celah

sedikit pun

"Kamu sangat indah" bisik Dani tepat di telinga Vira membuat Vira bisa merasakan hembusan nafas Dani,tanpa sadar Vira memejamkan matanya mencium wangi keringat bercampur parfum Dani, benar-benar membuat nya gila oleh lelaki ini

Dani mendekatkan wajahnya pada Vira dan mencium pelan bibir perempuan cantik ini,Vira tak memberikan perlawanan sedikitpun bahkan dia tak membuka bibir nya untuk memberikan askes Dani masuk

" Ada apa?" tanya Dani melepaskan ciumannya

" Ma-s sebentar lagi magrib, bersiap sholat dulu ma-s" jawab Vira gugup

Dani melirik kearah jam dinding kamar nya benar saja sudah hampir jam enam dia belum mandi dan bersiap sholat

" Tunggu aku kita berjamaah" ucap Dani melepaskan pelukan

Vira menghela nafas panjang dia benar-benar gugup saat ini,jika saja tidak karena magrib ntah apa yang akan terjadi apa dia benar-benar siap akan memberikan mahkota nya pada Dani?

Setelah sholat magrib Vira menyalami punggung tangan Dani, terasa damai sekali hati Dani bisa menjadi imam untuk istri nya,dari tiga mantan istrinya dulu tidak pernah mereka melakukan sholat berjamaah ntah karena Dani yang terlalu sibuk mengejar dunia atau kah malah perempuan nya yang tak pernah minta Dani imami termasuk Melinda sendiri

"Aku siapkan makan malam dulu mas" pamit Vira berdiri hendak keluar dari kamar tapi Dani menarik tangan Vira dan memeluk nya

"Aku ingin kamu malam ini" bisik Dani sensual membuat jantung Vira berdetak kencang, bagaimana ini,dia sama sekali tidak tahu bagaimana cara melayani suami di ranjang,Vira takut Dani merasa kecewa pada nya nanti dan malah membandingkan nya dengan Utari

Vira keluar dari dalam kamar dengan wajah pucat dan jantung berdebar kencang

"Kamu sakit nak?" tanya mama Dani yang melihat Vira seperti gugup dan berkeringat sambil meremas tangan nya

" Tid-ak ma" jawab Vira berusaha tersenyum sambil menyiapkan makan di atas meja makan

" Kalau sakit ajak Dani berobat jangan di biarkan berlarut-larut takutnya malah bahaya"

" Tidak ma Vira baik-baik saja mungkin sedikit lelah karena banyak pekerjaan di kantor tadi kan sebentar lagi ada acara ulang tahun kantor ma" jelas Vira

Mama Dani sudah meminta Vira untuk tidak bekerja sebagai office girl tapi Vira juga menolak bukan nya malu tapi dia tidak tega melihat menantu nya kelelahan saat bekerja apalagi saat ini Vira adalah tanggung jawab Dani tidak bekerja pun tidak masalah bagi nya

" Setelah makan malam nanti mama ingin kita bicara sebentar " ucap Mama Dani pada Menantu nya ini

Vira mengangguk patuh meskipun hati nya bertanya-tanya apa yang akan di bicara kan mertua nya ini

Vira mengambil kan nasi dan lauk untuk Dani lalu memberikan pada suami nya ini,Vira sangat telaten untuk urusan dapur bahkan sarapan Dani dia sendiri yang turun tangan membuat kan nya meskipun ada pembantu Vira tidak manja,dia perempuan kuat ini yang membuat Mama Dani mengagumi sosok menantu nya ini

"Makan yang banyak sayang" bisik Dani membuat Vira tersedak

" huk.....huk...."Dani segera menyodorkan satu gelas air putih dan di minum hingga tandas oleh Vira sesuatu yang menarik menggoda istri polos nya ini

Mama Dani tau kalau Dani pasti sedang menggoda Vira membuat nya merasa kasihan

" ayo Vir ikut mama" ajak mama Dani

" Kemana ma?" tanya Dani cepat

" Mama pinjam Vira dulu malam ini karena ada yang mama bicarakan , kamu berani kan tidur sendiri...!!!" Sindir mama Dani

" Tapi ma-"

" Jangan bilang kamu melarang mama untuk sekedar berbagi cerita dengan Vira" Potong mama nya

Dani memang sangat menyayangi mama nya sehingga dia tidak bisa membantah ucapan wanita tua itu

Vira menarik sudut bibirnya kecil, setidaknya malam ini dia selamat dari permintaan Dani,besok dia ingin mencaritahu bagaimana bisa melayani suami di atas ranjang