Di gerbang barat...
Lady Lizbeth, Avianna, Kapten Arnor, Reed dan dibantu dengan beberapa prajurit dan para Adventure sedang menghadapi 15 Elemental Basilisk.
Lady Lizbeth ingin menyimpan Lava dan Ice Basilisk untuk nanti dia menghadapi sendiri, untuk sekarang dia hanya ingin melihat anaknya dan bawahannya melawan monster Earth Basilisk, Lady Lizbeth pun mempunyai ide untuk mengurung Lava dan Ice Basilisk terlebih dahulu.
Lady Lizbeth mengeluarkan jari telunjuknya dan kemudian mengeluarkan spell miliknya "[Ice Prison]"
Mantra berwarna biru besar muncul tepat dibawah Lava dan Ice Basilisk, kaki mereka tidak bisa digerakan karena kaki mereka membeku ketika [Ice Prison] di keluarkan.
ROOOAAARRR......!!
Lava dan Ice Basilisk meraung dengan keras, tubuh mereka sedikit demi sedikit tidak bisa digerakan sama sekali
Sriiinggghhh....
Kemudian pillar es besar muncul, Lava dan Ice Basilik terkurung didalamnya, mereka pun membeku tapi tidak mati, mata mereka masih bergerak-gerak sedikit.
Gggrrrrrr..... ggrrrrr.......
[Ice Prison] Lady Lizbeth sangatlah kuat, tidak ada yang bisa lepas dari kurungan [Ice Prison], hanya orang-orang kuat seperti dirinya atau Baron Raven yang bisa lolos dari kurungan [Ice Prison].
Earth Basilisk yang melihatnya malah menjadi mengamuk, kemudian Earth Basilisk menjadi bersiap-siap untuk menyerang, Earth Basilisk menginjak-nginjak tanah sebagai bentuk intimidasi untuk musuh.
Dummm.... Baaammm.....
ROOAARRRRR.... ROOAAARRRR..... Ggrrrrr.......
Lady Lizbeth yang melihat Earth Basilisk bersiap untuk menyerang, menyuruh bawahannya juga bersiap untuk menyerang.
"Semuanya bersiap-siaplah untuk menyerang"
"Siap Madam" bilang semua para prajurit dan para adventure
Reed yang melihat semuanya menjadi bersemangat, dia juga ingin juga berburu lagi, Reed mengeluarkan Double Dagger miliknya, dua belati yang sangat tajam dan memiliki ciri khas berwarna merah dan silver miliknya.
Avianna yang merupakan seorang ksatria juga tidak ingin kalah dengan kakaknya, dia merupakan kapten divisi ksatria di Academy, Avianna mengeluarkan pedang yang tidak seperti samurai ataupun pedang, bentuknya agak tipis tapi sangat kuat, pedang tersebut terbuat dari Moonlight Ore dan Mythril, pedang berwarna biru dan silver miliknya, pedang ini hanya dia pakai ketika situasi berbahaya seperti ini.
Reed dan Avianna dalam posisi siap dan kemudian menyuntikan mananya ke dalam senjata mereka, kemudian mengeluarkan spell
"[Weapon Echant]"
Dalam seketika senjata Reed dan Avianna dilapisi mana milik mereka, [Weapon Echnat] digunakan untuk memperkuat senjata apapun, semakin kuat mananya maka semakin kuat durability dan semakin tajam senjatanya.
ROOOAARRRR...!!!!!!
Earth Basilisk maju untuk menyerang dengan sangat cepat, Kapten Arnor melawan bersama para prajurit dan petualang lainnya, sedangkan Reed dan Avianna maju hanya berduaan untuk mengatasi Earth Basilisk.
Lady Lizbeth hanya duduk manis di tanah sambil melihat para prajurit dan anaknya melawan Earth Basilisk, Lady Lizbeth ingin ikut tapi akan membosankan jika dia mengalahkan musuh dengan cepat, biarkan mereka saja yang melawannya dulu hitung-hitung untuk latihan mereka.
"*haaa.....*\, suami ku lama sekali pulangnya?\, aku ingin sekali melihat Reinherz" gumam Lady Lizbeth.
Reed dan Avianna menyerang satu Earth Basilisk bersamaan
Clang..... slaassshhh........
Tubuh Earth Basilisk terkenal dengan kerasnya kulit mereka, menyerang mereka bagaikan menebas batu yang keras, walaupun Earth Basilisk tidak bisa mengeluarkan sesuatu seperti Lava dan Ice Basilisk, Earth Basilisk merupakan monster yang cukup merepotkan untuk dilawan.
Wwhhoossshhhh....
Slllasssshhh.... Cllannggg......
Reed menyerang dari atas untuk membuka celah Earth Basilisk
"Sialan keras sekali kulitnya!!" bilang Reed yang kesal
Avianna yang dari tadi menyerang dari depan lebih merepotkan, karena mata Earth Basilisk fokus ke Avianna, sedangkan Reed harus melawannya dari belakang dan masih banyak berbicara, Avianna kesal dengan kakaknya.
"bisa berhenti kah kakak berbicara!, dari tadi kakak belum melukainya sama sekali"
"uugghhh..., berhenti berbicara seperti itu"
Earth Basilisk memiliki dua lapis kulit, kulit lapisan pertama dilapisi oleh Magic yang sangat kuat yang bahkan senjata biasa tidak bisa menembusnya, dan kulit lapisan kedua lapisan kulit biasa dan masih keras tapi tidak sekeras lapisan pertama.
Claanngg.... claaanngg...
"Cih sialan keras sekali kulitnya" bilang Reed
Whhoosss....
Tap.... tapp.....
Reed pun turun dari atas badan Basilisk dan melihat sekililing dia, dia melihat para prajurit dan adventure sudah kerepotan melawan Earth Basilisk karena yang datang hanya petualang peringkat B dan A, terlebih lagi ini masalah darurat yang datang hanya, dia melihat kebelakang ibunya hanya duduk manis dan membuat dia sedikit kesal.
Clanngg....
ROOOAAARRR.....
Crasshhh....
Avianna sedikit kerepotan juga melawan Earth Basilisk karena dia baru pertama kali melawannya.
"Cih..., kakak lakukan sesuatu"
Reed tak punya pilihan lain selain melawan dengan kekuatan penuhnya, masalah ini ingin dia cepat selesaikan.
"Avi.., tahan sebentar"
"HUH!!!, dari tadi aku sudah menahannya, kau malah tidak bisa melakukan apapun!"
"Tahan sebentar adikku.., percayalah dengan kakak mu ini"
"*haaa..*\, sialan baiklah"
Reed memasukan belati miliknya ke sarunya, kemudian Reed berkonsetrasi dengan Mana Circulation miliknya untuk mengeluarkan [Aura Mana], Reed tak punya pilihan lain selain menyelesaikannya dengan cepat, awalnya dia hanya ingin sedikit santai tapi setelah melihat para prajurit banyak yang terluka dia tak punya pilihan lain selain melakukan serangan penuh miliknya.
Setelah beberapa detik melakukan Mana Ciculation, Reed dilapisi [Aura Mana] berwarna emas dan biru yang bercampur.
Earth Basilisk yang merasakan Mana yang kuat kemudian berbalik mengalihkan pandangannya ke Reed, Earth Basilisk kemudian menghunuskan ekornya yang besar dan keras ke Reed
Whhoossshhhh....
Avianna yang melihatnya kemudian teriak karena kakaknya hanya berdiam diri dari tadi.
"Kakak awas!"
Avianna tidak bisa lebih cepat menjangkau kakaknya, Ekor Earth Basilisk sangat cepat melesat ke Reed, dan....
Baaammm.........
Kreeekkk....... Crack......
--------------------------------------------------------------------
Di gerbang selatan..
Orlom dan Ragnar masuk ke medan pertempuran, Ragnar terlihat sangat semangat dalam menghadapi Elemental Basilisk, sedangkan Orlom terlihat di mata Ragnar biasa saja seperti ingin cepat selesai.
"AHAHAHA...., sudah lama aku tidak berburu ternyata buruan ku datang sendiri"
"bisakah kau sedikit serius Ragnar?, Elemental Basilisk bukanlah monster yang tidak mudah dibunuh apalagi sepertinya mereka dikendalikan seseorang"
Ragnar melihat-lihat sekitar untuk melihat apakah ada yang mengendalikan tapi dia tidak melihatnya.
"ah..., aku tidak melihat siapa-siapa?"
""haaa...., dasar orang bodoh"
"Apa kau bilang?!"
Ragnar walaupun dia kuat, Ragnar agak sedikit ceroboh dan bodoh dan terkadang butuh orang yang mendampingi dia dalam tugas, biasanya wakil divisi yang menemaninya agar dia tidak ceroboh.
"*haaa...*\, terus apa yang akan kita lakukan dengan kadal-kadal ini Orlom?"
"Tentu saja kita akan berburu, sudah lama kita tidak berburu kan?" bilang Orlom dengan senyum di wajahnya
"Ahahaha..., betul sekali"
Ragnar mengeluarkan sarung tangan yang berwarna hitam dan di jari-jarinya ada duri, sedangkan Orlom mengeluarkan samurai miliknya yang berwarna hitam legam yang di tempa oleh salah satu Blacksmith elf dengan Rune yang ada di bagian pedangnya.
Mereka berdua langsung menggunakan Magic Echant"[Weapon Echant]", dan siap untuk bertarung.
Whoossshh.... whoooossshhhh....
Ragnar dan Orlom melesat dengan cepat menuju ke arah Earth Basilisk yang berdiri di barisan depan para Basilisk.
ROOOAAARRRRR........
Earth Basilisk pun maju dengan kekuatan penuh.
Whhooossshhhh......... Gggrrrrr........
Mereka bertiga berhadapan seperti biasa Orlom yang memegang komandan dan Ragnar melaksanakannya dengan percaya.
"Ragnar bagian atas!"
"Siap!"
Daassshhhh..... Whhoosshhhh......
Ragnar meloncat ke atas dengan tinggi, Earth Basilisk yang melihat Orlom berhenti didepannya menyerang Orlom dengan tangannya yang besar.
Whhooossshhhh...
Claanggg........
Orlom berhasil menahan tangan Earth Basilisk tanpa sedikit pun bergerak, Orlom yang melihatnya langsung melesat turun ke arah Earth Basilisk, mengepalkan tangannya sambil menggunakan Skill Martial Art miliknya.
"[Bear Stance, Meteor Blow]"
Whhooossshhhh....
Duuuaarrr.......
Crraackkkkkk......
Earth Basilisk pun menjerit kesakitan, seluruh badannya seperti ditekan batu meteor yang melesat dari langit.
ROOAARR......! KKAARRKKKK.......
Ragnar berhasil menghancurkan seluruh lapisan pertama di seluruh badan Earth Basilisk, Orlom bersiap-siap melepaskan serangannya.
Orlom menarik nafas dalam-dalam, kemudian mengeluarkan [Aura Mana] miliknya yang bewarna hitam pekat untuk menebas kepala Earth Basilisk dengan satu tebasan, Orlom memegang samurainya yang masih dalam sarungnya dan mengeluarkan skill.
"[Dark Slash]"
Srriinnggg......
Slassshhh......
Aura hitam keluar dari samurai milik Orlom dan menebas kepala Earh Basilisk dengan satu ayunan pedangnya.
"seperti biasa kau tidak memiliki rasa ampun" bilang Ragnar ke Orlom
"*haaa...*\, lebih cepat lebih baik\, jangan bermain-main!"
"Baiklah.., sekarang tinggal empat lagi"
Ggrrrr...... Grrr.......
Selagi mereka berbicara Lava dan Ice Basilisk sudah siap menyerang, mereka pun membuka mulut mereka dan bersiap menembakkan Larva dan Ice milik mereka.
Ssrrriiingggg......
"hah..., tembakan itu tidak akan mempan, dasar kadal!" bilang Ragnar dengan percaya diri
Ragnar dan Orlom dalam posisi bertahan untuk serangan dari Lava dan Ice Basilisk, Lava dan Ice Basilisk menembakan tembakan Elemental mereka ke arah Ragnar dan Orlom
Whhiiirrrlllll....
Whhooosshhh....
Tembakan pun cukup lumayan besar dari pada di gerbang selatan, tembakan menuju ke arah Orlom dan Ragnar
Daarrr... Baaammmm.....
Clangg.....
Satu persatu tembakan Lava dan Ice Basilisk ditahan sama Ragnar dan Orlom, sampai area terkena Lava dan Ice yang bercampur setelah ditahan menjadi berkabut.
Ragnar dan Orlom tidak bisa melihat dengan jelas, tak lama ada suara di atas kepala mereka.
Whooosshhh......
Tembakan dari salah satu Lava Basilisk mengarah ke benteng kota Phantom Harlow, Orlom dan Ragnar tidak bisa mengejar tembakan sudah sangat dekat dengan benteng kota, tembakan dari Lava Basilisk pun sudah mendekat, para prajurit tidak bisa berbuat apa selain bertahan di posisi benteng, tembakan pun sudah dekat dan...
Baammmm.... Siiissssshhhhh.......
-------------------------------
Skill Dictionary
Name: Ice Prison
Type: Magic
Requirement: Magician Level Master
Description: penjara berbentuk pilar es yang memenjarakan lawannya dalam es, lawan tidak membeku tapi hanya tidak bisa bergerak sama sekali karena mereka dalam pillar es magic
Name: Aura Mana
Type: Mana, Magic, Body Strength
Requirement: Mana Circulation Intermediate
Description: Aura Mana adalah sekumpulan aura mana berwarna yang memperkuat tubuh atau magic dengan Mana Circulation, orang akan mendapatkan Aura Mana ketika sudah mencapai level Mana Circulation tingkat Intermediate, setiap orang mempunyai warna mana yang berbeda-beda, semakin tinggi level Mana Circulation seseorang maka semakin kuat Aura Mananya
Name: Bear Stance, Meteor Blow
Type: Martial Art, Magic
Requirement: Martial Artist and Mana Circulation
Description: Bear Stance merupakan aliran Martial Art yang di ambil dari gaya dan tenaga kuat beruang, Meteor Blow merupakan salah satu jurus dari Bear Stance yang mengumpulkan mana di tangan dan memperkuat daya pukulannya.
Name: Dark Slash
Type: Magic, Aura mana, Mana Circulation
Requirement: Aura Mana
Description: Menghempaskan Aura Mana berwarna hitam yang sangat tajam
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 106 Episodes
Comments