^^H A P P Y R E A D I N G^^
🌹🌹🌹🌹🌹
Satu minggu setelah kepergian Oma Dena, masih menyisakan kesedihan di hati anak dan cucu nya, tapi meski begitu mereka ikhlas karena semuanya sudah takdir dari yang maha kuasa.
Om Darrel tidak bisa lama-lama di rumah Dad Bastian karena harus menjaga istri dan anak-anaknya, pun dengan aunty Tara yang kini baru melahirkan.
"Oma di sini aja, sama aku." kata Syakila sambil memeluk Oma Rosa.
"Oma mau sayang, tapi gimana lagi kan aunty Tara baru aja lahiran, nggak ada yang bantu kasihan kan aunty Tara nya, belum lagi anak-anak yang harus sekolah." Oma Rosa mengelus sayang rambut bergelombang milik cucu cantik nya itu.
Aunty Tara memang baru saja melahirkan anak ke empat nya, dan Oma Rosa tentu nya harus menjaga cucu nya itu apalagi Om Darrel pura Oma Rosa sekarang sangat sibuk bekerja.
Syakila mengerucutkan bibirnya dia sedih, tapi dia juga tidak bisa memaksa karena Oma Rosa juga sekarang tidak tinggal di dekat rumah nya lagi, lebih tepatnya pindah karena perusahaan Om Darrel ada di kota B.
"Jangan sedih, Oma janji nanti kalau ada umur Oma akan menginap lama di sini dan juga tidur bareng kakak deh." ucap Oma Rosa lagi.
Membuat senyuman kecil di sudut bibir Syakila terlihat, setidak nya dia masih memiliki Oma yang selalu bisa membuat nya tersenyum.
"Oma, nanti aku ke rumah Oma terus menginap, Oma di sana jangan lupa jaga kesehatan ya." balas Syakila.
Setelah kepulangan Oma Rosa Syakila kembali masuk, di ruang bersantai dia melihat Syakira yang kini selalu melampiaskan kesedihan nya dengan makanan, dan di dapur nampak Dad Bastian, Syaka dan Mom Fallen yang sedang makan siang.
Syakila mendudukkan bokong nya di samping adik nya, ikut mencomot cemilan yang ada di antara paha adik nya itu.
"Kak, masih sedih nggak?" tanya Syakira.
Tatapan mata nya memang melihat ke arah tv yang menyala, tapi sebenarnya Syakira tidak melihat film yang ada di tv di depan nya, tatapan nya kosong.
"Oma benar-benar pergi, aku masih nggak percaya." balas Syakila dengan helaan nafasnya panjang.
Kembali mengambil cemilan nya, Syakila yang tidak suka cemilan kini nampak sama rakus nya dengan sang adik tercinta.
"Sama, aku juga masih nggak percaya, saking nggak percaya nya aku sampai kehilangan na*su makan ku." sahut Syakira lagi.
Yang mana ucapan Syakira itu membuat perhatian Syakila teralihkan, menjadi melihat ke setumpuk sampah cemilan yang ada di bawah meja.
Entah na*su makan apa yang di dustakan adiknya, mana ada nggak na*su makan tapi bisa menghabiskan cemilan sebanyak itu, memang Syakira gembul.
"Nggak na*su makan kok sampai habis banyak gitu cemilan nya." Syakila mencomot cemilan nya lagi.
Dan kini Syakira yang balik melirik kakak nya itu.
"Iya itu nggak na*su makan kak, aku kan belum makan dari pagi, tapi kalau cemilan ini, ya kan ini bukan makan tapi ngemil." sahut Syakira santai.
Membuat Syakila yang mendengar nya tidak bisa berkata-kata lagi, adik nya yang satu ini memang lain dari yang lain, benar-benar menggemaskan dan ingin di cubit.
"Kak Kila, adek Kira makan yuk." Mom Fallen berjalan mendekati kedua putri nya.
"Nggak na*su Mom." sahut Syakira.
"Aku nggak laper Mom." Syakila menimpali.
Mom Fallen ikut duduk, dia melirik kedua putri nya itu, masing-masing tangan nya mengusap rambut Syakila dan Syakira lembut penuh sayang.
Dia tau kedua putri nya itu masih sangat kehilangan sosok Oma Dena, dan bukan hanya anak-anak nya saja tapi dirinya juga kehilangan sosok mertua terbaik nya.
"Yakin nggak na*su makan? padahal Mom masakin Ayam kecap sama tumis capcay loh." ucap Mom Fallen.
Yang mana membuat Syakila dan Syakira langsung berdiri.
"Mommy kok nggak bilang sih." Syakira sewot.
"Iya ihk, aku kan lagi diet mau makan enak." Syakila ikut sewot.
Dan setelah itu keduanya berlari ke arah meja makan ikut makan bersama Syaka dan Dad Bastian.
Mom Fallen yang melihat anak dan suaminya itu sedang makan hanya tersenyum kecil, Syakira menyukai segala jenis daging termasuk ayam kecap, dan Syakila yang selalu diet sangat menyukai sayuran.
Tapi seketika senyuman nya itu pudar saat melihat banyak nya sampah bekas cemilan yang di habiskan Syakira.
"Astaga gadis itu, kenapa dia sangat gembul." gumam Mom Fallen sambil menggelengkan kepalanya.
🌹
Sore harinya tak banyak yang keluarga Bastian lalukan, mereka hanya berdiam di rumah sambil menonton tv di ruangan bersantai.
"Mom besok aku mau ngelamar kerja ya." Syakila membuka suara.
"Aku juga, bosen di rumah terus jadi berasa gendutan." Syakira ikut menimpali.
Yang mana ucapan kedua gadis itu langsung mengundang perhatian Dad Bastian yang tengah meminum kopi.
"Ngapain cari kerja, di perusahaan Daddy juga ada lowongan yang sesuai dengan lulusan kalian." Dad Bastian menyahut.
"Iya bener, kaya aku jadi CEO, Syakila jadi sekertaris dan Syakira jadi OB." Syaka ikut menimpali, dia sedang tiduran di pangkuan Mommy nya.
"Nggak mau!" sahut Syakila dan Syakira sewot.
"Biar diet Kira, jadi kurus dikit kan lucu." balas Syaka lagi.
"Dad! Kak Syaka nya tuh!" Syakira mengadu pada Daddy nya.
Membuat Dad Bastian langsung melihat ke arah putra sulung nya.
"Diam Kak, dengarkan dulu keinginan adik-adik mu." kata Dad Bastian melotot ke arah putra nya.
Yang mana hal itu membuat Syaka mengembungkan pipi nya sebal.
"Anak kesayangan ya gitu, belain aja terus." Syaka memilih mencium memindahkan chanel tv nya.
"Kak Kila mau jadi model kan?" kini giliran Mom Fallen yang bersuara.
Syakila mengangguk cepat.
"Aku mau cari agensi Mom, kaya nya aku nggak minat jadi kerja kantoran." balas Syakila.
Mom Fallen mengangguk.
"Boleh nggak Dad?" tanya Syakila melirik Daddy nya.
Dad Bastian terdiam, dia tidak suka saat putri-putri nya terlalu mengumbar body nya karena itu akan membuat pandangan orang terhadap anak gadis nya menjadi jelek.
"Boleh tapi ada syarat nya." kata Dad Bastian.
"Aku akan melakukan apapun yang Dad ucapkan, tidak ada foto seksi dan tidak ada foto terlalu vulgar, aku janji Dad." balas Syakila sambil menatap Daddy nya.
Dad Bastian meluluh saat melihat besarnya keinginan sang putri yang ingin menjadi model itu, tidak kuasa dia menolak keinginan sang putri yang sudah dari kecil pandai berfose itu.
"Dad percaya, tapi jangan kecewakan Daddy ya."
kata Dad Bastian.
Syakila mengangguk, dia langsung memeluk Daddy nya dengan semangat.
"I love you Dad." kata Syakila sambil tersenyum, dan memeluk Dad Bastian.
"Kak Kila doang? aku nggak di bolehin kerja?" Syakira yang sedang makan mengerucut kan bibir nya.
Yang mana membuat semuanya mata melihat ke arah Syakira yang makan.
"Emang nya mau kerja apa?" tanya Mom Fallen.
"Jadi OB paling." Syaka kembali menimpali dengan tawa nya.
"Kak.." Mom Fallen memberi peringatan untuk Syaka tidak meledek Syakira, karena putri nya itu selalu mengadu pada sang suami.
Syakira memasukan cemilan ke dalam mulut nya, lalu melirik semua mata yang melihat nya.
"Aku mau jadi___" ucap Syakira terhenti, perut nya melilit, sampai akhirnya..
"Aduh, nggak kuat! sakit perut!" Syakira langsung berlari ke toilet terdekat di ruang tamu.
Dan melihat itu mereka hanya bisa geleng-geleng kepala, Syakira benar-benar selalu membuat mereka gemas.
🌹
Jangan lupa like coment and Vote ya kak ♥️🤗🙏
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 217 Episodes
Comments
Gina Savitri
Syakira kerja di kantor rayden dan syakila kerja di kantor uncle alex 🙈
Syakira anak terakhir ya gitu pembuat tawa yg bikin rame di keluarga 😁
2022-07-30
1
V3
kira mo jd pembalap x yaaa , kn senang nya bawa moge 🤣🤣🤣
2022-04-05
1
Queenchaca
Jirr kak syaka belum tau aja calon jodoh kira milyader 🤣🤣
2022-03-31
2