18. Uji kekuatan

Magara mengikuti ketua qiuqiu kembali ke ruangannya, sebenarnya dirinya ingin pergi meninggalkan ketua qiuqiu agar ketua qiuqiu bisa menenangkan diri terlebih dulu tapi dia tidak tahu harus pergi kemana, wieji sudah pergi melanjutkan misinya dan belum juga kembali.

" Kamu tidak perlu tahu lebih banyak tentang apa yang kamu lihat tadi, dan jangan pernah mencaritahunya " kata ketua qiuqiu yang masih terus menatap magara.

" Baik ketua " jawab magara sambil menganggukkan kepalanya.

Ketua qiuqiu tiba tiba memegang batu yang tidak tahu dari mana datangnya dan melemparkannya ke magara.

" Masukan energi mu ke batu itu, aku mau melihat seberapa bertambahnya kekuatan mu dari sebelumnya " Kata ketua qiuqiu yang duduk sambil memperhatikan magara.

Magara langsungbmenangkap batu itu dan memperhatikannya dengan sangat teliti, magara berpikir batu yang di pegangnya tidak berbeda dari batu yang ada di sungai apa mungkin batu itu bisa mengukur kekuatannya.

Magara dengan sedikit ragu kembali menatap batu di tangannya dan memasukan energinya ke dalam batu itu, magara tidak menyangka batu yang di pegangnya tiba-tiba berubah menjadi kristal yang bersinar sangat terang.

Warna hijau kehitaman perlahan menyebar ke seluruh bagian kristal itu, magara yang terdiam seolah masih tidak percaya yang di lihatnya bagaimana bisa batu sungai berubah menjadi batu kristal.

Ketua qiuqiu tersenyum melihat hasil dari batu yang di berikannya ke magara, batu yang di berikannya ke magara batu yang bisa mengukur kekuatan siluman hingga tingkat melebur jiwa.

Tingkat kekuatan siluman berbeda dari tingkatan manusia pada umumnya, tingkat melebur jiwa sudah melampaui tiga tingkat dasar yang di miliki siluman.

Walau sudah melampaui tiga tingkat dasar, tingkat melebur jiwa masih jauh dari kata tingkatan yang paling kuat pada siluman.

" Tingkatan yang cukup bagus, semakin banyak pelatihan dan penyerapan jiwa manusia kamu bisa dengan cepat naik ke tingkat penggabungan empat unsur " kata ketua qiuqiu sambil terus tersenyum.

" Penggabungan empat unsur itu seperti apa " tanya magara yang masih belum mengerti.

" Empat unsur terdiri dari api air tanah dan udara, jika kamu bisa menguasai empat unsur itu kamu bisa dengan cepat naik ke tingkat Alam neraka. Tapi perlu kamu ingat menguasai empat unsur itu tidak semudah membalikkan telapak tangan kamu harus berusaha lebih keras " Kata ketua qiuqiu yang menjelaskan ke magara dengan serius.

" Sekarang apa yang harus ku lakukan " tanya magara lagi.

" Tentu saja menguji kekuatan mu " jawab ketua qiuqiu sambil berjalan keluar ruangan.

Magara mengikuti ketua qiuqiu yang berjalan ke lapangan perguruan wuxing, tiga siluman berbeda seperti sudah menunggu kedatangan mereka.

" Ingat kamu ular, kekuatan ular berbeda jauh dari siluman lainnya " bisik ketua qiuqiu.

Magara menganggukkan kepalanya sambil berjalan ke tengah lapangan, Di depannya siluman harimau putih siluman serigala dan siluman burung elang bersiap menyerangnya secara bersamaan.

Braaaaaaaaaaaaaaaaakkk...

Magara yang belum ada persiapan langsung terlempar ke belakang, serangan secara bersamaan membuat magara merasa tertantang.

Magara kembali bangkit berdiri dan bersiap menyerang, tiga lawan satu walau sulit untuk menang tapi tidak berarti akan kalah pikir magara.

Magara mencoba mengontrol energinya dan langsung berubah ke wujud ularnya, tenaga dan kekuatannya jauh lebih besar saat berubah ke wujud ularnya.

Pergerakan magara yang sangat cepat saat menyerang tiga siluman di depannya membuat ketua qiuqiu tersenyum.

Brrrrrrrrrrrrrrrrrrrrraaaaaaaaaakkkk....

Magara yang akhirnya berhasil melilit kaki siluman harimau putih hingga terjatuh membuat ketiganya langsung berubah ke wujud aslinya.

Hoooooooeeeeeeeeeeeerrrr...

Harimau putih itu yang mengaum sangat keras bersiap menyerang magara.

Magara yang tidak memperhatikan siluman elang terbang ke arahnya dan langsung membawanya terbang sangat tinggi membuat magara terkejut, belum sempat menyerang elang itu langsung melepaskan cengkramannya.

Bruuuuuuuaaaaaaaaakkkk...

Rasa sakit terasa menusuk setiap bagian tubuhnya, walau begitu magara tidak ingin menyerah dengan rasa percaya diri magara kembali bersiap menyerang tiga siluman di depannya.

Magara yang baru bangkit berdiri tiba-tiba merasakan ada yang aneh dengan matanya, setiap gerakan semua siluman di depannya terekam jelas di matanya sama seperti waktu dia menjadi murid ketua luang xi perguruan matahari.

Magara yang sudah mengetahui pergerakan siluman itu langsung menyerang terlebih dulu, magara kembali bergerak sangat cepat mengelilingi siluman harimau putih dan siluman serigala yang berdiri tidak jauh darinya.

Dua siluman yang tidak ingin tidak tinggal diam langsung bergerak cepat berusaha menangkap magara, dua siluman itu tidak menyadari sebenarnya magara sedang berusaha menjebak mereka.

Siluman harimau putih itu yang merasa sangat kesal mulai kehilangan fokusnya, setelah mengetahui kelemahan lawan magara mengambil kesempatan itu untuk melilit kakinya dan melemparkannya.

Bruuuuuuuuuuuuuuuuaaakkk...

Suara benturan terdengar sangat keras, siluman harimau putih itu kembali ke wujud manusianya dan langsung menyerah.

Magara menatap dua siluman yang masih tersisa, siluman serigala itu langsung berlari ke arah magara dan menangkap ekornya.

Siluman serigala itu tidak menyadari atau mungkin tidak tahu kalau ingin mengalahkan ular jangan pernah menyerang ekornya, magara yang merasa dia tidak memiliki pilihan lain langsung menggigit kaki siluman serigala itu.

Siluman serigala itu langsung melompat menjauhi magara dan berubah ke wujud manusianya, siluman serigala itu merasa sangat ke sakitan dia berpikir jika yang terkena racun itu manusia biasa sudah pasti akan mati.

Siluman elang terus menatap magara dari atas, dua temannya yang sudah kalah membuatnya merasa sangat tenang elang itu berpikir magara tidak mungkin bisa menang melawannya kali ini.

Wheeeeeeeeesssssssssss...

Siluman elang lagi-lagi terbang sangat cepat ke arah magara dan membawanya terbang, masih sama seperti serangan sebelumnya dia berpikir akan menjatuhkan magara dari ketinggian lagi.

Magara yang sudah melihat jelas gerakan elang itu sengaja seolah tidak tahu kalau siluman elang itu akan membawanya terbang lagi, siluman elang itu yang langsung membawa magara dan mencengkramnya dengan sangat erat membuatnya merasa sangat puas.

" Sekarang waktunya " dalam hati siluman elang itu.

Magara yang tahu dia akan di lepaskan langsung menggigit bagian kaki atas siluman elang itu, sakitnya gigitan magara membuat elang itu langsung melepaskan magara dan membuatnya jatuh.

Bruuuuuuuuuuuuuaaaaaaakkkk...

Magara yang terjatuh dari ketinggian dan terbentur sangat keras membuatnya langsung tidak sadarkan diri.

Siluman elang itu yang terkena racun langsung turun ke bawah dan berubah ke wujud manusia, racun yang di berikan magara padanya sangat banyak hingga membuatnya tidak bisa berjalan.

Ketua qiuqiu yang melihat magara tidak sadarkan diri langsung membawanya ke ruangannya.

Terpopuler

Comments

Natalia Layare

Natalia Layare

Tapi kalau Magara itu baik,karena bisa membedakan mana yg baik dan mana yg jahat,lanjut lagi Thor ceritanya 👍👍👍

2024-02-06

0

Natalia Layare

Natalia Layare

Tapi kalau Magara itu dan bisa membedakan mana yg baik dan mana yg jahat ,tidak asal bunuh dan menyakiti kalau tidak disakiti duluan👍👍👍

2024-02-06

0

Risma Farna

Risma Farna

Jgn2 ntar Magara dimanfaatkan ma Qii Qiu tuk balas dendam...

2023-02-23

0

lihat semua
Episodes
1 1. Tragedi
2 2. Di angkat anak
3 3. Dendam jangan di pendam
4 4. Perguruan matahari
5 5. Menjadi murid inti
6 6. Hari pertama latihan
7 7. Latihan keras
8 8. Pertandingan pertama
9 9. Pertandingan lanjutan
10 10. Tiga tahun berlalu
11 11. Rencana ketua luo ming
12 12. Pembantaian keluarga lu
13 13. Wanita misterius
14 14. Membalaskan dendam
15 15. Perguruan Wuxing
16 16. Bertapa
17 17. Menyerap jiwa manusia
18 18. Uji kekuatan
19 19. Memulai misi pelatihan
20 20. Siluman beruang pemakan manusia
21 21. Kota Cahaya - Anak perdana menteri
22 22. Kota cahaya - Menjadi guru
23 23. Kota Cahaya - Penjahat di lindungi.
24 24. Kota Cahaya - Menghabisi Pengawal kiliu li
25 25. Murid Perguruan nawa suci
26 26. Engiu ji sang master
27 27. Pelatihan Menembus Tingkat
28 28. Siluman wanita kelinci
29 29. Kitab Api Suci Dewa
30 30. Kitab Mata Dewa
31 31. Kitab Telapak Tangan Dewa
32 32. Kitab Pemanggil Jiwa
33 33. Kitab Perubah Wujud
34 34. Melanjutkan Perjalanan
35 35. Kota Api Gila - Korban Pertama Perubah Wujud
36 36. Kota Api Gila - Memasuki Pagoda Api
37 37.Kota Api Gila - Ruangan Tingkat Pertama
38 38. Kota Api Gila - Darah berganti api
39 39. Berhasil menguasai unsur api
40 40. Segel Tiga Titik
41 41. Lautan Kematian Yang Sebenarnya
42 42. Terbebasnya Dewi air
43 43. Berhasil menguasai unsur air
44 44. Padang Tandus Zigan
45 45. Membantu para warga
46 46.Menguasai unsur Tanah
47 47. Dewi Megisia
48 48. Menguasai unsur Angin
49 49. Bertemu kembali siluman beruang
50 50. Kembali keperguruan wuxing
51 51. Mengusai tiga jurus
52 52. Pertandingan persahabatan
53 53. Pertarungan Pertama
54 54. Pertarungan lanjutan
55 55. Pengumuman pemenang
56 56. Ketua Luang xi
57 57. Pembalasan
58 58. Terbongkarnya identitas Magara
59 59. Kematian ketua Luo ming
60 60. Kakak Ning en dan Ning an
61 61. Pertemuan tidak terduga
62 62. Titipan sang kakek
63 63. Membawa ke perguruan
64 64. Goa Yin
65 65. Meningkatkan tingkatan
66 66. Menyusun rencana
67 67. Penyerangan bagian Utara
68 68. Kemenangan
69 69. Penyerangan bagian Barat
70 70. Penyerangan lanjutan
71 71. Hancurnya perguruan bagian barat
72 72. Kabut hitam
73 73. Tipuan Manusia
74 74. Penyerangan bagian timur
75 75. Lu xin
76 76. Dendam Lu xin
77 77. Senjata pemberian dewi Megisia
78 78. Sambutan besar
79 79. Penjelasan Magara
80 80. Kepergian Lu xin
81 81. Kekalahan Siluman
82 82. Bertemu Dewi Megisia
83 83. Dunia ciptaan
84 84. Berburu inti hati spiritual
85 85. Berburu inti hati spiritual 2
86 86. Pria berjubah hitam
87 87. Pertarungan sengit
88 88. Kekalahan pria berjubah hitam
89 89. Kolam Beracun
90 90. Penyerangan
91 91. Kekalahan Perguruan Nawa suci
92 92. Perpisahan
93 93. Memulai kembali
94 94. Ritual pernikahan
95 95. Wanita akar
96 96. Ujian
97 97. melanjutkan perjalanan
98 98. Kembali ke kota Api gila
99 99. Mengambil tanaman tiga rantai
100 100. Kotak misterius
101 Bab 101. Hutan Ilusi
102 102. Rawa indah
103 Desa Kiasan
104 104. Menolong warga
105 Pengumuman
Episodes

Updated 105 Episodes

1
1. Tragedi
2
2. Di angkat anak
3
3. Dendam jangan di pendam
4
4. Perguruan matahari
5
5. Menjadi murid inti
6
6. Hari pertama latihan
7
7. Latihan keras
8
8. Pertandingan pertama
9
9. Pertandingan lanjutan
10
10. Tiga tahun berlalu
11
11. Rencana ketua luo ming
12
12. Pembantaian keluarga lu
13
13. Wanita misterius
14
14. Membalaskan dendam
15
15. Perguruan Wuxing
16
16. Bertapa
17
17. Menyerap jiwa manusia
18
18. Uji kekuatan
19
19. Memulai misi pelatihan
20
20. Siluman beruang pemakan manusia
21
21. Kota Cahaya - Anak perdana menteri
22
22. Kota cahaya - Menjadi guru
23
23. Kota Cahaya - Penjahat di lindungi.
24
24. Kota Cahaya - Menghabisi Pengawal kiliu li
25
25. Murid Perguruan nawa suci
26
26. Engiu ji sang master
27
27. Pelatihan Menembus Tingkat
28
28. Siluman wanita kelinci
29
29. Kitab Api Suci Dewa
30
30. Kitab Mata Dewa
31
31. Kitab Telapak Tangan Dewa
32
32. Kitab Pemanggil Jiwa
33
33. Kitab Perubah Wujud
34
34. Melanjutkan Perjalanan
35
35. Kota Api Gila - Korban Pertama Perubah Wujud
36
36. Kota Api Gila - Memasuki Pagoda Api
37
37.Kota Api Gila - Ruangan Tingkat Pertama
38
38. Kota Api Gila - Darah berganti api
39
39. Berhasil menguasai unsur api
40
40. Segel Tiga Titik
41
41. Lautan Kematian Yang Sebenarnya
42
42. Terbebasnya Dewi air
43
43. Berhasil menguasai unsur air
44
44. Padang Tandus Zigan
45
45. Membantu para warga
46
46.Menguasai unsur Tanah
47
47. Dewi Megisia
48
48. Menguasai unsur Angin
49
49. Bertemu kembali siluman beruang
50
50. Kembali keperguruan wuxing
51
51. Mengusai tiga jurus
52
52. Pertandingan persahabatan
53
53. Pertarungan Pertama
54
54. Pertarungan lanjutan
55
55. Pengumuman pemenang
56
56. Ketua Luang xi
57
57. Pembalasan
58
58. Terbongkarnya identitas Magara
59
59. Kematian ketua Luo ming
60
60. Kakak Ning en dan Ning an
61
61. Pertemuan tidak terduga
62
62. Titipan sang kakek
63
63. Membawa ke perguruan
64
64. Goa Yin
65
65. Meningkatkan tingkatan
66
66. Menyusun rencana
67
67. Penyerangan bagian Utara
68
68. Kemenangan
69
69. Penyerangan bagian Barat
70
70. Penyerangan lanjutan
71
71. Hancurnya perguruan bagian barat
72
72. Kabut hitam
73
73. Tipuan Manusia
74
74. Penyerangan bagian timur
75
75. Lu xin
76
76. Dendam Lu xin
77
77. Senjata pemberian dewi Megisia
78
78. Sambutan besar
79
79. Penjelasan Magara
80
80. Kepergian Lu xin
81
81. Kekalahan Siluman
82
82. Bertemu Dewi Megisia
83
83. Dunia ciptaan
84
84. Berburu inti hati spiritual
85
85. Berburu inti hati spiritual 2
86
86. Pria berjubah hitam
87
87. Pertarungan sengit
88
88. Kekalahan pria berjubah hitam
89
89. Kolam Beracun
90
90. Penyerangan
91
91. Kekalahan Perguruan Nawa suci
92
92. Perpisahan
93
93. Memulai kembali
94
94. Ritual pernikahan
95
95. Wanita akar
96
96. Ujian
97
97. melanjutkan perjalanan
98
98. Kembali ke kota Api gila
99
99. Mengambil tanaman tiga rantai
100
100. Kotak misterius
101
Bab 101. Hutan Ilusi
102
102. Rawa indah
103
Desa Kiasan
104
104. Menolong warga
105
Pengumuman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!