Gaya Baru

“Charles, batalkan semua jadwalku hari ini dan atur ulang semuanya!“ ucap Leo pada asistennya melalui telepon. Lalu dia berpindah menghubungi penjaga mansion. “Tolong urus Ezme, kurung dia di gudang, aku akan mengintrogasinya nanti!“

Leo langsung mematikan panggilannya, dia mengerang menikmati Kimchi yang saat ini bergoyang di atasnya.

Gila! Leo melakukan panggilan saat sedang melakukan itu. Dia mengabulkan permintaan istrinya untuk bercinta seharian ini.

“Mhh... Kak!“ Kimchi semakin menggerakkan pinggulnya dengan cepat karena merasa akan mencapai puncaknya.

Saat pelepasan itu datang, tubuhnya langsung ambruk di atas tubuh Leo dengan nafasnya yang terengah-engah.

“Mau istirahat?“ tawar Leo yang dibalas gelengan oleh Kimchi.

“Lakukan apa yang kau mau, Kak! Aku akan pasrah menerimanya!“ ucap Kimchi yang mempunyai tenaga bagai kuda.

Dan dia merasa tubuhnya dibalik oleh suaminya, kini Kimchi berada di bawah dan tak lama tubuhnya langsung terguncang lagi.

Tangannya berpegangan di bisep suaminya dengan mata memandangi Leo dari bawah sana.

“Kak, mmhh... kau sangat tampan saat menerkamku seperti ini!“ puji Kimchi disela-sela kenikmatan yang dia rasakan.

Leo tersenyum dan menunduk untuk menyesap dua benda bulat yang terus bergoyang dan menggoda. Membuat si empunya menjerit kenikmatan, selesai menikmati dua benda bulat itu bergantian kini Leo menyambar bibir istrinya dengan terus memacu tubuhnya semakin cepat.

Sampai Kimchi memejamkan matanya karena menerima cairan hangat dari suaminya. Nafasnya kembali tidak beraturan membuat Leo melepaskan dirinya berniat istirahat sejenak.

“Kak, ayo gunakan gaya lain!“ ajak Kimchi yang tidak kenal lelah.

“Oh, Kimchi....“

Kimchi tertidur dengan nyenyak, Leo menaikkan selimut untuk menutupi tubuh polos istrinya.

“Akhirnya dia tidur juga,“ Leo menghela nafasnya lega.

Dengan pelan Leo turun dari ranjang karena takut Kimchi akan terbangun, lelaki itu segera membersihkan dirinya.

“Kimchi! Kimchi!“ Leo menyebut nama istrinya saat melihat keadaan tubuhnya di pantulan cermin ada beberapa tanda merah dan gigitan menghiasi tubuhnya kini, bukti bahwa betapa agresifnya Kimchi di atas ranjang.

Selesai membersihkan diri, Leo keluar dari kamar dan menuju gudang di mana Ezme disekap. Ada seorang penjaga yang menunggu di depan pintu.

“Apa dia sudah makan?“ tanya Leo pada penjaga itu.

“Sudah, Tuan!“ jawabnya.

Leo segera masuk ke ruangan itu di mana Ezme terikat di kursi dengan menahan gatal disekujur tubuhnya.

“Tuan... Tuan... tolong lepaskan saya!“ pinta Ezme dengan memperlihatkan wajah polosnya tapi Leo tidak akan tertipu.

“Aku akan melepasmu jika kau menjawab semua pertanyaanku dengan jujur!“ tegas Leo dengan mengambil kursi kosong dan sekarang duduk di depan Ezme. “Apa kau mengetahui sesuatu tentang kematian papaku?“

Ezme bingung harus menjawab apa karena pada kenyataannya Amber memang menukar obat Beaufort dengan racun yang bisa membuat siapa yang mengonsumsinya akan mati secara perlahan-lahan.

“Tuan sebenarnya....“ Ezme menceritakan semua apa yang dia ketahui pada Leo.

Leo mengepalkan kedua tangannya karena sesuai dugaannya, papanya meninggal sudah direncanakan sebelumnya.

“Kau akan tetap masuk ke sel penjara karena sudah melakukan pembunuhan berencana!“ geram Leo yang tidak akan mengampuni para pelaku.

“Tapi Tuan sudah berjanji akan melepaskan saya!“ protes Ezme menuntut janji Leo sebelumnya.

“Aku tadi belum selesai melanjutkan kalimatku! Aku memang akan melepasmu tapi di kandang buaya, apa kau mau?“ tanya Leo tersenyum miring. “Kau pilih masuk penjara atau masuk kandang buaya?“

Ezme langsung menutup rapat mulutnya, dia tidak menyangka Leo akan memilki sisi yang bengis seperti itu.

“Jangan pernah membangunkan singa yang tertidur!“ ucap Leo sebelum keluar dari ruangan tersebut.

Leo bergegas menghubungi tim kuasa hukum Beaufort untuk mengusut tuntas kasus ini. Lelaki itu semakin cemas jika Kimchi terus berada di Paris, Leo takut Amber akan mencelakai istrinya sebelum tim kuasa hukumnya menemukan bukti kuat untuk menjebloskan Amber dalam jeruji besi.

“Maaf Kimchi, kau harus cepat pulang!“ gumam Leo berjalan kembali ke kamarnya.

Saat Leo masuk ke kamar, lelaki itu tidak mendapati istrinya di atas ranjang rupanya Kimchi sudah terbangun dan saat ini tengah berendam di bath up kamar mandi.

“Kak, sini!“ ucap Kimchi yang melihat suaminya masuk kamar mandi. “Ayo kita main lagi, aku mempunyai gaya baru! Aku menyebutnya gaya kodok beranak dalam air!“

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***