"Aduh...! aw aw aw, kenapa kaki ku sakit sekali? bagimana ini aku nggak bisa berlari lagi?" keluh Pandan wangi yang terjatuh, di saat dirinya mencoba kabur dan melarikan diri dari kejaran kedua pria bejat itu.
"Kena kamu sekarang cantik! Sudah lah pasrah saja nggak usah kamu mencoba kabur lagi!"
"Bang, tolong biarkan aku pergi! jangan melakukan hal buruk kepada diri saya bang!" Rengek Pandan wangi, yang terlihat berjalan merangkak mencoba menjauh dari kedua pria bejat itu. Karena Pandan wangi sudah tak kuat lagi untuk bangun, kaki nya keram karena berlari terus di bawah guyuran air hujan yang sangat deras itu.
"Ayo, bro jangan berlama-lama lagi! bawa wanita itu kerumah kosong, biar kita bisa dengan leluasa menikmati tubuh nya!"
"Baik bro!" Salah satu pria itu langsung menghampiri Pandan wangi yang sudah terlihat tak mampu berlari lagi, dan tanpa pikir panjang lagi Pria itu pun langsung memukul tubuh bagian belakang Pandan wangi. Sehingga membuat Pandan wangi seketika itu juga langsung pingsan, dan dengan sangat cepat juga kedua pria yang bertubuh kekar itu langsung mengangkat tubuh Pandan wangi. Yang sudah tak berdaya lagi, Untuk langsung di panggul dan menaruh nya di pundak Pria bejat itu.
Tanpa merasa kesulitan kedua Pria bejat itu telah berhasil menemukan rumah kosong, rumah kosong yang akan di gunakan nya dalam menyalurkan hasrat nya terhadap wanita yang sangat malang itu.
"Huuuuff, berat juga tubuh wanita ini! sekarang kamu tunggu di luar dulu bro, biar gue dulu yang pertama kali menikmati tubuh nya!"
"Yasudah bro, gue tunggu di luar! tapi ingat elo jangan lama-lama, nati takut nya wanita itu keburu sadar."
"Beres deh!"
Salah satu dari Pria itu pun melangkah pergi keluar, untuk dirinya bisa bergantian dalam melepaskan hasrat nya terhadap tubuh nya Pandan wangi.
"Ayo, sayang kita bersenang senang! nikmati keperkasaan otong Abang yah!"
Pria bejat yang mendapat giliran pertama untuk bisa menikmati tubuh nya Pandan wangi, yang langsung melepaskan seluruh pakaian nya guna lebih nyaman dalam menyalurkan hasrat nya ke tubuh nya Pandan wangi.
Kini pria bejat itu sudah dalam keadaan polos seluruh nya, tanpa ada nya sehelai benang pun yang mengganggu kepolosan tubuh nya itu. Terlihat si otong Pria itu langsung mengacung dengan sangat sombong nya, ketika pria bejat itu melepaskan kain semp*k nya.
Setelah itu tanpa berlama-lama lagi Pria itu langsung menyosor bibir Pandan wangi dengan sangat buas nya, tangan nya pun tak tinggal diam langsung menelusup masuk menyentuh kedua bukit kembar nya Pandan wangi.
Meskipun dalam keadaan pingsan namun terlihat Pandan wangi langsung menggeliat kan badan nya, seakan-akan dia merespon rem*san yang di lakukan pria bejat itu.
Merasa bosan dengan bibir nya Pandan wangi, pria bejat itu langsung melepaskan pakaian yang menutupi bagian dada nya Pandan wangi, hingga menyisakan bra hitam yang menutupi keindahan dari kedua bukit kembar nya.
"Wow mulus nya...!" Pria bejat yang terpukau akan kemulusan kulit putih dan juga bersih, di bagian belahan kedua bukit kembar nya Pandan wangi, dan tanpa merasa ragu pria bejat itu langsung menyentuh dengan lembut belahan dan juga bukit kembar yang masih tertutup bra hitam itu.
Setelah itu pria bejat itu langsung mengendus dan mencium area dada yang masih tertutup bra itu, sehingga membuat Pandan wangi kembali menggeliat kan badan nya. Sehingga membuat Pandan wangi langsung sedikit mengerang karena nikmat, ketika mendapatkan sentuhan-sentuhan dari pria bejat itu. Didalam pingsan nya itu Pandan wangi mengira, yang melakukan sentuhan-sentuhan nakal itu adalah suami nya, sehingga dia pun langsung membiarkan nya sehingga dia pun menikmati nya.
"Mas Untung apakah itu kamu? ayo, lakukan lagi mas! aku sudah tidak kuat lagi!" Pandan wangi yang meracau di dalam pingsan nya itu, sehingga membuat Pria bejat itu sedikit kaget dan juga bingung karena mengira wanita yang sedang dicumbui nya tersadar dari pingsan nya itu. Sehingga membuat Pria bejat itu langsung berfikir untuk mengiyakan dan mengaku apa yang disangkakan nya oleh Pandan wangi.
"Iya sayang aku ini mas mu, Untung! sekarang aku bantu kamu melepaskan bra nya yah, karena aku merasa tidak nyaman dengan itu!" Pria bejat yang menjawab ketidak sadaran Pandan wangi.
"Iya mas lepaskan saja! kepala ku pusing sekali, tak mampu membuka mata ku mas! nggak papa kan jika aku melayani mas sambil tertidur?"
"Nggak papa sayang, kamu tidur lah! biar mas kerja sendiri dalam permainan ini!" Pria bejat yang sedang memanfaatkan ketidak sadaran Pandan wangi, di dalam pingsan nya itu.
Dengan sangat rakus nya pria bejat itu terus mengendus bahkan mensesap kemudian menciumi nya, hingga meninggalkan bekas merah di leher hingga keseluruhan area bukit kembar kepunyaan Pandan wangi.
Sehingga membuat Pandan wangi langsung merintih penuh nikmat, meskipun dirinya dalam keadaan pingsan. Sambil terus menikmati bukit kembar itu, tangan nya pria bejat itu langsung menerobos masuk kedalam segitiga yang ada di bawah sana.
Tok to tok"bro kelar belum? jangan lama-lama dong! gue sudah kagak tahan nih"
Salah satu Pria bejat yang sedang menunggu giliran, yang tepat sedang berjaga di depan pintu rumah kosong bak seperti seorang security.
"Sabar napa bro, lagi tanggung nih!" teriak Pria bejat yang sedang menikmati tubuh Pandan wangi di dalam rumah kosong itu.
Mendengar rekan nya yang sudah tidak sabaran lagi, pria bejat itu langsung melepaskan kain yang menutupi bagian perut hingga ke bagian kaki dari Pandan wangi.
"Haduhhhh susah nya melepas kain ini!" keluh dari Pria bejat itu, pada saat dirinya mengalami kesusahan dalam melepas kain celana dari tubuh nya Pandan wangi.
"Syukurlah akhirnya bisa terlepas juga tanpa mengganggu kesadaran dari wanita yang tengah pingsan ini, sekarang tinggal kain segitiga nya saja yang belum terlepas dari tubuh wanita ini."
Setelah Pria bejat itu sudah berhasil melepaskan, kain di bagian bawah tubuh nya pandan wangi. Pria itu pun dengan perlahan lahan, langsung memasukan otong nya kemudian menindih tubuh Pandan wangi.
Slebbb ahhhhh, otong pun masuk dengan sangat mudah nya, karena area sensitive dari Pandan wangi yang sudah basah sendiri. Sehingga dapat memudahkan otong kepunyaan pria bejat itu masuk kedalam nya, dan tanpa berlama-lama lagi pria bejat itu pun langsung menghentak kan pinggul nya maju mundur hingga berulang ulang kali nya.
Hingga pria bejat itu langsung merasakan sensasi aneh pada diri otong nya, seakan akan otong nya itu akan memuntahkan lahar nya di dalam sana.
Bersambung...
Bantu dukung dong like vote gift komen...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 50 Episodes
Comments
Alzahrah Alzahrah
hadeuh
2022-02-27
0
Lady Meilina (Ig:lady_meilina)
yalordd😅
2022-02-01
0
Lady Meilina (Ig:lady_meilina)
aduhh bukan suamimu ituuh pandan..
2022-02-01
0