Chapter 16 - Pulau Langit

Dunia Tersegel

Bom! Bom! Bom! Bom!

Suara bentrokan terdengar di dalam hutan yang sangat lebat.

Di hutan itu terlihat seekor binatang monster jenis monyet berwarna merah sedang bertarung dengan seorang pria muda tampan berambut putih.

Pria itu tidak lain adalah Ren Yuu yang telah masuk ke dunia tersegel selama 10 tahun lamanya.

Dalam waktu 10 tahun ini, Ren Yuu terus-menerus bertarung dengan setiap binatang monster yang menurutnya mampu ia lawan hanya dengan kekuatan tubuhnya. Sebab, ia telah merencanakan untuk meningkatkan kekuatan tubuhnya agar bisa bergerak bebas di dunia tersegel.

Krak! Krak! Bom!

Banyak pohon-pohon yang tumbang hanya karena bentrokan kedua tinju.

"Terima ini!" Ren Yuu yang mundur sedikit, langsung mengambil gaya menolak lalu melesat ke arah binatang monster monyet itu sambil mengayunkan tinjunya sekuat tenaga.

Buak!

Monyet berwarna merah itu terkena pukulan telak di perutnya yang membuatnya terpental menjauh sambil menabrak pohon-pohon tinggi.

Brak! Brak! Brak!

Ren Yuu yang saat ini terlihat bernafas dengan sedikit buru-buru, tersenyum kecil saat melihat monyet berwarna merah itu tergeletak di tanah.

"Sepertinya latihan untuk meningkatkan kekuatan tubuhku telah sempurna. Dengan ini, tekanan dari dunia ini tidak akan berguna lagi bagiku."

"Pasti semua kultivator yang masuk ke dunia ini telah memikirkan hal itu dan melatih tubuh mereka terlebih dahulu."

"Saat ini, dengan kekuatan tubuhku saja, para kultivator Tier Kaisar Ilahi tahap menengah tidak akan mampu bertahan lagi melawanku." Ren Yuu puas dengan peningkatan yang ia alami saat ini.

"Sudah waktunya untuk mengelilingi dunia ini." Batin Ren Yuu dan mulai mengedarkan energi mendalamnya.

Ren Yuu tidak pernah lagi menggunakan energi mendalamnya selama 10 tahun dan itu sangatlah jarang terjadi pada kultivator lainnya.

Saat Ren Yuu mengedarkan energi mendalamnya, tempat itu sedikit bergetar karena energi yang Ren Yuu milik kini jauh lebih besar dari sebelumnya.

Prang!

Tanpa diduga, Ren Yuu langsung menerobos Tier Kaisar Ilahi tahap awal begitu saja.

"Sungguh tidak terduga. Aku sudah menahan terobosan selama ini dan untuk pertama kalinya aku menggunakan energi mendalam, aku langsung menerobos." Ren Yuu semakin puas karena terobosan seperti itu adalah sesuatu yang diinginkan oleh para kultivator lainnya.

Energi Ren Yuu pun tampak melejit dan dengan kultivasinya saat ini, mungkin tidak akan ada kultivator Tier Penguasa Ilahi tahap awal yang bisa menandinginya dengan kekuatan penuhnya.

Aura Ren Yuu perlahan pudar. Lalu ia melapisi tubuhnya dengan energi mendalamnya untuk membersihkan diri.

Lalu Ren Yuu mengambil pakaian baru di cincin ruang miliknya.

Setelah itu, Ren Yuu perlahan duduk bersila dan bermeditasi sejenak. Setelah beberapa saat, kelelahan yang ia rasakan dalam tubuhnya telah hilang.

"Huft.." Ren Yuu menghembuskan nafasnya sedikit kasar. Walaupun tubuhnya tidak terlalu kelelahan, mentalnya tentu saja terasa lelah karena bertarung terus-menerus setiap hari.

Karena itu, Ren Yuu langsung masuk ke dalam Dimensional Life miliknya lalu berisitirahat di dalam sana dalam beberapa hari. Sudah lama semenjak ia terakhir kali tidur karena terlalu sibuk untuk berlatih.

Ketika masuk ke dalam Dimensional Life, Ren Yuu sedikit terkejut dengan peningkatan lebar Dimensional Life miliknya.

"Sungguh tidak terduga bahwa tempat ini kini seluas pulau kecil hanya dengan aku menerobos Tier Kaisar Ilahi," gumam Ren Yuu. Ia mengabaikan pikirannya tentang hal itu saat ini dan langsung masuk ke dalam pondok bambu.

Ren Yuu kini tertidur di dalam pondok itu selama 2 hari lamanya. Setelah bangun, Ren Yuu langsung keluar dari Dimensional Life miliknya.

"Dunia ini tidak memiliki gelap sama sekali. Aku heran dari mana sumber cahaya yang ada di dunia ini." Batin Ren Yuu sambil menatap ke arah langit.

Karena latihan tubuhnya kini telah selesai, ia sudah bisa menggunakan sekitar 50% kekuatannya. Walaupun ia sudah terbiasa dengan tekanan di dunia tersegel, tetap saja seseorang tidak mampu mengerahkan semua kekuatannya di dalam sana.

Ren Yuu perlahan melayang ke arah langit dan menatap ke arah kejauhan.

"Pertama aku harus keluar dari hutan ini." Batin Ren Yuu dan langsung melesat ke arah acak. Ia telah mencoba untuk merobek ruang. Namun ruang yang ia robek tidak bisa menuju tempat yang jauh terutama ke arah langit. Ada penghalang tertentu yang membuat pengguna hukum Spasial tidak bisa menembus penghalang itu untuk keluar dari dunia tersegel.

"Dari informasi yang di beri oleh Guru, tidak ada yang pernah berhasil mengelilingi dunia ini karena luasnya. Guru mengatakan dunia ini terlihat sangat kecil dari luar tetapi sangatlah luas jika berada di dalam."

"Sungguh dunia yang aneh." Gumam Ren Yuu.

Ren Yuu terus bergerak dengan kecepatan tinggi sambil memperhatikan apa yang ada di bawahnya.

Tetap saja Ren Yuu menggunakan banyak energi mendalam ketika ia terbang di udara karena tekanan yang ada.

Setelah bergerak selama beberapa hari, Ren Yuu melihat tidak jauh di depannya, pohon-pohon yang terlihat tampak lebih pendek dari waktu ke waktu.

"Hm? Apa itu?" Ren Yuu mengerut saat melihat bebatuan perlahan-lahan naik ke arah atas. Tatapan Ren Yuu otomatis melihat ke arah atas juga.

"Pulau langit?" Ren Yuu menaikkan alisnya karena ternyata di dunia tersegel ada pulau langit.

Pulau langit yang Ren Yuu lihat lumayan besar juga. Dan sampai saat ini, Ren Yuu masih penasaran bagaimana cara terciptanya pulau langit.

Zhep!

Ren Yuu langsung menaikkan kecepatannya dan melesat ke arah pulau langit itu. Tentu ia tidak melewatkan kesempatan apa pun di dunia tersegel karena ia memiliki banyak waktu.

Tidak sampai 10 menit kemudian, Ren Yuu sudah mendekat ke pulau langit itu.

Ketika mencapai jarak beberapa km, ada gaya tarikan yang mencoba menarik Ren Yuu tetapi tidak terlalu kuat.

Ren Yuu menatap pulau langit itu dari atas. Ia sedikit terkejut karena pulau langit itu terlihat sangat indah.

"Lebih baik aku mengelilingi pulau langit ini terlebih dahulu. Kemungkinan ada sumber daya yang berharga di tempat ini." Batin Ren Yuu dan perlahan turun dari langit.

Saat Ren Yuu menginjakkan kakinya di tanah, ia memasang wajah serius karena ada energi tertentu yang tampaknya mengalir di dalam tanah.

"Energi apa ini?" Ren Yuu berjongkok dan menyentuh permukaan tanah. Sedari awal, ia tidak dapat mendeteksi energi yang mengalir itu dengan energi spiritualnya.

"Ayo kita lihat apa sebenarnya pulau langit ini." Ren Yuu menaikkan sudut bibirnya lalu mengalirkan energi mendalamnya yang telah ia ubah menjadi energi Kehidupan.

Saat energi mendalam Ren Yuu masuk ke dalam, ia langsung menyebarkannya ke segala arah untuk memeriksa pulau langit itu dan dari mana asal energi tersebut.

Deg! Deg!

Jantung Ren Yuu berdetak cepat tiba-tiba dan ia langsung menarik tangannya karena ia baru saja mendeteksi sesuatu yang menurutnya mengerikan.

"Apa itu?" Ren Yuu melihat ke arah tertentu dengan tatapan serius.

"Grrrr...."

Tiba-tiba suara geraman binatang monster terdengar yang membuat Ren Yuu menjadi serius seketika.

"Tampaknya pulau langit ini di huni oleh satu binatang monster! Dan jika aku tidak salah, level binatang monster itu setara dengan Tier Penguasa Ilahi tahap menengah."

Ren Yuu tampak berpikir sejenak lalu menaikkan sudut bibirnya. "Jika dia berdiam diri di tempat ini, berarti ada sesuatu yang spesial di sini."

Ren Yuu pun mengambil keputusan dan langsung melesat ke arah tempat ia merasakan keberadaan makhluk itu.

Terpopuler

Comments

Drra Andini

Drra Andini

keberuntungan yg tak terduga

2023-11-30

0

LDIC & Ci set BP

LDIC & Ci set BP

#mantulauthor

2022-12-02

2

LDIC & Ci set BP

LDIC & Ci set BP

#authormantul

2022-12-02

2

lihat semua
Episodes
1 Chapter 01 - Void Sword
2 Chapter 02 - Kekuatan Tier True God
3 Chapter 03 - Memaksa Terobosan
4 Chapter 04 - Lahirnya Dewa Pedang
5 Chapter 05 - Tuan Muda
6 Chapter 06 - Rencana Hao Yue
7 Chapter 07 - Rahasia Sheng Mei
8 Chapter 08 - Kematian Sin Sovereign
9 Chapter 09 - Masalah Di Realms Of The Chaos
10 Chapter 10 - Campur Tangan Lao Tze
11 Chapter 11 - Negosiasi
12 Chapter 12 - Tertipu
13 Chapter 13 - Mengirim Para Kultivator Muda
14 Chapter 14 - Pintu Masuk Dunia Tersegel
15 Chapter 15 - Dunia Tersegel
16 Chapter 16 - Pulau Langit
17 Chapter 17 - Makhluk Kuat Di Pulau Langit
18 Chapter 18 - White Tiger Sebelum Zaman Nine Realms
19 Chapter 19 - Kedatangan Rekan Seperjuangan
20 Chapter 20 - Melawan White Tiger
21 Chapter 21 - Pelepasan Hukum Tingkat Keempat
22 Chapter 22 - Benda Yang Dijaga White Tiger
23 Chapter 23 - Mencuri Harta Karun Surgawi
24 Chapter 24 - Tier Kaisar Ilahi Tahap Menengah
25 Chapter 25 - Terobosan Besar, Tier Kaisar Ilahi Tahap Akhir
26 Chapter 26 - Cara Kerja Energi dan Hukum Takdir
27 Chapter 27 - Tidak Berkutik
28 Chapter 28 - Tekad Binatang Suci
29 Chapter 29 - Kematian White Tiger
30 Chapter 30 - Ren Huanran Vs Xueqi
31 Chapter 31 - Ren Huanran Vs Xueqi (2)
32 Chapter 32 - Keterkejutan Xueqi
33 Chapter 33 - Rusa Putih
34 Chapter 34 - Su Rou, Mythical Ancient Deer
35 Chapter 35 - Kaisar Kegelapan Kedelapan
36 Chapter 36 - Percakapan
37 Chapter 37 - Percakapan (2)
38 Chapter 38 - Percakapan (3)
39 Chapter 39 - Teknik Dark King : Gate Of Darkness
40 Chapter 40 - Menyerap Energi Spiritual Spesial
41 Chapter 41 - Sejarah Kuno
42 Chapter 42 - Permintaan Para Hewan Roh
43 Chapter 43 - Jalan Asura
44 Chapter 44 - Keluar
45 Chapter 45 - Di Dalam Laut Hijau
46 Chapter 46 - Membantai Satu Persatu
47 Chapter 47 - Pengunaan Bloodline
48 Chapter 48 - Memasuki Wilayah Binatang Monster Laut
49 Chapter 49 - Wakil Pemimpin Binatang Monster Laut
50 Chapter 50 - Saudari Wu Qiu
51 Chapter 51 - Bencana Tier Half God
52 Chapter 52 - Batu Emerald Lord
53 Chapter 53 - Meningkatkan Kekuatan
54 Chapter 54 - Tier Penguasa Ilahi Tahap Awal
55 Chapter 55 - Rencana
56 Chapter 56 - Memasuki Penjara
57 Chapter 57 - Penyelamatan
58 Chapter 58 - Menghancurkan Tanda Naga
59 Chapter 59 - Situasi Aneh
60 Chapter 60 - Bencana Kedua Wu Qiu
61 Chapter 61 - Berkah Melewati Bencana Tier Half God
62 Chapter 62 - Memancing Raja Naga Air
63 Chapter 63 - Menggunakan Teknik Pemusnah Massal Sekali Lagi
64 Chapter 64 - Memulai Pertarungan
65 Chapter 65 - Wu Qiu Vs Raja Naga Air
66 Chapter 66 - Rencana Ren Yuu Dan Wu Qiu
67 Chapter 67 - Raja Naga Air Dipojokkan
68 Chapter 68 - Gerbang Kedua
69 Chapter 69 - Teknik Kaisar Kegelapan Kedelapan
70 Chapter 70 - Kematian Raja Naga Air
71 Chapter 71 - Informasi Daratan Dunia Tersegel
72 Chapter 72 - Generasi Keempat Spesies Awal
73 Chapter 73 - Mencoba Menghalangi
74 Chapter 74 - Bodoh
75 Chapter 75 - Reuni
76 Chapter 76 - Momen Kebersamaan
77 Chapter 77 - Realms Of The Abyss
78 Chapter 78 - Rencana Evil
79 Chapter 79 - Tujuan Selanjutnya
80 Chapter 80 - Menuju Tanah Keputusasaan
81 Chapter 81 - Menuju Tanah Keputusasaan (2)
82 Chapter 82 - Tanah Keputusasaan
83 Chapter 83 - Crystal Emerald
84 Chapter 84 - De Bao Dan Ma Hu
85 Chapter 85 - Peta Tidak Lengkap Tanah Keputusasaan
86 Chapter 86 - Semua Kelompok Tiba
87 Chapter 87 - Menunggu
88 Chapter 88 - Menyerang Bersama
89 Chapter 89 - Menyerang Tanpa Peringatan
90 Chapter 90 - Kemenangan
91 Chapter 91 - Masuk
92 Chapter 92 - Energi Yang Dapat Meningkatkan Kelas Bloodline
93 Chapter 93 - Mencapai Dasar
94 Chapter 94 - Ide Gila
95 Chapter 95 - 78 Tahun
96 Chapter 96 - Memulai Ide Gila
97 Chapter 97 - Tiba Di Jantung
98 Chapter 98 - Tier True God
99 Chapter 99 - Tier True God (2)
100 Chapter 100 - Fusi
101 Chapter 101 - Roh Penuh Dendam Dan Kebencian Dengan Tujuan Kehancuran
102 Chapter 102 - Bloodline Kirin
103 Chapter 103 - Langkah Selanjutnya
104 Chapter 104 - Memulai Transplantasi
105 Chapter 105 - Kemunculan Ma Qi
106 Chapter 106 - Pertarungan Sulit
107 Chapter 107 - Sukses Melakukan Transplantasi
108 Chapter 108 - Tier Half God Early
109 Chapter 109 - Menuju Permukaan
110 Chapter 110 - Wujud Sejati Dark Kirin
111 Chapter 111 - Kekuatan Dark Kirin
112 Chapter 112 - Kematian Ma Hu
113 Chapter 113 - Keadaan Semua Kelompok
114 Chapter 114 - Tujuan Selanjutnya
115 Chapter 115 - Celestial Snow Fox
116 Chapter 116 - Berbeda
117 Chapter 117 - Xue Ling Long
118 Chapter 118 - Rumor Tentang Demon Bat
119 Chapter 119 - Perkembangan Ras Ice Giant
120 Chapter 120 - Dragon Slayer Lance
121 Chapter 121 - Bertemu Kembali
122 Chapter 122 - Tingkah Laku Aneh Lan Xiuro
123 Chapter 123 - Heart Mirror
124 Chapter 124 - Pertemuan
125 Chapter 125 - Kelompok Bodoh Mendekat
126 Chapter 126 - Kedua Ras Bertemu
127 Chapter 127 - Bertarung Dengan Tier True God
128 Chapter 128 - Dragon Slaying Technique : Rain Of Death
129 Chapter 129 - Ledakan Dahsyat
130 Chapter 130 - Akhir Pertempuran
131 Chapter 131 - Menangkap Anggota Clan Salju
132 Chapter 132 - Murid Kedua
133 Chapter 133 - Mewarisi Manual
134 Chapter 134 - Berangkat
135 Chapter 135 - Clan Salju
136 Chapter 136 - Kelompok Kuat Mendekat
137 Chapter 137 - Bentrokan Dua Kelompok
138 Chapter 138 - Pertarungan Sengit
139 Chapter 139 - Salah Satu Dari Dua Pusaka Legendaris
140 Chapter 140 - Kekalahan Konyol
141 Chapter 141 - Persaingan Sesungguhnya
142 Chapter 142 - Tiga Ras Terkuat
143 Chapter 143 - Dua Penyusup
144 Chapter 144 - Kerjasama Generasi Muda Melawan Makhluk Kuat
145 Chapter 145 - Melaksanakan Ritual Pengorbanan
146 Chapter 146 - Kemampuan Spasial Ren Huanran
147 Chapter 147 - Menghabiskan Energi Spiritual
148 Chapter 148 - Perbincangan Aneh
149 Chapter 149 - Keunikan Dagger Of Death
150 Chapter 150 - Bertemu Dengan Heavenly Demon Immortal Soul
151 Chapter 151 - Snow Monarch Body
152 Chapter 152 - Siuman
153 Chapter 153 - Sejarah God Race Dan God Primal
154 Chapter 154 - Pertarungan Dua Makhluk Kuat
155 Chapter 155 - Menjauh
156 Chapter 156 - Demon Bat
157 Chapter 157 - Menyerap
158 Chapter 158 - 5 Tahun
159 Chapter 159 - Mencerna Inti Binatang Monster Demon Bat
160 Chapter 160 - Dengan Garis Darah
161 Chapter 161 - 1 Tahun
162 Chapter 162 - Dua Kelompok Berkumpul
163 Chapter 163 - Rencana Cai'Zi Dan Spekulasi Ren Yuu
164 Chapter 164 - Sebelum Perang Puncak
165 Chapter 165 - Eon Bebas Dari Segel
166 Chapter 166 - Dua Pengkhianat
167 Chapter 167 - Mundur
168 Chapter 168 - Bentrokan Pertama
169 Chapter 169 - Kemarahan Cai'Zi
170 Chapter 170 - Penghakiman Dewa
171 Chapter 171 - Mendekat
172 Chapter 172 - Tiba
173 Chapter 173 - Semua Kelompok Mendekat
174 Chapter 174 - Bekerjasama Melawan Xue Han
175 Chapter 175 - Gerbang Ketiga
176 Chapter 176 - Teknik Pamungkas Kaisar Kegelapan Ketujuh
177 Chapter 177 - Wanita Berbahaya
178 Chapter 178 - Energi Misterius
179 Chapter 179 - Sosok Di Dalam Pilar Es
180 Chapter 180 - Pendahulu Xue Ling Long
181 Chapter 181 - Sejarah Terciptanya Nine Realms
182 Chapter 182 - Perbincangan Singkat
183 Chapter 183 - Ketakutan Xue Wen
184 Chapter 184 - 1 Bulan
185 Chapter 185 - Penghancuran Clan Salju
186 Chapter 186 - Penghancuran Clan Salju (2)
187 Chapter 187 - Percakapan
188 Chapter 188 - Memberi Xiao Bai Esensi Darah
189 Chapter 189 - Diwaktu Yang Tersisa
190 Chapter 190 - Teknik Darkness Shift
191 Chapter 191 - Musuh Telah Menunggu
192 Chapter 192 - Pertarungan Pertama Melawan God Race
193 Chapter 193 - Ketakutan
194 Chapter 194 - Bentrokan Dua Makhluk Kuno
195 Chapter 195 - Jin Xan
196 Chapter 196 - Penyergapan
197 Chapter 197 - Ancaman Sheng Mei
198 Chapter 198 - Dibawa Pergi
199 Chapter 199 - Melepaskan Diri
200 Chapter 200 - Mempertaruhkan Segalanya
201 Chapter 201 - Rencana Sheng Mei
202 Chapter 202 - Tekad
203 Chapter 203 - Wanita Gila
204 Chapter 204 - Rencana Kaisar Kegelapan dan Kaisar Jiwa
205 Chapter 205 - Kembali Ke Tempat Awal Memulai
206 Chapter 206 - Pertemuan Tak Terduga
207 Chapter 207 - Belas Kasihan
208 Chapter 208 - Permintaan Maaf
209 Chapter 209 - Konsep kehidupan
210 Chapter 210 - Reinkarnasi Pertama (Arc Final Divine Realm End)
211 Chapter 211 - Awal Baru
212 Chapter 212 - Rencana Terobosan Tier True God
213 Chapter 213 - Menyerap Inti Dunia
214 Chapter 214 - Tier True God 1st Heavenly Layer
215 Chapter 215 - Pertempuran Dengan Abyssal Race
216 Chapter 216 - Kejutan, 100 Poin Untuk Anda
217 Chapter 217 - Tujuan Selanjutnya
218 Chapter 218 - Benturan (Arc Realms Of The Sea)
219 Chapter 219 - Pulih
220 Chapter 220 - Kegilaan God Race
221 Chapter 221 - Tujuan Pertama
222 Chapter 222 - Familiar
223 Chapter 223 - Atlantis Half God Bloodline
224 Chapter 224 - Proposal
225 Chapter 225 - Skenario Yang Tidak Diinginkan
226 Chapter 226 - Leizu, Zhanya dan Xiuyu
227 Chapter 227 - Pertemuan
228 Chapter 228 - Sebelum Pertarungan
229 Chapter 229 - Serangan Pertama
230 Chapter 230 - Melawan Patriak Clan Liu
231 Chapter 231 - Kekuatan Trident Of Destiny Di Realms Of The Sea
232 Chapter 232 - Kematian Patriak Clan Liu
233 Chapter 233 - Awal Mula Kejatuhan Clan Liu
234 Chapter 234 - Rencana Konyol
235 Chapter 235 - Penghancuran Clan Liu
236 Chapter 236 - Mengambil Sumber Energi Dewa
237 Chapter 237 - Terobosan Xinxin
238 Chapter 238 - Tanggung Jawab
239 Chapter 239 - Penguasa Dan Penjaga
240 Chapter 240 - Kemunculan Chu Feng
241 Chapter 241 - Melepaskan Trident Of Destiny dan Sea God Palace
242 Chapter 242 - Jalan Kehancuran
243 Chapter 243 - Dark God Kirin
244 Chapter 244 - Ujian?
245 Chapter 245 - Keberadaan Mei
246 Chapter 246 - Amarah Ren Yuu
247 Chapter 247 - Menyelamatkan Mei
248 Chapter 248 - Menghancurkan Sebuah Dunia
249 Chapter 249 - Spekulasi Dewa Laut
250 Pengumuman
Episodes

Updated 250 Episodes

1
Chapter 01 - Void Sword
2
Chapter 02 - Kekuatan Tier True God
3
Chapter 03 - Memaksa Terobosan
4
Chapter 04 - Lahirnya Dewa Pedang
5
Chapter 05 - Tuan Muda
6
Chapter 06 - Rencana Hao Yue
7
Chapter 07 - Rahasia Sheng Mei
8
Chapter 08 - Kematian Sin Sovereign
9
Chapter 09 - Masalah Di Realms Of The Chaos
10
Chapter 10 - Campur Tangan Lao Tze
11
Chapter 11 - Negosiasi
12
Chapter 12 - Tertipu
13
Chapter 13 - Mengirim Para Kultivator Muda
14
Chapter 14 - Pintu Masuk Dunia Tersegel
15
Chapter 15 - Dunia Tersegel
16
Chapter 16 - Pulau Langit
17
Chapter 17 - Makhluk Kuat Di Pulau Langit
18
Chapter 18 - White Tiger Sebelum Zaman Nine Realms
19
Chapter 19 - Kedatangan Rekan Seperjuangan
20
Chapter 20 - Melawan White Tiger
21
Chapter 21 - Pelepasan Hukum Tingkat Keempat
22
Chapter 22 - Benda Yang Dijaga White Tiger
23
Chapter 23 - Mencuri Harta Karun Surgawi
24
Chapter 24 - Tier Kaisar Ilahi Tahap Menengah
25
Chapter 25 - Terobosan Besar, Tier Kaisar Ilahi Tahap Akhir
26
Chapter 26 - Cara Kerja Energi dan Hukum Takdir
27
Chapter 27 - Tidak Berkutik
28
Chapter 28 - Tekad Binatang Suci
29
Chapter 29 - Kematian White Tiger
30
Chapter 30 - Ren Huanran Vs Xueqi
31
Chapter 31 - Ren Huanran Vs Xueqi (2)
32
Chapter 32 - Keterkejutan Xueqi
33
Chapter 33 - Rusa Putih
34
Chapter 34 - Su Rou, Mythical Ancient Deer
35
Chapter 35 - Kaisar Kegelapan Kedelapan
36
Chapter 36 - Percakapan
37
Chapter 37 - Percakapan (2)
38
Chapter 38 - Percakapan (3)
39
Chapter 39 - Teknik Dark King : Gate Of Darkness
40
Chapter 40 - Menyerap Energi Spiritual Spesial
41
Chapter 41 - Sejarah Kuno
42
Chapter 42 - Permintaan Para Hewan Roh
43
Chapter 43 - Jalan Asura
44
Chapter 44 - Keluar
45
Chapter 45 - Di Dalam Laut Hijau
46
Chapter 46 - Membantai Satu Persatu
47
Chapter 47 - Pengunaan Bloodline
48
Chapter 48 - Memasuki Wilayah Binatang Monster Laut
49
Chapter 49 - Wakil Pemimpin Binatang Monster Laut
50
Chapter 50 - Saudari Wu Qiu
51
Chapter 51 - Bencana Tier Half God
52
Chapter 52 - Batu Emerald Lord
53
Chapter 53 - Meningkatkan Kekuatan
54
Chapter 54 - Tier Penguasa Ilahi Tahap Awal
55
Chapter 55 - Rencana
56
Chapter 56 - Memasuki Penjara
57
Chapter 57 - Penyelamatan
58
Chapter 58 - Menghancurkan Tanda Naga
59
Chapter 59 - Situasi Aneh
60
Chapter 60 - Bencana Kedua Wu Qiu
61
Chapter 61 - Berkah Melewati Bencana Tier Half God
62
Chapter 62 - Memancing Raja Naga Air
63
Chapter 63 - Menggunakan Teknik Pemusnah Massal Sekali Lagi
64
Chapter 64 - Memulai Pertarungan
65
Chapter 65 - Wu Qiu Vs Raja Naga Air
66
Chapter 66 - Rencana Ren Yuu Dan Wu Qiu
67
Chapter 67 - Raja Naga Air Dipojokkan
68
Chapter 68 - Gerbang Kedua
69
Chapter 69 - Teknik Kaisar Kegelapan Kedelapan
70
Chapter 70 - Kematian Raja Naga Air
71
Chapter 71 - Informasi Daratan Dunia Tersegel
72
Chapter 72 - Generasi Keempat Spesies Awal
73
Chapter 73 - Mencoba Menghalangi
74
Chapter 74 - Bodoh
75
Chapter 75 - Reuni
76
Chapter 76 - Momen Kebersamaan
77
Chapter 77 - Realms Of The Abyss
78
Chapter 78 - Rencana Evil
79
Chapter 79 - Tujuan Selanjutnya
80
Chapter 80 - Menuju Tanah Keputusasaan
81
Chapter 81 - Menuju Tanah Keputusasaan (2)
82
Chapter 82 - Tanah Keputusasaan
83
Chapter 83 - Crystal Emerald
84
Chapter 84 - De Bao Dan Ma Hu
85
Chapter 85 - Peta Tidak Lengkap Tanah Keputusasaan
86
Chapter 86 - Semua Kelompok Tiba
87
Chapter 87 - Menunggu
88
Chapter 88 - Menyerang Bersama
89
Chapter 89 - Menyerang Tanpa Peringatan
90
Chapter 90 - Kemenangan
91
Chapter 91 - Masuk
92
Chapter 92 - Energi Yang Dapat Meningkatkan Kelas Bloodline
93
Chapter 93 - Mencapai Dasar
94
Chapter 94 - Ide Gila
95
Chapter 95 - 78 Tahun
96
Chapter 96 - Memulai Ide Gila
97
Chapter 97 - Tiba Di Jantung
98
Chapter 98 - Tier True God
99
Chapter 99 - Tier True God (2)
100
Chapter 100 - Fusi
101
Chapter 101 - Roh Penuh Dendam Dan Kebencian Dengan Tujuan Kehancuran
102
Chapter 102 - Bloodline Kirin
103
Chapter 103 - Langkah Selanjutnya
104
Chapter 104 - Memulai Transplantasi
105
Chapter 105 - Kemunculan Ma Qi
106
Chapter 106 - Pertarungan Sulit
107
Chapter 107 - Sukses Melakukan Transplantasi
108
Chapter 108 - Tier Half God Early
109
Chapter 109 - Menuju Permukaan
110
Chapter 110 - Wujud Sejati Dark Kirin
111
Chapter 111 - Kekuatan Dark Kirin
112
Chapter 112 - Kematian Ma Hu
113
Chapter 113 - Keadaan Semua Kelompok
114
Chapter 114 - Tujuan Selanjutnya
115
Chapter 115 - Celestial Snow Fox
116
Chapter 116 - Berbeda
117
Chapter 117 - Xue Ling Long
118
Chapter 118 - Rumor Tentang Demon Bat
119
Chapter 119 - Perkembangan Ras Ice Giant
120
Chapter 120 - Dragon Slayer Lance
121
Chapter 121 - Bertemu Kembali
122
Chapter 122 - Tingkah Laku Aneh Lan Xiuro
123
Chapter 123 - Heart Mirror
124
Chapter 124 - Pertemuan
125
Chapter 125 - Kelompok Bodoh Mendekat
126
Chapter 126 - Kedua Ras Bertemu
127
Chapter 127 - Bertarung Dengan Tier True God
128
Chapter 128 - Dragon Slaying Technique : Rain Of Death
129
Chapter 129 - Ledakan Dahsyat
130
Chapter 130 - Akhir Pertempuran
131
Chapter 131 - Menangkap Anggota Clan Salju
132
Chapter 132 - Murid Kedua
133
Chapter 133 - Mewarisi Manual
134
Chapter 134 - Berangkat
135
Chapter 135 - Clan Salju
136
Chapter 136 - Kelompok Kuat Mendekat
137
Chapter 137 - Bentrokan Dua Kelompok
138
Chapter 138 - Pertarungan Sengit
139
Chapter 139 - Salah Satu Dari Dua Pusaka Legendaris
140
Chapter 140 - Kekalahan Konyol
141
Chapter 141 - Persaingan Sesungguhnya
142
Chapter 142 - Tiga Ras Terkuat
143
Chapter 143 - Dua Penyusup
144
Chapter 144 - Kerjasama Generasi Muda Melawan Makhluk Kuat
145
Chapter 145 - Melaksanakan Ritual Pengorbanan
146
Chapter 146 - Kemampuan Spasial Ren Huanran
147
Chapter 147 - Menghabiskan Energi Spiritual
148
Chapter 148 - Perbincangan Aneh
149
Chapter 149 - Keunikan Dagger Of Death
150
Chapter 150 - Bertemu Dengan Heavenly Demon Immortal Soul
151
Chapter 151 - Snow Monarch Body
152
Chapter 152 - Siuman
153
Chapter 153 - Sejarah God Race Dan God Primal
154
Chapter 154 - Pertarungan Dua Makhluk Kuat
155
Chapter 155 - Menjauh
156
Chapter 156 - Demon Bat
157
Chapter 157 - Menyerap
158
Chapter 158 - 5 Tahun
159
Chapter 159 - Mencerna Inti Binatang Monster Demon Bat
160
Chapter 160 - Dengan Garis Darah
161
Chapter 161 - 1 Tahun
162
Chapter 162 - Dua Kelompok Berkumpul
163
Chapter 163 - Rencana Cai'Zi Dan Spekulasi Ren Yuu
164
Chapter 164 - Sebelum Perang Puncak
165
Chapter 165 - Eon Bebas Dari Segel
166
Chapter 166 - Dua Pengkhianat
167
Chapter 167 - Mundur
168
Chapter 168 - Bentrokan Pertama
169
Chapter 169 - Kemarahan Cai'Zi
170
Chapter 170 - Penghakiman Dewa
171
Chapter 171 - Mendekat
172
Chapter 172 - Tiba
173
Chapter 173 - Semua Kelompok Mendekat
174
Chapter 174 - Bekerjasama Melawan Xue Han
175
Chapter 175 - Gerbang Ketiga
176
Chapter 176 - Teknik Pamungkas Kaisar Kegelapan Ketujuh
177
Chapter 177 - Wanita Berbahaya
178
Chapter 178 - Energi Misterius
179
Chapter 179 - Sosok Di Dalam Pilar Es
180
Chapter 180 - Pendahulu Xue Ling Long
181
Chapter 181 - Sejarah Terciptanya Nine Realms
182
Chapter 182 - Perbincangan Singkat
183
Chapter 183 - Ketakutan Xue Wen
184
Chapter 184 - 1 Bulan
185
Chapter 185 - Penghancuran Clan Salju
186
Chapter 186 - Penghancuran Clan Salju (2)
187
Chapter 187 - Percakapan
188
Chapter 188 - Memberi Xiao Bai Esensi Darah
189
Chapter 189 - Diwaktu Yang Tersisa
190
Chapter 190 - Teknik Darkness Shift
191
Chapter 191 - Musuh Telah Menunggu
192
Chapter 192 - Pertarungan Pertama Melawan God Race
193
Chapter 193 - Ketakutan
194
Chapter 194 - Bentrokan Dua Makhluk Kuno
195
Chapter 195 - Jin Xan
196
Chapter 196 - Penyergapan
197
Chapter 197 - Ancaman Sheng Mei
198
Chapter 198 - Dibawa Pergi
199
Chapter 199 - Melepaskan Diri
200
Chapter 200 - Mempertaruhkan Segalanya
201
Chapter 201 - Rencana Sheng Mei
202
Chapter 202 - Tekad
203
Chapter 203 - Wanita Gila
204
Chapter 204 - Rencana Kaisar Kegelapan dan Kaisar Jiwa
205
Chapter 205 - Kembali Ke Tempat Awal Memulai
206
Chapter 206 - Pertemuan Tak Terduga
207
Chapter 207 - Belas Kasihan
208
Chapter 208 - Permintaan Maaf
209
Chapter 209 - Konsep kehidupan
210
Chapter 210 - Reinkarnasi Pertama (Arc Final Divine Realm End)
211
Chapter 211 - Awal Baru
212
Chapter 212 - Rencana Terobosan Tier True God
213
Chapter 213 - Menyerap Inti Dunia
214
Chapter 214 - Tier True God 1st Heavenly Layer
215
Chapter 215 - Pertempuran Dengan Abyssal Race
216
Chapter 216 - Kejutan, 100 Poin Untuk Anda
217
Chapter 217 - Tujuan Selanjutnya
218
Chapter 218 - Benturan (Arc Realms Of The Sea)
219
Chapter 219 - Pulih
220
Chapter 220 - Kegilaan God Race
221
Chapter 221 - Tujuan Pertama
222
Chapter 222 - Familiar
223
Chapter 223 - Atlantis Half God Bloodline
224
Chapter 224 - Proposal
225
Chapter 225 - Skenario Yang Tidak Diinginkan
226
Chapter 226 - Leizu, Zhanya dan Xiuyu
227
Chapter 227 - Pertemuan
228
Chapter 228 - Sebelum Pertarungan
229
Chapter 229 - Serangan Pertama
230
Chapter 230 - Melawan Patriak Clan Liu
231
Chapter 231 - Kekuatan Trident Of Destiny Di Realms Of The Sea
232
Chapter 232 - Kematian Patriak Clan Liu
233
Chapter 233 - Awal Mula Kejatuhan Clan Liu
234
Chapter 234 - Rencana Konyol
235
Chapter 235 - Penghancuran Clan Liu
236
Chapter 236 - Mengambil Sumber Energi Dewa
237
Chapter 237 - Terobosan Xinxin
238
Chapter 238 - Tanggung Jawab
239
Chapter 239 - Penguasa Dan Penjaga
240
Chapter 240 - Kemunculan Chu Feng
241
Chapter 241 - Melepaskan Trident Of Destiny dan Sea God Palace
242
Chapter 242 - Jalan Kehancuran
243
Chapter 243 - Dark God Kirin
244
Chapter 244 - Ujian?
245
Chapter 245 - Keberadaan Mei
246
Chapter 246 - Amarah Ren Yuu
247
Chapter 247 - Menyelamatkan Mei
248
Chapter 248 - Menghancurkan Sebuah Dunia
249
Chapter 249 - Spekulasi Dewa Laut
250
Pengumuman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!