Menerima Tawaran Gila

Saat tiba di rumah, Ana melihat ayahnya duduk di kursi roda sambil tersenyum ke arahnya.

"Ayah," sapa Ana. Ia tersenyum dan mendekat.

"Kenapa pulang cepat sekali? Apa terjadi sesuatu?" tanya ayahnya. Ana menggeleng, ia memeluk ayahnya dengan erat.

Di usia ayahnya yang sudah lebih dari enam puluh tahun, Ana sangat terpukul saat mengetahui laki-laki tua itu menderita kanker darah. Bahkan penyakit itu muncul setelah kematian ibunya.

Meski mereka adalah orang tua angkat, Ana menyayangi mereka dengan seluruh hatinya. Mereka adalah belahan jiwa, separuh nyawanya.

"Ayah, boleh aku bertanya sesuatu?" tanya Ana. Ayahnya mengangguk sambil menggenggam kedua tangan Ana.

"Kenapa dulu Ayah dan Ibu mengadopsiku dari panti asuhan?"

"Hmm, kenapa bertanya seperti itu? Kami tidak bisa punya anak biologis, Tuhan tidak mempercayai kami. Tapi kami bersyukur kau hadir dan menjadi bagian dari hidup kami," jawab ayahnya.

"Apakah Ayah dan Ibu sudah melakukan berbagai cara?"

"Tentu saja, kami sudah menjual rumah hingga kebun demi pengobatan dan program hamil. Tapi kami tidak menyesal, setidaknya kami sudah berjuang."

Ana terdiam dengan mata berkaca-kaca. Berkat ayah dan ibu angkatnya, Ana bisa hidup sempurna dan memiliki orang tua. Ia sangat bahagia meski pada akhirnya akan kehilangan satu-satunya orang terakhir yang sangat ia sayangi.

Selama seharian, Ana menemani ayahnya mengobrol. Saat akan membuang sampah, Ana melihat sebuah kantong plastik berwarna hitam. Gadis itu membukanya karena penasaran, dan ia terkejut mendapati banyak tisu dengan bercak darah di dalamnya.

Dada Ana terasa nyeri, ia merasakan rasa sakit yang semakin menjadi. Ia tahu ayahnya sedang tidak baik-baik saja, namun ia masih terluka setiap kali mengetahui bahwa penyakit ganas sedang menggerogoti tubuh laki-laki tua itu.

Malam saat ayahnya tertidur, Ana memutuskan pergi ke rumah Rosalie. Ia sudah membulatkan tekad dan mengumpulkan niat demi ayahnya. Ia tidak tahan jika terus melihat ayahnya kesakitan setiap saat.

"Aku akan melakukannya. Aku akan membantumu, Kak." Suara Ana terdengar berat dan bergetar. Dadanya terasa sesak saat menyetujui hal gila yang bahkan tidak pernah ada dalam mimpinya.

"Bagus, Ana. Itu pilihan yang tepat!" ucap Rosalie. Ia berhamburan memeluk Ana dan berterima kasih atas kebaikan gadis itu.

"Kapan kau akan membawa ayahku ke luar negeri? Dia harus segera mendapatkan penanganan."

"Pulang dan siapkan semua berkas riwayat pengobatan yang diperlukan. Kita akan mengirimnya besok!" tegas Rosalie tanpa pikir panjang. Ia tahu Ana sedang butuh dan ia sudah menyiapkan segalanya karena yakin Ana pasti setuju.

Ana senang, ia kembali tersenyum dan berterima kasih pada Rosalie. Meski ia tahu ini adalah pilihan yang sangat aneh, namun ia akan melakukan segalanya demi ayahnya.

Setelah kepulangan Ana, Rosalie menanti kepulangan Ben yang sedang lembur dan tidak sabar memberikan kabar bahagia ini. Jika Ben setuju, maka pernikahan akan dilakukan sesegera mungkin.

Pukul sebelas malam, Ben pulang dan mendapati Rosalie sudah menantinya di ruang tamu. Wanita itu terlihat sangat bahagia dan berbeda dari biasanya, Ben merasa penasaran dan ingin tahu penyebab Rosalie terus tersenyum menatapnya.

"Apa terjadi sesuatu? Apakah butikmu sedang ramai hari ini?" tanya Ben.

"Tidak, aku tidak ke butik hari ini. Ini lebih membahagiakan dari itu," jawab Rosalie.

Ben mengernyitkan dahi dan menatap Rosalie dengan pandangan menyelidik. Laki-laki itu menangkap hal aneh pada istrinya.

"Ana setuju, Sayang. Dia setuju menikah dengamu!" seru Rosalie sambil memeluk suaminya.

Ben terkejut, ia membulatkan mata lebar lalu mengusap wajahnya kasar. Rosalie memeluk Ben dengan erat, membujuk laki-laki itu untuk menuruti permintaannya.

Ben terlihat enggan, berulang kali laki-laki itu mengalihkan pembicaraan dan berpura-pura tidak peduli.

"Jika kau tidak mau menikah dengannya, lebih baik kita bercerai. Aku sudah lelah mendengar semua orang berbisik membicarakan kita, mengertilah perasaanku, Ben!" bujuk Rosalie sambil menangis terisak setelah Ben kembali menolak permintaannya.

Ben menarik napas dalam dan menghembuskannya kasar.

"Terserah! Lakukan apa yang kau inginkan!" seru Ben. Ia tidak punya pilihan lain. Laki-laki itu keluar dari kamar dan membanting pintu dengan kasar.

***

Sesuai apa yang Rosalie janjikan, keesokan harinya ia membawa Ana beserta ayahnya ke rumah sakit. Ana menandatangani proses pengobatan ayahnya yang akan dilakukan di Singapura.

Karena segala hal yang harus Ana lakukan untuk membantu Rosalie, ia terpaksa membiarkan ayahnya pergi bersama dua orang perawat yang dibayar oleh Rosalie untuk mengurus setiap keperluan ayahnya di luar negeri.

Perpisahan sementara itu membuat Ana sedih sekaligus bahagia. Ia sedih karena harus berpisah dan tidak dapat menemani ayahnya, namun ia bahagia pada akhirnya ayahnya akan mendapatkan pengobatan yang seharusnya.

Setelah mereka berdua mengantarkan keberangkatan ayah Ana, Rosalie meminta gadis itu kembali ke rumah sakit bersamanya.

"Kenapa kita kembali ke rumah sakit?" tanya Ana.

"Aku ingin kau menjalani tes kesuburan agar aku yakin semua ini akan berhasil," jawab Rosalie.

"Baiklah." Ana pun mengangguk setuju. Lagi pula tidak akan ada gunanya menikah dengan Ben jika ia tidak subur dan tidak bisa mewujudkan keinginan Rosalie.

Di rumah sakit, Rosalie memperkenalkan Ana pada dokter yang biasa membantunya untuk program kehamilan selama beberapa tahun terakhir.

Ana harus menjalani beberapa tes kesuburan sesuai permintaan Rosalie. Dari pemeriksaan fungsi ovulasi dan kadar hormon, hingga USG transvagina untuk mengetahui kondisi di dalam rahimnya.

Ana di minta untuk mengisi data tentang masa menstruasi dan dokter akan memberi arahan juga hitungan untuk menentukan masa subur yang paling tepat untuk mendapatkan peluang kehamilan yang besar.

Selain itu, Ana juga mengkonsumsi berbagai vitamin dan obat untuk mendukung kesehatan tubuh dan organ reproduksinya.

Setelah dokter memastikan semuanya dalam kondisi baik, sehat dan tubuh Ana siap mengandung, Rosalie sangat bahagia.

"Masa subur anda lima hari lagi, Nona. Berhubungan di masa subur akan meningkatkan peluang kehamilan lebih besar," ucap Dokter.

"Ana, lusa kau harus menikah!" bisik Rosalie di telinga Ana.

🖤🖤🖤

Terpopuler

Comments

Icha Ashari

Icha Ashari

kan ana belum menikah kenapa USG transvalgina? rusak dong perawan nya

2025-01-05

0

Ratih Yogyantomo

Ratih Yogyantomo

Ana virgin kan,,, kenapa USG Transvagina?

2024-11-12

0

Ita rahmawati

Ita rahmawati

sebahagia itu kmu saat ini rosalie,,nti giliran suamimu berpaling nanges 🤣🤣

2024-12-15

4

lihat semua
Episodes
1 Maukah Kau Menikah Lagi?
2 Anastasia
3 Menikah kontrak?
4 Menerima Tawaran Gila
5 Pada Pandangan Pertama
6 Menyalakan Api Kecemburuan
7 Bertahan Tanpa Perasaan
8 Seranjang Bersama
9 Malam Perkenalan
10 Bersikap Adil
11 Ini milikmu!
12 Sentuhan Pertama
13 Mahkota Yang Terenggut
14 Apakah Aku Keterlaluan?
15 Kecemburuan Rosalie
16 Pikiran Yang Terbagi
17 Menstruasi
18 Pulang
19 Ancaman Rosalie
20 Tidak Ingin Pulang
21 Jangan Terlalu Baik
22 Menikmatinya
23 Bersikap Adil dan Jujur
24 Antara Dia Dan Dia
25 Makan Berdua
26 Memiliki Suamimu Untuk Sementara Waktu
27 Rosalie Kritis
28 Operasi Pengangkatan Rahim
29 Mencuri Kesempatan
30 Hanya Ladang Pembenihan
31 Cincin Berlian
32 Membuatmu Menunggu
33 Kecewa
34 Mengabaikannya
35 Pertemuan Tiba-Tiba
36 Hari Ini Milik Kita
37 Melawan
38 Tugas Seorang Istri
39 Melindungimu
40 Apa Lagi?
41 Bersikap Tidak Peduli
42 Percakapan Tidak Menyenangkan
43 Kedatangan Seseorang
44 Naina
45 Menjadi Pelayan Baru
46 Akar Dari Semua Masalah
47 I'm Fine
48 Masuk Angin?
49 Hal Mengejutkan
50 Haruskah Aku Bahagia?
51 Kejutan?
52 Tak Ingin Jatuh Cinta
53 Tangisan Di Keramaian Pesta
54 Mulai Menjauh
55 Kepulangan Ayah
56 Bertahanlah, Ayah.
57 Kedatangan Ben
58 Bukan Pernikahan Sungguhan
59 Aku Mencintaimu
60 Kesempatan
61 Saatnya Telah Tiba
62 Waktunya Berpisah
63 Ini Anakku!
64 Mencari Kebahagiaana
65 Amarah Dan Putus Asa
66 Kehilangan Kesabaran
67 Pergi Sejauh Mungkin
68 Etthan
69 Liam Matteo
70 Membalas Budi
71 Kau cantik!
72 Menyatakan Perasaan
73 Kepulangan Etthan
74 Wanita Yang Sama
75 Bertemu Liam
76 Anastasia?
77 Siapa Ayah Liam?
78 Aku Bukan Wanita Simpanan
79 Melepas Kerinduan
80 Cinta Yang Sama
81 Kembali Bersama
82 Level Mencintai
83 ENDING
Episodes

Updated 83 Episodes

1
Maukah Kau Menikah Lagi?
2
Anastasia
3
Menikah kontrak?
4
Menerima Tawaran Gila
5
Pada Pandangan Pertama
6
Menyalakan Api Kecemburuan
7
Bertahan Tanpa Perasaan
8
Seranjang Bersama
9
Malam Perkenalan
10
Bersikap Adil
11
Ini milikmu!
12
Sentuhan Pertama
13
Mahkota Yang Terenggut
14
Apakah Aku Keterlaluan?
15
Kecemburuan Rosalie
16
Pikiran Yang Terbagi
17
Menstruasi
18
Pulang
19
Ancaman Rosalie
20
Tidak Ingin Pulang
21
Jangan Terlalu Baik
22
Menikmatinya
23
Bersikap Adil dan Jujur
24
Antara Dia Dan Dia
25
Makan Berdua
26
Memiliki Suamimu Untuk Sementara Waktu
27
Rosalie Kritis
28
Operasi Pengangkatan Rahim
29
Mencuri Kesempatan
30
Hanya Ladang Pembenihan
31
Cincin Berlian
32
Membuatmu Menunggu
33
Kecewa
34
Mengabaikannya
35
Pertemuan Tiba-Tiba
36
Hari Ini Milik Kita
37
Melawan
38
Tugas Seorang Istri
39
Melindungimu
40
Apa Lagi?
41
Bersikap Tidak Peduli
42
Percakapan Tidak Menyenangkan
43
Kedatangan Seseorang
44
Naina
45
Menjadi Pelayan Baru
46
Akar Dari Semua Masalah
47
I'm Fine
48
Masuk Angin?
49
Hal Mengejutkan
50
Haruskah Aku Bahagia?
51
Kejutan?
52
Tak Ingin Jatuh Cinta
53
Tangisan Di Keramaian Pesta
54
Mulai Menjauh
55
Kepulangan Ayah
56
Bertahanlah, Ayah.
57
Kedatangan Ben
58
Bukan Pernikahan Sungguhan
59
Aku Mencintaimu
60
Kesempatan
61
Saatnya Telah Tiba
62
Waktunya Berpisah
63
Ini Anakku!
64
Mencari Kebahagiaana
65
Amarah Dan Putus Asa
66
Kehilangan Kesabaran
67
Pergi Sejauh Mungkin
68
Etthan
69
Liam Matteo
70
Membalas Budi
71
Kau cantik!
72
Menyatakan Perasaan
73
Kepulangan Etthan
74
Wanita Yang Sama
75
Bertemu Liam
76
Anastasia?
77
Siapa Ayah Liam?
78
Aku Bukan Wanita Simpanan
79
Melepas Kerinduan
80
Cinta Yang Sama
81
Kembali Bersama
82
Level Mencintai
83
ENDING

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!