Dimas yang merasa marah atas kelakuan Maya terhadap anak kesayangan nya pergi meninggalkan Maya yang sedang marah
"Mas,mau kemana kamu mas"ucap maya kesal karna Dimas tidak mau menjawab pertanyaan nya
"Aku mau pergi kemanapun itu hak ku selama ini aku menurut pada mau,ku kira kau sungguh-sungguh sudah berubah ternyata tetap sama di matamu hanya ada uang uang dan uang"
"Cukup Dimas,aku seperti ini juga karna kebutuhan ekonomi kita,dan akhir akhir ini kau pendapatan mu pun berkurang jadi apa salah jika aku tidak memberikan Iki uang"
"Jelas kau salah Maya,dia itu anak ku anak dari pernikahan ku yang pertama dan dia adalah kesayangan keluarga ku jika dia hidup menderita aku pun akan sama Maya"
"Omong kosong kamu mas jika Iki anak kesayangan mu kenapa kau tega ninggalin dia demi Anya"
"Itu karna aku sayang sama kamu dan takut kehilangan kamu untuk ke dua kali nya mangkanya aku patuh dan nurut sama kamu Maya ya sudah hari ini kamu tidak usah mengganggu ku dulu aku ingin menenangkan hati ku dulu"ucap Dimas sambil melangkah pergi
"Tapi mas kamu mau pergi kemana"
ini semua gara-gara si ajeng dan anak nya awas kalian jika mas Dimas berubah ataw tidak lagi patuh pada ku kalian berdua yang akan menanggung akibatnya"
# rumah sang ibu
cittt decitan rem mobil di depan rumah sang ibu dan ayah
"Apa ayah dan ibu tau jika aku dan Ajeng sudah berpisah,semoga saja ibu belum mengetahui nya"
tok tok tok
tok tok tok
"Tunggu sebentar,siapa ya malam malam begini bertamu?
klek pintu di buka betapa terkejut nya hati wanita paruh baya itu ternyata yang bertamu malam malam begini itu dimas
"Assalamualaikum bu"ucap Dimas sambil mencium punggung tangan ibunda nya
"Wa'alaikumsalam,dimas ayo masuk dulu"
"Ibu aku ingin mengatakan sesuatu pada ibu"
"Tentang apa Dimas"
"Ini tentang Ajeng dan Iki"
"Ada apa dengan Ajeng dan Iki Dimas"ibu Dimas pura pura tidak tahu tentang menantu dan cucu nya
"Bu Ajeng sekarang berubah sudah tidak mau mengurus Iki lagi bu,dia lebih pilih pergi keluar dengan teman-teman nya dan katanya uang bulanan yang aku kasih tidak cukup jumlah nya sangat kecil sehingga dia pergi ninggalin Dimas dan Iki bu"ucap Dimas berbohong karna bagaimanapun juga Dimas tidak ingin jadi tersangka dan mengkambing hitam kan Ajeng
"Astaghfirullah Dimas istighfar nak kenapa kamu menjadi seperti ini nak"ucap sang ibu sambil menangis
"Maksud ibu apa bu"
"Ibu sudah mengetahui semua nya nak,ibu dan bapak mu melihat bagaimana Ajeng dan Iki menderita selama berbulan-bulan bahkan anak sekecil Iki tiap hari harus makan mie instan karna Ajeng tidak memiliki uang untuk membeli kan Iki makan,dimana hati nurani kamu Dimas huuh huuuu"tangis sang ibu menggema sampai-sampai bapak Dimas dan Iki pun terbangun karna tangisan sang ibu
"Ibu,ibu ada apa bu kenapa ibu menangis"ucap sang suami di atas tangga
"Pak sini pak"sang suami pun turun dengan tergesa-gesa hingga saat tiba di depan sang istri ayah Dimas merubah raut muka nya seperti se ekor serigala yang haus akan darah
"Anak durhaka untuk apa kau datang kemari"
"Pak bu Dimas datang kemari hanya untuk mengatakan kebenaran tentang Ajeng pak bu karna Ajeng tega pergi keluar dengan teman-teman nya tanpa membawa Iki"
"Tutup mulut mu dimas ajeng seperti itu karna ulah mu dimas harus nya kau berkaca diri bukan memfitnah ajeng"ucap sang bapak dengan nada tinggi
"Tapi pak kenapa itu harus jadi salah aku Ajeng yang berubah dan menjadi istri durhaka"
plak seketik darah di tubuh sang bapak mendidih dan tidak bisa menahan emosi lagi
"Cukup Dimas sebaik nya kau pergi dari sini kami berdua tidak mempunyai anak seperti mu
"Tapi kenapa pak bu"
"Karna kamu telah menyakiti dan menghianati menantu kesayangan kami"
"Jadi,bapak dan ibu sudah tau semuanya"
"Ya"ucap sang ibu
"Dan yang membuat kami marah dan kecewa padamu karena kau lebih memilih Maya orang yang dulu telah mencampakkan mu,orang yang dulu menghianati mu dan hampir kau khilangan nyawa mu sendiri karna dia,tapi apa yang kamu lakukan terhadap Ajeng wanita yang sangat baik juga sayang terhadap keluarga kita,yang mau menemanimu dari nol dan mau berjuang bersama kau tega menyakiti nya dan meninggalkan nya"
"Tapi bu aku tidak mencintai Ajeng bu,aku hanya mencintai Maya bu hanya Maya sampai kapan pun aku tidak akan mau berpisah dengan maya"
"Sadar Dimas sadar suatu saat nanti kamu akan menyesal telah menghianati Ajeng"
saat ibu Ajeng hendak meneruskan perkataan nya tiba tiba Iki datang dan menangis
"Kakek nenek hiks hiks hiks"
"Iki sayang"ucap sang kakek sambil menggendong cucu kesayangan nya.
"Iki ini papa nak,papa kangen sama Iki" ucap Dimas lirih
"Tidak mau aku tidak mau bertemu papa dan aku tidak mau bicara dengan papa hiks hiks hiks kake aku tidak mau bertemu dengan papa hiks hiks hiks"
"Baiklah cucu kakek ayo kita masuk kekamar dan Iki tidur lagi ya"ucap sang kakek menenangkan cucu nya yang ketakutan
"Lihat Dimas lihat betapa Iki ketakutan dan tidak ingin melihat mu,apa kau tau bagaimana sakit dan terlukanya Iki saat kau lebih memilih Maya dan anak mu itu lebih baik kau pergi ibu tidak mau kehadiran mu membuat cucu ibu takut"
"Tapi bu aku juga papa nya"
"Pulanglah Dimas sudah cukup kau membuat Iki takut dan terluka"ucap sang ibu sambil melangkah pergi
"Kenapa,kenapa semuanya jadi seperti ini argh sial sial sial apa perbuatan ku itu terlalu menjijikan sampai2 anak kesayangan ku pun tidak mau bertemu dengan ku bahkan orang tua ku pun mengusir diriku apa salah jika aku memilih kebahagiaan ku sendiri apa salah jika aku memperjuangkan cinta pertama ku yang dulu hilang,kalian semua tidak akan tau bagaimana rasanya kehilangan orang yang paling kita sayang sampai kapan pun aku tidak akan meninggalkan Maya karna dia adalah cinta sejatiku terserah kalian semua mau setuju atau tidak dan untuk Iki aku akan berusaha untuk membuat nya kembali menyayangi ku"ucap Dimas sambil bersandar di kursi pengemudi..
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 48 Episodes
Comments
Nur Ain
cis hari kau aja ya tau cinta
2022-10-23
0
Puji Harti
iyuuuuhhh lambe turah Dimas laki begitu mending di sleding hempaskan yg jauh😝
2022-02-05
0
Ida Blado
semoga author segera memberinya karma bertubi2 hingga ketitik nol kembali dn terendah dri nol.
2022-01-28
0