Eps.02.Di Lapangan Basket

Riuh sorakan dan tepuk tangan penonton memenuhi lapangan basket di belakang kampus siang itu dengan panasnya sinar matahari yang tengah panas-panasnya.

Waktu Kayla dan Bagus tiba di lapangan basket, tim cowok dari jurusan manajemen tengah bertanding dengan tim cowok dari jurusan teknik elektro.

Sesekali cewek-cewek jurusan manajemen menjerit ketika tim lawan hendak memasukkan bola ke ring tim manajemen. Wajar saja kalau banyak cewek dari tim manajemen, karena memang dari tim jurusan teknik elektro tidak ada ceweknya.

Jeritan dari cewek jurusan manajemen itu di tunjukkan untuk mendukung tim manajemen sekaligus untuk menjatuhkan mental dari tim basket jurusan teknik elektro.

Suasana pertandingan pun semakin panas dengan adanya teriakan yang diberikan cewek-cewek dari jurusan manajemen.

"Kayla!!"

Kayla pun menengok ke arah sumber suara yang memanggil namanya.

Desi, teman sekelas Kayla sekaligus sobat karib Kayla melambaikan tangan kepada Kayla.

Kemudian Kayla langsung berjalan menuju ke arah Desi yang tadi memanggil namanya.

"Kamu dari mana saja sih? Di cariin juga." tanya Desi sambil mengipasi mukanya dengan buku karena kepanasan.

"Habis ini kita main, La!" tambah Desi memberitahu Kayla kalau timnya sebentar lagi akan bertanding.

"Kamu kok tidak memberitahu aku sih! Aku kan tidak membawa baju ganti!" seru Kayla kepada Desi agak sewot.

"Aku juga baru tau lima belas menit yang lalu." sahut Desi.

"Tapi kamu tenang saja, baju ganti sudah di siapkan oleh pihak panitia." ucap Desi memberi tahu Kayla.

"Lagian kamu, aku telepon dari tadi tidak nyambung - nyambung??" tambah Desi lagi kepada Kayla

Kayla kemudian mengecek handphonenya. Ternyata banyak panggilan masuk dari Desi yang tidak Kayla tau.

"Tidak ada sinyal!" seru Kayla sambil sedikit tertawa.

"Tolong yah! Hape kamu itu, body saja bagus, sinyalnya parah banget, ganti hp kenapa La." ucap Desi sedikit kesal dan menyuruh Kayla agar mengganti hpnya.

"Hp kayak gitu masih saja kamu pelihara,itu kalau buat melempar maling, maling saja enggak mau ngambilnya." tambah Desi sambil tertawa bercanda setelah mengomentari hape Kayla.

"Sudah puas kamu ngomong dan mengomentari hp aku?" ucap Kayla sambil menjitak kepala Desi yang sudah biasa mengomentari hp Kayla dengan sangat sadis.

Bagus pun kemudian juga menghampiri ke arah Kayla dan juga Desi yang sedari tadi malah berdebat masalah hp Kayla.

"Kita kurang pemain satu orang nih?"

"Masa cuma tujuh orang, kan harusnya delapan orang. Mana lawan yang akan kita hadapi cukup berat lagi." ucap Bagus kepada Kayla dan juga Desi.

"Memangnya anak-anak yang lain pada kemana? Kok bisa sampai kurang pemain?" tanya Kayla kepada Bagus sambil mencari-cari teman-temannya yang lain di sekeliling lapangan basket.

"Si Dani tidak ada Gus??" tanya Desi.

"Farhan sakit, Dodi juga sakit, kalau Bony sudah tidak mau kuliah lagi." balas Bagus menjelaskan dengan wajah yang sedikit bingung karena belum menemukan pemain untuk melengkapi tim yang kekurangan satu orang.

"Eh ada Raka tuh!!" kata Kayla sambil menunjuk seseorang di sebelah lapangan.

"Bagaimana kalau kekurangan pemainnya di tambah dia aja." tambah Kayla.

Desi dan Bagus pun langsung menoleh dan melihat ke arah yang di tunjuk oleh Kayla Wajah Bagus pun tampak kelihatan sumringah.

Bagus pun kemudian melambaikan tangan kepada Raka. Kemudian Raka berjalan ke arah Kayla, Desi dan juga Bagus.

"Gebetan kamu kan? Pantengin saja terus sampai Blades." ujar Kayla sedikit bercanda kepada Desi.

"Ye syirik saja sih kamu!" seru Desi membalas Kayla.

Tanpa sadar ternyata Kayla dan juga Desi sama-sama memperhatikan Raka, cowok yang sedikit unik ketika dia sedang berjalan menuju ke arah mereka.

Meskipun penampilan Raka biasa-biasa saja, tapi ada sesuatu yang luar biasa yang tidak bisa di deskripsikan lewat kata-kata.

Tapi entah enggak tau kenapa ada sesuatu yang istimewa dari Raka yang membuat dia berbeda dengan cowok-cowok yang lain di kampusnya.

Mungkin karena aura cool-nya itu yang membuat Raka berbeda dengan kebanyakan cowok-cowok lain di kampusnya

Dulu sebenarnya Kayla sempat ngecengin Raka juga, barengan dengan Desi juga, waktu mereka masih semester pertama.

Tapi tidak tau kenapa Kayla dulu menghentikan untuk tidak lagi ngecengin Raka dan tidak tau juga apa sebabnya Kayla mundur.

Mungkin juga karena Kayla tau kalau Desi juga ngecengin Raka waktu itu, jadi Kayla lebih memilih untuk mundur dari pada bersaing dengan Desi, sobat karibnya, atau mungkin lebih tepatnya karena Kayla lebih mementingkan persahabatannya dengan Desi.

Raka mempunyai potongan rambut yang sangat khas yaitu potongan rambut yang ala oriental. Seperti Tomingse atau Sancai.

"Ada apa Gus kok memanggil aku?" tanya Raka ketika sudah sampai dan berdiri di depan Bagus, Kayla dan juga Desi.

"Kamu bermain basket yah!! Sekarang dan harus, enggak boleh enggak!! Kita kekurangan personel soalnya." ucap Bagus sedikit memaksa Raka karena memang keadaan yang memang sangat genting.

"Sekarang? Tapi aku tidak membawa sepatu olahraga Gus." balas Raka sambil menunjuk ke arah sepatu kets yang dia pakai.

"Tidak apa-apa Ka, pakai sepatu itu saja." sahut Kayla

"Iya itu saja tidak apa-apa." tambah Desi yang ikut-ikutan dan sedikit grogi sambil menatap Raka.

"Memangnya sudah tidak ada orang lain lagi ya Gus,selain aku?" tanya Raka kepada Bagus.

"Yee, kamu itu, kalau ada orang yang lain ngapain juga aku memanggil kamu kemari." balas Bagus sedikit meledek Raka.

"Sudahlah Ka, ikut saja tidak apa-apa." sela Kayla.

"Apa tidak lihat tuh muka Bagus sudah kayak sapi kelaparan gitu." tambah Kayla sedikit bercanda kepada bagus

"Iya tuh Ka, mirip banget kayak sapi kelaparan tuh muka Bagus." ucap Desi menambahkan dan ikut-ikutan meledek Bagus.

Raka pun nampak berpikir sebentar sebelum menerima permintaan Bagus untuk ikut bermain basket dengan timnya.

Tiba-tiba angin kecil bertiup dan menyapu rambut poni Raka yang sedang memikirkan jawaban apa yang akan dia berikan kepada Bagus.

Tanpa tau apa yang tengah di alami Kayla, tiba-tiba saja ada yang ber'desir di dada Kayla ketika melihat wajah Raka dengan rambut poninya yang sedikit tertiup oleh angin kecil itu.

"Ya sudah tidak papa, aku akan ikut bermain!! Kita akan bermain jam berapa? "balas Raka menyetujui ajakan Bagus untuk ikut bermain basket dengan timnya sekaligus menanyakan kapan permainannya akan di mulai.

"Jam setengah tiga, jangan kemana-mana yah...!!" seru Bagus dengan muka yang terlihat sangat girang karena Raka akhirnya setuju untuk ikut bermain basket bergabung dengan timnya, untuk melengkapi kekurangan satu personelnya .

Kayla pun tidak melepaskan pandangannya dari muka Raka, apa mungkin rasa yang dulu pada waktu semester pertama kini muncul kembali.

Namun tanpa sadar Desi mencolek lengan Kayla yang sedari tadi sedang asik memandangi wajah cool Raka.

"Suruh Raka duduk di sebelah aku dong, La.!!" bisik Desi kepada Kayla ketika Raka masih berdiri di tempatnya.

"Ka, duduk dong. Kamu lagi tidak bisulan kan, dari tadi berdiri saja, sudah kayak pagar di perumahan."

"Masih ada tempat kosong nih." ucap Kayla sambil menawarkan tempat duduk yang masih kosong di sebelah Desi.

Jangan lupa berikan dukungannya ya sobat.

Berikan Like dan komentarnya sobat.

Terpopuler

Comments

💋ShasaVinta💋

💋ShasaVinta💋

Kubaca pelan2 yah kak... mau maraton tp harus ngetik utk UP juga

2022-05-15

0

💋ShasaVinta💋

💋ShasaVinta💋

yg cool emang biasa bikin penasaran kak... misterius2 gimana gitu yah

2022-05-15

0

💃💃 H💃💃💃

💃💃 H💃💃💃

lnjut

2022-04-22

1

lihat semua
Episodes
1 Eps.01.Perkenalan dan sifat
2 Eps.02.Di Lapangan Basket
3 Eps.03.Terpesona Raka,Bab 1
4 Eps.04.Terpesona Raka,Bab.2
5 Eps.05.Mendapat Nomor Raka
6 Eps.06.Surprise untuk Desi
7 Eps.07.Mengejar Cinta Raka
8 Eps.08. Buku Komik.
9 Eps.09.Sindrom Raka
10 Eps.10. Janjian Ngedate
11 Eps.11.Ketemu Mantan.Bab.1
12 Eps.12.Kesedihan Desi
13 Eps.13.Ngedate bab 1
14 Eps.14.Ngedate Bab.2
15 Eps.15.Ngedate.Bab 3
16 Eps.16.Ngedate.Bab.4
17 eps.17.Ngedate.Bab.5
18 Eps.18. Kayla Sibuk
19 Eps.19. Bubur Kacang Ijo
20 eps.20. Liburan Semester di Jakarta
21 Eps.21. Di Rumah Tante Rani
22 Eps.22.Surprise Pacar
23 Eps.23.Suara Hati
24 Eps.24.Berkumpul Keluarga.
25 Eps.25.Nembak Raka.Bab 1
26 Eps.26.Nembak Raka.Bab. 2
27 Eps.27.Persiapan Nikahan Sepupu
28 Eps.28.Menjemput Pacar Sepupu dan Dilamar
29 Eps.29.Renungan Menikah Muda
30 Eps.30.Dukungan Sepupu
31 Eps.31. Back to Kampus
32 Eps.32.Curhat ke Bagus
33 Eps.33.Curhat kepada Desi.
34 Eps.34.Project Kampus.
35 Eps.35.Hadirnya Pengganggu
36 Eps.36.Panasnya hati dan Isi surat untuk Raka.
37 Eps.37.Suara Hati Kayla.
38 Eps.38.Suasana Hati.
39 Eps.39. Sebel
40 Eps.40.Ceramah Cinta
41 Eps.41.Sesuatu Yang Surprising.
42 Eps.42.Positif Tinkhing
43 Eps.43.Malu Banget.
44 Eps.44.Kecewa lagi.
45 Eps.45.Bersama Desi
46 Eps.46.Tangis yang Pecah
47 Eps.47.Back to Project Kampus.
48 Eps.48.Malam puncak Project kampus.
49 Eps.49.Bersama Mbak SPG.
50 Eps.50.Ceramah Bagus
51 Eps.51.Heboh.
52 Eps.52.Meminta Jawaban.
53 Eps.53. Akhirnya.
54 Eps.54. Menahan Sakit dan Air Mata.
55 Eps.55. Kesendirian.
56 Eps. 56. Lamunan Kayla.
57 Eps. 57. Di Angkot.
58 Eps.58. Curahan Hati Kayla. Bab.01
59 Eps.59.curahan Hati Kayla. Bab.02.
60 Eps.60.Curahan Hati Kayla.Bab.03
61 Eps.61.Berniat Move On.
62 Eps. 62.E mail terakhir untuk Raka.
63 Eps.63.Cowok tak Terduga.
64 Eps.64. Terbayang
65 Eps.65. Kebersamaan Kayla dan Deni.
66 Eps.66. Bertemu Renbo.
67 Eps.67.Psikiater Cinta.
68 Eps.68. Jomblo Abadi.
69 Eps.69. Makan bersama Renbo
70 Eps.70.Serasa terbang di dalam mimpi.
71 Eps.71.Kalut.
72 Eps.72.Perdebatan Kayla dengan Deni.
73 Eps.73.Menebak Maksud Renbo.
74 Eps.74.Cinta itu Buta
Episodes

Updated 74 Episodes

1
Eps.01.Perkenalan dan sifat
2
Eps.02.Di Lapangan Basket
3
Eps.03.Terpesona Raka,Bab 1
4
Eps.04.Terpesona Raka,Bab.2
5
Eps.05.Mendapat Nomor Raka
6
Eps.06.Surprise untuk Desi
7
Eps.07.Mengejar Cinta Raka
8
Eps.08. Buku Komik.
9
Eps.09.Sindrom Raka
10
Eps.10. Janjian Ngedate
11
Eps.11.Ketemu Mantan.Bab.1
12
Eps.12.Kesedihan Desi
13
Eps.13.Ngedate bab 1
14
Eps.14.Ngedate Bab.2
15
Eps.15.Ngedate.Bab 3
16
Eps.16.Ngedate.Bab.4
17
eps.17.Ngedate.Bab.5
18
Eps.18. Kayla Sibuk
19
Eps.19. Bubur Kacang Ijo
20
eps.20. Liburan Semester di Jakarta
21
Eps.21. Di Rumah Tante Rani
22
Eps.22.Surprise Pacar
23
Eps.23.Suara Hati
24
Eps.24.Berkumpul Keluarga.
25
Eps.25.Nembak Raka.Bab 1
26
Eps.26.Nembak Raka.Bab. 2
27
Eps.27.Persiapan Nikahan Sepupu
28
Eps.28.Menjemput Pacar Sepupu dan Dilamar
29
Eps.29.Renungan Menikah Muda
30
Eps.30.Dukungan Sepupu
31
Eps.31. Back to Kampus
32
Eps.32.Curhat ke Bagus
33
Eps.33.Curhat kepada Desi.
34
Eps.34.Project Kampus.
35
Eps.35.Hadirnya Pengganggu
36
Eps.36.Panasnya hati dan Isi surat untuk Raka.
37
Eps.37.Suara Hati Kayla.
38
Eps.38.Suasana Hati.
39
Eps.39. Sebel
40
Eps.40.Ceramah Cinta
41
Eps.41.Sesuatu Yang Surprising.
42
Eps.42.Positif Tinkhing
43
Eps.43.Malu Banget.
44
Eps.44.Kecewa lagi.
45
Eps.45.Bersama Desi
46
Eps.46.Tangis yang Pecah
47
Eps.47.Back to Project Kampus.
48
Eps.48.Malam puncak Project kampus.
49
Eps.49.Bersama Mbak SPG.
50
Eps.50.Ceramah Bagus
51
Eps.51.Heboh.
52
Eps.52.Meminta Jawaban.
53
Eps.53. Akhirnya.
54
Eps.54. Menahan Sakit dan Air Mata.
55
Eps.55. Kesendirian.
56
Eps. 56. Lamunan Kayla.
57
Eps. 57. Di Angkot.
58
Eps.58. Curahan Hati Kayla. Bab.01
59
Eps.59.curahan Hati Kayla. Bab.02.
60
Eps.60.Curahan Hati Kayla.Bab.03
61
Eps.61.Berniat Move On.
62
Eps. 62.E mail terakhir untuk Raka.
63
Eps.63.Cowok tak Terduga.
64
Eps.64. Terbayang
65
Eps.65. Kebersamaan Kayla dan Deni.
66
Eps.66. Bertemu Renbo.
67
Eps.67.Psikiater Cinta.
68
Eps.68. Jomblo Abadi.
69
Eps.69. Makan bersama Renbo
70
Eps.70.Serasa terbang di dalam mimpi.
71
Eps.71.Kalut.
72
Eps.72.Perdebatan Kayla dengan Deni.
73
Eps.73.Menebak Maksud Renbo.
74
Eps.74.Cinta itu Buta

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!