Cinta Mati
Sebuah pesta pernikahan berlangsung meriah di sebuah gedung dibilangan Jakarta.
Banyak para tamu undangan yang hadir, begitu pun juga sejumlah wartawan gosip yang memang sengaja diundang oleh pihak mempelai wanita, untuk meliput nya, Karena memang sang mempelai wanita yang bernama Alma ini berprofesi sebagai model yang saat ini mulai terkenal.
Namun, dibalik kemeriahan dan kebahagiaan kedua pengantin.Terselip perasaan sedih pula didalamnya,
Saat ini, seharusnya bukan Alma adiknya yang menikah,melainkan Alka.Dirinya harus merelakan calon suaminya, Daniel bersanding dengan adik kesayangan nya itu, karena sebuah kesalahan yang tak sengaja dilakukan.
Hingga mau tidak mau, mengalah demi kebaikan nama baik kedua keluarga,meski sakit tapi Alka berusaha tegar dan tersenyum, turut bahagia untuk adiknya.
Hanya sang Ibu, yang selalu menghibur dan menguatkan perasaannya. Ibu pun sedih karena putri sulungnya gagal menikah karena ulah putri bungsunya. Walau berat, Ibu terpaksa merestui pernikahan Alma.
Saat malam pesta pernikahan tersebut, Semua rekan kerja Alka datang, Mereka mengira awalnya Alka mempelai wanitanya, sesuai dengan nama yang tertulis di kartu undangan. Namun mereka kaget begitu sampai di kursi mempelai, Ternyata bukan Alka, tapi Alma????
hingga mereka hanya diam dan saling berbisik satu sama lain,sambil menyapa dan memberi selamat kepada kedua mempelai, Mereka bertanya-tanya dimana keberadaan Alka??
Alka duduk di sudut ruangan yang letaknya jauh dari pelaminan.Ia sedang menikmati makanan kesukaan nya, karedok yang memang telah ia pesan khusus untuk menjadi salah satu menu hidangan pesta perkawinan awalnya,
sedang asyik menikmatinya, tiba-tiba sepasang tangan menepuk bahunya dan berujar
"Apa ini? Alka? kenapa kamu malah disini?
kok malah Alma yang disamping Daniel..??"
Alka hanya tersenyum..
"Sebenarnya apa yang terjadi sih?? " tanya nya lagi.
"Ya, inilah yang kamu lihat Ross,," Sahut Alka santai.
Rossa, rekan kerja di kantornya, masih tidak mengerti dengan ucapan Alka, dia diam kebingungan.
"Oiya sorry ya gue tinggal sebentar, gue mau terima tamu nyokap dulu ok. " sela Alka bergegas meninggalkan Rossa. Sungguh saat ini Alka hanya ingin tenang dulu.dia tidak mau dicerca banyak pertanyaan oleh rekan-rekan kerjanya.
Alka tidak menerima tamu undangan mamanya, melainkan ia pulang lebih dahulu,
Ia juga telah berpesan kepada Ayah dan Ibu, untuk tidak mengganggunya untuk saat ini.Sesampai dirumahnya.
Alka merebahkan tubuhnya di atas ranjang tidurnya.
Ia mengingat kenangan-kenangan 7 tahun bersama Daniel,
"Sia-sia pacaran lama, eh tau nya malah jagain jodoh adik sendiri"guman Alka, sambil tersenyum pahit
" Emang ya,, jodoh, umur, nasib, rezeki mana ada yang tahu, Alka... Alka.. kasian banget sih lo, ditinggal kawin sama pacarnya.. mending kalo sama cewek lain,nah ini sama adik sendiri. "ujarnya meratapi nasib jodohnya.
Alka mengambil foto dirinya saat berdua dengan Daniel, dan mendekapnya erat
" Kenapa kisah cinta gue malah mirip kayak judul sinetron , Dari calon suami jadi adik ipar. Hahaha.. hahaha... lucu juga sih,, Haha.. haha".
Tanpa disadari Alka, pipinya sudah dibasahi air matanya.Karena lelah ia pun memejamkan matanya
Alma dengan ramah, menerima semua pertanyaan yang diberikan oleh para Wartawan yang hadir.
Alma terlihat cantik dengan kebaya putihnya. sedang Daniel disampingnya hanya diam.
"Mbak Alma, apa setelah menikah,Mbak Alma akan tetap berkarir di modeling? "tanya salah satu Wartawan itu
" Oh,, iya dong,pasti Aku masih tetap jadi model,
pernikahan ku bukan alasan untuk berhenti berkarir,
justru ini malah jadi spirit aku banget, "ucap Alma menjawab pertanyaan tersebut antusias
" Rencananya mau bulan madu kemana Mbak? "tanya Wartawan lain.
"Aduuh... kalo itu,, kami berdua belum kepikiran ke situ dulu ya.. soalnya Aku dan suami sibuk banget sama kerjaan,
Apalagi Aku lagi sibuk pemotretan, juga mas Daniel dia sibuk sama kerjaan nya, ya kan Mas.. "? Balasnya sambil mengarah ke Daniel, memberi kode untuk menjawab pertanyaan, tapi Daniel hanya memalingkan wajahnya, tak mengindahkan hal itu.
Alma pun tersenyum melihat sikap Daniel yang sangat tak bersahabat,tersenyum pahit tepatnya.
Alma mengakhiri wawancara dengan pengambilan foto bersama Daniel, Dan yakin jika besok berita pernikahannya, akan menjadi berita utama diberbagai media.
Daniel melepaskan tangan Alma yang menggandeng lengan nya dengan kasar.
Bukan hanya Alka yang merasa sedih, Ia pun ikut merasakan kesedihan tersebut.
Ia terpaksa menikahi Alma karena kesalahan bodoh yang ia lakukan bersama Alma.. Ia merasa seperti mimpi buruk menikahi adik kekasihnya sendiri.
2 jam kemudian pesta pernikahan itu berakhir,
Alma dan Daniel menuju ke hotel, untuk malam pertama mereka sebagai sepasang Suami-Istri.
begitu sampai di kamar hotel,Daniel merebahkan tubuhnya.Ia begitu lelah, namun bukan badannya, tetapi hati dan pikiran nya,yang selalu saja teringat wajah Alka, wanita yang selama ini mengisi hatinya.
Keesokan Pagi harinya
Alka bergegas turun kebawah, setelah berpenampilan rapi, untuk sarapan bersama, Ibu yang melihatnya terheran, dan menegurnya
"Nak, kamu mau kemana rapi banget ? "
"Kerja bu, inikan hari Senin,"Sahutnya sambil menikmati sarapan nya.
" Kerja? "
"Tapi kan kamu lagi cuti ni... "
Ibu tak melanjutkan perkataannya,
"Haha.. Ibu.. Ibu.. ibu lupa ya, yang nikah itu bukan aku, tapi Alma. Aku juga sudah batalin cuti, jadi aku masuk kerja kan" ucap Alka.
"Maaf Sayang,, Ibu ngga maksud menyinggung kamu,! " sahut ibu
Alka tersenyum pada ibunya, ia mencium kedua pipi ibu, kemudian berpamitan.
"Aku jalan dulu ya bu,, udah mo telat nih
Assalamu'alaikum... " ucap Alka
1 jam kemudian Alka telah sampai di kantor nya,
ia bergegas menuju ruangan kerjanya, disitu ia disambut dengan wajah-wajah kebingungan yang melihat Alka di kantor sekarang ini.
Seperti biasa Rossa rekan sekaligus sahabatnya, menghampiri meja kerjanya.
"Semalam itu, gue yang salah kondangan apa salah liat sih Al, "?
" Ngga, loe ngga salah liat or salah kondangan kok Ross.. "
Apaa. "?? gue ngga salah denger nih??
kok bisa sih,, kenapa malah justru Adek lo yang jadi pengantin nya? Rossa benar-benar heran
" Ceritanya panjang, Kayak sinetron kejar tayang,,
ngga cukup sehari jelasin nya, hahaha.. "
Alka tertawa getir. Sebenarnya Alka malas banget membahasnya, tetapi kepo rekan rekan kerjanya yang teramat berlebihan membuatnya terpaksa janji akan memberitahu nya.
Nita, salah satu rekan kerja yang baru tiba di kantor, sama terkejutnya, melihat Alka yang ada di kantor saat ini.
"Lhooo..??? Al, kamu bukan nya lagi cuti ya?
kok sekarang malah disini, mau ngapain kamu?"
tanya Nita dengan kekepo-an nya.
" Kata siapa gue lagi cuti.. ngga kok, kan ga jadi nikah gue nya..!"ujarnya santai
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 48 Episodes
Comments