kebetulan hari ini adalah cuti akhir tahun, dan mas raka libur.
kami memutus kan untuk jalan-jalan, karena kan kemarin gagal gara-gara akunya mual terus jadi di batalin deh.
kebetulan rencana kami kali ini ingin berlibur selama seminggu .
"mas kita mau liburan kemana?" tanya ku.
"hmm, terserah kamu aja sih sayang".balas mas raka
"bagaimana klo ke bali mas". tawarku
"ya sudah, terserah kamu ."
"yang bener mas! "
"iya sayang. aku tau kamu sangat pingin sekali ke bali kan sayang? "
mataku berbinar-binar mendengar perkataan mas raka.
"iya sih mas, cuman dulu aku gak punya duit.hehehe." jawabku sambil cengengesan.
mereka pun sudah sampai di bali.
"wah, pemandangannya indah banget mas?" aku seneng deh.
"bagus dong, kalo kamu seneng, mas juga ikut seneng."timpa mas raka
"sayang, anggap aja ini hany mount kita yah. sekalian liburan juga sih."
"klo hany mount mah mas, udah basi." jawabku
"lah? kok basi sih sayang?". tanya mas raka bingung.
"iss iya dong mas, kamu lihat aja nih, perut aku udah segede ini". balas ku
"iya.. yah yang. "
"kamu sih telat ngajak hany mountnya." ucapku sambil sedikit merengut.
"orang itu yah mas, klo hanny mount nya itu pas abis nikah gitu loh". jelasku
"iya baru itu buat dedek!! ha...ha..ha.." balas mas raka sambil tertawa.
"is kamu ini mas, pelan dikit dong ngomongnya, malu sama yang lain
nanti klo mereka denger gimana?"
tanya ku khawatir.
"udah tenang aja, kan memang bener kan?" tanya mas raka.
"terserah kamu lah mas."jawabku malu
"nah , kita malah buat dedek dulu baru kemari.hahaha..."
"bahkan dedeknya udah ada lagi..."
lagi-lagi mas raka membuatku semakin malu.
"ah,udah lah mas, kamu ih.ntah apaa aja yang diomongin. "balasku karena sangat malu.
"oke...okee.. "
"mas, kita turun kebawah yuk? aku pingin nginjak pantai nya langsung."
"yasudah ayo lah."
lalu kami turun dari filla , dan menuju pantai.
spontan aku lompat-lompat, akibat kesenengan hingga aku lupa didalam perutku ada nyawa yang harus kujaga.
"eits sayang..., duhh... nanti klo babynya kenapa-kenapa kaya mana?" tanya mas raka panik.
"astagfiruallah, aku lupa sayang."
"maafin mommy yh sayang, mommy lupa klo ada kalian".kataku sambil mengelus-elus perutku yg agak sedikit buncit itu
jujur saja inilah impian yang aku inginkan sejak dulu.dan sekarang tercapai.
"alhamdulillah, makasih ya mas. aku senengggg banget."
"iya sayang, sama-sama".balas mas raka
"cuman kamu harus janji yah sama mas, apa pun yang terjadi, kita harus bersama dan takkan terpisahkan sampai ajal menjemput."
"iya mas.."balasku
"yasudah yuk kita makan dulu". tawar mas raka
aku hanya mengangguk saja
setelah kami selesai makan, kami melakukan beberapa pemotretan.
kebetulan kami memang menyewa poto grafer untuk mengambil beberapa photo kami selama liburan di sini.
setelah selesai photo, aku mengajak mas raka untuk berkeliling.
"jalan-jalan yuk mas, sekalian menikmati pemandangan indah ini."
mas raka hanya mengangguk
saat malam tiba, mas raka mengajakku untuk dinner di resto dekat pantai.
jadi restonya itu di alam terbuka, ditambah lagi lampu -lampu yang menambah keindahan resto, serta pemandangan dipantai ini
karena keseringan terkena angin malam, karina jadi sakit.
"sayang, badan kamu panas banget? kita pulang aja yah"?.tawar mas raka.
"ihh mas, kok cepat banget sihh,masih juga tiga hari". balasku
"ya udah lah mas".jawabku terpaksa.
"yasudah besok pagi kita pulang yah, sekarang kamu tidur dulu."
"hemmm,"balasku
kini kami sudah kembali kerumah, namun sebelum kembali pulang kerumah, kami memilih untuk pulang kerumahnya orang tuanya mas raka.
"tok...tok..tok."
"assalamualaikum ma,pa.. "ucap mas raka
lalu pun pintu kebuka.dan
"eh mantu mama datang, mari masuk sayang."
lalu mama menggandeng tanganku dan masuk kedalam rumah.
mas raka hanya diam mematung.
"heyy raka, sampai kapan kamu mau berdiri di situ terus. "ucap mama ketus
"sekarang yang anak mama siapa sih? bisa-bisa nya aku gak diopeni begini".gumam raka.
bersambung...
makasih yang udah mampir, jangan lupa like nya yh..❤
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 66 Episodes
Comments