bab:5 (mangga muda) happy reading

"mas,aku pengen makan mangga muda deh?"

"haaa?" jawab mas raka terkejut.

"kamu kok kayak orang ngidam aja sih sayang?"

"gak tau mas, aku pengen banget."

"di mana aku akan mencari mangga muda yah?"gumam raka.

ketika ia sedang melintas area rumahnya, terpampang pula buah mangga tetangga yang sangat lebat. ia pun mulai melakukan aksinya.

"permisi,pak,buk. minta mangganya ya? iya.. dek ambil aj..." makasih pak,buk iya dek...

(dia yang bertanya ,dia juga yang menjawabnya sendiri) memang kalo orang udah cinta apa pun akan dilakukan.

setelah itu raka pun pulang, dan menawarkan buah yang dibawanya itu.

"ini sayang mangganya!".

"dapat dari mana kamu mas?".

"minta sama tetangga".jawabnya berbohong.(hanya author dan readers lah yang tau)

ketika raka ingin memeluk istrinya, namun karina menepisnya

" gak usah peluk- peluk deh, aku risih tau!"

raka yang mendengar perkataan istrinya pun terkejut

" emang kenapa sih yang, biasanya juga seneng klo lagi dipeluk?" jawabnya sambil menyunggingkan bibirnya.

"yaa itu kan dulu ,bukan sekarang!"jawab karina ketus.

"heyy, kamu kenapa sih hany?"

"apa akibat makan makan mangga malingan tadi yah? ah mana mungkin, apa ngaruhnya juga".gumamnya.

memang akhir-akhir ini sikap karina berubah drastis kepadanya. bahkan ia sama sekali tidak ingin bila dekat dengan suaminya .ntah kenapa hal itu bisa terjadi.lain hal nya dengan raka yang ingin selalu di manja dan bermanja oleh istrinya.

"mas! kamu tidur di sofa aja yah,atau dikamar tamu?".

"kok gitu sih sayang, kmu udah gak cinta sama aku lagi yah?.kesalnya

"nggak kok mas,cuman aku akhir-akhir ini kurang nyaman klo deket-deket dengan kamu."

"yaudah deh!" jawab raka pasrah

"maafin aku mas,sebenarnya aku gak mau kmu tersiksa seperti ini.tapi ntah mengapa aku selalu mual."

bahkan sangat tidak nyaman bila harus dekat -dekat dengan suaminya itu.

*****

pagi hari pun telah tiba, raka yang sedang bersiap - siap untuk pergi kekantornya.

"sarapan dulu yuk mas?".tawar ku

"yaudah ayo lah".

mereka pun sarapan berdua. setelah selesai sarapan ia beranjak dari tempat duduk nya hanya ingin mencium istrinya.

"eitss, mau ngapain?" spontan karina menolak tubuh raka yang kekar itu.

"aihh, di cium pun ga boleh?".

"nggak, sudah sana mas pergi kekantor.nanti telat loh!."

"yaudah deh.aku pergi yah sayang,byee sampai jumpa nanti sore hany".

namun sama sekali tidak direspon oleh istrinya.

sambil mengemudi,ia memikirkan sikap istrinya yang kian makin hari makin jadi

"kamu kok jadi begini sih hany, apa aku bau yah?,atau aku gak tampan lagi?" gumamnya.

sesampainya di kantor,ntah mengapa ia selalu kepikiran sama istri kesayangannya itu. karena sekarang yang ada di benaknya hanyalah istrinya,istrinya,dan istrinya.

raka selalu ingin bermanja dengan istrinya,sedangkan karina terlalu anti dengannya.bahkan sampai tidak ingin tidur satu ranjang.

karena sangking gelisahnya, ia akhirnya menchat istrinya

[sayang,kmu gak papa kan?]

karina

[nggak kok mas,aku baik baik aj.ad apa rupanya mas?]

raka

[gapapa sih, cuman aku kepikiran terus sama istri kesayangan aku.jadi nya gak konsen kerjanya deh.]

karina

[alah mas..mas.., baru juga ketemu masa udah kangen sih?]

raka

[hehehe.. ga tau nih aku kangen aja sama kamu.]

karina