Turun Ranjang

Turun Ranjang

Prolog

Menikah dengan mantan adik ipar membuat Karina harus rela. Karena dia tak mau dinilai buruk oleh mantan ibu mertuanya. Mewarisi harta kekayaan suaminya yang telah meninggal membuatnya dimusuhi oleh ibu mertuanya. Dan Karina harus mau menerima pernikahan dengan mantan adik iparnya dengan alasan agar harta putra sulungnya tidak jatuh ke tangan orang lain.

Apalagi tak ada anak diantara mereka dan itu membuat mantan ibu mertuanya memaksanya menikah lagi dengan adik suaminya. Demi memenuhi amanah mendiang suaminya yang begitu menyayangi ibunya agar selalu berhubungan baik, Karina yang sangat mencintai mendiang suaminya akhirnya menerima perintah ibu mendiang suaminya.

Dan tak lama, pernikahan yang juga ditolak mentah-mentah oleh adik iparnya itu juga tak bisa menolak keinginan sang ibu tercinta. Apalagi setelah kematian kakak kandungnya membuat pria yang mempunyai selisih usia dua tahun dibawah Karina itu pun menuruti keinginan ibunya meski tak ada rasa pada janda kakaknya itu selain menyayangi dan menghormati sebagai istri kakaknya.

Dia pun terpaksa memutuskan hubungan dengan kekasihnya yang sudah hampir tiga tahun dijalinnya demi memenuhi baktinya pada orang tua meski dia harus mengubur dalam-dalam perasaannya pada kekasihnya itu.

Johan Putra Atmajaya yang kerap dipanggil Johan, pria tampan lulusan Oxford university dengan cumlaude. Sayangnya dia tak pernah bercita-cita untuk meneruskan perusahaan mendiang kakaknya yang dirintis mulai nol saat kakaknya kuliah semester lima akhir hingga bertemu dengan kakak iparnya.

***

"Jangan bercanda ma!" Seru Johan sore itu setelah dia pulang kencan dengan kekasihnya. Mendiang papanya yang seorang purnawirawan tentara nasional tak membuat kedua putranya mau meneruskan jejak sang ayah.

Keanu Pratama Atmajaya sang kakak memilih membuka usaha properti yang dirintisnya mulai dari nol membuat menjadi orang yang sukses.

Hingga akhirnya orang tuanya tak memaksakan kehendak mereka untuk meneruskan jejak ayahnya karena kesuksesan yang diraih putra sulungnya. Dan sang ayah juga membebaskan sang adik menjadi apa yang dicita-citakannya.

Sebagai seorang dokter, namun cita-citanya juga harus kandas karena mendengar kabar kematian sang kakak karena kecelakaan membuat Johan mau tak mau membantu kakak iparnya mengurus perusahaan yang sedang jaya-jayanya.

Itupun dia dipaksa oleh ibunya karena sejatinya, warisan kakaknya tujuh puluh lima persen diterima oleh sang kakak ipar. Dan sebenarnya Johan tak menginginkan mengurus semua itu kalau bukan karena kasihan melihat kakak iparnya yang selalu dicaci maki terang-terangan oleh ibunya karena menyebabkan kematian kakaknya meski ibunya tahu kalau kecelakaan kematian kakaknya karena kecelakaan mobil saat ada seseorang yang berusaha mencelakai kakaknya mungkin saingan bisnisnya.

"Ibu gak bercanda Johan. Nikahi kakak iparnya agar hartanya tidak jatuh ke tangan orang lain." Jawab ibu Johan, Ambarwati. Disitu ada istri kakaknya juga yang sekarang disuruh tinggal di rumah ibunya agar tak melarikan diri dengan harta kakaknya. Aneh aneh saja ibunya itu. Batin Johan menatap ibu dan Karina bergantian.

Di satu sisi dia merasa kasihan pada sang kakak ipar. Dan di satu sisi dia juga tak mampu menolak keinginan ibunya.

Karina Ayudia Sari, gadis sederhana dengan hijab syar'i nya. Istri Keanu Pratama putra pertama Atmajaya yang dinikahi dan harus rela menjadi janda karena setelah seminggu pernikahan mereka ditinggal pergi untuk selamanya karena kecelakaan saat perjalanan bisnisnya.

Kini sudah lebih dari tiga bulan setelah meninggalnya sang kakak membuat sang ibu was-was jika harta kakaknya yang sudah diwariskan hampir seluruhnya dibawa lari oleh janda kakaknya meski sebenarnya itu tidak mungkin dilakukan oleh wanita sebaik kakak iparnya. Karena selama Johan mengenal sang kakak ipar, Johan tak pernah melihat keburukan yang dilakukan oleh wanita yang sangat sabar itu.

"Apa mbak juga menerima permintaan ibu?" Tanya Johan menatap ke arah Karina yang sejak tadi hanya menundukkan kepalanya tak berani menatap wajah ibu dan dirinya.

"Tentu saja dia setuju, kenapa harus kau tanya lagi?" Bukan Karina yang menjawab tapi Ambar sang ibu yang menyelanya.

"Bu, biarkan mbak Karin menjawabnya sendiri." Ucap Johan tak terima menatap ibunya kesal.

"Huh..." Ambar hanya cemberut kesal menatap menantunya.

Padahal saat dia dikenalkan langsung saat menjadi kekasih Keanu, ibunya langsung menerima Karina dengan senang hati dan bahagia meski Karina adalah seorang anak yatim-piatu yang dibesarkan di panti asuhan namun pendidikan sebagai seorang sarjana ekonomi seperti Keanu membuat ibunya dengan senang hati menerima menantu salehah seperti Karina.

"Kalau mbak menolak, aku juga akan menolaknya." Ucap Johan lagi membuat Karina masih terdiam enggan menjawab pertanyaan Johan.

"Ibu tadi sudah memintanya dan dia sudah menerimanya." Sela Ambar lagi.

"Bu."

"Gak apa dek, mbak akan menuruti keinginan ibu." Jawab Karina akhirnya tak mau membuat ibu dan anak itu bertengkar lagi.

"Ibu kan sudah bilang dia setuju." Seru Ambar ketus.

"Mbak yakin bukan karena terpaksa kan?" Tanya Johan memastikan lagi.

"Jo, kau mau menuduh ibu memaksanya?" Seru Ambar tak terima menatap Johan yang tak menatapnya, dan beralih menatap Karina yang sejak tadi menunduk kebawah tak berani mendongak.

"Mbak terima dengan ikhlas." Jawab Karina lemah terdengar pasrah.

"Bu, aku sudah punya kekasih. Dan hubungan kami sudah lebih dari tiga tahun bu, bukan sebulan dua bulan. Kami juga sudah merencanakan pernikahan kami." Tolak Joha menatap Ambar penuh harap.

"Putuskan! Ibu tak akan merestui hubungan kalian." Seru Ambar meninggalkan ruang keluarga rumahnya.

"Huff .." Johan menghela nafas panjang dan berat sambil melirik ke arah sang kakak ipar yang tak pernah menatap wajahnya selama menjadi kakak iparnya.

"Apa mbak sudah melupakan mas Ken?" Tebak Johan yang langsung spontan membuat Karina mendongak menatap pria yang baru pertama kali ditatapnya dengan berani itu.

"Demi Allah, sampai kapanpun aku gak akan melupakan mendiang suamiku meski dia meninggal dunia." Jawab Karina sambil sesenggukan.

Johan tercengang menatap wajah ayu kakak iparnya yang baru dilihatnya dengan lekat untuk pertama kalinya. Selama ini dia tak berani menatap wajah milik kakaknya itu karena dia selalu menundukkan wajahnya jika berhadapan dengan pria selain mahramnya. Dan sekarang karena tuduhannya yang tidak berdasar membuat Johan merasa bersalah melihat air mata yang sejak tadi terlihat dibendungnya jebol.

Johan tersentak kaget menatap sebelah pipi putih Karina yang kemerah-merahan yang bisa ditebaknya bukan karena tersipu atau marah. Namun ada bekas telapak tangan yang tercetak jelas di pipi putih bersih itu.

"Ini kenapa mbak?" Tanya Johan mendekati Karina yang langsung membuat Karina sontak menjauhi adik iparnya dan menutup pipinya dengan menundukkan kepalanya lagi.

"Gak..gak papa kok, mbak ke kamar dulu." Pamit Karina tergesa tak mau diinterogasi oleh adik iparnya. Teriakkan Johan tak didengarnya.

.

.

.

Hai...hai...

Selamat datang di cerita baruku lagi, semoga suka..

Jangan lupa jadikan favorit ya!

Semoga ceritanya juga tak kalah seru dengan cerita aku yang lainnya.

Simak terus ceritaku!

Mungkin sebagian besar pembaca setia karyaku berpikir kalau nama tokoh utama tak beda namanya dengan karyaku yang lainnya.

Yah, aku suka dengan nama itu, sangat pas memenuhi ke-halluan ku...😁😁

Selamat membaca...

Salam penulis

Arazy

Terpopuler

Comments

Griselda Nirbita

Griselda Nirbita

aku mampir kak

2024-11-12

0

Fi Fin

Fi Fin

sepertinya menarik ceritanya ..lanjut baca

2024-04-28

0

꧁𓊈𒆜🅰🆁🅸🅴🆂𒆜𓊉꧂

꧁𓊈𒆜🅰🆁🅸🅴🆂𒆜𓊉꧂

👍👍👍

2024-01-25

0

lihat semua
Episodes
1 Prolog
2 Chapter 1
3 Chapter 2
4 Chapter 3
5 Chapter 4
6 Chapter 5
7 Chapter 6
8 Chapter 7
9 Chapter 8
10 Chapter 9
11 Chapter 10
12 Chapter 11
13 Chapter 12
14 Chapter 13
15 Chapter 14
16 Chapter 15
17 Chapter 16
18 Chapter 17
19 Chapter 18
20 Chapter 19
21 Chapter 20
22 Chapter 21
23 Chapter 22
24 Chapter 23
25 Chapter 24
26 Chapter 25
27 Chapter 26
28 Chapter 27
29 Chapter 28
30 Chapter 29
31 Chapter 30
32 Chapter 31
33 Chapter 32
34 Chapter 33
35 Chapter 34
36 Chapter 35
37 Chapter 36
38 Chapter 37
39 Chapter 38
40 Chapter 39
41 Chapter 40
42 Chapter 41
43 Chapter 42
44 Chapter 43
45 Chapter 44
46 Chapter 45
47 Chapter 46
48 Chapter 47
49 Chapter 48
50 Chapter 49
51 Chapter 50
52 Chapter 51
53 Chapter 52
54 Chapter 53
55 Chapter 54
56 Chapter 55
57 Chapter 56
58 Chapter 57
59 Chapter 58
60 Chapter 59
61 Chapter 60
62 Chapter 61
63 Chapter 62
64 Chapter 63
65 Chapter 64
66 Chapter 65
67 Chapter 66
68 Chapter 67
69 Chapter 68
70 Chapter 69
71 Chapter 70
72 Chapter 71
73 Chapter 72
74 Chapter 73
75 Chapter 74
76 Chapter 75
77 Chapter 76
78 Chapter 77
79 Chapter 78
80 Chapter 79
81 Chapter 80
82 Chapter 81
83 Chapter 82
84 Chapter 83
85 Chapter 84
86 Chapter 85
87 Chapter 86
88 Chapter 87
89 Chapter 88
90 Chapter 89
91 Chapter 90
92 Chapter 91
93 Chapter 92
94 Chapter 93
95 Chapter 94
96 Chapter 95
97 Chapter 96
98 Chapter 97
99 Chapter 98
100 Chapter 99
101 Chapter 100
102 Chapter 101
103 Chapter 102
104 Chapter 103
105 Chapter 104
106 Chapter 105
107 Chapter 106
108 Chapter 107
109 Chapter 108
110 Chapter 109
111 Chapter 110
112 Chapter 111
113 Chapter 112
114 Chapter 113
115 Chapter 114
116 Chapter 115
117 Chapter 116
118 Chapter 117
119 Chapter 118
120 Chapter 119
121 Chapter 120
122 Chapter 121
123 Chapter 122
124 Chapter 123
125 Chapter 124
126 Chapter 125
127 Chapter 126
128 Chapter 127
129 Chapter 128
130 Chapter 129
131 Chapter 130
132 Chapter 131
133 Chapter 132
134 Chapter 133
135 Chapter 134
136 Chapter 135
137 Chapter 136
138 Chapter 137
139 Chapter 138
140 Chapter 139
141 Chapter 140
142 Chapter 141
143 Chapter 142
144 Chapter 143
145 Chapter 144
146 Chapter 145
147 Chapter 146
148 Chapter 147
149 Chapter 148
150 Chapter 149
151 Chapter 150
152 Chapter 151
153 Chapter 152
154 Chapter 153
155 Chapter 154
156 Chapter 155
157 Chapter 156
158 Pengumuman
159 Extra chapter
160 Extra chapter 2
161 Extra chapter 3
162 Extra chapter 4
163 Extra chapter 5
164 Extra chapter 6
165 Extra chapter 7
166 Extra chapter 8
167 Extra chapter 9
168 Extra chapter 10
169 Extra chapter 11
170 Extra chapter 12
171 Extra chapter 13
172 Extra chapter 14
173 Extra chapter 15
174 Extra chapter 16
175 Extra chapter 17
176 Extra chapter 18
177 Extra Chapter 19
178 Extra Chapter 20
179 Extra Chapter 21
180 Extra chapter 22
181 Extra chapter 23
182 Extra chapter 24
183 Extra Chapter 25
184 Extra Chapter 26
185 Pengumuman
Episodes

Updated 185 Episodes

1
Prolog
2
Chapter 1
3
Chapter 2
4
Chapter 3
5
Chapter 4
6
Chapter 5
7
Chapter 6
8
Chapter 7
9
Chapter 8
10
Chapter 9
11
Chapter 10
12
Chapter 11
13
Chapter 12
14
Chapter 13
15
Chapter 14
16
Chapter 15
17
Chapter 16
18
Chapter 17
19
Chapter 18
20
Chapter 19
21
Chapter 20
22
Chapter 21
23
Chapter 22
24
Chapter 23
25
Chapter 24
26
Chapter 25
27
Chapter 26
28
Chapter 27
29
Chapter 28
30
Chapter 29
31
Chapter 30
32
Chapter 31
33
Chapter 32
34
Chapter 33
35
Chapter 34
36
Chapter 35
37
Chapter 36
38
Chapter 37
39
Chapter 38
40
Chapter 39
41
Chapter 40
42
Chapter 41
43
Chapter 42
44
Chapter 43
45
Chapter 44
46
Chapter 45
47
Chapter 46
48
Chapter 47
49
Chapter 48
50
Chapter 49
51
Chapter 50
52
Chapter 51
53
Chapter 52
54
Chapter 53
55
Chapter 54
56
Chapter 55
57
Chapter 56
58
Chapter 57
59
Chapter 58
60
Chapter 59
61
Chapter 60
62
Chapter 61
63
Chapter 62
64
Chapter 63
65
Chapter 64
66
Chapter 65
67
Chapter 66
68
Chapter 67
69
Chapter 68
70
Chapter 69
71
Chapter 70
72
Chapter 71
73
Chapter 72
74
Chapter 73
75
Chapter 74
76
Chapter 75
77
Chapter 76
78
Chapter 77
79
Chapter 78
80
Chapter 79
81
Chapter 80
82
Chapter 81
83
Chapter 82
84
Chapter 83
85
Chapter 84
86
Chapter 85
87
Chapter 86
88
Chapter 87
89
Chapter 88
90
Chapter 89
91
Chapter 90
92
Chapter 91
93
Chapter 92
94
Chapter 93
95
Chapter 94
96
Chapter 95
97
Chapter 96
98
Chapter 97
99
Chapter 98
100
Chapter 99
101
Chapter 100
102
Chapter 101
103
Chapter 102
104
Chapter 103
105
Chapter 104
106
Chapter 105
107
Chapter 106
108
Chapter 107
109
Chapter 108
110
Chapter 109
111
Chapter 110
112
Chapter 111
113
Chapter 112
114
Chapter 113
115
Chapter 114
116
Chapter 115
117
Chapter 116
118
Chapter 117
119
Chapter 118
120
Chapter 119
121
Chapter 120
122
Chapter 121
123
Chapter 122
124
Chapter 123
125
Chapter 124
126
Chapter 125
127
Chapter 126
128
Chapter 127
129
Chapter 128
130
Chapter 129
131
Chapter 130
132
Chapter 131
133
Chapter 132
134
Chapter 133
135
Chapter 134
136
Chapter 135
137
Chapter 136
138
Chapter 137
139
Chapter 138
140
Chapter 139
141
Chapter 140
142
Chapter 141
143
Chapter 142
144
Chapter 143
145
Chapter 144
146
Chapter 145
147
Chapter 146
148
Chapter 147
149
Chapter 148
150
Chapter 149
151
Chapter 150
152
Chapter 151
153
Chapter 152
154
Chapter 153
155
Chapter 154
156
Chapter 155
157
Chapter 156
158
Pengumuman
159
Extra chapter
160
Extra chapter 2
161
Extra chapter 3
162
Extra chapter 4
163
Extra chapter 5
164
Extra chapter 6
165
Extra chapter 7
166
Extra chapter 8
167
Extra chapter 9
168
Extra chapter 10
169
Extra chapter 11
170
Extra chapter 12
171
Extra chapter 13
172
Extra chapter 14
173
Extra chapter 15
174
Extra chapter 16
175
Extra chapter 17
176
Extra chapter 18
177
Extra Chapter 19
178
Extra Chapter 20
179
Extra Chapter 21
180
Extra chapter 22
181
Extra chapter 23
182
Extra chapter 24
183
Extra Chapter 25
184
Extra Chapter 26
185
Pengumuman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!