hening....
1 detik
3 detikk
1 menit
"Gak jadi ah gua lupa"
"Nah kan,Emang bener-bener udah idiot abang gua"Umpat hatinya yang sangat greget dengan perilaku kakaknya
"Nat ko lo malah ngelamun si?gua malah ngomong sendiri nih kaya orang gila"Rafa
"Hmmm"Nata hanya berdehem yang membuat kekesalan Rafa memuncak.Tiba-tiba munculah sebuah ide jahat dari kepala Rafa yang menurutnya sangat pintar itu.Rafa pun segera melancarkan aksinya ...
Titttttttttttttttt.....
Suara klakson mobil dipukul oleh Rafa dengan keras secara mendadak.
"Anjay lo ngomong hmmm doang,gak bisa apa hargain gua sebagai abang lo?"ucap Rafa yang tengah berakting
"Ampun dah ni orang ,bikin jantung gua belah jadi dua aja"Umpat hati Nata
"Gua yang nyetir lah bang"Nata
"Gua aja "Rafa
"Lo dari tadi nyetir kagak bener,udah tau gue gak punya banyak waktu"Seru Nata yang kini ikut-ikutan memegang setir
"Biar gua aja"Rafa mengelak
"Gue"Nata
"Gua aja idiot,dan lo harus dengerin kata-kata gua agar gua gak lakuin hal yang aneh lagi"ucap Rafa yang kini tak menatap jalanan melainkan menatap Nata dengan menaikan sebelah alisnya.
Karena Rafa tidak fokus menyetir mobil akhirnya mobil pun oleng tak terkendali ,sedangkan disebrang sana ada seorang gadis dengan sepeda sayur yang tengah dikayuhnya kini bersusah payah untuk menghindari mobil yang amat tepat berada dihadapannya,yang tanpa mereka sadari kehadirannya membuat
Gadis tersebut begitu takut karena arah mobil terus melaju didepannya,
10 detik kemudian Rafa dan Nata yang mulai sadar
akan terjadi sesuatu , kini mereka berusaha mengendalikan mobil pribadinya agar tidak menabrak wanita itu.
"Awass bang ada cewee"Nata
"Aaaaaaa"
Srakkkkk brukk
"Astaga kita nabrak orang"Panik Rafa
"Lo sih gak hati-hati"Nata
"Lo yang ganggu gua mulu ogeb"Rafa
"Udahlah kita lihat dia cepetan!"Usul Nata yang kini keluar dari mobil untuk menolong gadis yang tertabrak abangnya.
Gadis itu tidak pingsan ,melainkan sepeda bagian depannya rusak dan terlihat luka ringan di bagian tangan dan kakinya yang kini mulai mengeluarkan darah.
"Sini gua bantu dan tolong maafin abang gua"ucap Nata yang kini mengulurkan tangannya,
tetapi gadis itu hanya mengumpat tanpa melihat ke arah Nata yang kini sedang berdiri di sisinya.
"Bisa ngendarain mobil gak sih,makanya kalo nyupir liat jal-" kata -katanya terpotong saat dia menoleh ke arah Nata yang wajahnya sangat mempesona untuk berberapa detik.Tetapi dia tak menghiraukannya karena dia sangat kesal sepeda kesayangannya kini rusak.
"Kenapa cewek ini gak histeris ya liat gua,syukur deh masih ada cewe yang gak alay"Kata hati Nata
"Apaan lo liat -liat ,gue mau lo ganti rugi cepetan.Sepeda gue rusak dan gue luka "Ucap gadis tersebut yang kini mulai marah.Nata tidak menghiraukan ucapan gadis itu,tetapi dia malah meniti wajah cantiknya yang membuat Nata terpesona oleh aura yang dimilikinya.
"Woi ganti rugi brengsek ,atau gue laporin lo ke kantor polisi atas dasar tabrak lari"Ancam gadis tersebut,
Nata yang tersadar dari lamunan nya kini berkata,
"Baiklah ,tapi yang nabrak bukan gue.Jadi lo minta ganti rugi aja ke abang gue "Ucap Nata santai
"Bodo amat,mau nenek moyang lo juga gue tetep minta ganti rugi.Cepetan gua mau balik"Ucap gadis itu
Tetapi lagi-lagi Nata tidak menghiraukannya,Rafa yang melihat adiknya bertengkar dengan gadis yang ditabraknya kini mulai melerai mereka.
"Woi malah berantem di pinggir jalan,malu sama tetangga yang lewat"Rafa
"Oh ini yang nabrak gue"Sarkas gadis tersebut.
Rafa yang merasa tersindir oleh perkataan gadis didepannya kini menatap wajah gadis misterius itu,tetapi Rafa sangat terkejut ketika gadis itu sekarang menatapnya.Ya,pasalnya dia sangat cantik dan berani dihadapannya.
"Napa pada liatin gua kaya hantu sih?gua minta nya ganti rugi ,bukan ditontonin"Tegas gadis tersebut yang menyadari Rafa dan Nata malah menonton asyik wajah yang merah padam itu.
"Nama lu siapa?"Tanya Nata dan Rafa bersama
"Gak perlu tau nama gua,yang penting sekarang kalian mau tanggung jawab gak atas luka dan kerusakan yang kalian lakukan terhadap gue?"Ucap gadis tersebut
"Ya gua akan ganti setelah tau nama lo"Rafa
"Cih..gue Tasya .Cepetan ganti rugi"Ucapnya dengan senyum miringnya
"Tasya manis,nih uang buat ganti rugi dan satu lagi maafin kita ya"Sahut Rafa yang memberikan Uang kertas 15 lembar bernominal seratus ribuan .
"Ya,makasih lain kali kalian jangan bikin ulah"Ucap Tasya yang menerima uang dari Rafa lalu meninggalkan Rafa dan Nata yang masih terbengong-bengong dengan kejadian yang mereka alami berberapa menit lalu.
"Gadis yang aneh ya Nat"Rafa
"Tau lah ayo masuk,waktu gue udah mau abis nih bang"Ucap Nata kesal
"Yaudah ayo"Rafa
Rafa dan Nata pun kembali memasuki mobilnya dimana sang sopir masih sama dan sang penumpang masih Nata yang setia menemani abangnya.
Tak lama kemudian mobil pun memasuki parkiran sebuah mall besar yang berada di kota bogor.
Nata sangat jengah melihat kakaknya yang senyam senyum sendiri melihat banyaknya cewe yang diperkirakan bakalan kepincuk muka tampan nya yang akan keluar dari mobil berberapa menit lagi.
"Ko malah ke mall si?mendingan langsung ke toko sepatu aja biar gak ribet"Ucap Nata memasang tatapan tajam kepada kakaknya yang sok kecakepan itu.
"Udah deh jangan banyak bacot,yang penting gue beliin sepatu yang lo mau sekarang"Rafa
"Tau lah,lihat aja bakalan ada bencana sebentar lagi"Ucap Nata kesal karena kakaknya tidak peka terhadap situasi
"Yaudah gua pergi dulu,dan lo harus setia jaga ni mobil"Titah Rafa
"Iyaburuan sana pergi sana,pokoknya lo harus temuin sepatu yang gua mau "Nata
"Iya Nata bawel banget sih,sekalian aja gua beliin lo terompah biar tambah afdol futsal nya nya"ucap Rafa yang kini melangkah meninggalakn adiknya yang makin memasang wajah beku .
"Sialan"umpat Nata
•
•
Rafa pun berjalan memasuki mall yang amat begitu besar,dengan perlengkapan dan fasilitas yang kumplit membuat orang yang berbelanja tidak begitu bosan karena selalu hadir barang-barang yang menarik tiap harinya.
Langkahnya seketika tertuju pada sebuah ruangan khusus sepatu ,baik barang ekspor maupun impor telah tertera berbagai merk di lemari kaca yang mewah dan megah itu.Matanya tertuju dan mulai memilih sepatu berwarna biru ,dengan design yang perfect buat pemain futsal seperti Nata yang memang memiliki kulit putih, pastinya akan membuat adiknya semakin keren dengan baju yang senada dengan warna sepatu yang kini dipilih oleh Rafa.Setelah acara memilah memilih sepatu,
dengan segera Rafa menuju ruang kasir dan langsung melakukan pembayaran .Tak lama kemudian,terdengar teriakan para gadis yang bergemuruh mendekati Rafa dengan berdesakan.
Rafa yang menyadari hal itu seketika tersenyum dan mengedipkan sebelah matanya ,alhasil suasana malah semakin rusuh oleh teriakan-teriakan para gadis yang kurang kasih sayang tersebut.
"Kyaaa calon imamku"Ucap seorang gadis berambut pendek dengan gaya yang menyebalkan
"Auuu manis banget tuh bibir"
"Aaaaaaaaa.... cakep banget"
"Oppa I love you so much "
Begitulah lontaran-lontaran yang sama keluar dari bibir bawel mereka.
Rafa yang memang terkenal di sosmed dan lingkungannya,menikmati momen itu dengan sangat bahagia tanpa menghiraukan adiknya yang kini tersiksa oleh waktu.
Banyak gadis yang memegang lengan Rafa ,bahunya dan berselfie Ria membuat Rafa semakin tebar pesona dihadapan mereka.
Sementara itu....
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 52 Episodes
Comments
pembaca dalam hati
kaya anak tiktok laki maen tiktok di pager gigi ny gaya nyeleneh astga narsis gelayy ihhhh 😂
2021-04-06
0
Lintang Pramesti
hadeeeh kayaknya si abang tuh narsis bangetz
2020-05-12
5