Bab 11

Sementara di ruangan bar tersebut terlihat Adam masih saja mengorek informasi tentang Alicya dari bawahannya.Sepertinya ia sangat tertarik mengulik informasi tentang Alicya.

"Sepertinya kau tau banyak tentang gadis pengawal bar itu??",tanya Adam penuh selidik.

"Nona Alicya tuan.. namanya nona Alicya...",jawab bawahannya.

"Iyaa.. Alicya.. nama yang indah...",tanpa sadar Adam memuji nama Alicya.

"Apa tuan... apa tadi tuan Adam mengatakan sesuatu",tanya bawahannya.

"Ohh.. tidakk... aku tidak mengatakan apapun.. emmm.. bisa lanjutkan apa yang tadi ingin kau katakan tentang Alicya",jawab Adam sedikit gelagapan, untungnya bawahannya tidak mendengarnya ketika ia memuji nama Alicya yang indah.

"Ahh iyaa tuann...saya hanya tahu sedikit informasi dari teman wanita saya yang bekerja sebagai penata rias",jawab bawahannya.

"okee..terus...apa lagi yang kau ketahui tentang Alicya..",Adam semakin penasaran dengan apa yang akan disampaikan bawahannya.

"teman wanitaku itu adalah seorang penata rias profesional tuan,sehingga dia bisa tau hanya dengan melihat nona Alicya sekilas saja",ujar bawahannya.

"Tuan bisa lihat kenapa wajah nona Alicya terlihat sangat gelap,karena ia memakai semprotan penggelap kulit dan juga bintik-bintik yang ada diwajahnya itu semua adalah riasan yang di buat oleh nona Alicya sendiri", bawahannya menjelaskan apa yang ia ketahui dari kekasihnya itu kepada Adam.

Adam nampak mendengarkan apa yang disampaikan bawahannya itu dengan seksama,Bagi Adam mau Alicya cantik ataupun jelek itu tidak masalah untuk Adam, karena sebenarnya ia tertarik pada Alicya bukan dari segi penampilannya.

Dan sebenarnya Alicya tau jikalau Adam terlihat tertarik kepadanya,tapi Alicya tidak mau berhubungan dengan orang seperti itu,karena Alicya tahu Adam sudah memiliki tunangan,dan tak lain dan tak bukan tunangan Adam adalah kakak tiri Alicya sendiri.Anak dari ayah kandung Alicya dan istri sahnya.

Oleh sebab itu Alicya tadi menolak ketika Adam mengajak dirinya untuk menemani Adam minum.Alicya berusaha menghindari Adam ataupun lebih-lebih hal-hal yang bersangkutan dengan keluarga Ayah kandungnya.Ia sudah kenyang dengan penghinaan dan cacian yang dilontarkan istri sah ayahnya tersebut kepada dirinya dan ibunya,sehingga Alicya benar-benar berusaha keras untuk tidak berhubungan dengan mereka.

Hari semakin malam,dan Alicya masih harus bekerja karena itu sudah menjadi tanggung jawabnya,Ia sudah terbiasa pulang malam kadang sampai menjelang pagi.ketika ia berpatroli di pintu masuk,bawahannya datang menghampirinya.Bawahan Alicya melaporkan ada pergerakan di ruangan yang ditempati oleh Dicko.

"Nona Alicya.. baru saja seseorangkeluar dari ruangan itu",ucap bawahan Alicya.

"Kamu yakin??",tanya Alicya memastikan.

"yakin nona..",jawab bawahan Alicya tersebut.

"Saya melihat seorang pria keluar dari ruangan tersebut,setelah itu menuju ke toilet umum",lanjutnya.

"Oke.. baiklah.. terima kasih atas informasinya",ucap Alicya.

"Sama-sama nona..",jawab bawahan Alicya kemudian pergi untuk berjaga kembali.

Setelah mendengar informasi dari bawahannya,Alicya tidak langsung bertindak terburu-buru,Dia berpura-pura berpatroli dan mengamati secara diam-diam di dekat toilet umum untuk sementara waktu.

"Aku harus bersembunyi biar tidak ketahuan oleh Dicko",gumam Alicya.

Alicya masih saja memperhatikan toilet umum itu dan masih belum ada pergerakan,pria yang masuk ke dalam toilet tersebut juga belum nampak keluar dari toilet itu.beberapa menit kemudian ada seorang gadis yang tiba-tiba masuk ke dalam toilet itu.

Alicya yang melihat kejadian itu kemudian berasumsi sendiri.

"Dasarr pria brengsekk.. baru saja tadi pagi dia mengajakku menikah.. nyatanya sekarang apa?? hahh.. dia malah berselingkuh di belakangku??",geram Alicya dalam hatinya.

Alicya benar-benar marah,ia menggertakkan giginya,dan mengepalkan tangannya.

"Mentang-mentang dia orang kaya dan punya kekuasaan.. jangan fikir bisa seenaknya denganku!!",ucap Alicya kesal.

"Dan lagi.. apakah ia melakukannya di dalam toilet... iuhhh.. benar-benar menjijikan", Alicya bergidik sendiri.

"Aku tidak terima dengan semua ini.. aku harus melakukan sesuatu... enak saja belum apa-apa udah selingkuh duluan.. dia pikir dia siapa??",terlihat Alicya menengetuk-ngetuk kepalanya sendiri dengan jari telunjuknya.

Tampak Alicya sedang berjalan mondar-mandir dan sedang memikirkan sesuatu.

"Kira-kira apa yaa yang harus aku lakukan...",gumamnya dalam hati.

"Ahhaa....",ia tersenyum sangat lebar nampaknya ia sudah menemukan sebuah ide untuk mengerjai Dicko.

Alicya segera bergegas kedalam toilet tersebut,dan ia melakukan hal yang tidak terduga.tiba-tiba ia mematikan lampu yang ada di dalam toilet tersebut.

"Ahhhhhhh!!!",teriak wanita di dalam wanita.

"Diam!!!!",bentak seorang pria yang berada di dalam tersebut.

"dasar pria brengsekk rasakan tuhhh ..emang enakkk.. salah sendiri,belum tahu dia berhadapan dengan siapa,Alicya gitu lho..hahahah ",gumam Alicya sembari tertawa cekikikan.Kemudian ia pergi meninggalkan tempat itu.

Ketika lampu toilet tersebut mati,terdengar suara terikan seorang gadis dan seorang laki-laki yang menyuruhnya untuk diam.Dan dipastikan suara laki-laki tersebut adalah suara dari seorang pria yang di duga adalah Dicko Ardiansyah.

Flashback on

Hari ini bar sangat ramai pengunjung,sehingga mau tak mau Alicya yang notabene nya bekerja sebagai pengawal di bar tersebut lumayan sibuk berpatroli,bukan tidak mungkin ada beberapa pengunjung yang terkadang membuat keributan di bar tersebut.

Hingga malam itu ia melihat seorang pria yang wajahnya sangat mirip dengan Dicko Ardiansyah,ia pun menduga bahwa orang tersebut benar-benar Dicko Ardiansyah.Alicya melihat pria tersebut memasuki salah satu ruangan di bar tersebut.

Karena dia harus melanjutkan pekerjaannya untuk berpatroli dan mengawasi keamanan bar tersebut,Alicya memerintahkan bawahannya untuk mengawasi setiap pergerakan yang ada di ruangan tersebut.

Dan Ketika ia sedang berpatroli, bawahannya menghampirinya dan melaporkan kepadanya bahwa ada pergerakan di ruang tersebut.Seorang pria telah keluar dari ruangan yang dimaksud oleh Alicya dan berjalan menuju toilet.

Setelah mendapatkan laporan dari bawahannya,Alicya bergegas pergi ke tempat kejadian untuk memastikan bahwa yang dilaporkan bawahannya itu benar.

Beberapa menit Alicya bersembunyi di sekitar tempat itu,Ia terus mengintainya tapi pria yang di duga Dicko tersebut tak juga keluar,hingga tak berapa lama kemudian ada seorang gadis masuk ke toilet tersebut.

Alicya berfikir,tadi pagi Dicko baru saja mengajaknya untuk menikah dengannya,tapi ternyata ia masih selingkuh diluar,dan itu membuat Alicya marah.

Akhirnya ia berfikir untuk mengerjai seorang pria dan perempuan yang berada di toilet tersebut,ia mematikan lampu yang ada di dalam toilet tersebut.

Flashback off.

bersambung...

Haiii para readers.. author mohon dengan sangat dukung karya author ya dears..

jangan lupa klik like,komen,jangan lupa favoritkan juga,kasih hadiah dan vote juga ya dears,maaf yaa author nglunjak 🙏😅

happy reading dears 🤗😘

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***