Ibu sari langsung menutup teleponnya secara sepihak begitu mendengar Dicko mengatakan bahwa Alicya telah memaksa Dicko untuk menikahinya.
"Alicya apa yang kamu lakukan...",tanya Bu sari tiba-tiba.
"Apa Bu.. Alicya tidak melakukan apapun, memangnya apa yang sudah Dicko katakan kepada ibu",tanya Alicya balik.
"Alicya kau ini benar-benar tidak tahu malu.. kenapa kau memaksa Dicko untuk menikah denganmu..kau taruh dimana otakmu hah..",ibu sari marah dan memukuli Alicya
"Auww.. ibu.. sakit... ibu stop.. Alicya bisa jelaskan ini semua... ibu.. tolong hentikan auww...",Alicya mencoba menghentikan ibunya yang terus memukuli nya,ia berusaha menjelaskan kepada ibunya bahwa itu semua tidak benar.
"Apa.. hah.. apa yang ingin kau katakan.. sungguh benar-benar tak tahu malu.. kenapa kau bisa-bisanya berbuat seperti itu Alicya.. memaksa laki-laki itu menikah dengan mu dengan alasa balas Budi, hah memalukan..", ucap Ibu sari yang masih saja marah dan terus memukuli Alicya.
"Aduhh...Ibu.. stop.. ibu sudah salah faham..tolong berhenti memukuli Alicya ibu..",Alicya mengaduh kesakitan.
Sementara di seberang sana Dicko tertawa bahagia sampai perutnya sakit karena terlalu banyak tertawa.Ia senang karena akhirnya bisa membalas dendam kepada Alicya,karena sudah berani mengatainya jelek dan tua.
"Rasain kamu Alicya.. itu balasan bagi orang yang sudah berani mengataiku... dan pasti sekarang ibumu sudah memarahimu habis-habisan,hahaha.. sungguh aku tidak bisa membayangkan wajahmu ketika sedang dimarahi oleh ibumu..",Dicko kembali tertawa membayangkan wajah Alicya yang sedang dimarahi ibunya.
Kembali lagi ke Alicya.. ibu sari masih saja mengomel dan memukuli Puti semata wayangnya itu.Alicya sudah berusaha menjelaskan tetapi ibu sari bahkan tidak memberikan kesempatan Alicya untuk berbicara.
"Ibu..aku tidak pernah memaksa Dicko untuk menikah denganku.. tapi Dicko sendiri yang bilang mau bertanggung jawab!!"Alicya menjelaskan dengan cepat karena ia tak tahan lagi ibunya terus memukuli nya.
Tiba-tiba ini sari menghentikan aksinya memukuli Alicya, Tubuhnya mematung ketika mendengar kata bertanggung jawab.
Flashback on
Setelah hubungan satu malamnya dengan kekasihnya yang bernama Minarta Rajarsa,Sari baru mengetahui kalau sebenarnya kekasihnya tersebut telah memiliki istri sah.
Sari menangis histeris karena merasa dipermainkan dan yang pasti ia menyesal sekaligus kecewa karena kehormatannya telah diambil oleh pria yang sangat dicintainya,sialnya lagi kekasihnya tersebut adalah suami sah dari perempuan lain.
"Sari.. jangan menangis.. aku akan bertanggung jawab atas semua yang sudah aku lakukan padamu.. aku mencintaimu sari.. ",Minarta Rajarsa membawa sari kedalam pelukannya.
flashback off.
Mendadak kepala ibu sari menjadi pusing,ia pun berteriak histeris dan mengusir Alicya
"Pergi.. pergi kau dari sini..auwwhh..",ibu sari mengusir Alicya seraya memegangi kepalanya yang pusing.
"Ibu... ibu kenapa??"Alicya panik, Alicya memegang tangan ibunya tapi ditepis oleh Bu sari.
"jangan sentuh aku!! pergi kau dari sini!!",ibu sari kembali mengusir Alicya.
"Aku bilang keluar!!!!",teriak Bu sari histeris.
Alicya yang ingat akar perkataan dokter kala itu,bahwa ia tidak boleh membuat ibunya emosi dan tidak boleh mengganggu fikirannya, akhirnya Alicya memutuskan untuk keluar dari kamar ibunya.
Sebenarnya Alicya sangat ingin menjelaskan semuanya kepada ibunya,agar ibunya tidak salah faham,Tapi niatnya ia urungkan,Ia tidak mau terjadi apa-apa dengan ibunya.Ia tidak mau karena dia memaksa menjelaskan semuanya kepada ibunya sehingga berakibat fatal bagi kesehatan ibunya.
Alicya keluar dari kamar ibunya,dan terlihat ada beberapa perawat dan pengawal di depan kamar ibunya.Alicya menyapa perawat dan pengawal tersebut lantas ia pergi.
Alicya tiba di rumahnya, ia memutuskan untuk kembali ke rumah setelah dari rumah sakit.Sungfuh sebenarnya ia sangat lelah dengan rentetan kejadian yang ia alami dari kemarin sampai sekarang ini.
Setelah membersihkan diri dari mengganti bajunya Alicya pergi dari rumahnya tapi kali ini untuk bekerja.Sebenarnya Alicya bekerja sebagai pengawal di sebuah bar,dan ibunya pun tahu tentang pekerjaan Alicya.Ibu sari tak pernah mempermasalahkan pekerjaan Alicya karena selama ini Alicya bisa menjaga dirinya dengan baik.
Dan kenapa Alicya kemarin bisa menyelamatkan Dicko,karena waktu kejadian itu ketika Dicko diberikan obat oleh seseorang,Alicya berada disana.Sialnya ketika dia pulang kerja dan kebetulan ia melewati tempat kejadian dimana Dicko sedang dikejar-kejar oleh orang-orang berwajah sangar.
Alicya segera mengganti bajunya dengan seragam kerjanya dan sengaja ia merias dirinya agar terlihat menjadi jelek sehingga tidak ada yang mengenalinya.
Sungguh suatu kebetulan,Alicya melihat seseorang yang sangat mirip dengan Dicko Ardiansyah ketika berpatroli,Alicya berfikir ini adalah kesempatan yang tepat untuk membalaskan dendamnya kepada Dicko karena telah bicara yang tidak benar dengan ibunya sehingga meningkatkan kesalahpahaman antara Alicya dan Ibunya.
Alicya sudah mempunyai rencana untuk membalas dendam kepada Dicko,jadi ia menyuruh bawahannya untuk mengawasi ruangan Dicko.
"Heii kauu...kau awasi ruangan itu.. jika ada sesuatu yang terjadi atau gerakan yang mencurigakan segera laporkan saya!!!",ucap Alicya kepada bawahannya.
"Siap nona..",jawab salah satu bawahan Alicya.
Alicya kembali berpatroli,ia berkeliling bar melihat keamanana di tempat tersebut.Iya tidak salah lagi sebagai seorang pengawal bar Alicya bertugas menjaga keamanan di tempat tersebut,mencegah keributan yang diciptakan para pengunjung bar ataupun keonaran-keonaran lainnya yang terjadi di tempat itu.
Walaupun Alicya hanya bekerja sebagai pengawal bar tetapi ia sangat bertanggung jawab terhadap pekerjaan nya tersebut.Terbukti dengan Alicya yang selalu bisa mengatasi keributan dan keonaran yang terjadi di bar tersebut.
Tidak lama kemudian,saat ia berkeliling patroli bawahannya berlari tergesa-gesa menghampiri Alicya.
"Nona... gawat... nona..gawat..",ucap bawahannya tersebut dengan nafas ngos-ngosan.
"Gawat??Apanya yang gawat??",tanya Alicya.
"Anu nona.. anu...itu.. disana...", bawahannya itu berbicara tidak jelas.
"Tenanglah.. tarik nafasmu dalam-dalam setelah itu keluarkan... lakukan sekali lagi.. lalu bicaralah dengan tenang...",ucap Alicya.
Bawahan Alicya tersebut menarik nafasnya dalam-dalam dan menghembuskannya pelan..ia melakukan sesuai instruksi dari Alicya,setelah merasa tenang ia baru berbicara lagi.
"Sekarang apa yang ingin kau laporkan,cepat katakan!!",tanya Alicya.
"Nona.. seperti nya ada masalah di salah satu ruangan di bagian atas..ada seseorang yang berbuat onar..",jawab bawahannya tersebut.
"Apa??".
"Seperti nya sedang terjadi keributan di dalam ruangan tersebut Nona..",ucap bawahannya sekali lagi.
"Lantas kenapa kamu malah datang kesini,bukannya memeriksa ke dalam ruangan itu!!",tukas Alicya.
"Kan nona sendiri yang menyuruh kami untuk segera melapor ketika ada sesuatu pergerakan yang mencurigakan",jawab bawahan Alicya tersebut.
"Astaga kalian...", teriak Alicia memekik.
"Ayo,kamu ikut aku memeriksa ke dalam ruangan itu!!!",Alicya bergegas menuju ruangan tersebut dan diikuti oleh bawahannya dibelakangnya.
bersambung...
author harap readers juga suka dengan karya author Terpaksa Menikahi CEO Tampan.
terima kasih untuk para readers yang sudah berkenan membaca..
happy reading dears 🤗😘
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 109 Episodes
Comments
evi karyani
makin seru
2022-07-27
0
evi karyani
suka dong cirita rhor makin seru
2022-07-27
0
Eni Purwanti
koq dalam lingkungan kerja manggil Nona sih. kan lejih pantes ibu gitu🤔🤔🤔🤔🤔
2022-07-27
0