PLAKKK!!!
Sebuah tamparan dari nyonya Hetty mendarat di pipi Bu Sari.Alicya yang mendengar suara tamparan itu dari luar segera berlari masuk kedalam ruangan itu.
PLAKK!! PLAKK!!!
Alicya membalas menampar kedua pipi nyonya Hetty,terlihat nyonya Hetty masih terkejut atas perlakuan Alicya kepadanya.Ia memegang kedua pipinya yang masih terasa panas bekas tamparan tangan Alicya.
"Tamparan itu tidak sepadan dengan apa yang sudah kau perbuat kepada ibuku tadi nyonya Hetty yang terhormat",tukas Alicya.
"Kami memang orang miskin, tapi pantang bagi kami untuk meminta-minta.. kami tidak pernah menerima uang sepeserpun dari suami anda,jadi saya mohon cukup, berhenti menghina ibu saya, berhenti merendahkan ibu saya!!",ucap Alicya emosi.
"Ibu saya sedang sakit.. jadi saya minta tolong dengan sangat jangan buat keributan disini,Anda tahu kan pintu keluar ada dimana??Saya minta anda pergi dari ruangan ini dan jangan pernah kembali lagi atau muncul dihadapan saya atau ibu saya lagi, mengerti!!",ucap Alicya tegas.
"Cepat pergi dari sini.. keluar!! atau mau saya panggilkan security??",ancam Alicya.
"kalian.. kalian akan tanggung akibatnya,karena sudah berani melawanku",ucap nyonya Hetty.
Nyonya Hetty bergegas keluar dari ruangan tersebut,ia menatap Bu sari dan Alicya dengan tatapan tajam,ia tidak terima dipermalukan oleh Alicya.
Setelah memastikan nyonya Hetty benar-benar pergi dari ruangan Bu sari,Alicya segera menghampiri ibunya.
"Ibu.. ibu tidak apa-apa?",tanya alicya khawatir.
"Ibu tidak apa-apa nak.. kau tidak perlu cemas",jawab Bu sari lembut.
"Ibu.. beristirahat lah.. aku akan segera kembali",Alicya mencium pipi ibunya.
"Kamu mau kemana nak..",tanya ibu sari
"Sebentar Bu.. ada urusan yang harus ku selesaikan",jawab Alicya sambil berlalu meninggalkan ibunya.
Alicya tahu ibunya selalu berkata lembut seperti itu untuk menenangkan hatinya.Alicya bergegas keluar,ia menemui perawat yang sedang berjaga.
"Suster.. tolong pindahkan ibu saya ke kamar VVIP di rumah sakit ini sekarang juga!!",ucap Alicya.
"Tapi kenapa tiba-tiba sekali nona",tanya perawat itu sedikit tidak mengerti.
"Kalian tidak perlu tahu alasannya apa..pokoknya aku mau ibuku sekarang juga dipindahkan ke kamar VVIP di rumah sakit ini,titik!!",ucap alicya tegas.
"tapi nona.. semuanya itu harus melalui prosedur terlebih dahulu".
"Prosedur??prosedur apa yang kau maksud.. kau takut aku tidak bisa membayar biaya rawat inap di kamar VVIP hahh.. bahkan aku bisa membeli mulutmu kalau aku mau..",tukas Alicya.
"Cepat pindahkan ibuku ke kamar VVIP sekarang juga!!",gertak Alicya.
"ba..baik nona.. kami akan segera memindahkan Bu sari ke kamar VVIP",ucap perawat tersebut ketakutan.
Alicya pun bernafas lega,bukan tidak ada alasannya ia bersikukuh memindahkan ibunya ke kamar VVIP di rumah sakit itu.itu semua karena Alicya yang sedari tadi mendengar istri sah dari ayahnya tersebut menghina dan merendahkan ibu kandungnya sehingga ia tersulut emosi.
Nyonya Hetty sudah keterlaluan,ia menyebut ibu sari seorang pelakor, perempuan miskin yang menggoda suaminya dan mau mengeruk harta suaminya dan yang paling menusuk hatinya dan membuat ia begitu marah, nyonya Hetty mengatakan derajat ibunya lebih rendah dari sampah.
Penghinaan demi penghinaan yang terlontar dari mulut wanita paruh baya itu untuk ibunya masih terngiang-ngiang di otak Alicya.Ia tidak pernah mau dan tidak rela ibunya sampai terluka dan ia tidak mau melihat ibunya sedih.
Sekilas Alicya teringat dengan perkataan Dicko kemarin saat ia dikejar pria-pria berwajah sangar,ia akan memberikan imbalan uang 1 milyar jika Alicya mau menolongnya dan menyelamatkan nyawa nya.Bukan hanya menolongnya kemarin bahkan Alicya juga sudah kehilangan kehormatannya akibat ulah Dicko.Ia sudah kehilangan kesuciannya,bahkan uang 1 milyar pun tidak setimpal dengan apa yang sudah diperbuat oleh dicko kepadanya.
"Aku hanya meminta apa yang menjadi hakku.. dia sendiri yang berjanji tidak salah kan kalau aku menagihnya",gumam Alicya.
Alicya sangat menyayangi ibunya,bahkan nyawapun akan ia pertaruhkan demi kesembuhan dan kebahagiaan ibunya.Alicya pun bertekad akan menagih uang 1 milyar yang dijanjikan oleh Dicko,demi penyakit ibunya dan agar ibunya tidak lagi ditindas.
Alicya mulai mencari nomor ponsel dicko yang sudah disimpannya.Ia menghubungi nomer tersebut.
"Hallo.."
"Aku ingin menagih janjimu", ucap Alicya to the point.
"janji??janji apa??",Dicko berusaha mengingat apa yang sudah ia janjikan kepada Alicya.
"Hah.. Apa kau berlagak lupa atau memang kau benar-benar sudah pikun?",ucap Alicya dengan tertawa mengejek.
"Aku benar-benar tidak ingat.. katakan apa yang sudah ku janjikan untukmu",tanya Dicko.
"Kau ingat..ketika kau di kejar-kejar beberapa orang berwajah sangar kemarin,kau menabrak ku dan kau meminta aku untuk menolongmu dan menyelamatkan nyawamu,dan kau berjanji kau akan memberikanku yang 1 milyar kalau aku mau menyelamatkanmu,dan aku sudah menolongmu... jadi aku sekarang mau menagih janjimu!!",jelas Alicya panjang lebar
"okee..",jawab Dicko singkat.
"Apa kau sudah ingat??",tanya Alicya penuh penekanan.
"Aku akan memberikan uang 1 milyar itu untuk mu asalkan kau mau menikah denganku",Dicko membuat satu penawaran.
"Hah.. Kau sedang bercanda??",tanya Alicya.
"Aku serius.. dan aku tidak sedang bercanda",jawab Dicko dengan santai..
"Aku hanya menagih janjimu itu saja.. kau hanya tinggal memberikan uang 1 milyar itu kepadaku!!",ucap Alicya dengan emosi.
"Aku akan memberikanmu uang 1 milyar Dan aku hanya ingin bertanggung jawab atas apa yang telah aku perbuat kepadamu"
"Aku tidak ingin pertanggungjawaban darimu.. aku hanya ingin kau memberikan uang 1 milyar itu kepadaku",ucap Alicya kesal.
"Dan jawabanku tetap sama.. ",jawab Dicko.
"kau tidak bisa memaksaku Dicko Ardiansyah.. aku tidak ingin menikah denganmu!!",ucap Alicya kesal.
"Aku tidak memaksamu..aku hanya ingin bertanggung jawab atas apa yang sudah aku lakukan malam itu ",jelas Dicko
"Hubungi aku lagi.. jika kau berubah pikiran",ucap Dicko sebelum memutuskan panggilannya secara sepihak.
"Hahh.. berani sekali dia.. dia fikir dia siapa,dia fikir dia bisa menindasku.. oh tidak bisa.. dia tidak tahu sedang berhadapan dengan siapa",ucap Alicya geram.
"Kalau dia tidak menepati janjinya,aku akan menemuinya di kantornya.. aku hanya ingin menagih apa yang sudah menjadi hak ku,tidak salah kan..", Alicya bermonolog sendiri.
Alicya memang sosok wanita yang keras kepala dan ia juga tidak mau ditindas.kerasnya kehidupan yang mengajarkannya seperti itu.Ia tidak mau menjadi wanita yang lemah.
Alicya tetap bersikeras,Ia bertekad jikalau Dicko tak menepati janjinya ia akan mendatangi kantor Dicko Ardiansyah,ia bukan ingin meminta pertanggungjawaban ataupun meminta pria itu menikahi nya.Ia hanya ingin menagih janji Dicko yang akan memberikan uang 1 milyar kepadanya.
Bersambung..
please... dukung karya terbaru author ya dears.. ceritanya beda dengan yang lain,yuukk ahh jangan pelit-pelit like,komen dan favoritkan juga yaa..
happy reading dears 🤗😘
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 109 Episodes
Comments
Ni Made Mahatma Dewi Dewi
wanita hebat,,
2024-06-29
0
Rahmat Mat
Alicia bodoh
2023-09-17
0
Aniek Syoufian
alicia terlalu idealisme dan bodoh.. ada pria yang mau bertanggung jawab dengan perbuatan nya ditolak..
2023-09-17
0