PERNIKAHAN KONTRAK EPISODE 2

Dirumah susun dikota J Naura sedang berbicara dengan Ibunya melalu tlp,Naura menjelaskan bahwa dia mencari pekerjaan tambahan sambil kuliah.

Bu,tida apa-apa sungguh,bekerja sambil kulia tidak masalah bagiku."ucap Naura.

Fatin yang duduk di atas sofa mendengarkan Naura yang sedang menjelaskan pada ibunya perihal pekerjaan sampingannya.

ibu Naura adalah seorang guru dan ayahnya seorang pegawai di kantor sipil tempat tinggalnya di bandung.

Seila yang datang menghampiri mereka mendekatkan telingannya di ponsel milik Naura,dia ingin mendengarkan suara sang ibu yang sedang berbicara dengan saudara perempuannya.

apa itu ibu,bu haloo."ucap Seila yang kemudian ikut dusuk di samping Fatin.

Seila tidak mendengar suara ibu,dia pergi dan dusuk di samping Fatin."ucap Naura.

aku akan menyuruh nya mengangat telp darimu,dia banyak bekerja munkin tidak tau jika kau menghubunginya."ucap Naura lagi.

baik bu sampai jumpa lagi."ucap Naura kemudian mematikan tlp.

Naura pun ikut duduk disamping Seila dan fatin,dia mengingatkan Seila agar bersikap tidak acuh terhadap keluarga.

apa yang baru saja kau ciptakan Seila?"ucap Naura.

aku tidak menciptakan apa2 saudara perempuanku."saut Seila.

saya berusaha melindungi anda,kau malah mencikikku,segera hubungi ibu!"ucap Naura sambil melotot.

Seila yang mendengar ucapan Naura langsung berdiri dan pergi dari tempat tersebut dan kembali kekamar untuk menghubungi sang ibu.

Ditempat lain.

mobil sport berwarna merah yang dikendarai oleh Daniel memasuki halaman pertama rumahnya,sang penjaga menyapa kedatangan sang Tuan mudanya, Daniel kemudian menghentikan mobilnya tepat didepan pintu utama rumahnya.

nampak asisten Maria sedang menghubungi nya melalui telp.

yaa asisten Maria."ucap Daniel membuka pintu mobilnya.

saya baru saja pulang,sebentar lagi saya akan masuk."ucap Daniel lagi.

Daniel pun menutup kembali pintu mobilnya dan mulai berjalan memasuki rumah.

dia berjalan dengan memegang telp yang di tempelkandi dekat kupingnya, menandakan bahwa dia masih berbicara melalui tlp dengan Maria.

saya berharap semuanya dibersihkan,dan koki baru bekerja dengan baik."ucap Daniel.

saya tidak tau,jika ada masalah saya akan menelpon anda besok."ucap Daniel lagi.

Daniel pun mengakhiri telpnya dan menyimpan tlp genggamnya ke dalam saku celana,dia mulai memasuki dapur.

saat dia mencuci tangan dan melepaskan kacamatannya, matanya tertuju pada sebuah lampu dapur yang menurutnya seseorang telah merubahnya.

Daniel pun kembali ke kamarnya,memegang meja dengan tangannya dan melihat tanganya kembali ternyanta masih ada debu dan meja tersebut belum begitu bersih.

dia pun melepas jasnya dan hanya menggunakan kemeja warna biru menuju dapur kembali.

dilihatnya di atas meja dapur banyak tertata rapi tempat garam gula dan vas vas bunga kecil yang ada di sana,Daniel tidak menyukai perubahan tapi seseorang telah merubahnya.

Daniel oun menemukan kertas yang ditulis oleh Naur yang sengaja ditempelnya di penghangat makanan.

rempah-rempah di atas meja jika anda menggunakannya sebelum makan rasanya akan lebih enak."isi dalam kertas tersebut yang ditulia oleh Naura

Daniel mulai jengkel dengan ulah koki baru dirumahnya,dia mengambil tlp ke dalam saku celananya dan menghubungi asisten Maria.

hallo asisten Maria,tolong ganti koki baru."ucap Daniel.

yaa.. terimakasih selamat malam."ucapnya lagi.

setelah itu Daniel mulai duduk dan mengambil makanan yang dihidangkan eh Naura,dia mengambil garpu dan sendok kemudian mulai mencicipinya dengan pelan.

saat mulai memakannya dan menguyah Daniel merasakan begitu lezat makanan yang dihadapannya,baru kali ini ada seorang koki yang bisa memanjakan rasa dilidahnya.

enak ini pas dengan seleraku."ucap Daniel sendiri.

setelah menyelesaikan makan makalamnya Daniel kembali ke kamar dan beristirahat.

Dirumah susun dikota J Naura sedang berbicara dengan Ibunya melalu tlp,Naura menjelaskan bahwa dia mencari pekerjaan tambahan sambil kuliah.

Bu,tida apa-apa sungguh,bekerja sambil kulia tidak masalah bagiku."ucap Naura.

Fatin yang duduk di atas sofa mendengarkan Naura yang sedang menjelaskan pada ibunya perihal pekerjaan sampingannya.

ibu Naura adalah seorang guru dan ayahnya seorang pegawai di kantor sipil tempat tinggalnya di bandung.

Seila yang datang menghampiri mereka mendekatkan telingannya di ponsel milik Naura,dia ingin mendengarkan suara sang ibu yang sedang berbicara dengan saudara perempuannya.

apa itu ibu,bu haloo."ucap Seila yang kemudian ikut dusuk di samping Fatin.

Seila tidak mendengar suara ibu,dia pergi dan dusuk di samping Fatin."ucap Naura.

aku akan menyuruh nya mengangat telp darimu,dia banyak bekerja munkin tidak tau jika kau menghubunginya."ucap Naura lagi.

baik bu sampai jumpa lagi."ucap Naura kemudian mematikan tlp.

Naura pun ikut duduk disamping Seila dan fatin,dia mengingatkan Seila agar bersikap tidak acuh terhadap keluarga.

apa yang baru saja kau ciptakan Seila?"ucap Naura.

aku tidak menciptakan apa2 saudara perempuanku."saut Seila.

saya berusaha melindungi anda,kau malah mencikikku,segera hubungi ibu!"ucap Naura sambil melotot.

Seila yang mendengar ucapan Naura langsung berdiri dan pergi dari tempat tersebut dan kembali kekamar untuk menghubungi sang ibu.

Ditempat lain.

mobil sport berwarna merah yang dikendarai oleh Daniel memasuki halaman pertama rumahnya,sang penjaga menyapa kedatangan sang Tuan mudanya, Daniel kemudian menghentikan mobilnya tepat didepan pintu utama rumahnya.

nampak asisten Maria sedang menghubungi nya melalui telp.

yaa asisten Maria."ucap Daniel membuka pintu mobilnya.

saya baru saja pulang,sebentar lagi saya akan masuk."ucap Daniel lagi.

Daniel pun menutup kembali pintu mobilnya dan mulai berjalan memasuki rumah.

dia berjalan dengan memegang telp yang di tempelkandi dekat kupingnya, menandakan bahwa dia masih berbicara melalui tlp dengan Maria.

saya berharap semuanya dibersihkan,dan koki baru bekerja dengan baik."ucap Daniel.

saya tidak tau,jika ada masalah saya akan menelpon anda besok."ucap Daniel lagi.

Daniel pun mengakhiri telpnya dan menyimpan tlp genggamnya ke dalam saku celana,dia mulai memasuki dapur.

saat dia mencuci tangan dan melepaskan kacamatannya, matanya tertuju pada sebuah lampu dapur yang menurutnya seseorang telah merubahnya.

Daniel pun kembali ke kamarnya,memegang meja dengan tangannya dan melihat tanganya kembali ternyanta masih ada debu dan meja tersebut belum begitu bersih.

dia pun melepas jasnya dan hanya menggunakan kemeja warna biru menuju dapur kembali.

dilihatnya di atas meja dapur banyak tertata rapi tempat garam gula dan vas vas bunga kecil yang ada di sana,Daniel tidak menyukai perubahan tapi seseorang telah merubahnya.

Daniel oun menemukan kertas yang ditulis oleh Naur yang sengaja ditempelnya di penghangat makanan.

rempah-rempah di atas meja jika anda menggunakannya sebelum makan rasanya akan lebih enak."isi dalam kertas tersebut yang ditulia oleh Naura

Daniel mulai jengkel dengan ulah koki baru dirumahnya,dia mengambil tlp ke dalam saku celananya dan menghubungi asisten Maria.

hallo asisten Maria,tolong ganti koki baru."ucap Daniel.

yaa.. terimakasih selamat malam."ucapnya lagi.

setelah itu Daniel mulai duduk dan mengambil makanan yang dihidangkan oleh Naura,dia mengambil garpu dan sendok kemudian mulai mencicipinya dengan pelan.

saat mulai memakannya dan menguyah Daniel merasakan begitu lezat makanan yang dihadapannya,baru kali ini ada seorang koki yang bisa memanjakan rasa dilidahnya.

enak ini pas dengan seleraku."ucap Daniel sendiri.

setelah menyelesaikan makan malamnya Daniel kembali ke kamar dan beristirahat.

Bersambung

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!