Tuan George Yang Aneh

"Huh,villa ini terlalu besar,akan terasa sangat sepi disini sendirian,apa aku harus membawa anak-anak panti kesini ya?"gumam George sambil duduk di sofa Hermes seharga 50.000 dolar.

"Ting".

{Kelas A }

{Timmy : Jangan lupa malam ini kita ke Klub Sicut Caelum}

{Viktor : Tentu saja,kita pasti akan bersenang-senang disana}

{Timmy : Kita harus berterima kasih pada tuan muda Wilton yang akan mentraktir kita}

{Mikel : Terima kasih tuan muda Wilton meskipun kau tidak ada di grup ini}

{Timmy : Haha,kau memang tahu terima kasih,tidak seperti orang yang sangat miskin,tidak tahu terima kasih}

{Mikel : Oh ya,siapa dia?}

{Viktor : Apa kau lupa Mikel?dia adalah orang yang bersembunyi di balik wanita}

{Timmy : Hahahaha,betul,betul sekali}

George yang melihat pesan di HP nya hanya menggelengkan kepala,padahal dia tidak melakukan apapun tapi teman sekelasnya selalu menyinggungnya karena miskin.

Andai saja mereka tahu bahwa George sekarang sangatlah kaya,mereka mungkin akan menyembahnya.

"Kalian tidak menginginkan aku datang,baiklah,aku tidak akan datang"gumam George.

Kalau dulu mungkin George tidak akan datang karena malu, tapi sekarang George tidak akan datang karena terlalu malas meladeni teman sekelasnya.

"Triiiing,triiiing".

Telpon George berbunyi.

"Yumi?"gumam George saat melihat ID penelpon.

"Halo,ada apa Yumi?"tanya George.

"Apa kau akan datang ke klub malam ini?"tanya Yumi.

"Huh,sepertinya mereka tidak menginginkan ku datang"jawab George.

"Kalau begitu aku juga tidak akan datang"kata Yumi.

"Hah,kenapa?"tanya George.

"Sebenarnya aku terlalu malas untuk datang kesana"jawab Yumi.

"Bagaimana kalau kita ngobrol di cafe kucing nanti malam?Sudah lama kita tidak mengobrol disana sejak kau pacaran dengan Sasa"lanjut Yumi.

George terdiam,dia memang sudah lama tidak mengobrol dengan Yumi di cafe kucing sejak berpacaran dengan Sasa, padahal sebelum itu,hampir tiap minggu dia kesana bersama Yumi.

Yumi mengira George terdiam karena teringat Sasa,jadi dia dengan cepat meminta maaf.

"Maaf ya George,aku tidak bermaksud seperti itu"kata Yumi.

George paham maksud Yumi"Tidak apa-apa,tidak masalah,baiklah,nanti malam di cafe kucing kita bertemu"kata George.

"Baiklah,aku yang traktir"balas Yumi.

"Ok"lalu mereka berdua menutup telpon.

"Triiing,triing"

"Siapa lagi ini?"kata George.

"Argust,kenapa dia menelponku?"pikir George.

"Ada apa?"tanya George.

"Tuan,untuk memperkenalkan nama baru perusahaan anda, saya mempunyai saran untuk mengadakan pesta pada para rekan bisnis,bagaimana menurut anda?"tanya Argust.

"Terserah dirimu saja"jawab George.

"Baiklah,untuk harinya,kapan anda punya waktu?"tanya Argus.

"Aku harus datang?"tanya George.

"Tentu,anda adalah pemimpin perusahaan,kalau anda tidak datang mungkin para rekan bisnis menganggap anda tidak menghormati mereka"jawab Argus.

"Baiklah aku akan datang,malam ini aku ada acara,besok juga,bagaimana kalau lusa,aku kosong lusa"kata George.

"Baiklah,saya akan membuat undangan pesta untuk lusa besok"balas Argus,lalu George menutup telponnya lagi.

"Huh,sepertinya tiap malam akan ada acara,sepertinya aku juga butuh mobil"gumam George,lalu dia membuka-buka forum internet di HPnya dan melihat artikel yang menyebutkan bahwa dealer resmi lamborghini di kotanya telah kedatangan mobil baru yang hanya ada kurang dari 100 di seluruh dunia.

"Mobil ini bagus,aku akan membelinya besok"kata George "Huh,kenapa tidak ada misi yang memberi hadiah mobil".

Lalu George melihat jam yang menunjukan sudah pukul 05.00 sore.

"Sebaiknya aku pergi sekarang,jarak disini dan asramaku cukup jauh"kata George lalu beranjak pergi setelah memesan taksi online.

Saat para penjaga melihat George kembali,mereka memberikan hormat.

"Salam tuan George"kata para penjaga saat melihatnya.

George menanggapi mereka dengan menganggukan kepala.

"Kenapa anda datang kesini tuan George?"tanya kapten penjaga.

"Aku sedang menunggu taksi"jawab George.

Para penjaga terkejut,siapa George ini?Dia adalah pemilik villa nomor 09,berapa harga villa nomor 09?400 juta dolar, apakah orang seperti itu tidak mampu membeli mobil?Kenapa harus memakai taksi?Kalau pertama kali datang kesini menggunakan taksi itu wajar,tapi apakah dia tidak menyimpan 1 pun mobil di tempat parkirnya yang sangat luas?Bahkan pemilik villa terkecil disini menyimpan 2 mobil di tempat parkirnya.

"Nah taksiku sudah datang,aku pergi dulu"kata George,lalu mendekati taksi.

Pengemudi taksi itu terkejut,apakah dia tidak salah alamat,tapi ketika dia melihat George mendekat,dia yakin dia tidak salah alamat.

"Temanmu sangat kaya ya nak"kata pengemudi taksi,dia tidak mengira George adalah salah satu penghuni disini karena memakai baju murah dan memanggil taksi online.

"Ya begitulah pak"balas George,dia tidak mau menjelaskan hal sebenarnya karena pengemudi taksi ini pasti tidak akan percaya.

"Ke asrama pria kampus Sunny University pak"kata George.

Lalu taksi segera melaju meninggalkan gerbang kawasan elit itu menuju asrama pria Sunny University.

"Sebenarnya siapa Tuan George itu?Kenapa sangat aneh? Dia mempunyai villa termewah tapi tidak mempunyai mobil sama sekali"kata salah seorang penjaga setelah tidak lagi melihat taksi George.

"Hus,jaga ucapanmu,kalau penanggung jawab sampai tahu kau pasti akan di pecat"balas kapten penjaga,meski dimulut dia mengatakan seperti itu,tapi di hatinya dia setuju dengan bawahannya.

Kembali ke George...

Setelah kembali ke asramanya,George mandi dan bersiap-siap dengan kaos baju favoritnya,dia tidak pernah menggunakan baju ini kecuali saat-saat penting.

"Waduh,waduh,waduh,kemana kau akan pergi George?Kenapa rapi sekali?"tanya Jo saat melihat George.

"Apa kau tidak tau Jo,kelas George akan ada pertemuan di klub Sicut Caelum,jadi dia pasti harus rapi,mungkin saja dia menemukan wanita cantik disana"kata William.

"Aku juga mendengar infonya,kudengar Kevin dari kelas C akan menembak seorang gadis dari kelas A"timpal Alex.

"Kalian salah,aku tidak akan kesana"kata George.

"Kenapa?Bukankah itu klub yang mewah,kau bisa menikmati banyak makanan enak disana"balas wlliam.

"Benar,kau juga bisa menikmati wanita cantik disana, bukankah kau belum pernah berhubungan *** dengan Sasa" timpal Jo.

Setelah mengatakan itu,Alex segera memelototi Jo.

"Hahaha,kalau aku menikmati wanita cantik disana, mungkin aku akan dipukuli habis-habisan oleh para sahabatku yang jomblo akut ini"balas George.

"Hahahaha"mereka bertiga ikut tertawa.

"Lalu kau mau kemana George?"tanya Alex.

"Aku mau ke cafe kucing dengan Yumi,sudah lama aku tidak kesana dengannya"jawab George.

"Benar juga,padahal dulu kau hampir tiap minggu kesana bersamanya"balas Alex.

"Bangsat,Yumi adalah salah satu wanita tercantik di kampus,awas saja kalau kau sampai merusaknya"kata Jo.

"Apa yang kau katakan,dia adalah sahabatku,mana mungkin aku merusaknya"balas George.

"Semoga saja begitu,kalau tidak kau akan habis di hajar oleh fans-fans Yumi,termasuk aku"kata Jo.

"Baiklah,aku pergi dulu"George melangkah keluar kamar dan pergi.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***