Sahabat dan Pengkhianat

Almira kini bangkit dan kini menampar Wajah laki-laki yang telah menyakitinya dan Menghianatinya dengan sahabatnya Sendiri.

"Sebuah tamparan ini sangat cocok untuk Kamu Adit. Walaupun kamu kaya dan Tampan, akan tetapi tingkah laku dan Perbuatan kamu yang kini bahkan melebihi Seekor binatang. dan untuk kamu Vira Kamu juga sama seperti seorang binatang Betina, yang sangat tega merebut kekasih Dari sahabatnya sendiri." kini Almira Tertawa terbahak-bahak.

"Wajarlah Adit berpaling dari kamu, dan Memilih aku secara aku ini lebih cantik dari Pada kamu, Kamu itu seharusnya ngaca Dan tau diri. Almira kamu itu gadis miskin, Tidak cocok bersanding dengan Adit. Aku Dan Adit akan segera menikah, Secara Kami ini adalah pasangan serasi dan aku Juga tengah mengandung anak Adit." Gumam Vira dengan sangat bangga nya, Karena berhasil merebut Adit dari tanggan Almira.

"Wah,,, Sekarang semua orang yang ada di Mall ini tentunya tau, siapa yang cantik Antara aku dan kamu? tentunya aku lah, Walaupun wajah kamu lebih cantik dari Aku, akan tetapi hati kamu tidak secantik Wajah kamu. Apalagi kamu tega merebut Kekasih dari sahabat kamu sendiri, Bahkan Kamu dengan bangganya memamerkan Diri mu yang kini hamil di luar nikah." Gumam Almira dengan penuh penekanan.

Semua yang berada di mall, kini pandangan Mereka yang ada di mall tersebut, tertuju kepada Adit dan Vira. Mereka semua Mencemooh kelakuan Adit dan Vira.

Ada Ibu-ibu yang geram atas kelakuan Vira, Kini menjambak rambut panjang Vira.

"Dasar perempuan gak bener kamu, Masa Pacar sahabat kamu, kamu rebut dasar gak Ada akhlak kalian berdua. Kalian berdua Bahkan dengan banganya Mempublikasikan kehamilan kamu gadis Chaos. Iya kamu tenang saja Nona manis Kamu bakalan mendapatkan jodoh yang Baik. Kamu relakan saja mantan kamu yang Sampah untuk sahabat mu yang sampah Juga." gumam Ibu-ibu tersebut dengan Tatapan penuh amarah terhadap Vira dan Adit.

Vira yang malu, hanya dapat menutup Wajahnya, Vira kini meraih tanggan Adit Untuk meninggalkan mall tersebut.

"Sayang ayo kita pergi dari sini, Mall ini Dipenuhi oleh orang miskin yang ada kita Bakalan ketularan miskin." bisik Vira Ditelingga Adit.

Adit hanya menganguk dan berkata. "Baiklah sayang, sebaiknya kita segera Pergi dari sini."

Dengan napas yang masih tersengal Sengal, Almira kini masih menenangkan Hati dan amarahnya yang tadi ia tahan Emosinya. Ada pemuda tampan yang Menghampirinya dan memberikan nya Sebuah minuman Iso Tonic.

"Terimakasih banyak Tuan atas minuman Nya, Perkenalkan saya Almira." ucap Almira Sambil mengulurkan tanggannya.

"Sama-sama Nona, Nona jangan terlalu Bersedih, lupakan lah laki-laki yang telah Menghianati Nona, Nona tidak baik Bersedih, Nona itu sangat cantik. Pasti Akan banyak laki-laki yang mengejar Nona. Oia sampai lupa kenalkan Nama saya Denis." Denis pun membalas uluran Tanggan Almira.

"Terimakasih banyak Tuan, atas pujian Tuan. Saya rasa Tuan terlalu berlebihan Dalam memuji saya." tutur Almira

"Nona Almira mau ikut saya makan siang? Selagi kita masih di mall. nanti saya traktir Nona Almira." Denis meraih tanggan Almira Dan membawanya ke sebuah Resto Bergaya klasik modern.

Almira tampak kaget dan terkejut, Pada Saat Ia disuruh memilih menu yang ada di Restaurant tersebut. masalahnya harga Yang ada di menu, sangat mahal sekali Sedangkan jam tanggan mewah saja yang Tadi nya ia belikan untuk Adit, Almira Peroleh dari hasil tabungan nya.

"Saya pesan air mineral saja Tuan."ucap Almira sambil menggegam lengan Denis.

"Nona harus makan, Saya akan pesan Steak dan Spaghety serta minuman nya Juice Durian." ucap Denis dan membalas Genggaman tangan Almira.

Denis pun memanggil pelayan, Pelayan Tersebut dengan sigap nya menghampiri Mereka berdua.

"Ada yang bisa saya bantu Tuan dan Nyonya?" tanya Pelayan tersebut dengan Sangat ramah.

"Mas saya pesan Steak 2, Spaghety 2, Juice Durian 2." ucap Denis dengan Senyuman yang mengembang sangat Lebar.

Restaurant tersebut sangat ramai, dan Bersih, maklum harga di restaurant tersebut Sangat mahal menurut Almira.

"Hey Nona Almira!!! jangan melamun Nona, Ayo dimakan steak nya, Jangan di angurin Saja. Steak ini sangat lezat dan mengugah Selera." Denis menguncang tubuh Almira Yang sedang melamun, dan Denis pun kini Mencoba menyuapi steak dan spaghety ke Dalam mulut Almira.

"Ini sangat lezat sekali Tuan, tetapi Harganya sangat mahal Tuan, Aku bisa Memasakan Tuan kapan-kapan jika Tuan Berkenan."Tanya Almira.

"Nona Almira tak usah risau, Saya ingin Menghibur Nona Almira supaya tidak sedih Lagi. Nona Almira sangat baik saya rasa Mantan pacar dan Sahabat Nona akan Menyesali perbuatan mereka yang jahat Kepada Nona. Gimana Nona hari ini Nona Mau pergi kemana lagi? saya akan antarkan Nona sampai ketujuan Nona dengan Selamat." ucap Denis sambil mengelus Rambut Almira.

"Maaf Tuan saya jadi merepotkan Tuan. Saya ingin pergi bekerja, Saya hari ini Shift Siang Tuan." ucap Almira sambil Menundukan wajahnya.

"Saya senang bisa mengantarkan Nona Almira ke tujuan Nona dengan selamat. Saya tidak merasa terbebani Nona. Saya Senang sekali bisa membantu Nona Almira."ucap Denis sambil menyentuh bahu Almira.

Denis pun mengantarkan Almira ke tempat Kerjanya. Denis pun menawarkan diri untuk Membeli jam tangan mewah tersebut Dengan harga yang mahal. melebihi harga

Dari yang Almira beli.

"Nona Almira bolehkah saya beli Jam Tangan yang ada di paper bag itu, Saya Akan membeli dari Nona. Kirimkan nomor Rekening Nona, saya akan transfer Sekarang." Denis tersenyum sambil Memandang wajah cantik Almira.

"Tuan Denis no rekening Tuan sudah saya Kirim melalui WA." ucap Almira sambil Menundukan wajahnya.

Almira sangat terkejut dengan nominal Yang di transfer oleh Denis ke rekening Nya. Angka nominal nya sangat bom Fantastic.

Almira membeli jam tangan tersebut Seharga lima juta rupiah. Yang ia peroleh Adalah tiga puluh lima juta rupiah.

"Ya Ampun Tuan, saya membelinya Seharga lima juta saja, kenapa Tuan Transfer tiga puluh lima juta rupiah?" ucap Almira dengan sangat terkejut.

"Saya sengaja melebihi nya Nona, Saya Ingin Nona tabung tiga puluh juta nya. Atau Nona bisa pakai untuk membuka usaha. Jadi Nona bisa bekerja sambil membuka Usaha." ucap Denis dengan tersenyum Yang sangat lebar dan senyuman Denis Sangat manis semanis gulali.

Apakah tempat kerja Nona masih jauh dari Sini Nona?" tanya Denis.

"Tidak Tuan tinggal lulus saja, Nanti belok Kanan, disana ada cafe, di Cafe tersebut Saya bekerja Tuan sebagai pelayan Cafe." Almira pun kini menunjukan arah Tempatnya bekerja.

Mereka berdua pun sudah sampai di Tempat tujuan. Denis dengan sigap nya Membukakan mobil untuk Almira.

"Silahkan Nona Almira, selamat bekerja Nona. Saya jemput Nona pulang kerja iya? Nona pulang jam berapa?" Tanya Denis.

"Saya pulang jam 22.00 malam Tuan. Maaf Tuan saya takut merepotkan Tuan." Almira Hanya dapat menundukan wajahnya.

"Baiklah Saya akan jemput Nona Jam 22.00 Malam. Pukul 22.00 saya sudah sampai Disini." ucap Denis sambil tersenyum.

Kini mereka berdua pun berpisah, Mereka Berdua saling melambaikan tangan nya, Almira kini memasuki Cafe untuk bekerja, Sementara Denis kembali ke Perusahaannya.

Denis adalah Ceo tampan berusia 32 Tahun. dia memiliki perusahaan ternama Pratama Groups. yang bergerak di bidang Modeling dan Artis, Perusahannya tersebut Dapat membuat artis-artis mereka dan Model mereka menjadi sangat terkenal baik Di dalam negeri maupun di kancah Internasional.

Terpopuler

Comments

Arni Ariani

Arni Ariani

waduh

2022-04-24

0

💥Meg🔥

💥Meg🔥

baru kenal udah mau dijemput

2021-12-26

2

reyvan gt

reyvan gt

nyimak dlu

2021-12-24

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!