Suami mesum

Saat jam istirahat, Flora menuju kantin bersama temannya.

"Flora....." Panggil seseorang dari belakang, reflek Flora langsung menoleh ke asal suara

"Kak Fahmi" ucap Flora

"Hay, mau kekantin ya?" Tebak Fahmi yang diangguki mereka

"Gue ikut ya" pinta Fahmi

"Ikut aja kak" ucap Flora dan melanjutkan perjalanan menuju Kantin

Banyak para mahasiswa/i menatap Flora dengan tatapan mencurigai. Sedangkan Flora masa bodo ia tak menghiraukan tatapan mereka.

"Eh iya Ra, gimana masalah kemarin? Udah tuntas?" Tanya Felli saat mereka telah sampai dikantin

"Udah kok, malah gue bersyukur banget karena masalah kemarin gue sama su...emmttt" ucap tak bisa lagi melanjutkan kata-katanya, mulutnya sudah dibungkam oleh tangan Gisel

"Gi Lo apa-apaan sih" protes Flora setelah Gisel melepaskan tangannya

"Lo yang apa-apaan!" Sahut Gisel membuat Flora mengerutkan keningnya

"Lo mau rahasia Lo terbongkar, disini lagi ada kak Fahmi, ingat!!" Bisik Gisel membuat Flora langsung sadar

"Kenapa kalian bisik-bisik kaya gitu, dan Ra, Lo ada masalah apa?" Tanya Fahmi kepo

"Gak papa kak, cuma masalah kecil aja hehehe" ucap Flora menggaruk tengkuknya yang tak gatal karena merasa terciduk.

"Dasar! Lo ember banget Ra" ledek Echa tanpa suara

"Gue gak sengaja" jawab Flora juga tanpa suara

"Ada yang aneh sama mereka" batin Fahmi mencurigai

************************

Saat jam pulang, Flora berjalan menyusuri koridor sekolah diikuti teman-temannya. Banyak para siswa yang melihat Flora dengan tatapan yang sulit diartikan. Juga ada yang berpikir negatif tentang Flora.

"Kalian tau gak, kemarin ada yang berantem disini"

"Siapa?"

"Gak tau sih, tapi cowok itu ganteng, dan kayanya dia tajir deh, dan kalian tau, cowok itu Deket sama Flora"

"Whatt? Lo serius?"

"Dua rius! Dan dilihat gayanya, kayanya dia om-om"

"Hah! Kok Flora mau sih jalan sama om-om"

"Mungkin ada something antara mereka"

"Mungkin sih, kan Lo tau si Flora kaya gimana"

"Dasar dia gak punya harga diri banget"

Kira-kira begitulah gosip-gosip siswa yang melihat Flora. mereka tak bisa melihat dimana ketampanan Rey, sampai bisa menuduh Rey adalah om-om. (Ya mungkin karena usia Rey sudah tua kali ya😆). Felli sangat geram dengan mereka langsung menghampirinya.

"Kalian disini kuliah, bukan gosip NGERTI!!!" Ucap Felli dengan tatapan tajam

"Apa perlu gue beli lakban buat tutup mulut kalian yang udah kaya emak-emak tukang gosip itu" ucap Gisel juga ikutan buka suara

"Udah-udah, gak usah diladenin lah" ucap Flora. ia sendiri juga kesal mendengar celotehan para murid, tapi ia berusaha meredam emosinya.

"Dasar maunya sama om-om" sahut salah satu siswa

"Apa Lo bilang!" Tantang Flora yang tak bisa menahan emosinya lagi. Ia mengepalkan tangannya

"Kalau punya mulut tuh pasangin rem, jangan kaya bajai yang remnya blong" ucap Echa menimpali dan mereka segera pergi dari sana

Saat telah sampai diparkiran, terlihat mobil Rey yang telah terparkir rapi disana.

"Tuh liat, suami Lo udah nungguin" ucap Felli

"Cieee yang lagi berbunga-bunga" ledek Gisel

"Udah cepetan samperin" suruh Echa

Flora menuju mobil Rey dengan perasaan kesal, ia masih teringat para ocehan siswa yang menuduhnya jalan sama om-om. Mereka tidak melihat saja bahwa suami Flora adalah Reynaldi Putra Vernatha, pria yang banyak digilai para kaum hawa (termasuk author 🤣).

"Kenapa cemberut kaya gitu hem" tanya Rey saat Flora telah duduk disampingnya. Rey segera menancap gas meninggalkan kampus Flora.

"Gak papa" jawab Flora memandang kaca jendela

"Apa mau aku cium hem?" Tanya Rey membuat Flora langsung melototkan matanya

"Ihhh maasss mesum deh, ini semua karena mas ya" ucap Flora membuat Rey menyeritkan dahinya

"Karena aku?" Ucap Rey kebingungan atas tuduhan Flora

"Iya, tau gak tadi murid-murid pada ngeledekin aku, dan itu karena mas" ucap Flora masih kesal

"Ngeledekin gimana?" Tanya Rey mengerutkan keningnya

"Mereka nuduh aku jalan sama om-om, terus katanya aku gak bisa jaga harga diri, ngeselin banget gak sih!" Ucap Flora membuat Rey menyunggingkan senyumnya

"Ih mas dikatain om-om malah senyam-senyum gitu, pengen banget ya jadi om-om" ucap Flora memukul pelan bahu Rey

"Gapapa sih dikatain om-om, jangan aja dikatain aki-aki" ujar Rey

"Kenapa emangnya kalau aki-aki?" Tanya Flora

"Kamu mau dikatain jalan sama aki-aki yang giginya ompong dan jalan pake tongkat" jawab Rey membuat Flora memukul bahunya

"Maasss Ihh gak lucu tau!" Kesal Flora

"Emang siapa yang bilang lucu, yang lucu itu kamu kalau lagi marah kaya gini, mas makin gemes tau gak" ucap Rey yang sukses membuat wajah Flora memerah bak tomat

"Cieee malu cieee" goda Rey menoel dagu Flora

"Mas!!!!" Ucap Flora dengan tatapan tajam membuat Rey bungkam tak lagi bersuara.

.

.

.

.

.

.

.

Jangan lupa tinggalkan jejak ya sayang muachh😘😘😘.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***