Cinta Sugar Daddy
Bagaimanapun menderitanya seseorang, pasti Tuhan siapan penolong yang baik untuknya :>
Alesya callista,kerap sekali disapa dengan panggilan asya sosok anak yang Tangguh dan
periang, tidak pernah putus asa dalam menjalani kehidupannya, meskipun dirinya
sudah ditinggalkan oleh kedua orantuanya sejak kecil, namun itu tidak membuat
dirinya patah semangat untuk hidup, alesya saat ini tinggal dengan dirumah om
dan tantenya, adik dari ibunya, sejak berusia 6 tahun aleysa ditinggalkan kedua
orantuanya sejak saat itu juga ia tinggal dengan keluarga tantenya, sungguh
sangat asing baginya waktu pertama kali masuk kedalam keluarga itu, namun mau
tidak mau alesya harus tinggal dirumah itu, karna tidak ada lagi kerabatnya
yang lain selain tantenya.
Alesya mempunyai sepupu kembar yang umurnya berpaut satu tahun dengan alesya, Namanya
nika dan naka, perlakuan mnereka sungguh tidak bisa disebut saudara, mereka
selalu saja mempunyai alasan untuk membuat alesya dimarahi oleh haura. Sungguh
miris nasib yang dialami oleh alesya, seharusnya anak seusia dirinya menikmati
masa-masa sekolah yang menyenangkan kini harus menjalani kehidupan yang nuruk.
Sekarang, usia alesya sudah hamper menginjak 18 tahun, dan sudah dewasa seperti
kebanyakan anak lainnya, alesya bertumbuh dengan baik, mempunyai wajah yang
cantik putih alami, dan postur tubuh yang sangat ideal idaman semua Wanita
seumurannya, namun saying nasib alesya tidak sebaik wajahnya.
“alesyaa…. Cepat ambilkan baju sekolahku nanti aku bisa terlat!” teriak nika dengan lantang
memanggil asya dari kamarnya
“alesya.. kemana kau buat sweeter yang bar uku beli kemarin haa!” teriak naka yang juga
memanggil asya dengan suara yang tidak kalah dari saudaranya
Dengan cepat
asya berlari menuju kearah kamar sepupunya, “ ada apa nika,naka?” tanya asya
dengan ketakutan, mereka selalu saja memperlakukan asya seperti itu
“ada apa..ada apa, apa kau tidak bisa melihat kami mau berangkat kesekolah tapi bajuku dan
sweeter naka tidak terlihat, apa kau sengaja ingin membuat kami telat seperti
dirmu!!” kata nika dengan angkuh memarahi asya
“ ma..maafkan aku nika, tapi aku sudah menyiapkan semua keperluan kalian dilemari milik
kalian masing-masing” kata asya dengan suara yang sangat kecil karena takut dia
akan kena amukan sepupunya
“ambilkan cepat, aku mau berangkat” kata nika dan dengan cepat asya melangkah menuju
lemari milik mereka berdua dan mengambilkan apa yang diperintahkan sepupunya
“dasar lamban!” cebik naka sambal menarik baju miliknya yang ada ditangan asya
Dengan hati yang menahan sesak, asya keluar dari kamar nika dan naka sambal menundukkan
kepalanya, ia harus terlihat tegar untuk menutupi kesedihan dihatinya,
“ma..pa.. asya boleh ikut kalian gak?? Asya capek gini terus sama mereka ma” asya
bergumam sendiri dalam kamarnya, tidak bisa dibendungi lagi airmata yang ia
tahan sejak tadi
******
Disekolah,
asya terlihat sangat riang, selalu tersenyum dengan teman-teman yang
menyapanya, sikap ramah yang ia miliki membuat semua orang tertarik untuk dekat
dengannya, tidak terkecuali garvin siswa popular disekolah mereka, banyak
cewek-cwek sekolah asya yang menyukai dia,namun saying garvin hanya mau dengan
asya
Garvin
sendiri adalah sosok laki-laki yang baik, dan sering tampil disekolah karna
kepintaran yang ia miliki serta selalu ikut dalam organisasi disekolahnya, tapi
saying asya selalu menolaknya jika ingin mendekat.
“sya kamu tau
ga?tadi tuh sepupu kamu jalan sama garvin tau” kata chole sahabat asya yang
selalu menempel padanya, mereka sudah lama berteman sejak duduk dibangku kelas
1 SMP, yang kebetulan mereka satu meja saat iru
“ohhh.. trus
urusannya sama akua pa chlo?” tanya asya dengan cuek, ia mals berurusan dengan
sepupunya jika berada disekolah, cukup dirumah saja mereka memperlakukan
dirinya tidak pantas disekolah jangan
“kamu gak
cemburu sya?’ tanya chloe lagi yang penasaran dengan sahabatnya kenapa tidak
mau menerima garvin, secara garvin anak yang baik dan sangat banyak yang
mengidamkannya
“cemburu
gimana chlo? Udah deh jangan bahas dia lagi, kan aku udah bilang aku gak suka
sama garvin paham kan??” tanya asya mulai kesal dengan pertanyaan sahabatnya
yang selalu membahas tentang garvin lagi dan lagi
‘iya iya map
deh kalua gitu” kata chloe dengan bibir mayun karna ia mendapat ocehan dari
sahabatnya
“kamu sih,
kan aku udah sering bilang, kalau aku ga suka sama dia chlo, harus berapa kali
sih aku bilang sama kamu?” kata asya dan memilih untuk meninggalkan chloe yang
masih setia duduk dikursi taman itu
“asya tunggu
ihh.. kok malah main tinggal sih” sewot chloe dengan berlari menyusul asya yang
tidak jauh didepannya
Didalam
kelas, seperti biasa asya selalu menjadi siswa yang susah mengerti akan
pelajaran, namun ia tetap berusaha mendengarkan penjelasan gurunya meskipun
otaknya tidak merespon, tapi itulah asya tidak mau putus asa jika ia tidak tau
makai a akan bertanya kepada guru atau temennya yang lebih mengerti
*****
Sepulang
sekolah, chloe mengajak asya untuk menemaninya keliuar sebentar, namun dengan
cepat asya menolaknya karna ia tau tantenya akan memarahinya jika sempat tau
dirinya keluar rumah dan tidak meminta ijin, minta ijin aja gak dikasih yakan
“maaf ya chole, bukannya aku gak mau nemenin kamu, tapi kamu kan tau sendiri gimana
tante aku” kata asya dengan iba, ia juga sangat ingin menemani sahabatnya itu
sekalgius untuk cuci mata, tapi bagaimana lagi asya bukan asya 13 tahun yang
lalu, yang mana ia bisa melakukan apa saja yang ia mau tanpa memikirkan yang
lainnya
“ ya sudah,
gak papa kok sya, lain kali kan kamu bisa temenin aku” kata chloe yang sebenarnya
ia juga sangat ingin mengajak asya sekedar bermain berdua
“iya chloe,
sekali lagi maaf ya. Aku duluan kalua gitu” kata asya pamit kepada sahabatnya
itu, namun tiba-tiba garvin dating dan menghentikan Langkah asya dengan cepat
“sya tunggu, aku antar kamu pulang yah” tawar garvin dengan meraih tangan asya
“maaf vin, aku gak bisa. Aku pulang naik gojek aja,” kata asya menolak halus ajakan
garvin, bukannya tidak mau tapi asya Cuma tidak ingin menambah masalah
dirumahnya jika sampai nika ataupun naka mengetahui bahwa dirinya di antar oleh
garvin
“ tapi sya, seklai ini aja boleh ya aku anterin kamu” kata garvin lagi yang mencoba untuk
mendekati asya lagi
“maaf ya vin, aku bukannya gak mau tapi aku takut jika sepupuku tau kamu anterin aku kerumah”
kata asya menjelaskan agar garvin tidak salah paham padanya
“gak papa kok sya, nanti aku turunin kamu depan gang rumah kamu, gak nyampe gerbang kamu kok”
kata garvin lagi-lagi iya tidak ingin membuang kesempatan untuk berduaan dengan
asya
“ udah sya terima aja, toh juga sepupu kamu gak ada disini lagi, kan nanti turunnya juga
depan gang” kata chloe yang melihat asya kebingungan menjawab ajakan garvin
next
othor buka novel baru yang tak kalah seru nih, jangan lupa mam[ir dan berikan komentarmu yakk
love you readers:>
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 151 Episodes
Comments
Budiwati
👍
2023-06-17
0
Ayana Kimura🇮🇩🇯🇵
Pening baca tulisannya kepisah2
2022-09-22
0
Amorasia
kamu sengaja ya thor nulis sayang jadi saying?
2022-03-03
1