Bab 10 Dokter anak

Agam tidak bisa berkonsentrasi di tempat kerjanya, oya Agam itu bekerja di sebuah tempat rekreasi sebagai manager pemasaran di sana. karena tidak bisa bekerja dengan baik otaknya. akhirnya Agam pergi untuk menemui sahabatnya Daffa,

setelah beberapa menit Agam tiba di sebuah rumah sakit besar di kota tersebut. ia melangkahkan kakinya menuju sebuah ruangan yang di pintunya tertulis jelas kata DOKTER ANAK,

tanpa mengetuk pintu Agam segera membuka pintu ruangan tersebut, nampaklah Daffa yang sedang duduk di kursi kerjanya.

karena jam praktek nya sudah selesai Daffa yang sedang merapikan barang barangnya hendak pulang, malah mendapati sahabatnya datang.

"ngapain lo ke sini tanya Daffa.

"gua mau curhat nih Daf ucap Agam dengan wajah kusut dan penampilan yang sudah acak acakan.

Daffa tersenyum kecut mendengar ucapan sahabatnya.

"biar gua tebak, pasti lo lagi berantem sama pacar lo itu dan sekarang minta solusi dari gua kan..

"sialan lo, mikir nya buruk aja sama hubungan gua.

"lahhh,,,, terus soal apa Agam?

"ayo kita ke apartemen gua aja. gua mau mandi nih udah sore ucap Daffa. merekapun pergi ke apartemen Daffa.

setibanya di apartemen milik Daffa. Daffa bergegas untuk membersihkan diri, karena mersa tak nyaman jika pulang praktek tidak segera mandi.

"gua mandi dulu ya. lo duduk aja dulu, kalo mau kopi bikin sendiri yaa. Daffa meninggalkan Agam di ruang tamu apartemen nya. setelah menunggu kurang lebih lima belas menit Daffa keluar. dan segera menanyakan masalah Agam.

"Daffa, gimana ya caranya buat bikin nyokap sama bokap gua batalin perjodohan gua.

"hahahaha daffa terkekeh menunjukkan wajah yang amat senang, di atas penderitaan Agam sahabatnya.

"gila lo. lo malah ngetawain gua.

"sorry sorry, gua kelepasan masih dengan menahan tawa, Daffa mencoba mengontrol dirinya.

"coba lo ngomong Baik baik sama orang tua lo gam. mungkin mereka bisa mengerti.

"lo tau kan gimana keras kepalanya nyokap gua.

kalo dia bilang A ya harus A. ga bisa ganti B. padahal dia belum kenal citra dengan baik.

"yaudah sekarang lo coba kenalin Citra ke keluarga lo dulu, siapa tau kalo udah kenal baik, nyokap lo bisa berubah pikiran.

setelah curhat dengan Daffa pikiran Agam jadi lebih tenang, akhirnya ia memutuskan untuk pulang dari apartemen Daffa.

saat tiba di rumah, sekitar jam delapan malam. Yang membukakan pintu rumah mama nya Agam.

"dari mana kamu jam segini baru pulang kerja?

semenjak kenal wanita itu kamu jadi banyak berubah Agam.

"cukup ma Agam lelah ingin istirahat.

berlalu meninggalkan mama.

"Agam...

memanggil dengan nada marah.

"dia itu deketin kamu cuma mau duit kamu, dia tau karena kamu itu anak orang kaya. dia hanya ingin memeras kamu nak.

"ma cukup ma. Citra bukan wanita seperti itu

mama cuma belum kenal dia aja.

pasti setelah mama kenal, mama akan suka dengan sikap dan kepribadian citra ma.

Agam segera menutup pintu kamar nya. di dalam kamar dia mengacak acak rambut cepaknya. ia duduk di tepi ranjang king size nya. di ambilnya sebuah handphone dari saku celananya. di lihatnya ada tiga pesan masuk dari citra