Anak orang kaya bukan orang kaya!

Tak terasa waktu berlalu begitu cepat. Menit berganti jam menunjukkan pukul 13:30 WIB tak lama kemudian terdengar suara bel pulang berbunyi. Para murid bersorak riang, mereka semua bergegas mengemasi buku-buku mereka. Tak terkecuali Aarin dan Brayen yang ikut mengemasi buku-buku mereka.

Ponsel Aarin bergetar menandakan ada pesan masuk. Gadis cantik jelita itu mengeluarkan ponselnya dari saku lalu membuka pesan tersebut.

Kita pulang bareng .. aku tunggu di gerbang sekolah!

Siapa lagi kalau bukan Brayen si kang Bucin. Laki-laki itu mengerlingkan matanya membulat Aarin tersenyum kecil. Kemudian Brayen keluar dari kelas meninggalkan Aarin bersama beberapa murid yang masih mengemasi barang-barang mereka.

"Ar, kamu pulang dengan siapa?" Cika bertanya seraya menggandeng tangan Aarin.

Gadis cupu berwajah baby face itu tak pernah sungkan dengan Aarin. Padahal Cika berasal dari keluarga miskin namun karena kepintaran intelektual nya membuat gadis itu mendapatkan beasiswa di sekolah farmasi elit itu.

Cika mengingat kembali bagaimana dulu Aarin pernah menolong dirinya saat di bully dulu.

Flashback.

Seorang gadis berkacamata tebal dengan rambut yang di kepang tampak begitu ketakutan. Saat melihat segerombolan gadis-gadis cantik mengelilingi dirinya dalam toilet. 

"Maaf, Kak. Saya mau lewat!" Cika menundukkan kepalanya tak berani menatap gadis-gadis cantik itu. Gadis cupu itu melangkahkan kaki jenjangnya dengan langkah gontai. 

Namun saat Cika memegang gagang pintu seorang gadis cantik bertubuh gempal menjambak rambut Cika hingga membuat Cika mendongakkan kepalanya.

"Ah .. sakit kak!" Cika merintih kesakitan saat rambutnya di jambak.

"Dasar gadis kampung .. miskin dan udik! Kenapa bisa sekolah ini menampung gadis kucel seperti mu!" Gadis bertubuh gempal itu tak lain senior Cika. 

Dia bernama Luna ketua kelompok 4L  di sekolah farmasi tersebut. Dia memiliki 3 anggota bernama, Lani, Lina, Lini. Harta, kuasa dan kekayaan persis seperti pisau. Jika pisau itu di pakai oleh pembunuh maka mereka akan memakai nya untuk membunuh. Tapi bila pisau itu di berikan kepada orang yang tepat misalkan penjual daging maka mereka akan memakai nya untuk memotong daging untuk di jual dan di konsumsi.

Begitupula dengan harta, kuasa dan kekayaan. Bila jatuh ke tangan orang yang salah maka orang tersebut akan memakai itu semua untuk menindas yang lemah. 

Terdengar suara pintu toilet yang di buka dengan kasar sehingga menimbulkan suara yang amat keras.

"Eh kodok .. eh kadal!" Luna si gadis cantik bertubuh gempal itu mengelus dadanya karena terkejut.

Mereka menatap tajam si pelaku yang ternyata seorang gadis cantik berambut pirang dan bermata biru safir.

"Eh .. ada segerombolan sarden di sini!" Gadis cantik berambut pirang itu memasang senyum polos di wajahnya.

"Kau .. mengatai kami sarden?" desis Luna berdecak pinggang memelototi gadis itu yang tak lain adalah Aarin.

"Nah itu tahu diri!" Aarin tertawa cekikikan menutup mulutnya dengan jari-jari lentiknya.

"Kau .."

"Kalian persis ikan sarden yang beraninya menindas orang dengan cara berkelompok! Dan kau .. Ndut .. Ndut .. si gendut seharusnya malu dengan tubuh mu yang besar kalau otak mu kecil!" sanggah Aarin menatap rendah Luna yang wajahnya sudah memerah padam.

"Kurang ajar .. aku bisa menuntut mu karena kau telah melakukan body shaming padaku!" Luna mengambil ponselnya ingin menelepon polisi. Namun sebelum itu terjadi Aarin kembali bersuara.

"Kenapa marah? Merasa di rendahkan? Tidak terima di ejek? Sakit hati di tindas mental?! Itulah yang di rasakan dia sekarang. Jika tidak ingin di sakiti maka jangan menyakiti. Itulah yang di rasakan oleh dia yang sedang kalian tindas. Sakit hati, marah, tidak terima. Bila dia mau dia bisa melaporkan kalian kepada kepala sekolah atau kantor polisi. Dan aku siap menjadi saksinya,"

"Dia masuk ke sekolah ini tidak gratis. Dia masuk ke sini lewat jalur beasiswa karena otaknya yang hebat memiliki kepintaran di atas rata-rata dan pemerintah membayar biayanya." Aarin menatap tajam 4L, namun tak membuat keempat gadis itu takut.

"Tapi dia miskin. Tidak selevel dengan kita-kita orang kaya!" Lina menyela angkuh. Gadis cantik bertubuh mungil itu tampak begitu sombong.

"Lahir telanjang mati pun telanjang. Itulah manusia tidak mesti dia miskin maupun kaya. Apalagi kalian yang hanya ANAK ORANG KAYA bukan ORANG KAYA. Jadi apa yang kalian banggakan. Ada orang yang di jaman 90-an berjalan kaki kemana-kemana karena tak mempunyai motor ataupun sepeda. Tapi di tahun 2021 mereka memiliki jet pribadi yang bisa mereka pakai mengelilingi dunia begitupun sebaliknya. Jangan remehkan seseorang siapapun itu. Karena kita tidak tahu masa depan itu seperti apa!" Aarin menatap dingin 4L satu persatu.

Tampaknya keempat gadis itu sangatlah kesal karena Aarin mengganggu kesenangan mereka.

"Ingat ini! Sekali lagi kalian menindas dia atau murid lain dan aku tahu itu. Maka aku bersumpah akan memakai kekuasaan Daddy ku untuk menghancurkan bisnis orang tua kalian. Apa kalian lupa kalau aku siapa? Ingat nama belakang ku Lemos .. Aarin Humairah Ashab Lemos?!" Aarin menyeringai penuh arti membuat bulu kuduk mereka semua merinding.

Siapa yang tidak kenal keluarga Lemos yang memiliki perusahaan besar dimana-mana. Bahkan perusahaan itu di nobatkan sebagai perusahaan paling kaya di Indonesia dan Asia.

Aarin memasang senyuman lembut pada Cika. Dia melangkah kaki jenjangnya menghampiri Cika yang terpana melihat keberanian Aarin.

"Kamu tidak apa-apa kawan?" Aarin tersenyum polos seraya membetulkan kacamata Cika yang miring.

Flashback off

Semenjak hari itu Cika menjadi pribadi yang lebih berani. Karena selalu di nasehati oleh Aarin untuk berani membela diri. Terkadang seekor singa harus mengaung agar bisa membuat anjing yang menggonggong terdiam ketakutan.

"Aku pulang dengan kekasih ku!" 

"Apa?!" Cika terkejut mendengar ucapan Aarin.

"Dimana pacarmu? Aku ingin bertemu dengannya!" Cika bertanya dengan mata yang berbinar. Gadis itu begitu penasaran dengan sosok kekasih masa kecil Aarin.

"Dia .."

"Hai .. Aarin!" Sontak Cika dan Aarin melengos ke samping untuk melihat siapa yang memanggil Aarin.

**Bersambung.

Halo kakak semua .. author kasih bonus nih😘😘😘

Mana bonus untuk author 🤭🤭🤭🏃🏃🏃

Jangan lupa like coment vote dan beri rating 5 yah kakak 🥰🥰🥰

Salem Aneuk Nanggroe Aceh ❤️🙏🥰**

Terpopuler

Comments

𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕💕

𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕💕

𝓪𝔀𝓪𝓼 𝓐𝓲𝓻𝓲𝓷 𝓪𝓭𝓪 𝔂𝓰 𝓵𝓰 𝓷𝓪𝓻𝓰𝓮𝓽𝓲𝓷 𝓴𝓪𝓶𝓾 𝓭𝓪𝓷 𝓑𝓻𝓪𝔂𝓮𝓷 𝓷𝓲𝓱🤔🤔🤔🤔🤔🤔

2022-10-05

0

Reyana Risqi Indriyani

Reyana Risqi Indriyani

Bahasa Sunda Lini itu gempa Ada Lini Ada lini

2022-09-02

0

Tetty Permata Mawiney

Tetty Permata Mawiney

thor, perasaan orang terkaya no 1 di Indonesia itu pemilik PT DJa**m...hehehe becanda thorr🤭🤭🤭

2022-05-02

1

lihat semua
Episodes
1 Ketujuh Anak
2 Bucin stadium akhir
3 Tendangan maut Aarin
4 Nikah?
5 Anak orang kaya bukan orang kaya!
6 Pulang bersama
7 Pulang bersama Lele
8 Batas Mencintai
9 Brayen Kekasih Ku
10 Bucin vs Jomblo
11 Malang nya Aaron dan Bryan
12 Kemarahan Aarin
13 Aku percaya!
14 Aarin Ngambek
15 Pilih Aku Atau Mama Mu?
16 Mirip Kapten Amerika
17 Tunangan?
18 Visual Karakter
19 Cika dan Angkasa
20 Burung hantu
21 Di Mading Bukan Di Buku
22 Gurami tinggal kepala dan tulang!
23 Damage nya mamah Dedeh
24 Hampir saja
25 Pertengkaran pertama!
26 Seperti Bidadari
27 Brayen VS Angkasa
28 Penjelasan Author
29 Mari akhiri semua ini!
30 Tangisan Aarin
31 Dua Hati Yang Patah
32 Pergi menyisakan luka
33 Kepergian Brayen
34 Di larang pergi
35 Perbedaan Budaya
36 Menolak pertemanan!
37 Menggagalkan pertemuan dua bibir!
38 Kata-kata misterius Brayen
39 Melepaskan nya
40 Harta
41 Pertemuan Lima Sekawan
42 Malunya Kemal!
43 Khayalan Brayen
44 Mau gaya apa?
45 Hari pernikahan
46 Terkejutnya Aarin
47 Apa boleh?
48 Ah ... Brayen sakit!
49 Hasrat yang menggebu-gebu!
50 Biarkan aku yang memimpin!
51 Menyiksanya!
52 Cappadocia bertemu teman lama
53 Nakal nya Brayen!
54 Perbedaan Agama.
55 Merasa Kotor
56 Gara kanan-kiri
57 Aaron Dan Asha.
58 Damage Dimas
59 Refleks atau Libido?
60 Botol Panda Yang Mencurigakan!
61 Efek Obat Cap panda
62 Bungkam nya Aaron!
63 Interogasi
64 302
65 Pasrah
66 Cemburu
67 Kemarahan Arka Dan Dimas
68 Di Sidang
69 Nikahkan mereka
70 Larangan Keras
71 Malam Pertama?
72 Pagi Pertama?
73 Terkejutnya Aarin Dan Brayen
74 Bantu Pakai Doa dan Mual-mual
75 Novel Lea
76 Godaan Aaron
77 Besar Atau Kecil?
78 Kebohongan Dimas
79 Kepulangan Bryan
80 Menggugurkan kandungan
81 Mempertahankan nya
82 Salep Pereda Rasa Sakit
83 Jujur Saja!
84 Alarm Bahaya Aaron!
85 Muntah-muntah
86 Mengenang Masa Lalu
87 Bryan Pingsan
88 Siapa Wanita Itu?
89 Flashback Bryan
90 Terungkap
91 Aku Ayah Dari Anak Mu!
92 Rasa Malu Sebagai Orang Kaya
93 Menangis lah Sepuasmu, Wahai Ibu dari Anak ku!
94 Mengajaknya Makan
95 Anak Ku Kembar?
96 Apa Orang Tua Mu Galak?
97 Capek dan Sakit (wajib baca)
98 Menuju Mension Lubis
99 Limited Edition
100 Terkejut
101 Tangisan Clara
102 Malu nya Clara
103 Akal Licik Bryan
104 Buatlah Aku jatuh Cinta, Clara!!
105 Aku Lapar!
106 Kejaran Mantan
107 Cinta Dalam Diam
108 Tidak Bisa Marah
109 Kenapa Dengan Asha?
110 Suami Edan
111 Ketemu Mantan
112 Sayur Asin
113 Paman Clara
114 Kemarahan Bryan
115 Adek??
116 Aku Ingin Tidur!
117 Twins D
118 Pertanyaan Aarin!
119 Kejutan Brayen
120 Drama keluarga Aaron dan Dimas
121 Tua-tua Keladi Makin Tua Makin Crazy
122 Berhenti belajar
123 Kebahagiaan Clara
124 TAMAT
125 Novel Baru
126 Ekstra Part 1
127 Promosi Novel Keren Perdudaan
128 Ekstra Part 2
129 Balas Dendam Istri Yang Tak Di Anggap
130 Gairah Cinta CEO Bastard
Episodes

Updated 130 Episodes

1
Ketujuh Anak
2
Bucin stadium akhir
3
Tendangan maut Aarin
4
Nikah?
5
Anak orang kaya bukan orang kaya!
6
Pulang bersama
7
Pulang bersama Lele
8
Batas Mencintai
9
Brayen Kekasih Ku
10
Bucin vs Jomblo
11
Malang nya Aaron dan Bryan
12
Kemarahan Aarin
13
Aku percaya!
14
Aarin Ngambek
15
Pilih Aku Atau Mama Mu?
16
Mirip Kapten Amerika
17
Tunangan?
18
Visual Karakter
19
Cika dan Angkasa
20
Burung hantu
21
Di Mading Bukan Di Buku
22
Gurami tinggal kepala dan tulang!
23
Damage nya mamah Dedeh
24
Hampir saja
25
Pertengkaran pertama!
26
Seperti Bidadari
27
Brayen VS Angkasa
28
Penjelasan Author
29
Mari akhiri semua ini!
30
Tangisan Aarin
31
Dua Hati Yang Patah
32
Pergi menyisakan luka
33
Kepergian Brayen
34
Di larang pergi
35
Perbedaan Budaya
36
Menolak pertemanan!
37
Menggagalkan pertemuan dua bibir!
38
Kata-kata misterius Brayen
39
Melepaskan nya
40
Harta
41
Pertemuan Lima Sekawan
42
Malunya Kemal!
43
Khayalan Brayen
44
Mau gaya apa?
45
Hari pernikahan
46
Terkejutnya Aarin
47
Apa boleh?
48
Ah ... Brayen sakit!
49
Hasrat yang menggebu-gebu!
50
Biarkan aku yang memimpin!
51
Menyiksanya!
52
Cappadocia bertemu teman lama
53
Nakal nya Brayen!
54
Perbedaan Agama.
55
Merasa Kotor
56
Gara kanan-kiri
57
Aaron Dan Asha.
58
Damage Dimas
59
Refleks atau Libido?
60
Botol Panda Yang Mencurigakan!
61
Efek Obat Cap panda
62
Bungkam nya Aaron!
63
Interogasi
64
302
65
Pasrah
66
Cemburu
67
Kemarahan Arka Dan Dimas
68
Di Sidang
69
Nikahkan mereka
70
Larangan Keras
71
Malam Pertama?
72
Pagi Pertama?
73
Terkejutnya Aarin Dan Brayen
74
Bantu Pakai Doa dan Mual-mual
75
Novel Lea
76
Godaan Aaron
77
Besar Atau Kecil?
78
Kebohongan Dimas
79
Kepulangan Bryan
80
Menggugurkan kandungan
81
Mempertahankan nya
82
Salep Pereda Rasa Sakit
83
Jujur Saja!
84
Alarm Bahaya Aaron!
85
Muntah-muntah
86
Mengenang Masa Lalu
87
Bryan Pingsan
88
Siapa Wanita Itu?
89
Flashback Bryan
90
Terungkap
91
Aku Ayah Dari Anak Mu!
92
Rasa Malu Sebagai Orang Kaya
93
Menangis lah Sepuasmu, Wahai Ibu dari Anak ku!
94
Mengajaknya Makan
95
Anak Ku Kembar?
96
Apa Orang Tua Mu Galak?
97
Capek dan Sakit (wajib baca)
98
Menuju Mension Lubis
99
Limited Edition
100
Terkejut
101
Tangisan Clara
102
Malu nya Clara
103
Akal Licik Bryan
104
Buatlah Aku jatuh Cinta, Clara!!
105
Aku Lapar!
106
Kejaran Mantan
107
Cinta Dalam Diam
108
Tidak Bisa Marah
109
Kenapa Dengan Asha?
110
Suami Edan
111
Ketemu Mantan
112
Sayur Asin
113
Paman Clara
114
Kemarahan Bryan
115
Adek??
116
Aku Ingin Tidur!
117
Twins D
118
Pertanyaan Aarin!
119
Kejutan Brayen
120
Drama keluarga Aaron dan Dimas
121
Tua-tua Keladi Makin Tua Makin Crazy
122
Berhenti belajar
123
Kebahagiaan Clara
124
TAMAT
125
Novel Baru
126
Ekstra Part 1
127
Promosi Novel Keren Perdudaan
128
Ekstra Part 2
129
Balas Dendam Istri Yang Tak Di Anggap
130
Gairah Cinta CEO Bastard

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!