Dendam Alexa
Siang hari dikota J, seorang gadis cantik tapi tomboy berjalan di dalam bandara menuju pintu keluar sambil mencari sahabatnya yang berjanji menjemputnya.
" Huft.. 10 tahun sudah berlalu sejak kota ini kutinggalkan" gadis itu membuang nafasnya..
Drrtt. Drrrtt ponselnya bedering..
Dia meraih ponselnya didalam saku celananya kemudia terlihat ID sipenelpon...
" Halo " jawab gadis itu.
"Hei lo dimana " Teriak seseorang gadis..
"Gak usah teriak-teriak, sakit telinga gue sakit" jawab gadis itu
" Maaf, Alexa lo dimana? Dari tadi gue menunggu dipintu kedatangan " kata sipenelpon.
" Gue udah liat lo" langsung menutup telpon.
" Sial. langsung dimatikan. dasar cewek dingin" umpatnya. Dia adalah Anugrah Putri sahabat satu-satunya Alexa yang datang menjemputnya dibandara..
Alexa berjalan mendekati sahabatnya yang celingak celinguk tidak jelas.
" Hai." sapa alexa..
"Alexa.. Kangeeeen..." teriaknya sambil memeluk Alexa dengan erat.
"Tidak usah teriak. telinga gue sakit tau" sarkas alexa sambil berusaha melepaskan pelukan sahabatnya itu.
"Kan gue kangen tau. udah lama lo ga pulang kemari, kirain uda lupa ma kota kelahiran lo" jawabnya manja sambil memajukan bibirnya..
"Kan lo baru minggu lalu keLondon nemuin Gue, koq sudah kangen aja" jawab alexa dengan nada dingin seperti biasa..
" Huh.. Fasar, ayo kita lets go. Supir udah nungguin tuh diparkiran " katanya sambil menarik tangan alexa..
"Lo pake supir? kan gue bilang ga usah pake supir , lo aja yg nyetir Anu..!!" kata alexa dengan nada dingin seperti biasa..
" Kan uda beberapa kali gue bilang klo namaku Anugrah Putri.. panggil gue Putri.." jawabnya sambil berjalan dengan menghentak-hentakkan kakinya..
" Huft " alexa membuang napasnya. Dia senang jikalau melihat sahabatnya merajuk.
Sampai diparkiran sang supir langsung membukakan pintu sambil menunduk memberi hormat " Selamat datang kembali nona alexa." Sapa sang supir..
"Hmm" balas alexa sambil masuk kedalam mobil yang sudah disiapkan.
" Nona alexa tidak seperti dulu lagi yang ramah dan ceria," *kata pak diman dalam
" Terima kasih pak diman" sapa Putri dengan senyuman.
" Eh.. Sama-sama non Putri" balas pak diman kaget karna sempat melamun.. Pak Diman sang supir yang usianya sudah tua karena dia sudah melayani keluarga Gautama sejak masi muda. Pak diman merindukan sikap ceria majikannya seperti dulu sebelum orang tua Alexa meninggal..
Mereka lalu berangkat menuju kediaman Alexa di salah satu pemukiman elit dikota J. Selama diperjalanan Alexa diam sambil memejamkan mata. Dia kembali teringat peristiwa kecelakaan yang merenggut nyawa kedua orang tuanya.
Flasback on..
Sebuah mobil melaju dijalan dengan kecepatan sedang. Alex Gautama yang berada dibalik kemudi bernyanyi sambil melirik istri dan anaknya yang ikut bernyayi ceria. Mereka sedang melakukan perjalanan menuju puncak untuk menemani alexa yang baru berumur 10 tahun untuk mengisi liburan.
Mereka tak menyadari kalau sedari berangkat dari rumah sudah diikuti sebuah mobil SUV hitam. Tiba-tiba saat jalan mulai sepi, mobil tersebut menyalip mobil yang dikendarai Alex Gautama. Karena kaget ada yang menyalip dengan tiba-tiba, Alex langsung memutar stir kekiri.
" AYAAAH.. AWAS.." teriak istrinya kaget tapi terlambat. " BRAKKK" suara mobil menghantam pohon dengan keras. alex langsung melihat istrinya yang tak sadarkan diri karena kepalanya membentur dasbor mobil dengan keras. dia kemudian melihat anaknya yang duduk dibelakang kemudian bertanya" Alexa, kau baik baik saja ". "ayah. saakiitt." kata alexa. Kemudian tiba-tiba dari samping muncul lagi mobil yang langsung menabraknya sehingga mobil Alex lansung terbalik..
" Mereka sudah mati kan" kata pria misterius dibalik topengnya.
" Ayo cabut nanti ada yang liat " kata pria yang lain yang didengar oleh alexa seblum dia pingsan.
Dirumah sakit..
" Eughh... " alexa mulai sadar..
" Nona Alexa " kata pak Hendro asisten pribadi Alex Gautama melihat pergerakan Alexa dan langsung menekan tombol darurat untuk memanggil dokter.
" Paman.." panggil alexa lemah." Jangan banyak bergerak dulu nona, tunggu dokter memeriksamu " kata pak hendro dengan nada lembut. Kemudian dokter datang dan lansung memeriksa keadaan Alexa..
" Nona Alexa sudah membaik tuan, bisa dipindahkan keruang perawatan untuk memantau kondisi pasca operasi dilengan dan kepala." kata dokter yang memeriksa kondisi alexa.
" Baik. Pindahkan kekamar VIP segera " perintah pak hendro dengan tegas..
Dokter langsung memerintahkan perawat untuk memindahkan pasien kekamar VIP sesuai perintah pak Hendro. Mereka kemudian mendorong Brangkar yang ditempati Hlexa menuju kamar VIP.
Setelah sampai dikamar tersebut Alexa kemudian memanggil pak Hendro kemudian bertanya. " Paman.. Mana ayah dan ibu?" Tanya Alexa. Pak Hendro diam tak menjawab, dia berfikir dan menyusun kata-kata yang harus disampaikan kepada nonanya angar tidak Terpukul mendengarnya..
" Paman.. Mana ayah dan ibu?" tanya alexa kembali karena pak Hendro diam saja.
" Nona tidak sadarkan diri sudah seminggu sejak kecelakaan, nona yang tenang ya!" kata Pak Hendro.
" Mereka dirawat dimana? saya mau melihatnya paman " kata Alexa sambil berusaha bangun dari tempat tidur. Pak Hendro yang melihat alexa berusa bangun langsung mencegahnya kemudian berkata " Tuan dan Nyonya sudah tenang Nona, Mereka meninggal dalam perjalanan kerumah sakit karena pendarahan". Alexa langsung menangis keras dan kembali tak sadarkan diri karena syok mendengar kabar tersebut..
Skip saat Alexa mulai sadar..
" Nona baik-baik saja? mana yang sakit?" tanya pak Hendro ketika melihat Alexa kecil mulai membuka matanya.. dia diam saja tak mengindahkan pertanyaan Pak hendro. Setelah Dokter memperbolehkan alexa pulang, Pak Hendro langsung membawa Alexa keLondon untuk menyembunyikannya karena tidak ada yang tahu bahwa anak dari Alex Gautama selamat dari kecelakaan itu. Sejak saat itu Alexa menjadi pribadi yang tertutup dan dingin kepada semua orang..
Flassback Off..
Mobil mulai memasuki gerbang rumah mewah tersebut.. " Alexaaaa.. Banguuun..." Teriak Putri sambil menguncang-guncang tubuh alexa.. " Gue ga budeq. Ga usah teriak-teriak, kuping gue sakit Put." kata alexa dengan nada datar..
" Kirain lo tidur.. Hehehehehe.. Ayo turun kita udah sampe nih" ajak Putri sambil turun dari mobil. Alexa kemudian turun dari mobil dan merka berjalan beriringan menuju teras rumah dan disambut oleh Pak Hendro yang sejak tadi berdiri menunggunya diteras. " Selamat datan nona alexa " kata pak hendro menyapa alexa.
" Terima kasih paman sudah menyambut" kata alexa dingin.
"Istirahatlah dulu nona nanti kita bicara setelah makan malam" kata pak Hendro yang kemudian diangguki oleh Alexa sambil berjalan masuk kedalam rumah. Para maid sudah ada disana menyambut kedantangan Alexa. Mereka kemudian menunduk memberi hormat dan menyapa ketika Alexa berjalan melewati mereka. Alexa berhenti kemudian berbalik melihat maid tersebut dan langsung memeluk salah satu maid kemudian berkata " Apa kabar Bik Siti?" tanya alexa..
" Baik Non.. Sudah lama baru kembali bibik kira non sudah lupa sama bibik." kata bik siti sambil membalas pelukan alexa.
" Lexa tidak mungkin lupa sama bibik.. Lexa istirahat dulu ya bik.." kata Alexa sambil melepas pelukannya
" Baik Non." jawab bik siti.
Alexa berjalan menaiki tangga menuju kamarnya dilantai 2 rumah itu diikuti sahabatnya yang dari tadi diam saja melihat pecakapan sahabatnya.
" Antarkan barang-barang nona kekamarnya!" perintah Pak Hendro kepada maid yang ada disana.
" Baik tuan " jawab maid tersebut.
To Be Continue..
**** Maaf ini novel pertama yang ditulis jadi kalau ada salah kata mohon dimaafkan.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 62 Episodes
Comments
Dahminar Minar
bagus cerita nya
2022-02-07
1