Ch.4 Terkenal

"drtt.. drrtt" ada panggilan di Hp Om Damar.

"hallo,....ya baiklah ,segera saja ke rumah saya karena orang nya berada di rumah saya" balas om Damar pada orang di balik telpon.

''ternyata benar kan ucapan ku, orang ini pelakunya dia pura-pura menyelamatkan mu Dinda , pasti selama ini kau menguntit Dinda, apa tujuan mu''

teriak Surya menunjuk Rio, setelah mendengar percakapan om Damar.

''kata siapa nak Rio pelakunya. bukan kah kau tau Surya. siapa orang yg menyuruh para preman itu menculik Dinda'' balas Om Damar dengan marah.

Surya begitu ketakutan. setelah mendengar kan ucapan Om Damar, tubuh nya bergetar .

'' Dorr '' suara tembakan ke atas.

ternyata Surya membawa senjata api dan menodongkan nya di kepala Dinda. dia menarik Dinda dan menahannya

''jangan ada yg bergerak atau aku tembak Dinda'' teriak surya.

semua orang terkejut dengan tindakan Surya. yg menahan Dinda dengan senjata api.

''apa yg kamu lakukan Surya ya, kita ini teman apa sebenarnya mau kamu ?" tanya Dinda yg ketakutan di todong dengan senjata.

"hahahaha apa kamu tidak tahu apa yg ku inginkan, aku ingin kamu Dinda, aku ingin tubuh mu dan semua harta milik keluarga kamu, aku sudah lama menginginkan kamu tapi kamu selalu menolak aku, sekarang kamu akan jadi milik ku, kita akan menghabiskan malam ini bersama ,akan aku buat kamu puas" teriak Surya seperti orang gila.

" Surya lepas kan Dinda sekarang " ucap Om Damar.

"Dorr" Surya menembak bahu Om Damar.

"ayah" teriak Dinda menangis melihat ayah nya terjatuh dan berdarah.

tampa di sadari Surya. Rio yg selama ini diam mencari kesempatan untuk melumpuhkan nya. mendapatkan kesempatan setelah terjadi tembakan yg di lakukan Surya.

Rio melesat tiba-tiba berada di belakang Surya. yg tengah memeluk Dinda. melayangkan pukulan hingga Surya tersungkur melepas Dinda.

Rio melihat Dinda yg terlepas. kemudian kembali melesat tiba-tiba berada di depan Surya yg tengah tersungkur.

"akhhh.. akhh"

Rio menginjak. tangan Surya hingga berderak bunyi tulang patah. kemudian juga kedua kaki Rio juga patah.

Surya kini tergeletak meringis kesakitan.

tak bisa melakukan apa apa lagi, tak lama beberapa polisi datang dan membawa Surya. guna mempertanggung jawab kan kesalahan nya.

Rio beserta yg lain nya membawa Om Damar ke rumah sakit. setelah mendapat kan penangan Om Damar di pindahkan ke rungan VIP.

''Om, tante, Dinda, Rio pamit pulang dulu..''

'' iya nak Rio terimakasih telah menolong keluarga Om ''

'' sama sama Om, nanti Rio kesini lagi jenguk Om ''

Rio di antar Dinda keluar rumah sakit

mereka sampai di mobil Lamborghini veneno milik Rio

''hati hati dijalan'' teriak Dinda.

''iya Din, jangan lupa nanti kita lanjutkan yg tertunda tadi'' canda Rio masuk kedalam mobil nya membuat Dinda memerah.

setelah sampai di apartemen Rio membersihkan tubuh nya.

''Hahh.. hari yg melelahkan'' Gumam Rio Tengah guling di kasur kamar nya.

''buka status''

...[ Status ]...

Nama: Rio Pratama.

Level: 1 (4jt/10jt). pendapatan(1detik \= Rp5).

Kemampuan: >beladiri kuno

Saldo: Rp127.000.000

Toko:

penyimpanan: >kemampuan ahli musik (menyanyi dan bermain alat musik)

''pasang kemampuan ahli musik''

''[ DING.. memulai pemasangan 1%, 10%, 40%, 70%.. 100% .. pemasangan Berhasil ]"

Banyak ingatan cara bermain semua alat musik dan benyanyi masuk ke kepala Rio.

"system, jika aku membeli barang di toko apakah berlaku untuk kenaikan Level"

"[ ya Tuan, setiap pembelian berlaku untuk menaikan level Tuan ]"

" Beli pil energi tingkat prajurit "

{Note: pil energi tingkat prajurit adalah pil yang memberikan energi setara pembudidaya tingkat prajurit}

"[ DING... pembelian pil energi (prajurit) 100jt berhasil ]"

"[ DING.. naik Level: 2 .... ]"

"[ DING.. naik Level: 3 ( 46jt / 100jt ) > 1dtk \= Rp30 ]"

''[ DING.. mendapatkan uang 200jt dan 2 kotak mistery ]''

'' Buka semua kotak mistery ''

''[ DING.. mendapatkan 100% saham perusahaan Union di malang dan sebuah rumah mewah di bagian utara kota malang ]"

'' sebaiknya ku minta ayah untuk mengurus perusahaan itu ''

'' drrtt.. drrtt '' bunyi panggilan di hp Rio dari pihak perusahaan.

'' hallo ya, untuk sekarang kalian urus seperti biasanya, jika ada perubahan akan saya hubungi lagi '' ucap Rio memberikan perintah pada pihak perusahaan.

'' sepertinya aku harus ke malang bertemu ayah dan Bunda '' gumam Rio.

Sebelum tidur Rio menelan pil yg di belinya. rasa hangat terasa nyaman di tubuh Rio. membuat dia tertidur pulas.

Di pagi hari. Rio terbangun mencium bau busuk dari tubuh nya. penuh dengan cairan lengket berwarna hitam. dia lekas mandi membersihkan nya.

selesai mandi Rio melihat tubuh nya di cermin. otot perut seperti kotak tersusun indah. otot lengannya terbentuk ideal. dengan ukuran pas dengan tubuh nya.

Rio tengah berada di taman. tak jauh dari apartemen menyelesaikan misi harian nya. berupa olahraga setiap hari.

saat ini dia sedang istirahat. di sebuah bangku yg tersedia di taman.

banyak wanita-wanita disana mencuri pandang pada nya.

karena tidak di sadari Rio. otot-otot tubuh nya tercetak jelas karena baju nya basah oleh keringat.

Rio tidak menyadari. semua aktivitas olahraga nya tadi banyak wanita yg mem video kan. untuk di upload di sosial media mereka.

Dan juga saat dia sedang sibuk dengan aktivitas olahraga pagi nya. sebuah berita tersebar di tv ,koran, dan sosial media di kota , tentang penculikan Dinda. juga menampilkan videonya melawan para preman kemarin yg mau menculik Dinda.

saat itu juga video nya menjadi viral. baik dia yg melawan para preman atau aktivitas dia yg sedang olahraga. ada komentar yg memuji dan juga ada yg mengejeknya.

Rio tidak tahu kalau dia kini terkenal. kalaupun tau, dia tidak akan terlalu peduli.

selesai bersih bersih setelah olahraga.

Rio pergi ketempat dia bekerja untuk berhenti kerja dari sana.......

Rio pergi ke rumah sakit menjenguk Om Damar.

Di lapangan parkir, Rio keluar dari mobil Lamborghini nya.

datang mobil Ferrari sp parkir di sebelah dan keluar wanita cantik.

wanita itu melihat Rio dan tersenyum mendekat.

''hey, kita bertemu lagi'' Ucap wanita itu.

''ohh , iya yg waktu itu di jambret'' balas Rio.

tak menyangka bertemu lagi dengan wanita cantik yg pernah dia selamat kan.

''nama aku Novi'' wanita itu mengulukan tangan berkenalan.

''aku Rio''