di rumah nya Sinta, Sinta sedang menyiapkan sarapan untuk ayah nya , karena mama Sinta sudah meninggal, sehingga Sinta selalu
menyiapkan sesuatu yang di perlukan ayah nya , Sinta juga anak semata wayang, Sinta dan ayah nya hanya hidup berdua, rumah Sinta juga tidak terlalu mewah seperti rumah keluarga Reza. mereka hidup sederhana.
"kamu mau berangkat kuliah jam berapa nak"... tanya Akhmad kepada Sinta
"pagi ini yah " setelah ayah berangkat ke kantor, setelah itu Sinta mau siap -siap berangkat ke kampus" jawab Sinta pada ayahnya
"apa tidak sekalian aja kamu berangkat nya bareng sama ayah" tawar ayah Sinta
"enggak yah , Sinta mau sedikit santai dulu di rumah, karena jam kuliah Sinta juga agak siangan, " jawab Sinta
"oh yaudah kalau seperti itu," ucap Akhmad sambil mengelap muka nya,
selesai sarapan Akhmad memanaskan mobil, Sinta terlihat membereskan meja makan kemudian menuju ke dapur untuk mencuci piring.terdengar suara mobil Akhmad pergi, Sinta lalu pergi ke kamar untuk merias diri nya
Sinta menatap cermin, Sinta seperti sedang mengingat -ingat kejadian semalam, tetapi Sinta bingung ada apa Dengan semalam, yang di ingat , Sinta kaget denger suara Reza dengan kencang saat membangunkan Nya.
"kenapa mas Reza manggil suara gue kencang banget ya, semalam gue kaget sekali karena mendengar suara mas Reza, mata gue yang merem di paksa terbuka lebar karena suara keras mas reza, " gumam Sinta sambil menyibakkan bedak ke mukanya dan menempelkan lipglos ke bibirnya.
kemudian Sinta keluar dari kamarnya dengan membawa buku-buku mata kuliah menuju ke depan rumah kemudian mengunci pintu rumahnya, dan berdiri di depan pagar rumah menunggu ojek online yang telah Sinta pesan.
tidak berselang lama driver ojek online pun datang menghampiri Sinta , dan langsung menyerahkan helem ke Sinta, Sinta memasukkan helem ke kepalanya, sambil naik ke atas motor dan sang driver membawa Sinta ke kampus.
didepan kampus Sinta sudah melihat teman dekatnya Rara, sedang menunggunya Sinta, karena sebelum bertemu Sinta dan Rara sudah janjian di depan kampus.
"hai Sinta, ...."... ucap Rara sambil melambaikan tangan Rara menandakan keberadaan nya"
Sinta menghampiri Rara dan langsung menuju ke dalam kampus
"gimana kencan Lo sama si Reza" tanya Rara pada Sinta yang sebelumnya sudah di beritahukan tentang perjodohan nya dengan Reza.
"aduh Ra.. gue malu banget sama mas Reza,.. "
jawab Sinta.
"emang ada apa sin ... " tanya Rara lagi dengan penasaran.
"malam kemarin waktu gue jalan sama mas Reza .. gue tertidur pulas di mobil Nya mas Reza"
"serius loh " tanya heran Rara
"aaahhh .. iya Ra gue serius, mau di taro kemana muka gue Ra, kalo gue nanti ketemu sama mas Reza.
"taro aja di kantong , " canda Rara.
"aaahhh Rara gue serius nie " ucap Sinta dengan muka memelas
"lagian kenapa juga Lo pake ketiduran di mobil Nya Reza" sambung Rara lagi
"soalnya kemarin itu gue jalan sama mas Reza udah malem banget pulang nya, pas pulang ke rumah gue yang cukup lumayan jauh membuat gue ngantuk di dalam mobil , di dalam mobil gue sama mas Reza juga gak banyak ngobrol, pas gue bengong jadi nya gue ngantuk." jawab Sinta
"emang kenapa Reza gak ngajakin Lo ngobrol, apa dia tidak suka dengan perjodohan ini ." tanya Rara lagi
"gue juga gak tau,... gimana perasaan mas Reza dengan pertunangan ini, mungkin dia tidak menginginkan nya, terlihat dari perilakunya yang dingin sama gue. " ucap Sinta
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 103 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments
Riza.Lubis81
25th masih kuliah. S2 kali ya..
2020-07-09
2