Pergi Ke Alam Bawah

Setelah seharian menyerap kekuatan api tersebut. Feng Lin dan Hao Mingyun akhirnya membuka mata, Dan mencoba merentangkan kedua tangannya untuk menggerakkan tulang tulangnya.

"Apakah kekuatan mu bertambah Yun'er?." Tanya Feng Lin.

"Iya, Terima kasih Feng Gege dan ini hadiah ku." Ucap Hao Mingyun sambil mendekatkan mukanya ke arah Feng Lin dan mencium bibirnya.

Feng Lin yang mendapatkan ciuman dari Hao Mingyun tersebut hanya tersenyum. Feng Lin tidak ingin membalas ciuman dari Hao Mingyun karena mereka belum menikah ya walaupun tadi Hao Mingyun mencium Feng Lin.

"Ayo kita mandi di sungai sekitar sini, Feng Gege sudah tidak tahan dengan bau badan Yun'er." Ucap Feng Lin Yang menutup Lubang Hidungnya.

Hao Mingyun yang mendengar itu merasa malu dan terbang mencari sungai disekitaran gunung tersebut.

Selepas Hao Mingyun pergi, Feng Lin keluar dari Gua dan mencari hewan untuk dimasak. Setelah menemukan beberapa hewan itu Feng Lin mencoba membuat api dari ujung jarinya dan mencoba memasaknya.

Selesai memasak Feng Lin segera menaruh bumbu bumbu agar cita rasa nya lebih terasa. Bumbu bumbu itu didapatkan Feng Lin dari tanaman spritual yang ada disekitaran gunung.

Sedangkan Hao Mingyun yang sudah selesai mandi, Mencium aroma makanan yang sangat enak. Hao Mingyun mencoba mengikuti aroma makanan itu dan ternyata Feng Lin lah yang sedang memasak.

"Feng Gege Aroma makanan apa ini? kenapa terasa sangat harum." Tanya Hao Mingyun Sambil Mengendus Aroma Makanan Yang Dibuat Feng Lin.

"Ini dari hewan spritual yang kudapat tadi, Dan juga aroma daging hewan spritual ini ku tambahkan beberapa tumbuhan spritual juga. Ayo sini duduk kita makan bersama." Ucap Feng Lin Yang Mengajak Hao Mingyun Untuk Duduk Dan Makan Bersama.

"Ohiya Feng Gege, Setelah ini kita akan kemana?." Tanya Hao Mingyun Sambil Mengunyah makanan.

"Hmm… Mungkin kita akan ke Alam Bawah atau lebih tepatnya di Neraka, Aku ingin membuat pasukan yang terbuat dari roh roh orang yang sudah mati. Meskipun kekuatan ku sudah tak terukur lagi, Tapi aku ingin membuat pasukan yang paling ditakuti di seluruh Alam Semesta dan tugas mereka adalah untuk membasmi kejahatan yang mengakibatkan hancurnya Alam Semesta." Ucap Feng Lin, Karena Dirinya Juga Ingin Melihat Neraka Itu Karena Disana Lah Tempat Terjadinya Siklus Reinkarnasi.

"Baiklah apapun yang Feng Gege lakukan aku akan mengikutinya." Ucap Hao Mingyun.

Sehabis makan Feng Lin dan Hao Mingyun segera membersihkan sisa sisa tulang dari daging yang mereka makan tadi. Dan setelah itu Feng Lin juga pergi ke sungai untuk membersihkan diri.

"Yun'er apakah kamu siap? Aku akan membukakan gerbang dimensi menuju Alam Bawah. Dan makan ini agar kamu bisa menyerap energi yang ada di Alam Bawah." Ucap Feng Lin Sambil Memberikan Pil Yang Didapat Dari Dalam Cincin Tadi.

Hao Mingyun mengangguk dan segera memakannya. Selesai memakannya Feng Lin mencoba membuat segel tangan yang sangat rumit dan mengucapkan.

- Gerbang Pertama: Pembukaan Dunia Bawah.

Selepas mengucapkan itu, Tiba-tiba didepan mereka berdua muncul sebuah Portal yang diatasnya ada tengkorak dan berbagai tulang berulang manusia hewan dan mahluk hidup lain.

Feng Lin yang selesai mengucapkan Tehnik nya itu, Segera menarik tangan Hao Mingyun dan memasuki gerbang itu.

"Yun'er ayo kita pergi, sebelum ada yang menyadari portal di alam neraka terbuka."

"Baik Feng Gege." Ucap Hao Mingyun.

......................

Setelah sampai di Alam Bawah mereka berdua terkejut dengan suasana yang berada di sekitar mereka. Pasalnya mereka melihat para roh itu bukannya akan disiksa setelah kematian melainkan mereka tampak berlalu lalang seperti manusia yang hidup saja.

Dan juga Feng Lin membuka gerbang tepat di Kota yang berada di neraka, Para penghuni yang ada di neraka itu melihat dua orang yang satu wanita dan yang satu lagi perempuan dan mereka tidak tampak seperti orang mati.dipikiran mereka 'Apakah mereka berdua itu idiot? Kenapa bisa ada yang mahluk hidup berada di neraka' Pikir mereka, Karena di neraka tidak pernah ada mahluk hidup kecuali para hewan penjaga neraka.

penjaga gerbang kota yang melihat Orang yang berkerumun segera memeriksa nya. Dan bertanya.

"Ada apa ini? Kenapa kalian semua berkumpul." Tanya penjaga kota itu.

( Disini Roh saya panggil Orang aja yaa )

"Penjaga ada manusia yang masih hidup didepan sana." Kata Orang Itu Sambil Menunjuk Tempat Feng Lin Dan Hao Mingyun Berada.

Sedangkan orang yang berjaga gerbang itu bingung bagaimana bisa manusia yang tidak mati bisa memasuki neraka, Kecuali tingkat kultivasinya memang sangat tinggi.

Akhirnya penjaga itu memberanikan diri untuk bertemu dengan Feng Lin dan Hao Mingyun.

Dia tidak ingin menyinggung mereka berdua karena dia takut jika benar mereka bisa bertahan di neraka ini berkat kultivasi nya yang tinggi.

"Permisi bisakah saya bertanya kenapa anda berdua bisa berada di kota ini?". Tanya Penjaga Itu.

Feng Lin yang mendengar itu menoleh dan berbicara.

"Ahh… Maafkan kami berdua, Kami tidak sengaja berteleport di kota ini dan hasilnya kami berdua membuat keributan." Ucap Feng Lin Sambil Menunduk Sedikit. Feng Lin Juga Mempunyai Tata Krama Karena Itulah Dia Menunduk Jika Ada Yang Bertanya Bertanya Baik Baik Kepadanya.

Sedangkan penjaga yang mendengar Feng Lin berteleport itu sangat sulit dipercaya, Bagaimana bisa dari dunia manusia menuju neraka hanya mengandalkan teleport saja. 'Mungkin dia menggunakan gerbang untuk memasuki Alam Bawah ini' Pikirnya.

"Ah baiklah dan terima kasih sudah menjawab pertanyaan saya." Ucap Penjaga Itu Yang Membungkuk Dan Memberi Hormat Kepada Feng Lin Dan Hao Mingyun. Setelah Itu Langsung membubarkan kerumunan yang ada.

Sedangkan Feng Lin dan Hao Mingyun yang melihat itu langsung pergi juga, Dia tidak ingin berlama lama ditempat ini karena tujuannya adalah membentuk pasukan dari neraka.

"Yun'er ayo kita pergi menuju hutan yang ada dineraka ini, Siapa tau kita bisa menemukan hewan hewan yang kuat untuk menjadi pasukan kita nanti."

"Baiklah Feng Gege, Tapi sebelum itu bisakah aku merasakan makanan yang ada dineraka ini. Aku ingin mencicipi bagaimana makanan dari neraka ini." Ucap Hao Mingyun Yang Perutnya Mulai Keroncongan. Walaupun Seorang Kultivator Bisa Tidak Makan Selama Bertahun-tahun Tapi Hao Mingyun Berbeda, Dia Ingin Memakan Makanan Di Semua Tempat Yang Belum Pernah Ia Kunjungi Salah Satunya Di Neraka.

"Baiklah ayo kita mencari makanan apakah di kota ini ada restoran yang menjualnya atau tidak." Kata Feng Lin Menarik Tangan Hao Mingyun.

"Yeay, Feng Gege memang yang terbaik." Ucap Hao Mingyun.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***