episode 14

*DUKA SONYA*

setelah menempuh jarak waktu 30 menit perjalan.akhirnya sonya sampai di rumah nya.di depan rumah,sudah banyak orang yang ngelayat.

sonya masuk,ia melihat ibunya yang menangis, di samping jenazah ayah nya.sonya berjalan kearah ibunya.

''ibu,apa yang terjadi?.kenapa ayah seperti ini?''tanya sonya mencoba untuk tenang di hadapan ibunya.

''Sonya.ayah mu nak,ayah mu sudah ngak ada lagi.ayah kecelakaan dan mobil terbalik.dia meninggal waktu di bawa ke rumah sakit''jawab maya sambil menangis.

''kita harus sabar bu,ibu yang kuat ya''ucap sonya memeluk dan me nenang kan ibunya.walaup pun hatinya sendiri terasa hancur.

''Sonya,apa kamu sudah memberitahu suami dan mertua mu soal ayah mu?''tanya maya.

''belum bu,sonya panik jadi sonya lupa,ya udah sonya kasih tau dulu.''jawab sonya.

Sonya pergi mencari tempat agak sepi untuk menelpon mertua nya.

📱''halo sonya,ada apa?,suara mu seperti sedang menangis. kamu kenapa.''.tanya irma.

📱''mama ini aku ada di rumah orang tua ku,ayah meninggal dunia ma''jawabnya dengan suara gemetar.

📱''innalillahiwainnalillahiroziun.apa yang terjadi sonya.ya udah mama mau nelpon papa mu dulu,kami segera ke sana,ibu mu dimana?''.

📱''ada,dia di depan ma''.

📱''ya udah,tunggu mama sebentar lagi sampai sana''

📱''hati hati di jalan ma,Assalamuaalaikum''.

Setelah menelpon mertuanya,sonya menelpon jordan tapi jordan,sudah beberapa kali namun nomor nya sama sekali tidak dapat di hubungi.

Sonya masuk dan menghampiri ibu nya lagi.

''kamu sudah kasih tau?''tanya maya.

''iya bu,sebentar lagi mereka datang''jawab sonya.

''suami mu?''.tanya maya lagi.

sonya terdiam sejenak.

''nomor nya tidak bisa di hubungi bu.''jawab sonya menunduk.

''tidak apa,nanti saja kasih tau,mungkin dia masih belajar''ucap maya memeluk putrinya.

setelah beberapa puluh menit,akhir nya irwan dan irma tiba di rumah orang tua sonya.

''Sonya,sayang yang sabar ya,jeng yang sabar ya,ni sudah kehendak yang maha kuasa''ucap maya yang baru datang langsung memeluk menantu dan besan nya.

''ya jeng,makasih ya,aku sudah ikhlas semoga ayah nya sonya tenang di sana''jawab maya.

''Sonya,apa kamu sudah memberitahu jordan?''tanya irma.

''sudah ma.tapi nomor nya tidak bisa di hubungi''jawab sonya.

selama acara berlangsung.mulai dari pemandian sampai pemakaman pun jordan sama sekali tidak terlihat,setiap menit irwan mencoba menelpon nya,tapi tetap saja nomor nya tidak bisa di hubungi.

''ayah.ayah yang tenang ya di sana.sonya dan ibu sudah ikhlas ayah pergi,selamat jalan ayah''ucap sonya menangis sambil memeluk batu nisan ayah nya.

''sudah. ayo kita pulang,ayahmu sudah tenang di sana.sekarang kita pulang, ayo!''maya memapah tubuh sonya berdiri.

Sesampai nya di rumah, sonya membereskan sisa beberapa peralatan yang masih terlihat berantakan.di bantu juga oleh irma dan beberapa tetangga yang belum pulang sampai

selesai.

di sisi lain.

''makasih ya sayang kamu udah mau nemenin aku jalan jalan,dan makasih juga belanjaan nya.akhir nya selama beberapa hari kamu sibuk dan ngilang.sumpah,aku seneng banget.makasih ya''ucap cindy memeluk dan mencium jordan.

Ya!..sedari pulang sekolah,jordan menemani cindy pacar nya, mulai dari jalan jalan hingga berbelanja.ya tentu saja itu pakai uang jordan.jordan sengaja mematikan ponselnya supaya tidak ada yang mengganggu waktu nya bersama kekasihnya.

di sisi lain

''ma,pa,apakah aku boleh menginap di sini malam ini,kasian ibu sendirian.''pinta sonya pada kedua mertuanya.

''ya tentu boleh dong sayang,kamu temani lah ibumu,tenang kan dia.karna hanya yang dia punya sekarang.''jawab irma memeluk sonya.

''kamu tenang saja,kami akan datang lagi besok.maaf kami tidak nginap malam ini,karna papa ada urusan penting malam ini''ucap irwan.

''ya sudah,sayang papa sama mama pulang dulu ya jaga diri kamu baik baik dan juga ibumu''.

sonya mengantar kedua mertuanya ke depan pintu keluar.setelah menyalami tangan kedua mertuanya,mereka pun pamit.

Setelah kedua mertua nya pulang sonya pergi ke kamar,do sana sonya melihat ibunya sedang tertidur.karna di saat pulang dari permakaman ibunya tiba tiba pingsan.tapi untuk dia cepat dan tidak begitu serius.

setelah sekian lama melamun, sonya membersihkan badan nya dan mandi.

di sisi lain

pukul 18:30.irwan dan irma sampai di rumah,setelah menempuh perjalan dari rumah sonya.

''Assalamualaikum''ucap sembari membuka pintu.

'Waalaikumsalam,.jawab bik sri.

''bik apa jordan sudah pulang?,tanya irwan dari belakang.

''belum tuan,tuan muda belum pulang''.jawab bik sri.

''ya sudah,siapkan makan ya bik''ucap irma.

''baik nyonya''

 ***

irwan dan irma menunggu kepulangan jordan hingga larut malam.sampai-sampai mereka ketiduran.

pukul 01:00 dini hari,jordan pulang dengan ke adaan mabuk berat.jordan masuk ke kamarnya.

''hey!...gadis sialan dimana kamu?.apa kamu sudah tidur.''celoteh jordan

''dimana kamu?,ha jangan pura pura kamu ya!''.

''haaiiss...ternyata dia tidak ada di mana dia''ucap jordan sebelum tidak sadar kan diri di pinggir kasur nya.

pagi nya jordan terbangun dari tidur dalam posisi terduduk.

''kepala ku pusing banget,dimana dia,?.apa dia menginap di rumah orang tuanya?.''.

''aahh..sudah lah,bagus lah.kalau bisa sekalian ngak usah kesini lagi''.ucap jordan.

jordan bangun dan ke kamar mandi lalu turun untuk bersiap ke sekolah.

''dari kamu kemarin jordan?.''tanya irwan dengan nada agak tinggi, yang sedari tadi memang menunggu jordan.

''ada pekerjaan sekolah''jawabnya singkat.

''apa kamu tau.papa menelpon kamu beberapa ratus kali,tapi nomor kamu sama sekali tidak bisa di hubungi''.ucap jordan marah.

''papa kenapa sih.aku sudah..''jawab jordan terputus di potong oleh irwan.

'bukan masalah kau sudah besar atau tidak jordan!,tapi kau harus ingat,kau punya istri.apa kau tau.ayah mertua mu meninggal dunia dan kau tidak tau!!".kau malah bersenang senang dengan teman teman mu itu,di mana hati jordan!!..''ucap irwan dengan nada tinggi.

''kau keterlaluan jordan,salah apa mama na?.harus bagaimana lagi cara ku mendidik mu.seharusnya di saat istri mu berduka kau ada di samping nya sebagai suaminya,tapi kau malah pergi bersama perempuan lain.''ucap irma menangis.

''papa malu jordan.papa malu!!!...,papa malu pada sonya dan juga ibunya,kami harus bagaiman lagi sama kamu''.

Jordan melangkah keluar,ia masih mencerna apa yang di katakan orang tuanya.

''apa kemarin waktu sonya berlari dan nangis itu bukan karna di bully tapi karna ayahnya meninggal"batin jordan.

halo guys maaf ya up nya telat 🙏🙏🙏🙏,karna banyak banget kerjaan.semoga terhibur dan suka ya sama ceritanya.makasih

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***