Happy reading..
Setelah acara lamaran Mas Erik dan orang tua nya bergegas untuk pulang karna masih ada beberapa hal yang harus diurus.
Mas Erik dan orang tua nya pun berpamitan.
lalu ayah ku mengantar kan nya sampai ke mobil.
Setelah kepulangan mas Erik, ibu tiriku menarik tangan ku agar aku tidak berbuat nekad jangan sampai aku membuat pernikahan ini batal.
aku hanya diam dan pergi meninggalkan nya
Aku berlari menuju kamar ku dan mengunci pintu kamar.
aku duduk ditepi tempat tidur, aku menangis tidak tahu harus berbuat apa.
ingin rasa nya aku menelpon Reza kekasih ku atau ibu ku untuk memberitahukan pernikahanku ini.
Namun aku takut akan menambah masalah semakin berat.
"Ayah kenapa tega sekali menjodohkan ku dan memaksa ku untuk menikah?
teriak ku dalam kamar"
Lalu aku terpikir untuk menghubungi Reza saja. aku mengambil ponsel ku diatas nakas dan segera menghubungi Reza.
lalu tersambung lah..
bahkan aku tidak sadar bahwa yang aku hubungi adalah mas Erik bukan Reza..
Ternyata aku salah sambung.
Tita :
"Za..
(hiks hiks hiks sambil menangis aku bicara)
"Aku tidak tahu harus berbuat apa, pernikahan ku hanya tinggal 1 bulan lagi.
ibu tiri dan ayah menjodohkan ku dengan pria tua relasi bisnis ayah ku"
"Tolong bantu aku Za"
pinta ku pada Reza..
Kemudian terdengar jawaban dan suara itu bukan lah suara Reza.
melainkan suara nya mas Erik.
Erik :
"Ada apa dengan mu?"
"Kamu menangis?"
"Apa kamu tidak suka dengan perjodohan ini?"
"Atau karna aku sudah terlalu dewasa untuk mu?
"Katakan lah, apa yang membuat mu ingin perjodohan ini batal?"
Aku terkejut saat mendengar jawaban itu.
aku tidak tahu jika yang aku hubungi adalah mas Erik.
aku bingung saat itu untuk menjawab apa..
Namun aku berpikir mungkin sebaik nya aku jujur saja pada Erik meskipun aku tidak yakin ini akan berhasil.
Tita :
"Ha.. ha.. hallo om.. mas.. tuan.. 🤭
"Ups maaf salah ucap lalu aku harus memanggil mu apa?" 🤭
Tanya ku pada Erik..
Erik :
"Terserah kamu saja panggil nama saja juga tidak apa apa"
Tita :
"Baba..baiklah bagaimana aku panggil tuan saja?"
pinta ku..
Erik :
"Apa tidak berlebihan kamu memanggilku tuan?"
"Aku tidak setua itu kalee"
Tita :
"Hmmm.. lalu aku harus panggil apa?
Erik :
"Ya sudah terserah dirimu saja"
Tita :
"Maaf tuan sebelum nya, apa tidak sebaik nya perjodohan ini dibatalkan saja?"
"Jujur saja aku merasa belum siap tuan"
"Usia ku saja masih 18 tahun aku tidak tahu harus berbuat apa jika jadi istri mu nanti tuan"
Erik :
"Hey nona cantik, aku ini jelas jelas masih muda dan tampan, apa kamu tidak bisa melihat itu dari wajah ku saat melamar mu? 😁
tanya Erik pada ku.
Tita :
"Maaf tuan aku tidak tahu bagaimana menilai diri mu"
"Memang tuan sangat tampan, tapi tetap saja lebih tua dari ku"
"Tapi tidak bagi ku tuan"
"Tidak cocok dengan usia ku"
Erik :
"Lakukan lah apa yang bisa kamu lakukan"
"Aku tidak akan memaksa dirimu"
Dasar bocah pikiran nya masih sangat polos ke kanak kanakan, tidak mengerti cara berbicara) ucap Mas erik pada ku.
"apa yang kurang dariku hingga kamu menolak ku?"
"aku memiliki segala nya"
"banyak wanita diluar sana yang ingin bersanding dengan ku"
"kamu sungguh aneh?"
Tita :
"iya benar tuan.. tapi aku katakan sekali lagi tidak bagi ku tuan"
Erik :
"Sudah lah tidak ada yang perlu kamu cemaskan semua akan baik baik saja"
Mas Erik mencoba menjelaskan agar aku tidak membatalkan perjodohan ini.
Namun tetap saja hati kecil ku tidak bisa menerima nya.
aku menutup telpon tanpa berpamitan pada nya, lalu menaruh ponsel ku diatas nakas, dan membaringkan tubuh ku.
Terasa lelah menangis seharian. aku menatap langit langit kamar ku dan berharap semua akan baik baik saja.
Beberapa saat kemudian sebuah pesan masuk rupa nya itu dari Mas Erik.
dia mengatakan agar aku tidak usah cemas lagi.
aku sungguh kesal dan ingin rasa nya melemparkan ponsel ku.
uhhhh.. apasih mau nya? bukan kah dia pun sama tidak menyukai ku, kita baru saja bertemu seharusnya dia pun menolak ku dan menolak perjodohan ini?"
Aku pejamkan mata ku tetap tidak bisa. lalu
aku berlari ke kamar mandi dan mengguyur seluruh tubuh ku dari ujung kepala hingga ujung kaki, dengan air agar pikiran ku sedikit lebih tenang..
Kemudian ibu tiri ku memanggil ku dia mengetuk pintu berkali kali.
aku segera membukakan pintu dan mengatakan bahwa aku sedang dikamar mandi dengan masih menggunakan handuk.
tok..tok..tok... Tita ..
Ibu tiriku memanggil ku..
ceklekkkk ...
Aku menemui nya, dibalik pintu kamar.
ibu tiri ku mengatakan menyuruh ku agar aku mencoba gaun pengantin nya.
Ibu tiriku :
"Coba lah beberapa gaun pengantin yang sudah ibu pilihkan untuk mu.."
Tita :
"Ya baiklah aku segera turun.."
ucapku pada nya..
Kemudian dia kembali turun dan aku kembali kedalam kamar untuk meneruskan mandi ku agar segera bisa berganti pakaian.
Aku segera keluar dari kamar ku membuka pintu kamar dan menutupnya kembali.
Ceklekkkk..bruggghh...
Berjalan menyusuri setiap anak tangga dan tak terasa sudah sampai dilantai bawah.
Aku menemui nya dan mencoba gaun pengantin ku, dibantu oleh beberapa orang asisten rumah.
Aku yang melihat diriku dibalik cermin dengan menggunakan gaun pengantin ini dan riasan sederhana, sungguh terlihat anggun dan indah gaun ini pas di lekuk tubuh ku.
Sungguh tidak aku pungkiri bahwa selera nya benar benar bagus, memilihkan gaun pengantin untuk ku, hanya tinggal menghitung hari saja Pernikahanku akan segera terlaksana.
Seandainya saja ini bukan Pernikahanku. mungkin aku akan sangat bahagia atau setidaknya biar kan aku yang memilih calon ku sendiri, jika memang ayah ingin aku segera menikah.
Namun peri jahat dari lembah hitam itu benar benar licik hampir sempurna dia merancang semua rencana ini. ayah ku saja hampir tidak bisa berkutik saat dihadapan nya, katakan lah berhasil untuk nya telah membuat hidup ku hancur tak tersisa sedikit pun harapan dalam hidup ku.
Lagi lagi aku mencoba untuk selalu tersenyum tanpa meneteskan air mata ku.
dan berdoa semoga saja Pernikahan ini bisa membawa ku ke sebuah kebahagian yang sesungguh nya.
melepaskan diri dari cengkraman peri jahat lembah hitam.
Aku berserah diri saja, semoga Mas Erik adalah pria yang dipilihkan tuhan untuk ku.
Hallo readers semua jangan lupa beri dukungan nya ya tekan tombol 👍 like ya berikan juga saran, komen, vote, ⭐5 dan favorit kan ya.
Terimakasih salam hangat author 🙏😍
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 126 Episodes
Comments
Phiwin
Like ❤️
2020-11-22
0
zsarul_
hai thorr aku mampir nihh
semangatt yaa
yuk baca juga cerita aku yang judulnya CONVERGE!!
dijamin baper deh bacanyaa
mari saling support ❤️
thanks
2020-11-07
0
Anita Jenius
Udah kasi like 5 dan rate bintang 5 kak
2020-09-26
0