Chapter 12 : Keluarga Wu di Kota Xiliang

“Namaku Lu Cai.” Kata Xiao Cai memperkenalkan dirinya.

Xiao Cai tidak mengungkapkan Namanya agar lebih aman buat kedepannya dan terhindar dari masalah yang tidak perlu.

Walaupun mereka agak mencurigai pemuda didepannya yang menggunakan Topeng, tetapi bagaimanapun pemuda tersebut telah membantu mereka.

“Salam kenal Saudara Lu.” Kata Wu Ling dan Saudara-saudari nya membungkuk kan setengah badannya memberi hormat.

“Tidak perlu bersikap berlebihan seperti itu, aku hanya kebetulan lewat saja.” Ucap Xiao Cai dengan membantu mereka berdiri dan tidak memberi hormat berlebihan seperti itu.

Karena Xiao Cai sejak tiba di Hutan Beast belum mengetahui Nama Kota di sekitar sini, dan waktu itu ia hanya berhenti di Kota untuk makan saja lalu melanjutkan perjalanannya.

“Aku ingin bertanya sesuatu kepada kalian, kalau boleh tahu ini dimana?” Tanya Xiao Cai

“Disini, khususnya di perbatasan Hutan Beast dan Kekaisaran Tang disebut Kota Xiliang Saudara Lu.” Jelas Wu Ling.

“Kota Xiliang? Bisakah kamu menjelaskannya lebih detail?” Kata Xiao Cai yang tidak tau apa-apa mengenai Kota Xiliang.

“Hm..Baiklah..” Lalu Wu Ling menjelaskan semua apa yang dia ketahui tentang Kota Xiliang.

Kota ini Bernama Kota Xiliang. Kota ini berada di wilayah Kekaisaran Tang, yang berbatasan dengan Hutan Beast. Kekaisaran Tang juga memiliki Wilayah lebih besar daripada Kekaisaran lainnya di Benua Xingchen.

Dan di Benua Xingchen memiliki 3 Sekte Penguasa di Masing-masing Kekaisaran di Benua Xingchen. Yaitu Sekte Pedang di Kekaisaran Tang, Sekte Racun di Kekaisaran Ming, dan Sekte Teratai Bulan di Kekaisaran Qing.

Kota Xiliang memiliki Wali Kota di Tingkat Dou Wang Tingkat 5, dibawahnya ada Dua keluarga besar, yaitu Wu dan Ao, dan ada beberapa keluarga yang tidak lebih lemah dari Dua Keluarga tersebut.

Namun, Keluarga Wu dan Keluarga Ao sering berbenturan, Dua Keluarga selalu berusaha menjadi yang terbaik dan berusaha menjadi keluarga terkuat di Kota Xiliang.

Dan kejadian ini pun tidak lepas dari masalah yang disebabkan oleh Keluarga Ao, yang ingin membunuh Wu Ling yang mana ia adalah Patriak Muda Keluarga Wu.

Mereka Berlima sebenarnya keluar secara sembunyi-sembunyi tanpa sepengetahuan dari Keluarga mereka. Tetapi mereka bingung tidak tahu mengapa Keluarga Ao bisa mengetahuinya.

Dan Wu Ling juga memberitahu alasan mereka keluar untuk menemukan Obat untuk Ayah Wu Ling yang sedang sakit.

Mendengar hal itu Xiao Cai pun bertanya tentang apa  penyakit Ayah Wu Ling.

Xiao Cai diberitahu bahwa penyakit Patriak Wu adalah terkena racun karena di serang Keluarga Ao saat ia pergi keluar sendirian ke Hutan Beast.

Tetapi mereka tidak tau tepatnya dimana Patriak keluarga Wu terkena dan diracuni. Pada saat Ayahnya masih sadar ia mengatakan tentang sebuah Sumur.

Tempat apa itu para petinggi tidak tau, dan sampai sekarang masih mencari bantuan kepada para Ahli Alkemis, tapi tidak satupun dapat menyembuhkan Ayah Wu Ling.

Dan hal tentang Patriak Wu yang terluka telah disembunyikan dengan seketat mungkin didalam keluarga, tetapi tidak tau mengapa Keluarga Ao mengetahuinya dan beberapa hari yang lalu bisnis Keluarga Wu diserang Keluarga Ao.

Mendengar cerita Wu Ling membuat Xiao Cai penasaran dengan Tempat tersebut, dikarenakan waktu itu saat pertama kali tiba di Hutan Beast, ia tidak menemukan kelainan tersebut.

Karena dari apa yang dikatakan Wu Ling, Xiao Cai menduga bahwa pasti Ayah Wu Ling yang Bernama Jian Wu terluka karena racun dan sesuatu di tempat yang ditemukan Jian Wu, dan ia memutuskan menunda rencana awalnya kembali ke Hutan Beast digantikan beberapa hari kedepan, dan ia telah memutuskan mencoba membantu Wu Ling sekaligus melatih Alkimia nya.

“Saudara Wu Ling, bolekah aku melihat penyakit ayahmu, kebetulan aku juga seorang Alchemist.” Jelas Xiao Cai ingin mencoba membantu Wu Ling.

“A-Apa…Apa Saudara Lu juga Master Alkemist?” Ucap Wu Ling dan yang lainnya terkejut.

“Saudara Lu benar Master Alkemis?” Tanya Seorang perempuan cantik disamping Wu Ling.

Ia adalah Wu Xing,Sepupu Wu Ling anak dari Paman Kedua dan keponakan Ayah Wu Ling.

 Dan umur Wu Xing berusia 18 Tahun, setahun lebih tua dari Xiao Cai. Kultivasinya berada di Ranah Dou Zhe Tingkat 5. Salah satu generasi muda terkuat di Keluarga Wu.

“iya, bisa dibilang begitu sih.” Ucap Xiao Cai yang menggaruk kepalanya yang tidak gatal.

“Hm..itu..kalau boleh tau ditingkat berapa Alkemis Saudara Lu?” Tanya Wu Ling.

“Hm..Aku tidak tau.” Jawab Xiao Cai

Sebenarnya Alkemis Xiao Cai sudah ditingkat 9, Xiao Cai hanya ingin melihat apakah mereka bisa percaya atau tidak dengan Xiao Cai. Dan jika mereka tau Xiao Cai diusia 17 Tahun sudah menjadi Alkemis Tingkat 9, mereka bisa muntah darah dan menyebut Xiao Cai seorang Monster.

Karena Xiao Cai  yakin meskipun  di Dunia ini ia belum menjelajah, tetapi untuk di Benua Xingchen ia yakin bahwa cuman dia Alkemis Tingkat 9 usia 17 Tahun termuda sepanjang sejarah.

Dan jika Dunia tau keberadaan Alkemis Tingkat 9 bisa menjadi kekuatan tak tertandingi dan bahaya serta diburu oleh Para Ahli didunia ini.

“eh, apakah saudara Lu belum pernah mencoba test Alkemis di Asosiasi Alkemis?” Tanya Wu Ling.

“Asosiasi Alkemis?” Kata Xiao Cai yang menyentuh dagu dengan tangannya.

Wu Ling yang melihat Xiao Cai yang memunculkan jejak kebingunan di wajahnya, ia tau bahwa Xiao Cai belum mengetahui Asosiasi Alchemis.

“Huft..biar saya jelaskan saudara Lu. Asosia Alchemis itu adalah Tempat dimana para Master Alchemist berkumpul, dikatakan bahwa Asosiasi Alchemis berdiri sendiri dengan jiwa persatuan yang kuat, dan siapapun yang menghina dan berani menyentuh Asosiasi Alkemis pasti akan lenyap, serta Kekaisaran pun juga tidak berani bertindak sembarangan atau menyinggung seorang Master Alchemis.” Jelas Wu Ling.

“Hm, seperti itu.. Maaf sebenarnya aku baru saja tiba di Kekaisaran Tang, oleh sebab itu aku kurang tau dengan hal seperti itu.” Jelas Xiao Cai dengan sedikit kebohongan.

Mendengar hal itu, mereka menyadari pasti bahwa Xiao Cai berasal dari suatu Sekte Tersembunyi suatu pegunungan dan ia baru saja turun dari Gunung untuk mencari pengalamannya diluar. Dan mereka tebak pasti dengan memiliki Douqi yang kuat, dibelakangnya pasti ada Keluarga atau Sekte yang kuat. Yah, tebakan mereka salah. Jelas Author dong dibelakangnya Xiao Cai. Haha.

“Tidak Apa-apa kok Saudara Lu.” Balas Wu Ling.

“Lalu di Tingkat berapa Master Alkemis di Kota Xiliang yang paling tinggi?” Tanya Xiao Cai sambil menganggukan kepalanya.

“Berada di Tingkat 4 Saudara Lu.” Jawab Wu Ling.

“Ho..” Kata Xiao Cai dengan tenang.

Ia sendiri dengan bantuan system berada di Tingkat 9, dengan bantuan 5 Api Surgawinya ia yakin bisa menyembuhkan Ayah Wu Ling. Dan seorang Alchemis Tingkat 4 bukan apa-apa bagi dirinya.

“Hm..baiklah..Bagaimana kalau aku akan melihat dan membantu menyembuhkan Ayah Saudara Wu Ling.” Jelas Xiao Cai.

“Saudara Lu bukannya aku menolak, tetapi bahkan Master Alchemis Tingkat 4 di Kota Xiliang tidak dapat menyembuhkan ayahku, bahkan..” Sebelum Wu Ling selesai bicara, Xiao Cai sudah memotong perkataan Wu Ling.

“Ia hanya Tingkat 4, bahkan di Benua Xingchen pun tidak pantas disebutkan.” Ucap Xiao Cai dengan acuh tak acuh.

Ano…yang kamu katakan dia adalah Master Alchemis tingkat 4, sangat sedikit memiliki kebaradaan Alchemis Tingkat 4 seperti Kota Xiliang. Dan bahkan Alchemis Tingkat 6 di Benua Xingchen khusunya di Kekaisaran Tang sudah sangat langka dan kalaupun ada susah mengundangnya.

“Maaf kalau tidak sopan Saudara Lu..itu..bisakah kamu menunjukan wajah Aslimu? bukan kami tidak mempercayaimu, tetapi kami hanya waspada saja dikarenakan sudah banyak mencoba mencelakai Keluarga Wu kami.” Ucap Wu Xing yang sedari tadi diam.

Mendengar pertanyaan itu Xiao Cai hanya tersenyum manis dibalik topengnya. Di saat ia hendak menjawab dan melepas Topengnya.

[ Dudu!!! Tuan jangan lepas Topeng anda ]

Xiao Cai pun terkejut mendengar suara system didalam kepalanya.

“Nani... System apakah karena ketampananku kau cemburu jika orang suka kepadaku setelah melihat wajahku?” Kata Xiao Cai didalam hatinya dengan bercanda kepada system.

[ Hoeekk -_- ]*Jawab system

Xiao Cai melihat jawaban system dengan emot muncul di hologram biru ia pun tersenyum kecut. Lalu dia menjawab Wu Xing.

“Mohon Maaf Saudari Wu aku tidak bisa melepas topengku dan menunjukan wajahku karena perintah dari Guru ku dan itu demi kenyamananku, tetapi yakinlah saudari Wu, aku tidak bermaksud membohongi dan berbuat jahat kepada keluarga kalian.” Balas Xiao Cai dengan sopan.

Sedikit rasa kecewa di wajah mereka, khusunya Wu Xing yang mendengar jawaban Xiao Cai. Ia sangat penasaran dengan pemuda didepan nya.

“Tenanglah Saudara Wu Ling dan Saudari Wu Xing percayalah padaku, aku akan mencoba yang terbaik dan tidak berniat mencelakai keluarga kalian atapun bermaksud jahat, setidaknya Tingkat Alkimia ku mungkin lebih tinggi.” Ucap Xiao Cai dengan mencoba sedikit meyakinkan mereka.

Mendengar bahwa Xiao Cai lebih tinggi dari alkemis Tingkat 4 membuat mereka tercengang dan terkejut. Walaupun belum pasti di Tingkatan berapa Alkemis Xiao Cai.

“Hm… Kalau Saudara Lu bisa menyembuhkan ayahku, Keluarga Wu pasti akan sangat berterimakasih kepada Saudara Lu.” Balas Wu Ling.

Walaupun mereka sedikit tidak percaya kepada pemuda bertopeng didepan mereka, karena mereka telah di selamatkan oleh Xiao Cai. Dan Saudara Wu Ling juga memilih percaya kepadanya, lalu melihat ada ketulusan di mata pemuda tersebut, mereka pun juga ikut mempercayai keputusan Wu Ling.

“Tenang… Aku tidak akan mengecewakan Saudara Wu.” Kata Xiao Cai dengan sopan.

“Huft..Baiklah Saudara-Saudari mari kita kembali ke Rumah.” Ucap Wu Ling.

“Iya..!” Mereka semua menjawab serempak dan menganggukan kepalanya.

“Silahkan Saudara Lu.” Kata Wu Ling mempersilahkan Xiao Cai.

Karena mereka belum memiliki Sepasang Sayap Douqi dan hanya berada di Ranah Dou Zhe, Xiao Cai mengikutin mereka dengan berjalan kaki.

“Duluan Saudara Wu.” Balas Xiao Cai.

Mereka pun meninggalkan Hutan Beast, dan menuju Kota Xiliang.

.

.

Di suatu Rumah yang mewah didalam suatu Ruangan, ada seorang Laki-laki berumur 30 Tahun duduk di Kursi dengan mata terpejam. Lalu ia membuka matanya dan berteriak.

“Siapa yang berani membunuh keluargaku!”

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***