Chapter 11 : Berbuat Baik

Xiao Cai menggunakan Element Ruangnya untuk berteleportasi,dan dalam sekejap ia muncul di Luar Hutan Beast. Ia memperhatikan lingkungan sekitarnya,dan merasakan nostalgia teringat ketika saat ia pertama kali berenkarnasi ke Dunia ini.

Kemudian,ia melangkah mencari tempat untuk berkultivasi. Tetapi,pada saat ia hendak melangkahkan kaki,dia merasakan getaran gelombang Qi yang sepertinya terjadi pertarungan tidak jauh dari posisinya saat ini.

Xiao Cai bergegas menuju arah tempat pertarungan berlangsung. Dan tidak lupa dia menggunakan Topeng Dewa dan menyembunyikan bakat Kultivasinya.

“ Wu Ling,kau tidak akan bisa kabur lagi,hahaha…” seorang pria berpakaian hitam tertawa berkata kepada seorang pemuda berbaju Hijau.

“ Ao Ba,aku pasti tidak akan membiarkanmu,jika aku mati maka aku akan mati bersamamu!” pria berbaju hijau berteriak keras dan penuh dengan niat membunuh kepada seorang yang Bernama Ao Ba.

Ia adalah Wu Ling,yang dipanggil Ao Ba tadi.

“ Hahaha… Bunuh mereka jangan biarkan satupun hidup!” kata Ao Ba.

“ Iya!!” jawab kedua puluh pria bepakaian hitam dan menyerang Kelompok Wu Ling.

Melihat mereka menyerang bersama,mata Wu Ling merah dan menggertakan giginya.

“ Annyeong… Bagaimana mungkin Dua Puluh orang melawan Empat Orang itu tidak adil,bagaimana kalau aku ikut.hehe!” kata pria bertopeng diatas dahan Pohon.

“ Siapa…!”

Mereka melihat keatas Sebuah Pohon,ada seorang Pemuda yang menggunakan Topeng misterius dengan pola Spiral berwarna Putih,serta Dua lubang di matanya. Pemuda itu berdiri dengan melambaikan Tangan Kanan nya ke arah mereka,dan Tangan Kiri nya menekuk ke pinggang.

Pria bertopeng misterius itu adalah Xiao Cai yang tadi menuju kearah pertempuran berada,setelah tiba di lokasi,ia melihat sedikit apa yang terjadi disini.

Pemuda yang Bernama Ao Ba itu dengan kolompoknya ingin membunuh pria bermarga Wu beserta dengan Saudara-saudarinya.

Alasan Xiao Cai ingin menolong dia hanya melakukan apa yang mau dia lakukan saja,walaupun prinsip didunia ini yang kuat mendominasi yang lemah. Biarpun Xiao Cai juga belum bisa dikatan orang baik maupun jahat,tetapi ia juga tidak harus membiarkan orang berbuat jahat kepada orang lain. Selagi ia bisa membantu,mengapa tidak.

“ Aku..adalah Adudu Sang Pencuri Coco..Haha” Kata Xiao Cai.

“ Bocah…jangan ikut campur urusan kami atau kami membuatmu mati tanpa pemakaman.” Kata salah satu orang berpakaian hitam.

“ Aiss…apakah kalian mampu..?” tanya Xiao Cai

“ Haha…tentu,kami juga berasal dari keluarga Ao dari Kota Xiliang, salah satu keluarga nomor satu di Kota Xiliang.”

“ Hoho… Iyakah? “ Balas Xiao Cai dengan acuh tak acuh.

“ Iya,kami memiliki Leluhur yang telah berada di Ranah Dou Ling,bahkan ia juga telah bersiap menembus ke Ranah Dou Wang.” Jelas Pria satunya lagi dengan jejak kesombongan di wajahnya.

“ Hahaha…” Xiao Cai hanya tertawa membalas mereka.

Memang untuk Sebuah Kota Kecil,kekuatan tersebut memiliki kekuatan cukup kuat,tetapi…

Hanya di Tingkat Dou Ling bahkan 3 Keluarga Utama Kekaisaran Tang,Sekte,Asosiasi,ataupun di Benua Xingchen menganggap mereka itu hanya semut. Apalagi bagi Xiao Cai di Benua ini belum ada lawan yang setara dengannya,membunuh mereka hanya bagaikan membunuh Seekor Semut.

“ Apa sekarang kamu mengerti,tetapi karena kamu telah melihat apa yang terjadi disini,kami akan tetap membunuhmu!” kata Ao Ba.

“ Oh… Apa kamu ingin membunuhku?” tanya Xiao Cai dengan acuh tak acuh.

“ Hahaha… Bocah,nyalimu sungguh besar. Tetapi apakah kau tidak pernah diberi tau Orang Tua mu bahwa diatas langit masih ada langit,jika kamu ikut campur,kamu bisa saja akan sial!” jelas pria berpakaian Hitam.

“ Haha..Mungkin Orang Tua nya terlalu bodoh dan  tidak pernah mengingatkannya.” Kata Aoba.

Mendengar Orang Tua nya diisebut bodoh oleh mereka,Xiao Cai merasakan kemarahannya memuncak,terlihat dibalik topeng tersebut Xiao Cai memunculkan Warna Emas dan Merah di Kedua Pupil Matanya. Xiao Cai yang telah ditinggal orang tuanya sejak umur 10 Tahun, dengan hidup kesendirian dan sampai berinkarnasi ke Dunia ini mendengar ada orang bodoh yang menghina orang tuanya didepan wajahnya,walaupun kedua orang tua nya telah meninggal,ia sangat marah dan siapapun yang menghina Orang Tua dan keluarganya maka dia harus..Mati.

“ Kalian ingin mati!!” Kata Xiao Cai berteriak keras sambil menatap tajam mereka.

“ Haha..apa,apa kamu marah,ayo kesini biar aku kasih pelajaran sebagai pengganti Orang Tua mu yang bodoh.” Kata salah satu orang berpakaian Hitam.

“ Tuan cepat pergi darisini,ini urusan kami,harusnya kamu tidak kesini.” Kata Wu Ling.

“ Mereka harus Mati!!” Kata Xiao Cai Acuh tak acuh kepada Wu Ling.

“ Haha.. Membunuh kami,apakah kamu memiliki kemampuan bocah?” kata Ao Ba.

Xiao Cai hanya tersenyum mengerikan melihat mereka,lalu menyerang Ao Ba dan orang-orang berpakaian hitam.

Aura membunuh yang dikeluarkan Xiao Cai dan Aliran Qi yang dikeluarkan Xiao Cai pun membuat mereka langsung terjatuh berlutut dan mereka merasakan ketakutan yang tidak pernah dialami mereka seperti Dewa Kematian muncul didepan mereka.

Mereka  baru sadar kalau bocah ini mengerikan,dan mereka telah membuat marah seorang Ahli. Walaupun mereka tidak bisa melihat kultivasi bocah ini mereka yakin bahwa bocah ini sangatlah kuat.

Karena mereka kebanyakan berada di Ranah Dou Zhe Tingkat 5,dan yang teringgi Ao Ba yang hanya berada di Ranah Dou Zhe Puncak.

Setelah itu Xiao Cai Muncul dalam sekejap di depan mereka,Xiao Cai menyerang mereka hanya dengan  menggunakan fisik dan Tinju.

Ia sekejap menghilang dan muncul di depan orang berpakaian Hitam.

Bamm!!!

Sekali tinju Kepala meraka pecah hancur berkeping-keping dengan tubuhnya yang jatuh ke Tanah.

[ Dudu!!! Selamat Tuan Telah berhasil membunuh Ranah Dou Zhe ]

“ Apa!!”

Mereka yang melihat Xiao Cai tiba-tiba muncul dan membunuh seorang di Tingkat Dou Zhe dengan hanya satu pukulan,mereka terkejut seakan mau muntah darah.

“ B-Bagaimana..Mungkin..”

Aoba dan Pria dibelakangnya sangat ketakutan,bahkan mereka ingin kabur tetapi tidak bisa bergerak.

“ Kalian juga mati,siapapun yang menghina orang tuaku,maka..MATI..!” teriak Xiao Cai dengan nada marah.

Lalu dia bergerak dengan menghilang dan muncul didepan pria berpakaian hitam lainnya. Dia memukul dada pria itu membuat pria itu berteriak.

Bamm!!!

Bamm!!!

Bamm!!!

Argh…

Mereka merasakan sakit dijantung dan hatinya lalu dalam sekejap tubuh mereka hancur berkeping-keping.

[ Dudu!!! Selamat Tuan telah berhasil membunuh seorang Ranah Dou Zhe ]

[ Dudu!!! Selamat Tuan telah berhasil membunuh seorang Ranah Dou Zhe ]

[ Dudu!!! Selamat Tuan…]

[ Dudu!!!..]

Xiao Cai mengabaikan deringan suara system didalam kepalanya. Ia menatap Pria berpakaian Hitam yang lainnya dengan Mata Emas dan Merah menyala dibalik topengnya dengan memunculkan senyum  mengerikan menatap pria lainnya.

“ Lari,dia seorang Monster!” Teriak salah satu orang berpakaian Hitam.

Mereka putus asa melihat kekuatan Xiao Cai yang membasmi mereka satu persatu dengan satu pukulan.

“ Tidak ada yang bisa kabur!!” Teriak Xiao Cai melanjutkan membunuh kelompok Ao Ba.

Didalam Hutan Beast itu satu persatu teriakan orang berpakaian hitam memenuhi Hutan tersebut,siapapun yang mendengarnya membuat mereka merinding.

Tersisa hanya Ao Ba yang berada disana,melihat kelompoknya mati satu demi satu ia terjatuh lemas ditanah,semua badan dan kakinya pun lemas mati rasa,bahkan untuk berdiri saja ia tidak kuat.

“ J-Jangan bunuh aku..” Ucap Ao Ba.

“ Kau juga harus mati!” ucap Xiao Cai dengan tatapan membunuh yang mengarah padanya.

Ao Ba yang melihat tatapan penuh dengan niat membunuh itu,ia seperti nyawanya sudah berada diujung tombak.

“ A-aku…aku anak kedua keluarga Ao,jika kau membunuhku maka keluarga Ao tidak akan membiarkanmu.” Ucap Ao Ba menakuti Xiao Cai.

Tanpa basa-basi lebih banyak lagi,Xiao Cai langsung bergegas dan muncul didepan Ao Ba. Xiao Cai menggerakan tangan kanannya mengarah ke Jantung Ao Ba.

“ Tidaakkk…” Teriak Ao Ba

Baamm!!!

Tanah bergetar hebat akibat getaran yang disebabkan pukulan Xiao Cai.

Uhuk.. Ao Ba memuntuhkan darah dari mulutnya dan dalam sekejap tubuhnya meledak serta hancur berkeping-keping. Disaat terakhir ia melihat Xiao Cai dan menyesal telah memprokasi Monster didepannya.

[ Dudu!!! Selamat Tuan berhasil membunuh 20 orang Ranah Dou Zhe ]

[ Dudu!!! Selamat Tuan mendapatkan 500.000 Point System ]

Xiao Cai mendengar deringan system hanya tersenyum acuh tak acuh dan melihat sekitarnya memastikan kelompok berpaikan hitam telah musnah.

Wu Ling melihat kejadian tersebut kaget dan mulutnya terbuka lebar merasa tidak percaya dengan penglihatannya.

[ Dudu!!! Mohon Tuan bisa menahan emosi dan kembali Tenang ]

“ Huft..” Xiao Cai menghela nafas setelah mendengar perkataan system dan ia menenangkan diri dan kembali tenang.

Lalu Xiao Cai berbalik dan berjalan menghampiri Wu Ling.

“ Terimakasih telah menyelamatkan kami senior.” Kata Wu Ling kepada Xiao Cai dengan hormat menangkupkan kedua tangannya.

Dan Saudara-saudari dibelakang Wu Ling juga memberikan ucapan terimakasih kepada Xiao Cai.

“ Sama-sama.. Tidak apa-apa,hanya membalas mereka yang berani menghina Orang Tuaku.” Kata Xiao Cai sambil menepuk bahu mereka untuk bersikap biasa saja.

“ Aku Wu Ling,dan yang berempat ini adalah Saudara-saudari ku dari Keluarga Wu.” Ucap Wu Ling memperkenalkan dirinya kepada Xiao Cai.

 " Aku Lu Cai." Kata Xiao Cai juga memperkenalkan dirinya dengan menyamarkan Nama nya.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***