Pertarungan Seru

Dewa api pun tersadar, lalu dia menarik aura membunuh nya, setelah tenang, dia bertanya pada ketiga teman nya itu siapa pelaku nya, tapi ketiga nya menjawab seperti apa yang mereka tahu.

"baiklah, jangan biarkan satu orang pun yang keluar dari kota ini!!" ucap dewa api yang geram.

Disisi lain.

saat ini Li Feng sudah berada di luar kota, dia sudah berkumpul bersama Li Xiulan dan panglima Gong, sebab disaat dia meninggalkan istana, Li Feng langsung keluar kota.

"bagaimana hasil penyelidikan pangeran semalam?" tanya panglima Gong yang penasaran.

"seperti yang paman tahu, mereka memiliki kultivator yang berkekuatan tinggi, seperti nya perang ini akan memakan banyak korban dari pihak kita" jawab Li Feng jujur.

"dua hari lagi mereka akan menyerang kita, sebaiknya kita kembali dan buat persiapan" ucap lanjut Li Feng, lalu mereka bertiga kembali ke kota, dimana kota itu menjadi markas mereka.

tiga hari kemudian.

Li Feng, Li Xiulan dan panglima Gong sampai di kota itu, nama kota adalah kota Nan, di namakan kota Nan karena pendiri kota Nan adalah Nan Jing, sehingga para penduduk menamakan kota itu kota Moya.

lalu ketiga nya pergi ke istana kota, tidak lama kemudian, mereka sampai di istana kota, lalu pergi ke aula pertemuan.

lalu Li Feng duduk di salah satu kursi yang ada, sementara Li Xiulan tetap berdiri di belakang nya, kemudian Li Feng menceritakan apa yang dia lihat di dalam markas musuh.

"seperti nya kita harus menyiapkan banyak jebakan di sekitar kota, karena selain mereka unggul jumlah, mereka juga sangat kuat" ucap Li Feng menjelaskan.

semua orang menganggukkan kepala mereka, karena mereka juga sepakat dengan saran Li Feng.

"tapi jebakan seperti apa yang harus kita siapkan Feng'er, dan apakah akan mempan?" tanya kaisar Ming Tao yang tampak putus asa.

sejenak Li Feng terdiam, dia tampak berpikir keras, karena apa yang di katakan kakek nya itu benar.

"entahlah kakek, aku juga bingung harus menggunakan jebakan apa" ucap Li Feng yang tidak menemukan, tapi tiba tiba dia menemukan ide.

"begini saja kek, perintahkan pada semua pasukan agar membuat banyak anak panah!! buat sebanyak banyak nya!!" ucap Li Feng yang sudah menemukan ide.

kaisar Ming Tao dan semua orang yang ada di aula pertemuan itu mengerutkan kening mereka.

"untuk apa dengan banyak anak panah Feng'er?" tanya Zhang Ling yang penasaran.

"nanti juga paman akan tahu" jawab Li Feng sambil tersenyum.

mereka yang mendengar jawaban Li Feng itu menjadi semakin penasaran, tapi mereka juga sadar jika Li Feng tidak akan memberitahu mereka rencana nya, sehingga mereka hanya diam saja.

"panglima Gong? perintahkan semua pasukan agar membuat anak panah!! ucap kaisar Ming Tao memberi perintah.

"baik yang mulia" jawab panglima Gong, lalu dia keluar dari aula pertemuan.

"apa murid murid kami juga menyiapkan anak panah Feng'er?" tanya Zhang Ling.

"benar paman, semakin banyak anak panah, maka akan semakin baik" jawab Li Feng sambil tersenyum.

"ada apa dengan anak ini?" gumam Li Feng membatin bingung.

setelah itu, semua Patriak klan mau pun sekte keluar dari aula pertemuan, dan hanya menyisakan kaisar Ming Tao, Li Feng dan Li Xiulan saja.

"apa yang kamu rencanakan Feng'er?" tanya kaisar Ming Tao yang sangat penasaran dengan rencana Li Feng.

"nanti juga kakek akan tahu" jawab Li Feng singkat.

6 hari telah berlalu dengan cepat.

pasukan bunga darah juga sudah berada di depan benteng kota, jumlah yang sangat banyak itu tidak membuat gentar pasukan Kekaisaran Tang.

Li Feng dan semua pasukan sudah bersiap di atas tembok kota, semua pasukan sudah menyiapkan anak panah.

"alirkan energi Qi kalian ke setiap anak panah yang di lepaskan!! agar menambah daya rusak pada musuh" ucap lantang Li Feng yang menggema di dalam kota.

"baik pangeran" jawab semua pasukan, baik itu prajurit kekaisaran, murid sekte maupun murid klan.

Dari jauh.

dewa api yang melihat jumlah pasukan yang berada diatas kota itu tersenyum menyeringai, sebab dia berpikir dapat mengalahkan mereka dengan sangat mudah.

"pasukan? serang dan rebut kota itu!!" perintah dewa api, lalu semua pasukan bunga darah bergerak maju.

di benteng kota, Li Feng masih menyuruh semua pasukan agar tetap tenang dan menunggu aba aba dari nya, 10 menit kemudian, pasukan bunga darah sudah sampai di jarak panah, lalu Li Feng memerintahkan pasukan yang berada di dalam kota agar melepaskan anak anak panah mereka.

Whush... Whush.. Whush...

ratusan ribu anak panah dilepaskan dari dalam kota dan melesat cepat ke pasukan bunga darah.

Sleep Sleep Sleep

ratusan ribu anak panah itu mengenai pasukan bunga darah, pasukan bunga darah yang berada di ranah pendekar suci itu seketika roboh satu persatu, sementara yang berada di ranah pendekar dewa, mereka masih bisa bertahan.

dari jauh, Li Feng yang melihat banyak pasukan bunga darah yang roboh karena terkena anak panah, dia menyuruh pasukan agar melepaskan anak panah lagi.

Whush... Whush... Whush...

sekali lagi ratusan ribu anak panah di lepaskan pasukan yang berada di dalam kota.

Sleep Sleep Sleep..

anak anak panah itu kembali menancap di setiap tubuh pasukan bunga darah, yang tadi nya masih bertahan hidup, kini mereka langsung tewas karena kembali terkena serangan panah.

"mundur!!" perintah dewa api yang melihat sudah setengah dari pasukan nya yang tewas terkena anak panah.

lalu dewa api, ketiga pemimpin lain nya bergerak maju, karena jika mereka tidak segera bergerak, maka pasukan bunga darah akan habis di bantai.

Li Feng yang melihat keempat pemimpin bunga darah yang menyerang itu pun tidak tinggal diam.

dia pun melompat ke atas langit dan melesat ke arah dewa api dan yang lain nya, lalu satu persatu mereka melepaskan serangan.

Booooomm Booooomm Booooomm

Whush... Whush... Whush... Whush..

Li Feng dan keempat lawan nya terpukul mundur ke belakang disaat serangan mereka beradu.

meski begitu, mereka masih belum terluka, sehingga Li Feng dan keempat musuh nya kembali bertarung.

Booooomm Booooomm Booooomm...

ledakan terus terjadi di depan kota, mereka terus melepaskan serangan dan mengindari serangan lawan, hanya dalam waktu singkat, sudah ratusan jurus yang mereka keluarkan.

Booooomm Booooomm Booooomm..

ledakan demi ledakan terus bersahutan, Li Feng, dewa api dan yang lain nya bertarung makin sengit, sebab masing masing dari mereka sudah mulai mengeluarkan kekuatan mereka lebih besar lagi.

sementara itu, pasukan yang berada di dalam kota dan pasukan bunga darah hanya menyaksikan pertarungan tingkat tinggi itu, tidak ada yang berani mendekat.

karena jika ada yang berani mendekat, sudah pasti tubuh nya akan meledak dan menjadi kabut darah.

Booooomm Booooomm Booooomm..

ledakan terus terjadi.

Whush... Whush... Whush... Whush...

kembali Li Feng dan keempat musuh nya terlempar ke belakang.

"bajingan ini sangat kuat" ucap dewa api yang menggosok darah di mulut nya.

"benar saudara dewa api, aku yakin jika pemuda ini yang membunuh saudara iblis mata satu" balas kaki gajah.

"aku juga berpikir begitu, karena tidak ada kultivator kuat di kekaisaran Ming selain pemuda ini" timpal tangan baja.

"baiklah, kita keluar Kekuatan puncak kita" ucap dewa api.

"baik" balas ketiga saudara nya, lalu mereka kembali menyerang Li Feng dengan kekuatan penuh mereka.

melihat keempat lawan nya sudah mengeluarkan kekuatan penuh, Li Feng pun mengeluarkan kekuatan penuh nya, lalu dia juga menyerang mereka dengan kekuatan penuh.

Booooomm Booooomm Booooomm...

kembali ledakan besar terjadi, ledakan kali ini jauh lebih dahsyat dari sebelum nya, daya hancur pun menjadi lebih jauh lagi, banyak kawah yang tercipta dari ledakan itu.

Whush... Whush... Whush...

Kembali Li Feng dan keempat lawan nya terpukul mundur ratusan meter jauh ke belakang.

ukhuk ukhuk..

sekali lagi mereka mengeluarkan darah dari mulut mereka, bukan hanya dewa api dan ketiga saudara nya, Li Feng pun sama, dia juga memuntahkan seteguk darah dari mulut nya.

"sebaiknya kita tarik mundur pasukan saudara dewa api, jika memaksakan diri, kita bisa mati disini" ucap dewa tombak yang sedari tadi hanya diam.

"benar saudara dewa api, jika kita terus memaksakan diri, kita berempat akan terkubur disini" timpal tangan baja.

"baiklah kita mundur" jawab dewa api, karena dia juga sudah terluka parah.

"kalian semua mundur!!" perintah dewa api menggunakan Qi.

pasukan bunga darah yang mendengar perintah mundur pun sangat terkejut, tapi tidak ada yang berani membantah, karena hukuman nya adalah mati, sehingga mereka semua menarik diri kembali.

ditempat lain, Li Feng yang tidak tahu dewa api dan ketiga saudara nya akan mundur itu berusaha untuk memulihkan diri, setelah merasa tubuh nya lebih mendingan, Li Feng berusaha untuk berdiri.

ketika dia berdiri, dapat dia lihat dengan jelas jika dewa api dan pasukan nya sudah bergerak mundur, melihat itu, Li Feng merasa lega, karena jika pasukan bunga darah terus menyerang, maka sudah pasti kekaisaran Ming akan runtuh, sebab dia juga sudah terluka cukup parah.

setelah memastikan tidak ada lagi pasukan bunga darah, Li Feng berjalan ke arah kota dengan tertatih, sebab dia mengalami luka dalam cukup parah.

kaisar Ming Tao yang melihat cucu nya berjalan dengan sempoyongan pun bergegas keluar kota, lalu di ikuti oleh Zhang Ling dan Li Han, kemudian ketiga nya memapah Li Feng kedalam kota.

"kamu tidak apa apa Feng'er?" tanya khawatir kaisar Ming Tao.

"aku tidak apa apa kakek" jawab Li Feng bohong, padahal jelas jelas dia mengalami luka dalam cukup parah.

beberapa saat kemudian, mereka sampai di gerbang kota, lalu Li Feng mengeluarkan satu butir pil penyembuhan dari cincin penyimpanan dan menelan nya.

2 jam kemudian.

luka dalam Li Feng sudah lebih baik, meski belum sepenuh nya sembuh, tapi Li Feng merasa sudah lebih baik.

******

Tinggalkan Like dan Komentar nya ya kak!!!

Dikasih Hadiah dan Vote juga lebih bagus.

Terima Kasih...

Terpopuler

Comments

muhammad sultan

muhammad sultan

ceritanya lucu..., terluka di hutan dan pulang tertatih..., ehhehehe. minum obatnya nanti pulang ke kota, ...,kiplak

2024-04-18

0

Galang

Galang

sampah tolol bin dungu, prtarungan apa itu cuma boom boom boom z, mana itu jurus n tekhnik ato apa kh itu , ini cuma boom boom boom, wushh wushh wushh, benar2 Taek sampah tolol

2024-04-23

0

Galang

Galang

tolol bin dungu

2024-04-23

0

lihat semua
Episodes
1 Prolog
2 Tempat Yang Aneh
3 Mendapat Latihan Fisik dari Leluhur Li Miao
4 Tulang Dewa Naga
5 Berpisah
6 Kota Tiowor
7 Sekte Gunung Jati
8 Ular Kepala 2
9 Menyerang Sekte Lembah Tengkorak
10 Musnahnya Sekte Lembah Tengkorak
11 Informasi Asosiasi Bunga Darah
12 Li Mei
13 Sumber Daya Yang Melimpah
14 Gejolak Kekaisaran Ming
15 Bertemu Patriak Klan Li (Li Han)
16 Bertemu Kakek
17 Menyusup Ke Markas Musuh
18 Pertarungan Seru
19 Menyerang Markas Asosiasi Bunga Darah
20 Membunuh Pangeran Tang Li
21 Menerobos Ke Ranah Jendral Elite
22 Menghancurkan Sekte Anggrek Hitam
23 Membunuh Tangan Baja & Kaki Gajah
24 Pemuda Berambut Perak
25 Naga Hitam Berkepala Dua (Jiang Long)
26 Ibukota Di Serang Asosiasi Bunga Darah
27 Runtuhnya Istana Kekaisaran Ming
28 Keadaan Telah Berubah
29 Kita Bebaskan Semua Kota
30 Sampai Dikota Jin
31 Meningkatkan Kemampuan Alkemis
32 Menemukan Markas Bunga Darah
33 Bunga Darah Menarik Diri
34 Kota Can
35 Kemunculan Musuh Kuat
36 Sampai Di Istana
37 Di Istana Kekaisaran
38 Tiger Wu
39 Meningkatkan Kekuatan
40 Mendapat Firasat Buruk
41 Bertemu Pasukan Bunga Darah
42 Tidak Sadarkan Diri
43 Bertemu Kembali Dengan Xin Mei
44 Membawa Xin Mei Ke Istana
45 Meningkatkan Kekuatan Para Abdi Setia
46 Menyerang Bunga Darah kembali
47 Kehancuran Bunga Darah & Berpetualangan
48 Xu Liang & Xu Ying
49 Aku Akan Membeli Toko Ini
50 Memberi Pelajaran Pada Bangsawan Jiu
51 Diburu Keluarga Bangsawan Jiu
52 Menyerang Keluarga Cabang Bangsawan Jiu
53 Sampai Di Ibukota Kekaisaran Tang
54 Pembantaian Di Ibu Kota
55 Menyerang Kediaman Bangsawan Jiu
56 Musnahnya Keluarga Bangsawan Jiu
57 Long Bai & Pedang Naga Emas
58 Menghukum Kaisar Tang Zhu
59 Dunia Jiwa & Kemarahan Li Feng
60 Jendral Wanli Yang Malang
61 Melawan Tongkat Hitam & Tongkat Biru
62 Pertarungan Yang Panjang
63 Membunuh Tongkat Hitam & Tongkat Biru
64 Tantangan Dari Leluhur Kekaisaran Tang
65 Terbunuhnya Tang Guang
66 Peninggalan Mu Tian & Berlatih Kembali
67 Tuan Muda Yuan Yang Malang
68 Di Anggap Pengemis
69 Menyiksa Tetua Sekte Matahari
70 Memberi Pelajaran Pada Cheng Liang
71 Lebah Perak
72 Serangan Siluman
73 Serangan Siluman 2
74 Serangan Siluman 3
75 Akhir Dari Serangan Siluman
76 Putri Kekaisaran Han (Han Ling Ling)
77 Lagi Lagi Tuan Muda
78 Jalan Jalan Bersama Ling Ling
79 Informasi Baru
80 Memasuki Makam Kuno
81 Menolong Murid Sekte Naga Langit
82 Melawan Perampok
83 Mengobrol Dengan Qian Lu
84 Pembicaraan Qian Duan & Qian Lu
85 Di Kediaman Bangsawan Qian
86 Turnamen 1
87 Turnamen 2
88 Turnamen 3
89 Turnamen 4
90 Turnamen 5
91 Berakhirnya Turnamen
92 Di Istana Kekaisaran Song
93 Masih Di Istana Kekaisaran Song
94 Menyerap Energi Kolam Spiritual
95 Menuju Hutan Hitam
96 Sampai Di Hutan Hitam
97 Meninggalkan Hutan Hitam
98 Sampai Di Ibukota Kekaisaran Luan
99 Turnamen Antar Kekaisaran
100 Turnamen Antar Kekaisaran 2
101 Turnamen Antar Kekaisaran 3
102 Serangan Aliansi Sekte Aliran Hitam
103 Menembus Ranah Prajurit Dewa
104 Menuju Daratan Tengah
105 Sampai Di Daratan Tengah
106 Menjadi Prajurit
107 Menjadi Komandan Pasukan
108 Rencana & Strategi Li Feng
109 Di Benteng Perbatasan
110 Rencana Awal Yang Bagus
111 Perang Dimulai
112 Perang 2
113 Berakhirnya Perang & Menjadi Jendral Muda
114 Meninggalkan Benteng Pertahanan
115 Identitas Jun Tong & Kekuatan Lain
116 Menuju Klan Fu
117 Hutan Larangan
118 Hutan Larangan 2
119 Hutan Larangan 3
120 Hutan Larangan 4
121 Keluar Dari Hutan Larangan
122 Di Kota Sengo
123 Sampai Di Klan Fu
124 Keterkejutan Li Feng, Jun Tong & Xia Mo
125 Dimulainya Perang
126 Ladang Pembantaian
127 Kitab Tapak Surgawi
128 Ibukota Kekaisaran Bintang
129 Terlempar Ke Alam Agung
130 Di Istana Kota Mawar
131 Di Kota Perak
132 Menghancurkan Istana Kota Perak
133 Membumihanguskan Sekte Beruang Hitam
134 Membebaskan Kota Teratai
135 Ninja Dari Kerajaan Sakura
136 Li Feng vs Tiga Ninja
137 Aura Kematian Yang Sangat Kuat
138 Terlempar Ke Gerbang 10 Naga
139 Membantu Pihak Yang Benar
140 Menuju Klan Jiang
141 Aku Peringatkan Sekali Lagi
142 Li Feng vs Zin Wong
143 Bertemu Tetua Klan Jiang
144 Di Kota Baru
145 Menyerang Klan Jin
146 Tewasnya Jin Shi & Gejolak Alam Langit
147 Cinta Pada Pandangan Pertama
148 Sarapan Bersama Yu Mei
149 Alam Langit
150 Pertarungan Pertama Di Alam Langit
151 Di Kota Apung
152 Tuan Muda Meng Guzhin
153 Li Feng vs Tetua Pertama Sekte Langit
154 Tiba Di Kota Durian Runtuh
155 Acara Lelang
156 Pelelangan 2
157 Pelelangan 3
158 Berakhirnya Lelang & Menuju Wilayah Timur
159 Pertempuran Di Kota An
160 Tiba Di Wilayah Timur
161 Bertemu Guru
162 Menyerang Pasukan Iblis Di Kota Wu
163 Aku Berikan Dua Pilihan
164 Berakhirnya Perang
165 Ling Yun
166 Kembali Ke Kota Durian Runtuh
167 Di Mulainya Kekacauan
168 Terjadi Kekacauan 2
169 Mengenalkan Ling Ling Sebagai Calon Istri
170 Jiang Long Naik Tingkat
171 Siapa Naga Transparan Itu?
172 Senangnya Dalam Hati, Kalau Beristri Dua
173 Tiba Di Wilayah Kekaisaran Suci
174 Turnamen Antar Sekte
175 Turnamen Antar Sekte 2
176 Turnamen Antar Sekte 3
177 Kemunculan 10 Naga Petir
178 Dunia Kecil Klan Jing
179 Berakhirnya Turnamen Antar Sekte
180 Sekte Bangau Putih
181 Memburu Para Pemburu
182 Menyerang Sekte Kura Kura Hitam
183 Pertempuran Di Sekte Kura Kura Hitam
184 Musnahnya Sekte Kura Kura Hitam
185 Musnahnya Sekte Lotus Api
186 Menemukan Sebuah Portal
187 Alam Para Binatang
188 Menjadi Murid Fong Tie & Fong Tien.
189 Meningkatkan Elemen Angin
190 Berlatih Tanding Bersama Guru
191 Memulai Petualangan Baru
192 Apa Aku Harus Membantu Mereka?
193 Jangan Galak Galak Orang Tua!!
194 Mengejar Lima Elang Emas
195 Panen Besar
196 Beruntung Aku Tidak Ketahuan
197 Sekali Lagi Aku Beruntung
198 Tidak Sadarkan Diri
199 Reinkarnasi Qian Long
200 Rencana Baru
201 Mengirimkan Pesan Untuk Jing Hao
202 Menemukan Pasukan Baru
203 Di Istana Kota Naga
204 Peningkatan Kekuatan Pasukan
205 Siapa Lagi Yang Ingin Mati?
206 Di Istana Kekaisaran Naga
207 Mengambil Alih Tahta Kekaisaran Naga
208 Pertemuan Lima Saudara
209 Meresmikan Istana Baru & Rencana Pernikahan
210 Hari Pernikahan
211 Malam Pertama
212 Pertempuran Panas
213 Kembali Ke Alam Langit & Serangan Iblis
214 Menunggu Pasukan Iblis
215 Cerita Jun Tong & Kemarahan Li Feng
216 Membantai Pasukan Iblis
217 Membuat Semua Orang Terkejut
218 Mengampuni Matriak Xue
219 Alam Nirvana
220 Menguasai Kekaisaran Benua Teratai Putih
221 Pertempuran Panas Lagi
222 Pengumuman.
Episodes

Updated 222 Episodes

1
Prolog
2
Tempat Yang Aneh
3
Mendapat Latihan Fisik dari Leluhur Li Miao
4
Tulang Dewa Naga
5
Berpisah
6
Kota Tiowor
7
Sekte Gunung Jati
8
Ular Kepala 2
9
Menyerang Sekte Lembah Tengkorak
10
Musnahnya Sekte Lembah Tengkorak
11
Informasi Asosiasi Bunga Darah
12
Li Mei
13
Sumber Daya Yang Melimpah
14
Gejolak Kekaisaran Ming
15
Bertemu Patriak Klan Li (Li Han)
16
Bertemu Kakek
17
Menyusup Ke Markas Musuh
18
Pertarungan Seru
19
Menyerang Markas Asosiasi Bunga Darah
20
Membunuh Pangeran Tang Li
21
Menerobos Ke Ranah Jendral Elite
22
Menghancurkan Sekte Anggrek Hitam
23
Membunuh Tangan Baja & Kaki Gajah
24
Pemuda Berambut Perak
25
Naga Hitam Berkepala Dua (Jiang Long)
26
Ibukota Di Serang Asosiasi Bunga Darah
27
Runtuhnya Istana Kekaisaran Ming
28
Keadaan Telah Berubah
29
Kita Bebaskan Semua Kota
30
Sampai Dikota Jin
31
Meningkatkan Kemampuan Alkemis
32
Menemukan Markas Bunga Darah
33
Bunga Darah Menarik Diri
34
Kota Can
35
Kemunculan Musuh Kuat
36
Sampai Di Istana
37
Di Istana Kekaisaran
38
Tiger Wu
39
Meningkatkan Kekuatan
40
Mendapat Firasat Buruk
41
Bertemu Pasukan Bunga Darah
42
Tidak Sadarkan Diri
43
Bertemu Kembali Dengan Xin Mei
44
Membawa Xin Mei Ke Istana
45
Meningkatkan Kekuatan Para Abdi Setia
46
Menyerang Bunga Darah kembali
47
Kehancuran Bunga Darah & Berpetualangan
48
Xu Liang & Xu Ying
49
Aku Akan Membeli Toko Ini
50
Memberi Pelajaran Pada Bangsawan Jiu
51
Diburu Keluarga Bangsawan Jiu
52
Menyerang Keluarga Cabang Bangsawan Jiu
53
Sampai Di Ibukota Kekaisaran Tang
54
Pembantaian Di Ibu Kota
55
Menyerang Kediaman Bangsawan Jiu
56
Musnahnya Keluarga Bangsawan Jiu
57
Long Bai & Pedang Naga Emas
58
Menghukum Kaisar Tang Zhu
59
Dunia Jiwa & Kemarahan Li Feng
60
Jendral Wanli Yang Malang
61
Melawan Tongkat Hitam & Tongkat Biru
62
Pertarungan Yang Panjang
63
Membunuh Tongkat Hitam & Tongkat Biru
64
Tantangan Dari Leluhur Kekaisaran Tang
65
Terbunuhnya Tang Guang
66
Peninggalan Mu Tian & Berlatih Kembali
67
Tuan Muda Yuan Yang Malang
68
Di Anggap Pengemis
69
Menyiksa Tetua Sekte Matahari
70
Memberi Pelajaran Pada Cheng Liang
71
Lebah Perak
72
Serangan Siluman
73
Serangan Siluman 2
74
Serangan Siluman 3
75
Akhir Dari Serangan Siluman
76
Putri Kekaisaran Han (Han Ling Ling)
77
Lagi Lagi Tuan Muda
78
Jalan Jalan Bersama Ling Ling
79
Informasi Baru
80
Memasuki Makam Kuno
81
Menolong Murid Sekte Naga Langit
82
Melawan Perampok
83
Mengobrol Dengan Qian Lu
84
Pembicaraan Qian Duan & Qian Lu
85
Di Kediaman Bangsawan Qian
86
Turnamen 1
87
Turnamen 2
88
Turnamen 3
89
Turnamen 4
90
Turnamen 5
91
Berakhirnya Turnamen
92
Di Istana Kekaisaran Song
93
Masih Di Istana Kekaisaran Song
94
Menyerap Energi Kolam Spiritual
95
Menuju Hutan Hitam
96
Sampai Di Hutan Hitam
97
Meninggalkan Hutan Hitam
98
Sampai Di Ibukota Kekaisaran Luan
99
Turnamen Antar Kekaisaran
100
Turnamen Antar Kekaisaran 2
101
Turnamen Antar Kekaisaran 3
102
Serangan Aliansi Sekte Aliran Hitam
103
Menembus Ranah Prajurit Dewa
104
Menuju Daratan Tengah
105
Sampai Di Daratan Tengah
106
Menjadi Prajurit
107
Menjadi Komandan Pasukan
108
Rencana & Strategi Li Feng
109
Di Benteng Perbatasan
110
Rencana Awal Yang Bagus
111
Perang Dimulai
112
Perang 2
113
Berakhirnya Perang & Menjadi Jendral Muda
114
Meninggalkan Benteng Pertahanan
115
Identitas Jun Tong & Kekuatan Lain
116
Menuju Klan Fu
117
Hutan Larangan
118
Hutan Larangan 2
119
Hutan Larangan 3
120
Hutan Larangan 4
121
Keluar Dari Hutan Larangan
122
Di Kota Sengo
123
Sampai Di Klan Fu
124
Keterkejutan Li Feng, Jun Tong & Xia Mo
125
Dimulainya Perang
126
Ladang Pembantaian
127
Kitab Tapak Surgawi
128
Ibukota Kekaisaran Bintang
129
Terlempar Ke Alam Agung
130
Di Istana Kota Mawar
131
Di Kota Perak
132
Menghancurkan Istana Kota Perak
133
Membumihanguskan Sekte Beruang Hitam
134
Membebaskan Kota Teratai
135
Ninja Dari Kerajaan Sakura
136
Li Feng vs Tiga Ninja
137
Aura Kematian Yang Sangat Kuat
138
Terlempar Ke Gerbang 10 Naga
139
Membantu Pihak Yang Benar
140
Menuju Klan Jiang
141
Aku Peringatkan Sekali Lagi
142
Li Feng vs Zin Wong
143
Bertemu Tetua Klan Jiang
144
Di Kota Baru
145
Menyerang Klan Jin
146
Tewasnya Jin Shi & Gejolak Alam Langit
147
Cinta Pada Pandangan Pertama
148
Sarapan Bersama Yu Mei
149
Alam Langit
150
Pertarungan Pertama Di Alam Langit
151
Di Kota Apung
152
Tuan Muda Meng Guzhin
153
Li Feng vs Tetua Pertama Sekte Langit
154
Tiba Di Kota Durian Runtuh
155
Acara Lelang
156
Pelelangan 2
157
Pelelangan 3
158
Berakhirnya Lelang & Menuju Wilayah Timur
159
Pertempuran Di Kota An
160
Tiba Di Wilayah Timur
161
Bertemu Guru
162
Menyerang Pasukan Iblis Di Kota Wu
163
Aku Berikan Dua Pilihan
164
Berakhirnya Perang
165
Ling Yun
166
Kembali Ke Kota Durian Runtuh
167
Di Mulainya Kekacauan
168
Terjadi Kekacauan 2
169
Mengenalkan Ling Ling Sebagai Calon Istri
170
Jiang Long Naik Tingkat
171
Siapa Naga Transparan Itu?
172
Senangnya Dalam Hati, Kalau Beristri Dua
173
Tiba Di Wilayah Kekaisaran Suci
174
Turnamen Antar Sekte
175
Turnamen Antar Sekte 2
176
Turnamen Antar Sekte 3
177
Kemunculan 10 Naga Petir
178
Dunia Kecil Klan Jing
179
Berakhirnya Turnamen Antar Sekte
180
Sekte Bangau Putih
181
Memburu Para Pemburu
182
Menyerang Sekte Kura Kura Hitam
183
Pertempuran Di Sekte Kura Kura Hitam
184
Musnahnya Sekte Kura Kura Hitam
185
Musnahnya Sekte Lotus Api
186
Menemukan Sebuah Portal
187
Alam Para Binatang
188
Menjadi Murid Fong Tie & Fong Tien.
189
Meningkatkan Elemen Angin
190
Berlatih Tanding Bersama Guru
191
Memulai Petualangan Baru
192
Apa Aku Harus Membantu Mereka?
193
Jangan Galak Galak Orang Tua!!
194
Mengejar Lima Elang Emas
195
Panen Besar
196
Beruntung Aku Tidak Ketahuan
197
Sekali Lagi Aku Beruntung
198
Tidak Sadarkan Diri
199
Reinkarnasi Qian Long
200
Rencana Baru
201
Mengirimkan Pesan Untuk Jing Hao
202
Menemukan Pasukan Baru
203
Di Istana Kota Naga
204
Peningkatan Kekuatan Pasukan
205
Siapa Lagi Yang Ingin Mati?
206
Di Istana Kekaisaran Naga
207
Mengambil Alih Tahta Kekaisaran Naga
208
Pertemuan Lima Saudara
209
Meresmikan Istana Baru & Rencana Pernikahan
210
Hari Pernikahan
211
Malam Pertama
212
Pertempuran Panas
213
Kembali Ke Alam Langit & Serangan Iblis
214
Menunggu Pasukan Iblis
215
Cerita Jun Tong & Kemarahan Li Feng
216
Membantai Pasukan Iblis
217
Membuat Semua Orang Terkejut
218
Mengampuni Matriak Xue
219
Alam Nirvana
220
Menguasai Kekaisaran Benua Teratai Putih
221
Pertempuran Panas Lagi
222
Pengumuman.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!