saudara julie

Cup

Kening daveena di kecupnya .

." Belajar yang bener " kata adit sambil mengacak acak rambutnya ..

Aahh adit bikin hatinya melayaaang.

Sepulang sekolah daveena,anna dan dina nongkrong di kafe.

" din, lihat tuh cowok di pojok sana " tunjuk anna

" mana...??? Yang pake baju hitam ??? "

" so sweet dehh ..."

Mereka sibuk membicarakan dan saling mencuri pandang ke cowok yang mereka taksir.

Sedangkan daveena sibuk sendiri dengan ponselnya.

Karena merasa terus di perhatikan,cowok itu pun akhirnya menghampiri mereka.

"Ehmm..boleh saya gabung ?? ""

" eeh boleeeh " jawab mereka bersamaan.

Ya ampuuunnnn gantengnya kata anna dan dina.

" kenalin gue wahyu "

" anna "

"Dina "

Kata mereka sambil berjabat tangan.

Sementara daveena masih asyik chat an dengan adit sambil sesekali tersenyum-senyum.

" dev, ...." bisik anna sambil menyikut tangannya.

Daveeena kaget , hampir saja hape nya jatuh ke bawah,untung tangan wahyu menangkapnya.

" ehh..makasih " kata daveena.

"Wahyu..." sambil menjulurkan tangannya.

"Daveena " lalu duduk lagi lalu memeriksa ponselnya.

Wahyu menatap daveena,cantik ! Kata itu yang pertama keluar dari mulutnya.

Mereka akhirnya mengobrol dan saling bertukar no hape.

🌼🌼🌼

Sudah sebulan hubungan daveena dan adit berjalan secara backstreet. Sebenarnya bukan tanpa alasan mereka melakukannya,tapi atas berbagai pertimbangan.

Sementara itu dina dan anna,mereka saling cari perhatian ke wahyu..mereka jadi sering kumpul bareng juan dan julie alasannya karena siapa lagi kalau bukan demi wahyu !

Yahh...belakangan baru mereka mengetahui bahwa wahyu adalah saudara julie yang berasal dari kalimantan.

Wahyu datang kesini mengunjungi neneknya.

" nginep aja yaa di rumah gue, nyokap dan bokap gue lagi di luar negri,nengokin opa gue "

" boleh lah kita nanti party " jawab anna dan dina berbarengan.

Sudah tiga hari adit tidak mengantar jemput daveena,adit sibuk mempersiapkan KKN nya.

Pulang sekolah saat daveena menunggu adiknya.

Ponsel daveena berbunyi,panggilan dari adit.langsung dia mengangkatnya.

" tunggu di gerbang " kata adit di seberang sana

Daveena berlari ke gerbang sekolah,di lihatnya adit tengah berdiri di depan mobilnya dengan memakai kacamata.

Terlihat para cewek sedang memandangi adit dengan takjub. Yah adit memang tampan dengan kulit putih dan badan tinggi.

Daveena berlari lalu merangkul tangan adit,di tariknya agar segera masuk ke mobil.Adit yang di tarik kasar kebingungan.

" loe sengaja tebar pesona yaa??! " kata daveena sambil mengkerucutkan bibirnya.

" loe tadi sengaja biar di taksir anak anak kan???" Kata daveena lagi.

Adit mengerti,dia tersenyum . Daveena cemburu..ahh senangnya.

" di hatiku cuma ada kamu saja , jangan berpikiran

Aneh ya sayang " kata adit sambil mengacak-acak rambutnya.

Daveena masih cemberut , membuat adit merasa gemas.

Di ciumnya bibir daveena, daveena terbelalak.

" ad-hmmm ..." sebelum selesai bicara,mulut daveena di bungkam lagi sama bibir adit.

adit melepaskan ciumannya karena daveena dengan sengaja menggigit bibir adit.

adit meringis sambil memegang bibirnya,di tatapnya wajah daveena.

Di kejauhan anna melihat mobil kakaknya,dia berlari sambil teriak

" kaaak..gue ikut "

Di bukanya kaca jendela...

" adik sendiri loe tinggalin ." Sambil membuka pintu mobil dan masuk.anna tidak mengetahui kalau kakaknya sama daveena sudah jadian.

Dia tidak curiga apa-apa karena daveena memang mereka sudah lama saling mengenal.

Adit hanya mengela nafas panjang, niat mau ngajak jalan jalan malah di ganggu mereka.

ĺ# wahyu

Adit nungguin daveena di teras rumah adams, selang beberapa waktu datang juan membonceng wahyu. Juan dan adit masih saling diem-dieman semenjak tragedi saling jotos.

Adams tidak tahu masalah mereka apa,karena semenjak juan putus dengan daveena.juan jarang main ke rumah.

daveena yang sudah siap segera ke rumah adams.

Adit,Juan dan wahyu melongo melihat daveena,mereka terpesona melihat kecantikan daveena.apalagi juan,melihat mantannya tambah cantik,jujur saja juan masih sayang sama daveena,tapi dia terlanjur menyakiti hati gadis ini.

" dit , ayok " kata daveena ke adit

Adit yang masih menatap daveena,mengangguk.lantas pergi membuka pintu mobil.

" kemana dev ?? " kata juan

Daveena tidak menjawab pertanyaan juan,dia mengikuti adit ke menuju mobil.

" paling kumpul-kumpul, ngegosip sama geng kuntilanak nya " kata adams tertawa.

Juan kesal,padahal dia sudah menjadi mantannya.tapi kenapa dia sangat tidak rela melihat daveena jalan dengan laki laki lain apalagi laki laki itu adit, sahabatnya.

" lu temenan sama daveena ??" Kata wahyu ke adams

" gue sepupunya "

" oohh...dia udah punya pacar ??"

Adams terdiam,menatap juan.

" setahu gue dia baru putus sama pacarnya " kata adams sambil melirik juan.

" kenapa putus ?? "

" di duain pacarnya "

" brengsek banget cowoknya , cewek secantik dia di sia siain , ga punya otak tuh cowok ! "

" bener ga punya otak " kata adams sambil terkekeh.

Arghh !!!

Juan pergi dengan kesalnya , wahyu di tinggalin sendiri wahyu teriak teriak.tapi tid ak di gubrisnya sama juan.

Dia marah.benar apa yang di katakan wahyu.dia telah menyia nyiakan gadis secantik daveena. Aahh bodohnya gue umpat juan dalam hatinya.

# malam terakhir

Adit mengajak daveena ke tempat biasa , adit hanya ingin berduaan sama daveena, tiga hari tidak bertemu membuat rindu tak terbendung.

Dan apalagi nanti selama satu bulan dia tidak akan bertemu dengan pujaan hatinya,bagaimana dia melalui hari harinya tanpa sosok daveena.

" dit lu kenapa manja banget "

" manja sama pacar sendiri masa enggak boleh " kata adit sambil tiduran di paha daveena.

" yaa bolehh siih "

" ya udah diem aja , aku kangen berat " kata adit sambil memainkan jemari tangan daveena.

" aku juga..."

" dev, satu bulan ke depan aku bakalan KKN "

" kenapa tidak ngomong dari sebelumnya ??? "

" acaranya di majuin seminggu,harusnya minggu depan berangkatnya.berhubung ada perubahan jadwal jadi di majuin "

" besok aku mulai pergi "

Hening

Senja berganti dengan malam, mereka masih betah tidak beranjak dari tempat itu.

Terdiam dan membisu.hanya pikiran mereka masing masing yang berbicara.

Adit bangun dari pangkuan daveena , menatap wajah daveena.

Wajah cantik itu berubah sendu , adit tidak tega melihatnya sedih,di peluknya tubuh daveena.

Daveena membenamkan mukanya ke dada adit.

Basah....

Baju adit basah oleh air mata , daveena semakin erat memeluk adit.

Sesaat mereka larut dalam pikiran masing masing.

Petugas taman memberitahukan lewat pengeras suara kepada para pengunjung bahwa setengah jam lagi taman akan tutup.

Adit mengurai pelukannya , di tatapnya wajah daveena yang berlinangan air mata.

Adit mengusap pipi daveena yang basah oleh jemarinya.

Di kecupnya kening daveena lembut.

" Kita pulang , tamannya mau tutup " ucap adit pelan sambil menatap mata daveena.

Daveena mengangguk.

Sepanjang jalan , daveena memeluk adit,tidak rela adit pergi.

# maha karya adit

Jam set 11 mereka sampai rumah.

Di teras rumah daveena,sangat rame selain teman temannya david,ada adams , benny ,dan juga wahyu.

" dari mana loe jam segini baru nyampe ???" Tanya adams ke adit yang datang bareng daveena.

" gue dari rumah temen , kebetulan ketemu daveena di jalan "

" jadi loe KKN ?? "

" jadi , besok gue berangkat dari kampus "

" berapa lama ?? "

" satu bulan "

" berarti malam ini terakhir kumpul kumpul...kita edankeun yuk !!!" teriak benny

Tanpa adit sadari daveena mendengarkan percakapan mereka.

Jam 1 malam mereka masih belum pulang termasuk adit.

Mereka main kartu , catur dan karambol.

Daveena masih belum tidur , dia pergi ke dapur mengambil minum.

Di luar adit minta ijin david untuk ke kamar mandi.

Keluar kamar mandi adit melihat daveena di dapur sedang menuang air minum.

Adit menghampirinya.

" belum tidur ?? "

Daveena terkejut.dilihat nya adit berdiri di belakangnya.

" belum ngantuk "

" berisik ya "

Daveena menggelengkan kepalanya.

adit mendekati daveena di tatapnya manik biru yang teduh, lalu di belainya pipi daveena dengan lembut .

" jangan sedih , gue ga tega ninggalin loe kayak gini "

" sampai di sana gue janji akan langsung hubungi loe "

" janji ??! " kata daveena sambil mengacungkan kelingking daveena ke adit.

Adit menautkannya di kelingking nya.

" janji "

" janji ga bakalan macem macem di sana , ga bakalan ngegodain cewek disana dan janji akan sering hubungi gue ?" kata daveena

Adit tersenyum

" iya gue janji akan setia , gue janji bahwa hati ini milik daveena diandra augle " kata adit sambil merangkul pinggang daveena.

Mata adit menatap lembut mata daveena,hati nya bergejolak.

Adit mencondongkan mukanya ke daveena di raihnya bibir mungil daveena yang menjadi candu buat adit, lalu me****tnya dengan lebih menuntut.

Tangan adit memeluk pinggang daveena erat dan tangan satu lagi memegang tengkuk daveena.

Di ciumi pipi daveena, kening, dagu dan mengesap kuat leher daveena sampai meninggalkan bekas kebiru biruan.

Mereka saling melepaskan aksi mereka, mengurai hangatnya pelukan.saling memandang lekat seakan tidak mau terpisahkan.

Dengan nafas tersenggal senggal daveena merapihkan baju dan rambutnya,sedangkan adit terkekeh melihat bibir daveena yang bengkak akibat ulahnya.dan tidak lupa adit meninggalkan beberapa maha karyanya di leher daveena.

" sudah sana masuk kamar " kata adit, takutnya daveena keluar dan ketahuan sama yang lain ada corak baru di leher daveena.

Daveena menurut.

" loe tidur ya di kamar mandi ...??? lama amat " kata benny

" kayaknya ...tuh lihat mukanya berseri seri " kata wahyu

Jelas berseri-seri dia baru saja mendapatkan vitamin.

# tanda kepemilikan adit

Kriing kriing....

Suara ponsel daveena bunyi..muncul di id caller poto adit dan dia berdua waktu di taman.

Di raihnya ponselnya di atas nakas.

" udah bangun belum ?? "

" baru bangun " sambil menguap

" cepat mandi nanti terlambat ,jangan lupa sarapan "

" oiya sekolah pake sweater yang lehernya panjang ya.."

Daveena tertegun...kenapa nyuruh pake sweater ?? Di lihatnya di luar cuaca cerah.

" enggak ahh cuaca cerah gini masa pake sweater...kurang kerjaan aja "

" ya udah kalau elu mau geger satu sekolahan "

Maksud adit apa ...sejenak berpikir.

" loe mau semua orang lihat maha karya gue " katà adit di seberang sana.

" maksud loe....apa sih dit ??" Tanya daveena penasaran.

" lihat leher loe "

Daveena bangun dari tempat tidurnya dan segera bercermin.

Ya ampuuunn

Daveena melongo melihat lehernya penuh bekas bibir adit.

Terdengar adit ketawa di sana.

Daveena mengucek lehernya supaya bisa menghilangkan bekas bibir adit.

Tapi sia sia.

" loe kenapa dev ??? Sakit ?? " tanya Dina setelah masuk kelas.

" iya loe , pake sweater segala " kata anna

Ini semua perbuatan kakak loe anna,gue jadi gini gumam daveena.

" agak sedikit ga enak badan , mungkin tidur gue kemaleman "

" iya kak adit juga malem pulang jam 3 dini hari, padahal tadi pagi jam 5 sudah berangkat "

" loe berduaan sama adit semalem dev ??? " kata Dina

" iyaa..." jawab Anna

" whatt..!!! Elo ??? "

" adit semalem emang di rumah gue tapi bareng sohib sohibnya dan temen temen adik gue , jadi loe jangan berpikiran macem-macem tau " sambil mencubit pipi anna

" ooohhhh kirain "

" dev, gue nginep di rumah elo yaa malam ini..? "

" ahh apa?!" kaget

" boleh yaa biar bisa jagain elu , kan elu lagi sakit "

" janhan malam ini temen temen david mo pada nginep , ga enak " kilah

Pulang sekolah daveena di bonceng david.

Daveena langsung melakukan video call dengan adit.

***

" malem daveena.." sapa wahyu di belakang kursi

Daveena menoleh , daveena hanya senyum lalu kembali lagi makan sambil nonton.

" lagi makan yaa?? "

Daveena hanya mengangguk.

" mau ??? " tawarnya

" enggak makasih..."

Di dalam ruangan atas rame temen adams dan david pada nyanyi.

Sebenarnya di atas ada studio kecil sengaja di buat buat david karena suka main band.jadi segimana berisik juga ga bakalan di amuk tetangga,soalnya ada peredam.

Adams gabung nonton tv sambil bawa minuman di dalam kulkas.

" payah loe ga ada makanan ..." kata adams sambil tiduran di karpet.

" gue belum sempet belanja "

" gimana mo sempet,main mulu.."

" lu mau beli makanan ???"

Tanya wahyu

" ga ada duit, gue lagi bokek " kata adams sambil merebahkan badanna di kursi.

" nih beli aja.." kata wahyu sambil ngeluarin uang dari dompetnya.

" serius loe..!!??" Tanya adams yang langsung bangkit dari tidurannya.

Wahyu hanya mengangguk.

" bro lu mau ikut ga ??! " teriak adams ke benny

" kemana "

" belanja...!!" Kata adams sambil mengacungkan uang.

Mereka berdua pergi ke mini market terdekat.

Hanya tinggal daveena dan wahyu yang di ruang tengah.

Wahyu menatap wajah daveena yang sedang asyik nonton tv, sesekali mereka terlihat ngobrol.

Adams datang dengan benny menenteng dua kresek besar berisi makanan.

" woyyy...!! Ngopi sini...." teriak adams di telpon , mengajak teman temannya di atas .

Tidak harus menunggu lama untuk mereka turun.

" kak dev, sakit ya ??? " tanya salah satu teman david

daveena tertegun.

" itu " sambil menunjuk syal yang melilit di lehernya.

" ehh ..i..yaaa..agak kurang enak badan " kilahnya.

" kita ganggu istirahat elo dong.." kata benny

"Eeh ga ...ga apa apa kok...gue seneng kok, rame ...jadi kehibur.." sambil tersenyum.

" ya udah kamu istirahat aja, kita nungguin di sini kok " kata wahyu sambil menatap mata daveena.

Kring...kriiing

Ponselnya berbunyi, dilihatnya di layar anna.

Anna !!! daveena menerima panggilan dari anna dan langsung ke kamarnya.

Anna menawarkan diri mau nemenin daveena di sana tapi daveena menolak.karena di sini banyak cowok temen temennya david.

Dan takutnya nanti bermasalah sama para tetangga.

# sakit beneran

Sudah seminggu adit KKN, dan setiap pagi, siang , sore dan malam selalu adit selalu menghubunginya. Dari sekadar menanyakan udah bangun tidur, makan,mandi,sampai main pun tak luput adit tanyakan.

Daveena senang mendapat perhatian segitu besar dari kekasihnya , tak jarang mereka melakukan panggilan visual demi mengobati rasa rindunya.

Seperti pagi biasanya,daveena selalu bangun pagi,tetapi pagi ini dia masih bergelut dengan selimutnya, kepalanya terasa berat.

David yang sudah siap dari pagi untuk sekolah menghidupkan mesin mobilnya.karena semenjak mamah dan papahnya pergi mobilnya jarang di pake,karena david lebih senang pake motor. Ga ribet dan bisa menghemat waktu . Begitu kata david.

Adit menyusul daveena ke kamarnya karena lama tidak turun-turun.

Di ketuknya pintu kamarnya.

" kak , elo sekolah ga??? Dah siang nih " kata david sambil membuka pintu kamarnya.

" kak...!!! Masih tidur...??? Telat niih , gue tinggal nih " kata david.

" vid, kepala gue berat nih " kata daveena dengan mata tertutup.

David menghampiri kakaknya,di sentuh keningnya dengan tangannya.

" panas kak " kata adit kaget.

" loe minum obat ya ... tapi sarapan dulu, tadi gue masakin telor ceplok buat loe." Kata david berlari mengambil obat di kotak obat.

Setelah mengambilkan obat buat kakaknya david ijin sekolah. David merasa tidak tega ninggalin kakaknya sendiri tapi dia harus masuk sekolah,mengingat sebentar lagi dia masuk sma.

Akhirnya david menelpon mamanya adams, minta tolong buat jagain.

Pulang sekolah teman-teman daveena pada kerumahnya.

" lo demam dev " kata anna setelah menyentuh kening daveena.

"Loe dah minum obat?? Atau loe udah kedokter belum?? Biar gue anterin sekarang" kata Dina khawatir.

" udah tadi minum, bentar lagi juga baikan " kata daveena pelan.

Adit yang tengah sibuk menjadi panitia di acara kampusnya baru membuka hape.

Dia selalu mengecek history anna dan tentunya daveena.

Daveena sakit ??? Gumam adit waktu lihat history nya anna.

Di situ terlihat daveena sedang berbaring dengan muka pucat.

Kring kriing ponsel daveena berdering.

Terlihat nama adit di id caller nya.

Adit nelpon !

" hallo..."

" sayang, loe sakit ?? Sakit apa ?? Kenapa ga hubungin gue ???" Suara di seberang sana.

Daveena melirik anna dan dina,takut kedengaran bahwa yang nelpon adit.

Daveena pergi ke balkon kamarnya.

" sayang..."

" ehhh iyaa...cuma demam kok "

" udah berobat belum ??" Dengan nada khawatir.

" belum..tapi tadi pagi udah minum obat kok " kata daveena pelan.

" sayaaang...apa perlu gue antar ??, ayolah ke dokter ..jangan bikin gue khawatir " kata adit penuh penekanan.

" obatnya cuma kamu..., gue kangeen dit..." kata daveena matanya berkaca kaca.

" gue juga sama... kangen "kata adit

Tidak ada jawaban, hanya suara isak yang tertahan.

" yang...jangan nangis..nanti tambah sakit" suara adit parau.

Karena masih tidak ada jawaban,bisa di pastikan daveena menangis.

Adit semakin kacau pikirannya,hatinya tidak karuan mendengar daveena terisak.

" ya sudah kamu istirahat aja, makan yang banyak.cepet sembuh daveena sayang. I love you.. muach "

" i love you to " lirih daveena sambil terisak.

Daveena masih berdiri di balkon.air matanya keluar lewat pipinya yang mulus.

" dev, lo ngapain di situ " kata dina dari kamar.

Daveena buru buru menyeka air matanya.

"Telpon dari siapa ?? Kok loe nangis ?? Kenapa dev ??? " tanya dina sambil memeluk daveena.

Daveena memeluk dina lalu menangis anna ikut berpelukan dengan mereka.

" itu dari nyokap gue , nanyain kabar gue ama david " kata daveena berbohong .

mereka tanpak mengerti, daveena mungkin kanget ortu ya

.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***