Girl Love Story'

Girl Love Story'

BAB 1 : Awal dari Sesuatu

Lovely Elvira, sebentar lagi lulus SMP. Sesuai keinginan Mama Papa nya, dia harus masuk SMU Cahaya Pelita. Setiap Senin, Rabu, dan Jumat dia selalu datang ke SMU itu. Bukan untuk hanya sekedar berkunjung tapi sebagai calon murid Lovely wajib mengikuti MOS disana. Sudah 3 bulan dari awal April Lovely mengikuti MOS disana. Mengambil jurusan eskul wajib disana yaitu Badminton.

Ketua eskul Badminton, Ken dan Mark. Dua orang yang sangat bertolak belakang. Mark sangat ramah, baik, perhatian, cara mengajarnya bisa dapat dipahami secara cepat. Beda dengan Ken orangnya sombong minta ampun! Harus dihormati, disanjung, galak, dan tengil. Kalau mengajar yang ada jadi pusing karena kebanyakan dia selalu membanggakan dirinya yang selalu juara dari SD. Selain itu dia juga cowok paling bawel sejagat raya Indonesia. Kerjanya ngomel terus, gak pernah ada manis-manisnya! Puluhan tahi lalat menghiasi wajahnya, apalagi di sekitar bibirnya.

Mengingat nanti setiap hari akan bertemu Ken, membuat Lovely malas menerus kan SMA disana. Tapi mau bagaimana lagi. Papa memerintahkan Lovely untuk masuk sekolah disana. Selain alumni disana, Papa Lovely juga donatur tetap di SMU itu. Papa Lovely sekarang bekerja di sebuah universitas sebagai dosen. Mama nya seorang pelatih renang di sekolah renang. Mereka saling menyayangi dan juga sangat menyayanginya. Tapi masalah pendidikan mereka terlalu memaksakan kehendak.

Lovely ingin sekolah nya di lanjutkan di sekolah renang tempat Mama nya mengajar. Tapi Papa memaksa Lovely untuk masuk SMU berasrama. Lovely juga ingin membawa mobil sendiri ke sekolah. Tapi kata mereka Lovely belum berusia 17 tahun. Lovely di belikan mobil tapi plus dengan seorang supir yang selalu setia mengantarkan Lovely ke sekolah : Mang Kussoy.

Hari ini hari Senin. Lovely sudah muncul di lapangan badminton untuk mengikuti eskul sepulang dari SMP nya. Sudah jam 2 siang tapi Ken dan Mark belum juga muncul di lapangan. Lovely duduk-duduk bersama para calon murid lain nya. Lovely punya dua sahabat yang sudah dekat sejak SD, Angela dan Cecilia.

"Mana sih mereka?! Kok belum muncul juga! Aku malah jadi ngantuk..." kata Cecilia.

"Iya! Aku rela buru-buru pulang dari sekolah cuma untuk eskul disini! Tapi pelatih nya malah gak ada!" timpal Angela.

"Jangan-jangan mereka tidur siang di kasur nya masing-masing" rutuk Lovely.

Tiba-tiba satu ide usil muncul di benak Lovely. Lovely orang nya memang lucu dan selalu ingin merubah suasana membosankan jadi ceria. Maka Lovely langsung bangkit berdiri.

"Teman-teman semuanya! Karena hari ini gak ada pelatih nya, biar aku yang menggantikan Kak Ken untuk sementara!" ujar Lovely.

Teman-teman semua tertawa kecuali Agnes, Syifa, dan Delia. Mereka tidak suka kepada Lovely yang sok cantik. Lovely tak perduli. Ia mengeluarkan satu spidol dan mulai membuat banyak bintik-bintik bagaikan tahi lalat disekitar wajahnya. Teman-teman mulai cekikikan. Lovely lalu naik ke atas kursi tempat umpire dan mulai mengoceh layaknya Ken yang bawel dengan logat Jawa yang sengaja dibuat medok.

"Kalian semua tuh harus rajin! Ulet dan sering berlatih! Biar bisa jadi seperti aku! Juara satu dari SD! Pemenang banyak turnamen! Peraih ratusan medali! Jangan main-main! Harus serius dan total!"Lovely sudah hafal betul semua ocehan Ken. Makanya mudah saja ia menirukannya.

Lovely senang melihat teman-teman nya jadi senang dan ceria. "Aku suka badminton dari usia 2 tahun! 3 tahun sudah bisa pegang raket! Umur 12 tahun sudah masuk asrama! kalian baru mau masuk asrama umur 15 tahun?! Benar-benar terlambat toh!" Lovely terus berceloteh menirukan yang selama 3 bulan ini selalu di ucapkan oleh Ken.

Tapi tiba-tiba suasana hening. Wajah teman-teman berubah pucat. Lovely bingung. "Ada apa?" Mata nya berputar-putar sedikit panik.

Cecil tampak menunjuk-nunjuk ke belakang. Spontan Lovely menoleh ke belakang dan.. Oh My God!! Ken ada di belakang! Persis di belakang! Berdiri bertolak pinggang dengan mata melotot dan bibir cemberut.

"Kamu!!!" bentak Ken menggelegar! Jantung Lovely serasa copot. "Turun kamu!!! Anak nakal!!! Beraninya meniru-niru aku dengan logat kampungan seperti itu!!! Aku tidak semedok itu tahu!!! Turun kamu sekarang juga!!!" Ken membentak lagi.

Lovely merasa sekujur tubuh nya lemas. Dengan punggung tangan ia seka segera wajahnya, berharap tahi lalat palsu buatan di wajah nya bisa hilang tanpa dilihat Ken yang nantinya akan membuat Ken tambah marah.

Ken melangkah ke depan tangga dimana Lovely duduk di kursi umpire di atas tangga itu. Matanya melotot memandangi Lovely yang menggosok-gosok sekitar wajah nya dengan punggung tangan.

"Gak usah di seka! Gak akan hilang toh! Aku tahu kamu sengaja bikin banyak tahi lalat spidol buat meledek aku kan! Kamu benar-benar nakal dan harus di hukum!!!" bentak Ken. Ya ampun! Ken melihat banyak tahi lalat palsu di wajah Lovely!

"Mati aku!!" batin Lovely

"Sekarang turun dan terima hukuman!" bentak Ken lagi

Dengan lemas Lovely turun pelan-pelan menuruni tangga, 1...2...3... Lovely menuruni dengan pelan. Tapi pada langkah ke 4 Lovely tidak menginjak bidak tangga. Akibatnya ia jatuh tergeletak di kaki Ken!

"Aduhhhh!!" pekik Lovely. Ya Tuhan sakitnya! Lovely merasa tak sanggup untuk berdiri lagi! Bagaimana ini?!

Seandainya saja tadi saat Lovely jatuh Ken meraih tubuhnya pasti Lovely tidak akan jatuh terbanting. Tapi Ken membiarkan nya jatuh! Kejam sekali Ken! Padahal demi Tuhan wajahnya sangat tampan! Seandainya dia bisa bersikap lebih manis...

"Bangun kamu!!!" bentak Ken lagi. Lovely berusaha duduk pelan-pelan. Ya ampun kaki nya sebelah kiri terasa sakit sekali.

"Berdiri kamu!!!"

"Kak Ken kaki ku sakit sekali... Aku gak bisa berdiri. Aku mohon maaf kan aku..." Lovely meratap meminta sedikit belas kasihan tapi Ken tidak percaya.

"Kamu cuma pura-pura! Iya kan?! Bangun kamu!!! Kamu harus mengerti kalau aku adalah pelatih kamu!!! Kamu sudah bersikap kurang ajar tadi!!! Kamu harus di hukum!!!"

"Tapi beneran Kak... Kaki ku sakit..." ratap Lovely. Apa harus Lovely menangis agar Ken mau percaya kakinya sakit sekali. Teman-teman semua diam dan memandang iba pada Lovely. Kecuali Agnes, Syifa, dan Delia. Mereka cuma senyum-senyum.

"Bangun atau aku akan tambah hukuman kamu!!" bentak Ken tanpa belas kasihan sama sekali.

"Ken!! Cukup! Ada apa ini?" satu suara lembut menyejukkan hati terdengar. Lalu seorang cowok muncul dan jongkok di sebelah Lovely.

Mark! Cowok yang sangat tampan dan sekaligus juga pelatih Lovely. Dia memeriksa kaki Lovely.

"Aduh! Sakit Kak..." pekik Lovely saat Mark memijit kaki kirinya.

"Ini kenapa bengkak begini?" tanya Mark lembut. Tapi belum sempat Lovely menjawab, Ken duluan menjawab.

"Ini loh Mark! Anak ini naik ke kursi umpire. Dia meniru-niru logat ku dan juga ocehan ku! Logat nya sengaja di bikin kampungan buat meledek aku! Tuh lihat wajah nya! Penuh tahi lalat palsu buat sengaja memparodikan aku di depan teman-temannya! Memangnya aku ini apa?! Badut?! Lucu?! Benar-benar gak sopan anak ini!!!"

"Udah. lni kakinya bengkak lho." kata Mark sambil melirik wajah Lovely yang penuh tahi lalat palsu. "Kamu iseng ya? Sampai bikin banyak bintik-bintik gitu?" tanya Mark tapi sambil nyengir. Lovely sampai bengong dan sedikit melupakan rasa sakit nya melihat bagaimana ganteng nya Mark.

"Sekarang dia pura-pura gak bisa bangun. Kayaknya dia mau menghindari hukuman deh!" kata Ken lagi yang rupanya masih penasaran ingin menghukum Lovely.

"Gak usah di hukum. Ini kakinya udah cedera. Sampai biru gini lho. Agak nya harus di pijat nih" kata Mark sambil memijat kaki Lovely.

"Aduh! Sakit Kak..." pekik Lovely merasa kakinya mulai sakit lagi.

"Masa sih?" Ken curiga lalu melirik sedikit ke kaki Lovely. Hanya 'sedikit'.

Tiba-tiba tanpa di duga Mark menggendong tubuh Lovely! Lovely langsung panik! "Aduh! Jangan Kak! Turun kan aku! " Lovely merasa risih karena belum pernah di gendong cowok sebelum nya. Wajahnya berada dekat di dada Mark. Bahkan harum ketiak Mark terasa di pernafasan nya! Harum sekali!

"Udah gak papa, ayo kita ke UKS" kata Mark lalu melirik Ken " Ken, kamu latih anak-anak yang lain. Aku bawa anak ini ke UKS"

Mark berjalan sambil menggendong Lovely. Lovely sempat melirik ke arah Ken sambil pasang wajah penuh kesakitan agar Ken kasihan. Tapi Ken hanya mencibir kan bibirnya ke arah Lovely.

Sampai di UKS Lovely segera di obati oleh petugas Fisioterapis di sana. Rasanya sakit minta ampun! Lovely sampai menggigit bibirnya sendiri agar jangan sampai meraung-raung karna malu pada Mark yang duduk sambil memperhatikan. Ajaib! Sesudah di pijit, rasanya agak baikan.

"Gimana kakinya?" tanya Mark pada petugas Fisioterapis disana.

"Salah urat, tapi sudah di betulkan. Jangan dulu latihan seminggu ya"

"Oh gitu, makasih"

Fisioterapis itu membalur kaki Lovely dengan cream hangat lalu pergi meninggalkan Lovely berdua dengan Mark.

"Masih sakit gak?" tanya Mark.

"Sedikit Kak"

"Emang kenapa kamu sampai jatuh sih? Bener kamu abis meledek Ken dengan cara memparodikan nya?"

Lovely menelan ludah sendiri " Iya... Niatnya cuma mau menghibur temen-temen. Terus Kak Ken nya malah beneran datang. Dia marah lalu menyuruh aku turun. Aku gugup dan akhirnya malah jatuh dari tangga"

Mark nyengir melihat Lovely yang tampak sangat takut. "Jangan gitu lagi ya!"

"Iya Kak... Maafkan aku... Aku janji gak akan iseng lagi sama Kak Ken. Aku sekarang sudah tahu kehebatan nya!"

"Ya udah, aku mau kembali ke lapangan untuk melatih yang lain nya. Kamu istirahat disini saja. Kalau sudah agak baikan kamu pulang. Minggu depan baru latihan lagi, oke?"

"Oke, makasih banyak Kak" Lovely tersenyum. Mark memang sangat baik! Jauh dengan Ken!

"Sama-sama" kata Mark lalu berdiri "Oh ya siapa nama kamu? Lovely kan?"

"Iya Kak, aku Lovely.." Lovely senang sekali Mark sudah ingat namanya padahal baru beberapa kali bertemu saat latihan.

"Kalau mau pulang cuci muka dulu ya?! Itu tahi lalat palsu nya bikin wajah kamu yang cantik jadi kelihatan aneh" kata Mark lalu nyengir lagi. Mark senang sekali nyengir dan cengiran nya benar-benar secerah matahari!

Mendengar kata-kata Mark membuat perut Lovely mendadak mulas! Mark bilang dia cantik?!

"Ah.. Kak Mark juga ganteng!" batin Lovely

Terpopuler

Comments

Indah Nihayati

Indah Nihayati

awal crita yg baguss

2022-02-22

0

Wiselovehope🌻 IG@wiselovehope

Wiselovehope🌻 IG@wiselovehope

Like ❤️😍❤️😍😀

2021-02-17

1

W.Willyandarin

W.Willyandarin

Keren thor cerita nya 👍👍👍

Jangan lupa mampir di cerita saya yang berjudul cinta abdinegara di tunggu feedback nya 🤗🤗🤗

Terimakasih 🙏🙏🙏

2020-08-13

1

lihat semua
Episodes
1 BAB 1 : Awal dari Sesuatu
2 BAB 2 : Pertemuan dengan Jo
3 BAB 3 : Tentang Jo
4 BAB 4 : Tentang Lovely
5 BAB 5 : Pacar Masa Depan
6 BAB 6 : Hukuman Dari Ken
7 BAB 7 : Semakin Dekat Sekarang
8 BAB 8 : Tentang Ken
9 BAB 9 : Ciuman Pertama
10 BAB 10 : Jo Sakit
11 BAB 11 : Menjelang masuk SMU
12 BAB 12 : Janji Yang Diingkari
13 BAB 13 : Ulang Tahun Lovely
14 BAB 14 : Kehidupan Asrama Dimulai (Kedatangan Livi)
15 BAB 15 : Ken dan Livi
16 BAB 16 : Ken Mulai Posesif
17 BAB 17 : Jo Juga Posesif
18 BAB 18 : Aku Milikmu
19 BAB 19 : Benar-Benar Merepotkan
20 BAB 20 : Cerita Akhir Pekan
21 BAB 21 : Pulang dari Palembang
22 BAB 22 : Gara-Gara Permen Challenge
23 BAB 23 : Sore Itu...
24 BAB 24 : Salah Paham
25 BAB 25 : Lovely dengan Jo, Livi dengan Ken
26 BAB 26 : Chivers
27 BAB 27 : Jay dan Ryan
28 BAB 28 : Kejuaraan di Jakarta
29 BAB 29 : Lovely Cemburu
30 BAB 30 : Siapkah Kau Tuk Jatuh Cinta Lagi
31 BAB 31 : Insiden Ikan Lele
32 BAB 32 : Ken, Livi dan Thony
33 BAB 33 : Hari Memasak
34 BAB 34 : Angela dan Hisyam
35 BAB 35 : Lovely, Jo dan Jay
36 BAB 36 : Insiden Livi dan Delia
37 BAB 37 : Cinta Pacar Teman
38 BAB 38 : Anak Kecil yang Disukai Ken
39 BAB 39 : Benar-benar Melelahkan
40 BAB 40 : Pasangan Hidup
41 BAB 41 : Asrama Putra
42 BAB 42 : Pria Dari Masa Lalu
43 BAB 43 : Jangan!!!
44 BAB 44 : Penyesalan Jo
45 BAB 45 : Memaafkan
46 BAB 46 : Thony Sibuk!
47 BAB 47 : Thony Sibuk! (Part 2)
48 BAB 48 : Thony Salah Sangka
49 BAB 49 : Jay Vs Joshua
50 BAB 50 : Pertunangan Mark
51 BAB 51 : Konspirasi Alam Semesta
52 BAB 52 : Sepasang Pendaki
53 BAB 53 : Sepasang Pendaki (Part 2)
54 BAB 54 : Mencari Jalan Pulang
55 BAB 55 : Bertemu Rombongan
56 BAB 56 : Tekanan yang Tidak ada Habisnya
57 BAB 57 : Menjenguk Jay
58 BAB 58 : Pengenalan Tokoh
59 BAB 59 : Sepulang dari Rumah Sakit
60 BAB 60 : Konspirasi Rifky
61 BAB 61 : Kecemburuan Lovely
62 BAB 62 : Non Cantik Kesayangan Aa Jay
63 BAB 63 : Berpaling Perlahan
64 BAB 64 : Lovely di Bully
65 BAB 65 : Lepaskan!!!
66 BAB 66 : Lovely Menghilang
67 BAB 67 : Tamparan
68 BAB 68 : Mencintai Jo Tetapi Menyayangi Jay
69 BAB 69 : Perasaan Livi
70 BAB 70 : Perasaan Ryan
71 BAB 71 : Penjelasan Ken
72 BAB 72 : Antara Bandung dan Singapore
73 BAB 73 : Pulang Kampung
74 BAB 74 : Welcome to Thailand
75 BAB 75 : Dunia Terbalik
76 BAB 76 : Disaat Lovely Terjatuh
77 BAB 77 : Dikamar Ken
78 BAB 78 : Di Bandara
79 BAB 79 : XXX
80 BAB 80 : Pemberi Harapan Palsu
81 BAB 81 : Hari Terakhir di Asrama
82 BAB 82 : Kemarahan Papa Jo
83 BAB 83 : Jangan Sayang! Bohong! Biar Aa aja!
84 BAB 84 : Hanya lewat Laptop
85 Pengumuman
Episodes

Updated 85 Episodes

1
BAB 1 : Awal dari Sesuatu
2
BAB 2 : Pertemuan dengan Jo
3
BAB 3 : Tentang Jo
4
BAB 4 : Tentang Lovely
5
BAB 5 : Pacar Masa Depan
6
BAB 6 : Hukuman Dari Ken
7
BAB 7 : Semakin Dekat Sekarang
8
BAB 8 : Tentang Ken
9
BAB 9 : Ciuman Pertama
10
BAB 10 : Jo Sakit
11
BAB 11 : Menjelang masuk SMU
12
BAB 12 : Janji Yang Diingkari
13
BAB 13 : Ulang Tahun Lovely
14
BAB 14 : Kehidupan Asrama Dimulai (Kedatangan Livi)
15
BAB 15 : Ken dan Livi
16
BAB 16 : Ken Mulai Posesif
17
BAB 17 : Jo Juga Posesif
18
BAB 18 : Aku Milikmu
19
BAB 19 : Benar-Benar Merepotkan
20
BAB 20 : Cerita Akhir Pekan
21
BAB 21 : Pulang dari Palembang
22
BAB 22 : Gara-Gara Permen Challenge
23
BAB 23 : Sore Itu...
24
BAB 24 : Salah Paham
25
BAB 25 : Lovely dengan Jo, Livi dengan Ken
26
BAB 26 : Chivers
27
BAB 27 : Jay dan Ryan
28
BAB 28 : Kejuaraan di Jakarta
29
BAB 29 : Lovely Cemburu
30
BAB 30 : Siapkah Kau Tuk Jatuh Cinta Lagi
31
BAB 31 : Insiden Ikan Lele
32
BAB 32 : Ken, Livi dan Thony
33
BAB 33 : Hari Memasak
34
BAB 34 : Angela dan Hisyam
35
BAB 35 : Lovely, Jo dan Jay
36
BAB 36 : Insiden Livi dan Delia
37
BAB 37 : Cinta Pacar Teman
38
BAB 38 : Anak Kecil yang Disukai Ken
39
BAB 39 : Benar-benar Melelahkan
40
BAB 40 : Pasangan Hidup
41
BAB 41 : Asrama Putra
42
BAB 42 : Pria Dari Masa Lalu
43
BAB 43 : Jangan!!!
44
BAB 44 : Penyesalan Jo
45
BAB 45 : Memaafkan
46
BAB 46 : Thony Sibuk!
47
BAB 47 : Thony Sibuk! (Part 2)
48
BAB 48 : Thony Salah Sangka
49
BAB 49 : Jay Vs Joshua
50
BAB 50 : Pertunangan Mark
51
BAB 51 : Konspirasi Alam Semesta
52
BAB 52 : Sepasang Pendaki
53
BAB 53 : Sepasang Pendaki (Part 2)
54
BAB 54 : Mencari Jalan Pulang
55
BAB 55 : Bertemu Rombongan
56
BAB 56 : Tekanan yang Tidak ada Habisnya
57
BAB 57 : Menjenguk Jay
58
BAB 58 : Pengenalan Tokoh
59
BAB 59 : Sepulang dari Rumah Sakit
60
BAB 60 : Konspirasi Rifky
61
BAB 61 : Kecemburuan Lovely
62
BAB 62 : Non Cantik Kesayangan Aa Jay
63
BAB 63 : Berpaling Perlahan
64
BAB 64 : Lovely di Bully
65
BAB 65 : Lepaskan!!!
66
BAB 66 : Lovely Menghilang
67
BAB 67 : Tamparan
68
BAB 68 : Mencintai Jo Tetapi Menyayangi Jay
69
BAB 69 : Perasaan Livi
70
BAB 70 : Perasaan Ryan
71
BAB 71 : Penjelasan Ken
72
BAB 72 : Antara Bandung dan Singapore
73
BAB 73 : Pulang Kampung
74
BAB 74 : Welcome to Thailand
75
BAB 75 : Dunia Terbalik
76
BAB 76 : Disaat Lovely Terjatuh
77
BAB 77 : Dikamar Ken
78
BAB 78 : Di Bandara
79
BAB 79 : XXX
80
BAB 80 : Pemberi Harapan Palsu
81
BAB 81 : Hari Terakhir di Asrama
82
BAB 82 : Kemarahan Papa Jo
83
BAB 83 : Jangan Sayang! Bohong! Biar Aa aja!
84
BAB 84 : Hanya lewat Laptop
85
Pengumuman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!