Happy reading gaes. . .
Hari ini Irfan berencana untuk menyatakan perasaan nya kepada Quinza,mulai dari malam tadi Irfan sudah uring-uringan memikirkan kata-kata apa yang harus dia keluarkan untuk meminta Quinza menjadi kekasihnya,,
Irfan menjadi takut untuk menunda ini terlalu lama karena ia bisa melihat sendiri bagaimana kedekatan Quinza bersama Rendy di kantor saat melakukan pekerjaan bersama.
dan dari mata Rendy sudah sangat kelihatan kalau dia mempunyai perasaan lebih terhadap Quinza,tapi itu menurut pandangan Irfan saja,selebihnya hanya Rendy dan author saja yang tahu!.
''Oke irfan tarik nafas dalam-dalam dan hembuskan!'' Irfan mengulangi itu sebanyak 3 kali untuk menetralkan perasaan nya yang gundah gulana akibat Quinza seorang diri
''Huh ternyata begini rasanya jatuh cinta yang pertama kalinya,jadinya pusing kalau mau menyatakan perasaan kepada sang pujaan hati!"ucap Irfan pada dirinya sendiri
''Halo Joy bisa kamu ke kamar saya sekarang?''
''Baik pak saya ke atas sekarang juga!''
Joy pun memasuki rumah tuan nya itu dan langsung menuju ke kamar irfan,ia sudah terbiasa di rumah ini,jadi Joy sudah sangat hafal!
Tok tok tok
''Permisi tuan,boleh saya masuk?''
''Yah silahkan masuk Joy!"
''Ada apa tuan? apa tuan perlu sesuatu?''
''Hhmmm jadi begini Joy,saya mau menyatakan perasaan saya kepada Quinza,tapi saya bingung harus berbicara apa?,bisa kamu ajarkan saya gimana caranya Joy?''
''Kalau itu sih saya juga tidak tahu bos,soalnya saja juga belum pernah menyatakan perasaan saya kepada seorang wanita,coba tuan tanyakan kepada sahabat tuan saja!.mungkin mereka tahu bagaimana caranya!''
Jawab Joy sambil menahan bibirnya agar tidak tertawa di depan bos nya itu!
''Ahh si*l,kenapa saya tidak kefikiran sampai kesana?,sedangkan kamu saja hanya bertemu dengan berkas-berkas setiap harinya!''jawab Irfan sambil terkekeh.
''Baiklah kamu boleh keluar,sebentar lagi saya bersiap untuk berangkat!''
''Baik tuan,kalau begitu saya permisi dulu!''
Irfan pun mengambil ponselnya dan mulai menelfon salah satu sahabat nya yang di juluki playboy cap kaki tiga!
''Halo,kamu di mana Andra?'' Irfan
''Aku di rumah ini,lagi istirahat,aku kecapean habis dugem bro!ada apa?'' Andra
''Boleh gak kamu ke kantor saya pagi ini bro,ada yang mau saya tanyakan ke kamu!penting soalnya'' Irfan
''Aduh fan,kamu ini mau bicara apa?lewat telfon ajah lah,aku capek ini??'' Andra
''Gak bisa lewat telfon andra,harus ketemu kita nya!gini deh,entar gue traktir kamu di cafe langganan kita?gimana?'' Irfan
''Ya kali dia nyogok,mentang-mentang Presdir baru!'' Andra
''Udah lama kali gue jadi Presdir!gimana mau gak?''Irfan
''Ya sudah gue temuin Lo,awas saja kalau gak penting,gue jitak kepala Lo!'' Andra
''Iyah buruan sini"Irfan
''2 jam lagi gue sampai kantor loe,siapin cemilan lah untuk gue!''Andra
''Siap gampang itu kalau cuma cemilan!gue ke kantor dulu,gue tungguin kamu 2 jam dari sekarang!"Irfan
''Iyah bawel''Andra
Irfan sudah mematikan sambungan telpon nya dan mulai bersiap untuk ke kantor!,
Irfan berjalan menuruni tangga dan berpamitan ke orang tuanya,Irfan sudah tidak mood sarapan,jadi nya dia mencari alasan untuk tidak sarapan bersama keluarga nya!
Joy dengan cepat membuka pintu mobil untuk Irfan masuk dan mulai berangkat ke kantor!
Setelah menempuh perjalanan selama 25 menit,Irfan sampai di kantor,semua karyawan menunduk dan menyapa sang bos nya itu,ada juga yang mengucapkan selamat pagi!
Irfan masuk ke ruangan nya yang sudah di bersihkan quinza!
''Permisi pak saya mau membacakan agenda bapak hari ini?"ucap Nisa sang sekertaris Irfan
''Yah silahkan!"
''Baik pak!''
Nisa pun membacakan agenda Irfan hari ini sampai dengan makan malam,dan ternyata Irfan harus bekerja di luar kantor sampai makan malam!
Irfan sangat galau di buat agenda hari ini! ia pun meminta untuk di jadwal ulang meeting hari ini untuk besok,tapi apa daya itu hanya hayalan,karena ini semua sudah di tunda selama 1 Minggu!akhirnya Irfan mengalah,ia harus menyelesaikan pekerjaan nya sebelum makan siang,agar bisa bertemu quinza saat jam makan siang,
auto gagal dinner romantis ini Thor? ha ha ha
''Baiklah kamu boleh keluar,oh Iyah jangan terima tamu sampai saya selesai makan siang!"
''Baik pak,saya permisi dulu!"
Nisa keluar ruangan bos nya itu dan mulai mengerjakan apa yang harus dia kerjakan,saat sedang fokus ia dikejutkan dengan kedatangan seseorang dan langsung menerobos masuk ruangan sang bos
''Eh eh eh maaf tuan,kenapa anda masuk?pak Irfan sedang tidak menerima tamu pagi ini!''ucap Nisa menghentikan langkah Andra di depan pintu Irfan!
''Aduh siapa lagi ini? kamu bilang saja sama Irfan saya mau ketemu,saya Andra,sudah janji tadi pagi!''jawab Andra kesal
''Permisi tuan,ada sahabat tuan mau bertemu dengan tuan!''
''Baik,suruh dia masuk sekarang!''
''Nah kan aku di suruh masuk,kamu sih ngeyel orang nya!''ucap Andra
''Baik tuan,silahkan masuk,saya permisi!"
Setelah kepergian sekretarisnya,Irfan pun mulai menceritakan apa yang dia inginkan kepada Andra,dan tentu sang pendengar ketawa dengan kerasnya menertawai sang presdir yang lagi jatuh cinta tapi tidak tahu bagaimana caranya menyatakan perasaan kepada wanita!
jangan tanyakan lagi gimana ekspresi Irfan,sungguh ia sangat malu tapi mau gimana lagi?
Andra pun mulai memberikan arahan kepada Irfan tentang cara menyatakan perasaan kepada wanita! tentu saja Andra tahu karena Andra seorang playboy cap kaki tiga!.
Irfan mendengarkan dengan seksama dan mulai berfikir untuk menjalankan misi nya saat jam makan siang nanti!
Andra yang sudah selesai pun pamit untuk pulang,tak lupa Irfan memberikan sejumlah uang untuk Andra makan di cafe.karena hari ini Irfan tidak bisa menemani,dan tentu di sambut bahagia oleh Andra karena makan gratis lagi kata nya!
''Nisa tolong kamu panggilkan office girl atas nama Quinza dan suruh dia ke ruangan saya!oh ya pesankan saya makan siang untuk 2 porsi dan antar ke ruangan saya!''ucap Irfan di sambungan telpon nya pada Nisa!
Nisa dengan segera memesan makan siang untuk bosnya dan menelfon ke bagian office untuk meminta quinza ke ruang Presdir.
Tok tok tok
''Permisi pak,ini makan siang bapak!''
''Baiklah,susun di meja saja,baru kamu bisa keluar kerjakan apa yang saya minta tadi!''
''Baik pak!"
Nisa pun keluar ruangan dan tak lama Quinza mengetuk pintu dan masuk ke ruangan Irfan!
Irfan pun menyambut Quinza dengan senyum merekah dan jantung yang sedang lari maraton karena takut di tolak Quinza!
Quinza duduk berhadapan dengan Irfan sambil memakan makan siang itu,awalnya Quinza menolak,tapi Irfan memaksa dan mengancam akan menelfon ibu kalau Quinza menolak,akhirnya Quinza makan di ruangan Irfan siang ini!.
Setelah merampungkan makanan nya,Irfan mulai duduk di samping quinza,
''Hhmm quinza,ada yang mau aku omongin ke kamu?''
''Ya,ada apa fan?''
''Auinza aku sudah lama mengenal kamu,dari pertama kita bertemu aku sudah nyaman dekat dengan kamu,aku juga bisa tersenyum saat bersama kamu!kamu bisa membuat saya yang dulu kembali lagi setelah bertahun-tahun hilang entah kemana!''
''Rerus kenapa??''jawab Quinza
Irfan pun mengeluarkan sebuah cincin yang ternyata sudah lama ia beli untuk quinza,ia pun berlutut di depan quinza dan membuka cincin itu sambil berkata
''QUINZA,MAU KAH KAMU MENJADI KEKASIH SAYA????''tanya Irfan penuh harap kepada Quinza
jangan di tanya ekspresi Quinza seperti apa?
''Hah?''jawab quinza bingung dengan mata melotot
tbc
Penasaran kan,tungguin yah apa jawaban Quinza nanti nya!
Maaf aku berapa hari ini gak up karena lagi sibuk ngurus anak dan suami!! semoga besok-besok lebih rajin lagi!
Jangan lupa kasih dukungan nya yah,,
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 41 Episodes
Comments